Sudirman Said (original) (raw)

dbo:abstract

Sudirman Said, né le 16 avril 1963, est un homme politique indonésien. (fr)
Sudirman Said, S.E., M.B.A. (lahir 16 April 1963), adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia pada Kabinet Kerja yang menjabat sejak 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016, Dia digantikan oleh Archandra Tahar pada reshuffle kabinet kedua. Ia dikenal sebagai tokoh antikorupsi, tokoh kemanusiaan, pekerja rehabilitasi kawasan bencana, eksekutif di industri minyak dan gas, serta direktur utama perusahaan senjata nasional. Pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Tengah 2018, Sudirman Said mencalonkan diri sebagai gubernur yang berpasangan dengan Ida Fauziyah. Pasangan nomor urut 2 ini diusung oleh Partai Gerindra, PKS, PAN, dan PKB. Sudirman hampir saja menang pada pemilihan tersebut dari gubernur petahana Ganjar Pranowo sebelum akhirnya diajak bergabung dengan kubu Capres Prabowo Subianto sebagai penasihat Tim Kampanye Nasional. Saat ini Sudirman Said aktif dalam kegiatan kemanusiaan dan pendidikan. Di bidang kemanusiaan, Sudirman dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI) sebuah organisasi sosial kemanusian berskala nasional, dan menjadi bagian dari gerakan Palang Merah Internasional. Di bidang Pendidikan, Sudirman terus menjadi pengajar di berbagai perguruan tinggi. Ia juga mendirikan Institut Harkat Negeri (IHN) suatu lembaga kajian, pendidikan, dan penerangan di bidang Kepemimpinan dan Pembangunan. Sejak dibentuk tahun 2016, IHN terus menjalankan berbagai kegiatan kajian, seminar, pelatihan, dan diskusi di bidang kepemimpinan, ekonomi, dan isu-isu kebijakan publik. Kegiatan IHN dijalankan bekerja sama dengan berbagai lembaga seperti instansi pemerintah, perguruan tinggi, lembaga sosial kemasyarakatan, dan lembaga-lembaga kajian internasional. (in)
Sudirman Said (born 16 April 1963) is the former Minister of Energy and Mineral Resources of the Republic of Indonesia on the Working Cabinet from 27 October 2014 to 27 July 2016. He was replaced by Arcandra Tahar in the second cabinet reshuffle. He is known as an anti corruption figure. In 2018, he ran in the Central Java gubernatorial election against incumbent Ganjar Pranowo. (en)

dbo:almaMater

dbo:birthDate

1963-04-16 (xsd:date)

dbo:birthPlace

dbo:party

dbr:Partai_Gerakan_Indonesia_Raya

dbo:termPeriod

dbo:thumbnail

wiki-commons:Special:FilePath/Kabinet_Kerja_Sudirman_Said.jpg?width=300

dbo:wikiPageID

57524441 (xsd:integer)

dbo:wikiPageLength

9602 (xsd:nonNegativeInteger)

dbo:wikiPageRevisionID

1110638832 (xsd:integer)

dbo:wikiPageWikiLink

dbp:almaMater

dbr:Sekolah_Tinggi_Akuntansi_Negara
George Washington University (en)

dbp:birthDate

1963-04-16 (xsd:date)

dbp:birthPlace

Slatri, Larangan, Brebes, Central Java, Indonesia (en)

dbp:children

6 (xsd:integer)

dbp:nationality

Indonesian (en)

dbp:office

dbr:PT_Pindad
Ministry of Energy and Mineral Resources (en)

dbp:order

15 (xsd:integer)

dbp:party

dbr:Partai_Gerakan_Indonesia_Raya

dbp:predecessor

dbr:Jero_Wacik
(en)
Chairul Tanjung (en)
Tri Hardjono (en)

dbp:president

dbr:Joko_Widodo

dbp:successor

dbr:Arcandra_Tahar
Silmy Karim (en)

dbp:termEnd

2014-10-27 (xsd:date)
2016-07-27 (xsd:date)

dbp:termStart

2014-06-04 (xsd:date)
2014-10-27 (xsd:date)

dbp:wikiPageUsesTemplate

dct:subject

schema:sameAs

http://viaf.org/viaf/144152080578407230006

rdf:type

rdfs:comment

Sudirman Said, né le 16 avril 1963, est un homme politique indonésien. (fr)
Sudirman Said (born 16 April 1963) is the former Minister of Energy and Mineral Resources of the Republic of Indonesia on the Working Cabinet from 27 October 2014 to 27 July 2016. He was replaced by Arcandra Tahar in the second cabinet reshuffle. He is known as an anti corruption figure. In 2018, he ran in the Central Java gubernatorial election against incumbent Ganjar Pranowo. (en)
Sudirman Said, S.E., M.B.A. (lahir 16 April 1963), adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia pada Kabinet Kerja yang menjabat sejak 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016, Dia digantikan oleh Archandra Tahar pada reshuffle kabinet kedua. Ia dikenal sebagai tokoh antikorupsi, tokoh kemanusiaan, pekerja rehabilitasi kawasan bencana, eksekutif di industri minyak dan gas, serta direktur utama perusahaan senjata nasional. (in)

rdfs:label