Alwani Hamad - Academia.edu (original) (raw)
Papers by Alwani Hamad
Majalah Obat Tradisional, Dec 22, 2022
Chinaberry (Melia azedarach L.) leaves, Malayan cherry (Muntingia calabura L.) fruits, and Yacon ... more Chinaberry (Melia azedarach L.) leaves, Malayan cherry (Muntingia calabura L.) fruits, and Yacon (Smallanthus sonchifolius (Poepp.) H.Rob.) leaves are used for traditional diabetes treatment by Banyumas (Central Java, Indonesia) people. This study characterized selected quality parameters, evaluated the invitro antioxidant activity as the preliminary assay for its antidiabetic activity, and calculated the total flavonoid content (TFC) and total phenolic content (TPC) of those crude drugs. The plant materials of each species were collected from three different areas in Banyumas and dried into crude drugs. The quality parameters were determined according to the standard method in the Indonesian Herbal Pharmacopeia (IHP) 2017. The antioxidant activity was evaluated by the standard 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) scavenging and ferric reducing antioxidant power (FRAP) assays, while TFC and TPC were analyzed following standard methods in IHP 2017. The correlations between antioxidant activities and the TFC-TPC were analyzed by Pearson's correlation test. The values for acid-insoluble ash, loss on drying, total ash, ethanol extractable, and water-extractable of all crude drugs were quantified, with TPC and TFC proposed as the chemical content parameter for Malayan cherry fruits and Yacon leaves. Yacon leaves and Malayan cherry fruits contained the highest TFC and TPC at 8.01±0.72 mg Quercetin equivalent (QE)/g dry weight (DW) and 11.54±1.44 mg Gallic acid equivalent (GAE)/g DW, respectively. Malayan cherry fruits exerted the strongest DPPH scavenging activity (366.13±17.65 mM Trolox equivalent (TE)/g DW) and FRAP (1025.33±50.47 mM TE/g DW). Moderate to strong correlations were observed between DPPH radical scavenging activity-FRAP and TFC-TPC of Malayan cherry fruits and Yacon leaves. Hence, flavonoids and phenolic compounds of both crude drugs contributed to their antioxidant activity.
ABSTRAK Bahan Tambahan Pangan (BTP) akan kita jumpai dalam makanan kita sehari-hari. Perlunya pen... more ABSTRAK Bahan Tambahan Pangan (BTP) akan kita jumpai dalam makanan kita sehari-hari. Perlunya pengetahuan tentang penggunaan BTP bagi remaja tentunya akan menghindari konsumsi jajanan yang berbahaya. Tujuan kegiatan ini adalah : 1) Meningkatkan pengetahuan tentang perilaku hidup sehat, 2) Meningkatkan pengetahuan tentang bahan tambahan makanan yang berbahaya, 3) Meningkatkan keterampilan mengidentifikasi kandungan borak dan formalin dalam makanan,. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat melalui ceramah, simulasi, demonstrasi, Kelompok sasaran kelompok Remaja Masjid Baitul Arqom (RIMBA) Hasil pengabdian menunjukkan bahwa : 1) ada peningkatan pengetahuan tentang perilaku hidup sehat dan pengetahuan mengenai bahan tambahan makanan yang berbahaya Kata Kunci : perilaku, hidup sehat, pengawet, formalin, boraks ABSTRACT Food Additives (BTP) will encounter in our daily food-today. The need for knowledge about the use BTP for adolescents will certainly avoid eating snacks that ar...
Lemongrass [Cymbopogon citratus (DC.) Stapf] and lemon basil (Ocimum×africanum Lour.) are spices ... more Lemongrass [Cymbopogon citratus (DC.) Stapf] and lemon basil (Ocimum×africanum Lour.) are spices commonly used in Indonesian culinary and both have been known for demonstrating antimicrobial properties. Hence, the combination of both plants has the potential to be developed further as a natural food preservative. In this study, the constituents of individual lemongrass and lemon basil essential oils were analyzed and their potential use as a natural preservative of chicken fillets was evaluated. The essential oils were obtained from a steam and water distillation process. The chemical constituents of both essential oils were analyzed by the Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GC-MS) technique. Their application as a preservative of chicken fillets was evaluated based on their capacity to inhibit the growth of bacteria on the meat as well as the physical observation of the preserved meat during 9 d of refrigerated storage. The combination of both essential oils at an optimal ratio of 1:1 %v/v was capable of significantly inhibiting the growth of bacteria on the meat during 9-d refrigerated storage as well as extending the shelf life of the meat for up to 6 d. The preservation effects shown by the combination of both essential oils might be due to the presence of the high proportion of oxygenated compounds that have been proven to be the antibacterial active compounds of essential oils, including geranyl acetate, geraniol, citronellal, estragole, and linalool.
SMA Negeri 1 Sokaraja adalah SMA yang terletak di Kabuaten Banyumas Jawa Tengah yang sebagian sis... more SMA Negeri 1 Sokaraja adalah SMA yang terletak di Kabuaten Banyumas Jawa Tengah yang sebagian siswanya berasal dari golongan keluarga ekonomi menengah kebawah. Pengetahuan yang bersifat ketrampilan dan teknologi tepat guna diharapkan lebih banyak diberikan kepada siswanya agar setelah lulus nanti siswa mendapatkan bekal dalam berwirausaha. Salah satu teknologi tepat guna yang akan meningkatkan jiwa wirausaha siswa adalah pelatihan pembuatan nata de coco. Selain bahan baku dari limbah kelapa yang murah, nata merupakan makanan fungsional yang bermanfaat bagi kesehatan. Tujuan kegiatan ini adalah adalah memberi pelatihan kepada siswa SMAN 1 Sokaraja tentang pembuatan dan contoh rencana bisnis sederhana nata de coco. Metode yang digunakan adalah pelatihan pembuatan nata de coco, diskusi mengenai faktor keberhasilan produk dan membuat rencana bisnis penjualannya. Hasil kegiatan menunjukkan sebagian besar peserta berhasi membuat nata de coco dan dapat memahami rencana bisnis yang diaja...
ABSTRAK Nata adalah makanan fungsional yang mempunyai efek menyehatkan apabila dikonsumsi karena ... more ABSTRAK Nata adalah makanan fungsional yang mempunyai efek menyehatkan apabila dikonsumsi karena mengandung fiber. Nata yang berasal dari buah nanas kita kenal sebagai nata de pina yang dihasilkan dari aktifitas bakteri Acetobacter xylinum. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh potensi kulit buah nanas yang biasanya sebagai limbah sebagai substrat pembuatan nata de pina dibandingkan dengan bagian lain dari buah nanas (bonggol dan daging nanas). Penelitian menunjukkan bahwa yield nata yang dihasilkan dari kulit nanas significant lebih besar dibandingkan dengan bagian buah lainnya. Hasil yield dan tebal nata yang dihasilkan juga significant sama dengan nata de coco (p0.05). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kulit nanas yang menjadi limbah merupakan bagian dari buah nanas yang dapat digunakan sebagai substrat nata de pina dengan hasil yang sama dengan nata de coco. Kata kunci: nata de pina, kulit nanas, fermentasi, Acetobacter xylinum ABSTRACT Nata is a functional food...
Air Limbah pabrik perminyakan adalah air yang masih mengandung sedikit minyak, suspended solid, B... more Air Limbah pabrik perminyakan adalah air yang masih mengandung sedikit minyak, suspended solid, BOD dan COD yang relative masih tinggi. Penelitian ini bertujuan memperoleh hasil analisa air limbah outlet Rotating Biological Contactor (RBC) yang memenuhi standar KEP. 09 / MENLH/4/1997 khususnya kandungan BOD dan COD .Proses reduksi BOD dan COD terjadi di rotating biological contactor (RBC) oleh bakteri Pseudomonas. Pada penelitian ini digunakan variabel tetap flow rate air limbah 7 m3/jam, kecepatan putaran RBC 2,12 rpm sedangkan variable berubahnya adalah injeksi urea (1,1.1,1.2 kg/day) dan phospat (0.2,0.3,0.4 kg/day) kedalam RBC. Air limbah outlet RBC dianalisa setiap hari dengan metode API method 728-53. Dari hasil penelitian diketahui bahwa terjadi penurunan BOD dan COD di air limbah setelah diinjeksi urea dan phospat di RBC. Injeksi yang memberikan hasil terbaik dalam penelitian ini adalah urea 1.2 kg dan phospat 0.4 kg, untuk BOD terjadi penurunan dari rata-rata 166 ppm menjad...
Kegiatan peningkatan jiwa wirausaha siswa pada kegiatan ilmiah masih sangat terbatas khususnya bi... more Kegiatan peningkatan jiwa wirausaha siswa pada kegiatan ilmiah masih sangat terbatas khususnya bidang kimia dan biologi untuk siswa-siswa IPA di SMA. Dengan dukungan peralatan laboratorium yang memadai, seharusnya kegiatan ilmiah di sekolah mampu menjadi pendorong jiwa wirausaha siswa. Namun sampai saat ini laboratorium jarang digunakan untuk melaksanakan kegiatan pelatihan berbasis teknologi tepat guna yang dapat diaplikasikan di rumah. Tujuan dari program pengabdian ini adalah pelatihan pembuatan nata de coco yang bermaksud meningkatkan kemampuan jiwa wirausaha siswa. Kegiatan dilakukan selama empat kali pertemuan dengan materi pelatihan pembuatan nata de coco dan membuat contoh budget penjualannya. Hasil kegiatan praktikum ini menunjukkan bahwa siswa sangat antusias dengan program dan setiap siswa dapat berlatih membuat nata de coco dan merancang budget penjualannya. Di akhir pelatihan semua peserta dapat membuat nata de coco dengan tingkat keberhasilan sebanyak 76.65% dan semua ...
Nata de coco is one of the functional food made from coconut milk which is processed through ferm... more Nata de coco is one of the functional food made from coconut milk which is processed through fermentation by using acetic acid bacteria, Acetobacter xylinum. It convert glucose into cellulose in coconut wate medium. Undigested cellulose consumed in the body that it will benefit to the human digestive system. The formation of nata requires a source of C, H, N, and minerals. Coconut water have already contains most of the nutrients it needs, but still needs to be enriched with other nutrient sources added. As a source of sugar can be added sucrose, glucose, fructose, starchs and flour maezena. This study aims to determine the physical properties of nata with different carbon sources. The addition of fructose would produce nata de coco with the most optimum yield at 0.755 g nata / ml coconut water with 8.41 mm thickness, 3.92 g wet weight and dry weight of 0.47 grams. However, nata produced has a less chewy texture with 87.56% moisture content. Key-word: Nata de coco, source of carbon,...
Tapioca starch waste usually had a problem after long time and then cause bad smelly and make pol... more Tapioca starch waste usually had a problem after long time and then cause bad smelly and make pollution to the river. In this study, it can be use as sub-merge in citric acid fermentation used Aspergilus niger. the process was observed at pH variable from 2 - 5. Duration of the incubation time was also observed on day 5 to 9. Three important stages in the fermentation process was the preparation of media and media-making starter cultures. The citric acid produced from tapioca waste had yield 30.23% and the incubation time for 9 days with the acquisition reaches 43.51%. Then compared with the acquisition of citric acid from cassava was getting results that the acquisition of cassava citrate still had good result. It because the carbohydrate content of cassava was higher than on tapioca waste. Key word : Asam sitrat, limbah tapioka, fermentasi, sub-merge
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih, masyarakat di desa Tegalkamulyan Cilacap pada umum... more Dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih, masyarakat di desa Tegalkamulyan Cilacap pada umumnya cenderung menggunakan air tanah, yaitu dengan cara membuat sumur gali. Permasalahan yang timbul yaitu kualitas air tanah kurang memenuhi syarat sebagai air bersih terutama warnanya keruh.Untuk mendapatkan kualitas air sumur sesuai dengan syarat baku mutunya maka cara yang paling mudah dan paling umum digunakan adalah dengan membuat saringan air sederhana dengan menggunakan metode sand filtration dengan material yang mudah didapat antara lain batu,kerikil,arang,pasir,dan ijuk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah pemanfaatan arang tempurung kelapa dalam susunan mterial sand filtration dapat menjernihan air agar didapat kualitas air bersih sesuai baku mutu. Pada penelitian ini digunakan masing- masing material pada proses filtrasi setinggi 10 cm dan disusun sesuai standar proses sand filtration. Digunakan arang dari batok kelapa disini karena dapat memanfaatkan limbah batok ...
Rimpang jahe ( Zingiber officinale Roscoe) telah dikenal memiliki aktivitas sebagai antibakteri k... more Rimpang jahe ( Zingiber officinale Roscoe) telah dikenal memiliki aktivitas sebagai antibakteri karena mengandung golongan fenol, flavonoid, terpenoid, minyak atsiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi infusa jahe sebagai pengawet makanan pada daging ayam segar dan tahu. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dua faktor yaitu konsentrasi infusa (5, 10 dan 20%) dan waktu pengamatan (hari ke-2, 4, 6, 8 dan 10 untuk sampel tahu dan hari ke-3, 6, 9, 12, 15 untuk sampel ayam), dan noneksperimental yaitu dengan melakukan skrining fitokimia untuk mengetahui golongan senyawa kimia yang terdapat pada infusa jahe. Variabel yang diukur meliputi data organoleptis, aktifitas antibakteri makanan yang dikultur dalam medium nutrient broth (NB) menggunakan metode turbidity . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam infusa jahe mengandung alkaloid, saponin, flavonid, gula adeoksi dari kadenolida dan terpenoid. Hasil aktivitas antibakteri sampel...
Coconut milk, a term for the aqueous extract from coconut solid meat, is often uses in Asian cuis... more Coconut milk, a term for the aqueous extract from coconut solid meat, is often uses in Asian cuisines as well as other part of the world. Studies to investigate the stability of the coconut milk emulsion often report inconsistently. The information about the stability of the coconut milk emulsion literature is used to keeping quality of coconut milks extract in processing and preservation (particularly by canning, spray-drying and freezing) and new food uses coconut milk. Key word : Coconut milk, Stability emulsion, droplet size, coconut
Lecithin adalah senyawa phospholipid yang mempunyai daerah polar dan non polar sehingga sangat ef... more Lecithin adalah senyawa phospholipid yang mempunyai daerah polar dan non polar sehingga sangat efektif jika digunakan sebagai emulsifier. Vegetable lecithin yang ada di pasaran kebanyakan hanya berasal dari minyak kedelai, hal ini menunjukan bahwa perlunya mengkaji isolasi lecithin dari minyak nabati lain, seperti minyak jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan daya pengemulsi dari corn lecithin yang dihasilkan melalui proses water degumming minyak jagung. Metode isolasi yang digunakan adalah water degumming dengan mencampurkan sebanyak 250 ml minyak jagung dengan 15 ml aquades kemudian diaduk dan dipanaskan dengan suhu 70 - 85°C selama 2 - 2.5 jam. Gum mentah yang dihasilkan kemudian dikeringkan didalam oven dengan suhu 90°C selama 5 - 7 hari. Gum kering yang didapat kemudian dimurnikan menggunakan fraksinasi aseton (aseton deoily) dan fraksinasi alcohol (alcohol deoily). Selanjutnya corn lecithin diuji kemampuan emulsifiernya menggunakan parameter droplet micros...
Tahu dan daging ayam segar memiliki nilai protein yang tinggi membuat kedua bahan pangan ini bers... more Tahu dan daging ayam segar memiliki nilai protein yang tinggi membuat kedua bahan pangan ini bersifat mudah rusak akibat pertumbuhan bakteri. Kemangi (Ocimum basilicum L.) merupakan salah satu tanaman yang dilaporkan sebelumnya memiliki aktivitas penghambatan pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktifitas antibakteri dari infusa kemangi terhadap makanan tahu dan daging ayam segar menggunakan metode turbidity serta mengidentifikasi kandungan golongan senyawa kimianya menggunakan metode screening fitokimia. Penelitian ini menggunakan metode ekstraksi infundasi dengan konsentrasi 5, 10, dan 20%. Hasil pengujian aktivitas antibakteri pada sampel tahu, infusa kemangi 10 dan 20% dapat menghambat pertumbuhan bakteri selama 10 hari sedangkan pada konsentrasi 5% hanya 8 hari pada suhu kamar. Berbeda pa da sampel ayam , infusa kemangi 5 , 10 dan 20% berturut- turut dapat menghambat pertumbuhan bakteri selama 9, 12 dan 15 hari pada suhu 3- 7 o C . Hasil uji screenin...
Nata de coco adalah salah satu makanan olahan dari air kelapa sebagai salah satu makanan diet kar... more Nata de coco adalah salah satu makanan olahan dari air kelapa sebagai salah satu makanan diet karena kandungan serat yang melimpah yang dalam proses fermentasinya memanfaatkan bakteri Acetobacter xylinum. Dalam pembuatan nata de coco selama ini, starter yang ditambahkan belum ada standar kualitas yang pasti berapa jumlah bakteri hidup. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh umur penyimpanan starter terhadap jumlah bakteri Acetobacter xylinum dan nata de coco hasil fermentasinya. Pembuatan starter dibuat dalam 100 ml air kelapa ditambahkan nutrisi (gula 3,5 gr; urea 0,6 gr; cuka 4 ml; starter 12 ml). Jumlah bakteri dalam starter (umur penyimpanan: 0, 1, 4, 7, 10, 13, 16, 19, 25, 30, 40, 60 hari) dihitung menggunakan metode turbidity (kekeruhan) dengan menggunakan alat UV-Vis Spectrophotometers. Kemudian starter tersebut ditambahkan ke dalam medium fermentasi dalam air kelapa 500 ml ditambahkan nutrisi (gula 17,5 gr; urea 0,6 gr; cuka 4 ml; starter 60 ml). Nata de coco yang dihasi...
Lecithin adalah fosfolipid yang mempunyai sifat amphifilik yang mempunyai daerah polar dan non-po... more Lecithin adalah fosfolipid yang mempunyai sifat amphifilik yang mempunyai daerah polar dan non-polar sehingga sangat efektif sebagai emulsifier makanan. Akan tetapi komersial lecithin berasal dari isolasi organ hewan seperti babi yang jelas haram. Lecithin yang berasal dari minyak nabati yang komersial hanya berasal dari minyak kedelai. Oleh karena itu, produksi lecithin dari minyak nabati lain dapat menjadi solusi akan ketersediaan lecithin nabati yang halal seperti minyak jagung.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi vegetable lecithin dari minyak jagung melalui proses water degumming. Sebanyak 250 ml minyak jagung dicampurkan dengan 15 ml aquades diaduk dan dipanaskan dengan suhu 70 - 85°C selama 2 - 2.5 jam. Gum mentah yang dihasilkan kemudian dikeringkan didalam oven dengan suhu 90.5°C selama 5 - 7 hari. Gum kering yang didapat kemudian dimurnikan untuk meningkatkan kandungan phosphatidyl choline (PC) menggunakan 2 metode modifikasi yaitu: fraksinasi aseton dan fr...
Advances in Food Science, Sustainable Agriculture and Agroindustrial Engineering, 2020
Cattle manure contains high organic matter, so that this material is commonly used as plant nutri... more Cattle manure contains high organic matter, so that this material is commonly used as plant nutrients in a form of organic fertilizer. In order to get a better understanding on the use of cow manure, the objectives of this research are (1) to determine the influence of liquid waste and solid livestock as fertilizer on soil quality and (2) to study the effect of both liquid and solid fertilizer on coffee plant growth. In this research, Completely Randomized Design (CRD) was employed as a research design, while data analysis was conducted using ANOVA. The F statistical test was applied to measure whether all independent variables could influence the dependent variable by using 5% and 1% (Alpha) degrees. The results showed that one time application of livestock wastewater improved C-organic chemical properties, N, P, CEC, Ca and Mg while soil chemical properties of pH, K, Na decreased. Two times application of livestock liquid fertilizer treatment improved soil chemical properties pH, ...
Journal of Food Science, 2020
In this study, a novel approach to prepare spray-dried encapsulated curcumin powder was investiga... more In this study, a novel approach to prepare spray-dried encapsulated curcumin powder was investigated. The effects of surfactants viz. Tween 80 (at 0.25 to 0.75% wt) and lecithin (at 1% wt) and of a stabilizer viz. chitosan (at 0 to 0.375% wt) on the characteristics of curcumin-based emulsions as well as on physicochemical properties of the resulting spray-dried encapsulated powder were determined. The optimal emulsion was noted to be the one formulated with 0.50 and 0.25% wt, respectively, of Tween 80 and chitosan (T0.50/C0.25). Spray-dried powder prepared from the optimal emulsion was compared to that prepared from an emulsion with 0.5% Tween 80 and 0% chitosan (T0.50/C0.00), as well as that from an emulsion with 0.25% Tween 80 and 0.25% chitosan (T0.25/C0.25). Physical properties of all powders were not significantly different. However, the encapsulation efficiency of T0.50/C0.25 powder (72.28%) was significantly higher than those of T0.50/C0.00 (47.19%) and T0.25/C0.25 powder (51.61%). Ferric reducing antioxidant powers of T0.50/C0.25 and T0.25/C0.25 powders were comparable but significantly higher than that of T0.50/C0.00 powder. After reconstitution, the mean particle sizes of T0.50/C0.25 and T0.25/C0.25 remained unchanged due to the protection by chitosan. T0.50/C0.00 powder was noted to exhibit the highest bioaccessibility (89.32%) in the simulated gastrointestinal tract. PRACTICAL APPLICATION: The results of this study can be used as a guideline to develop a stable formulation of curcumin feed emulsion that can later be transformed into an encapsulated powdery form via spray drying. Such a guideline should prove useful for a company looking for a way to produce high-quality functional ingredients and/or products from curcumin.
IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 2020
The antimicrobial activity of lemon basil (Ocimum × africanum Lour.) has been described. This act... more The antimicrobial activity of lemon basil (Ocimum × africanum Lour.) has been described. This activity can be elaborated further and possibly applied for natural foods preservative. In this study, the constituents of lemon basil essential oil were analysed, and its preservation potential on the tofu was evaluated. The essential oil was distilled from dried plant materials using a steam and water distillation process. The constituents of essential oil of lemon basil were analysed by Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GC-MS) technique. Its application for preservation of tofu was evaluated based on its capacity in inhibiting the growth of bacteria on the tofu as well as the physical observation of the tofu during ten days of preservation at room temperature. The lemon basil essential oil constituted of 21 constituents, with a high fraction of oxygenated compounds, including neral and geranial, were detected. Lemon basil essential oil at an optimum concentration of 3.125 mg/ml inhib...
Jurnal Kefarmasian Indonesia, 2019
Syzygium polyanthum (Wight) Walp. (Indonesian bay leaf) is known for possessing antimicrobial act... more Syzygium polyanthum (Wight) Walp. (Indonesian bay leaf) is known for possessing antimicrobial activity that might be applied for natural food preservative. In this study, we analyzed the constituents of infusion of S. polyanthum leaves and evaluated its potency as the preservative of fresh chicken meats. The infusions were prepared with the method described in Indonesian Pharmacopeia. Phytochemical content of infusion of S. polyanthum leaves was analyzed by qualitative phytochemical screening using colorimetric methods. Its application for preservative of fresh chicken meat was evaluated based on its activity in inhibiting the growth of bacteria on the meats as well as the physical observation of the preserved meats. The infusion of S. polyanthum leaves contained flavonoids, tannins, and saponins. The infusion at the optimum concentration of 10% was capable of inhibiting bacterial growth on chicken meats and extending their shelf life up to 3 days in temperature of 3-7ºC.
Majalah Obat Tradisional, Dec 22, 2022
Chinaberry (Melia azedarach L.) leaves, Malayan cherry (Muntingia calabura L.) fruits, and Yacon ... more Chinaberry (Melia azedarach L.) leaves, Malayan cherry (Muntingia calabura L.) fruits, and Yacon (Smallanthus sonchifolius (Poepp.) H.Rob.) leaves are used for traditional diabetes treatment by Banyumas (Central Java, Indonesia) people. This study characterized selected quality parameters, evaluated the invitro antioxidant activity as the preliminary assay for its antidiabetic activity, and calculated the total flavonoid content (TFC) and total phenolic content (TPC) of those crude drugs. The plant materials of each species were collected from three different areas in Banyumas and dried into crude drugs. The quality parameters were determined according to the standard method in the Indonesian Herbal Pharmacopeia (IHP) 2017. The antioxidant activity was evaluated by the standard 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) scavenging and ferric reducing antioxidant power (FRAP) assays, while TFC and TPC were analyzed following standard methods in IHP 2017. The correlations between antioxidant activities and the TFC-TPC were analyzed by Pearson's correlation test. The values for acid-insoluble ash, loss on drying, total ash, ethanol extractable, and water-extractable of all crude drugs were quantified, with TPC and TFC proposed as the chemical content parameter for Malayan cherry fruits and Yacon leaves. Yacon leaves and Malayan cherry fruits contained the highest TFC and TPC at 8.01±0.72 mg Quercetin equivalent (QE)/g dry weight (DW) and 11.54±1.44 mg Gallic acid equivalent (GAE)/g DW, respectively. Malayan cherry fruits exerted the strongest DPPH scavenging activity (366.13±17.65 mM Trolox equivalent (TE)/g DW) and FRAP (1025.33±50.47 mM TE/g DW). Moderate to strong correlations were observed between DPPH radical scavenging activity-FRAP and TFC-TPC of Malayan cherry fruits and Yacon leaves. Hence, flavonoids and phenolic compounds of both crude drugs contributed to their antioxidant activity.
ABSTRAK Bahan Tambahan Pangan (BTP) akan kita jumpai dalam makanan kita sehari-hari. Perlunya pen... more ABSTRAK Bahan Tambahan Pangan (BTP) akan kita jumpai dalam makanan kita sehari-hari. Perlunya pengetahuan tentang penggunaan BTP bagi remaja tentunya akan menghindari konsumsi jajanan yang berbahaya. Tujuan kegiatan ini adalah : 1) Meningkatkan pengetahuan tentang perilaku hidup sehat, 2) Meningkatkan pengetahuan tentang bahan tambahan makanan yang berbahaya, 3) Meningkatkan keterampilan mengidentifikasi kandungan borak dan formalin dalam makanan,. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat melalui ceramah, simulasi, demonstrasi, Kelompok sasaran kelompok Remaja Masjid Baitul Arqom (RIMBA) Hasil pengabdian menunjukkan bahwa : 1) ada peningkatan pengetahuan tentang perilaku hidup sehat dan pengetahuan mengenai bahan tambahan makanan yang berbahaya Kata Kunci : perilaku, hidup sehat, pengawet, formalin, boraks ABSTRACT Food Additives (BTP) will encounter in our daily food-today. The need for knowledge about the use BTP for adolescents will certainly avoid eating snacks that ar...
Lemongrass [Cymbopogon citratus (DC.) Stapf] and lemon basil (Ocimum×africanum Lour.) are spices ... more Lemongrass [Cymbopogon citratus (DC.) Stapf] and lemon basil (Ocimum×africanum Lour.) are spices commonly used in Indonesian culinary and both have been known for demonstrating antimicrobial properties. Hence, the combination of both plants has the potential to be developed further as a natural food preservative. In this study, the constituents of individual lemongrass and lemon basil essential oils were analyzed and their potential use as a natural preservative of chicken fillets was evaluated. The essential oils were obtained from a steam and water distillation process. The chemical constituents of both essential oils were analyzed by the Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GC-MS) technique. Their application as a preservative of chicken fillets was evaluated based on their capacity to inhibit the growth of bacteria on the meat as well as the physical observation of the preserved meat during 9 d of refrigerated storage. The combination of both essential oils at an optimal ratio of 1:1 %v/v was capable of significantly inhibiting the growth of bacteria on the meat during 9-d refrigerated storage as well as extending the shelf life of the meat for up to 6 d. The preservation effects shown by the combination of both essential oils might be due to the presence of the high proportion of oxygenated compounds that have been proven to be the antibacterial active compounds of essential oils, including geranyl acetate, geraniol, citronellal, estragole, and linalool.
SMA Negeri 1 Sokaraja adalah SMA yang terletak di Kabuaten Banyumas Jawa Tengah yang sebagian sis... more SMA Negeri 1 Sokaraja adalah SMA yang terletak di Kabuaten Banyumas Jawa Tengah yang sebagian siswanya berasal dari golongan keluarga ekonomi menengah kebawah. Pengetahuan yang bersifat ketrampilan dan teknologi tepat guna diharapkan lebih banyak diberikan kepada siswanya agar setelah lulus nanti siswa mendapatkan bekal dalam berwirausaha. Salah satu teknologi tepat guna yang akan meningkatkan jiwa wirausaha siswa adalah pelatihan pembuatan nata de coco. Selain bahan baku dari limbah kelapa yang murah, nata merupakan makanan fungsional yang bermanfaat bagi kesehatan. Tujuan kegiatan ini adalah adalah memberi pelatihan kepada siswa SMAN 1 Sokaraja tentang pembuatan dan contoh rencana bisnis sederhana nata de coco. Metode yang digunakan adalah pelatihan pembuatan nata de coco, diskusi mengenai faktor keberhasilan produk dan membuat rencana bisnis penjualannya. Hasil kegiatan menunjukkan sebagian besar peserta berhasi membuat nata de coco dan dapat memahami rencana bisnis yang diaja...
ABSTRAK Nata adalah makanan fungsional yang mempunyai efek menyehatkan apabila dikonsumsi karena ... more ABSTRAK Nata adalah makanan fungsional yang mempunyai efek menyehatkan apabila dikonsumsi karena mengandung fiber. Nata yang berasal dari buah nanas kita kenal sebagai nata de pina yang dihasilkan dari aktifitas bakteri Acetobacter xylinum. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh potensi kulit buah nanas yang biasanya sebagai limbah sebagai substrat pembuatan nata de pina dibandingkan dengan bagian lain dari buah nanas (bonggol dan daging nanas). Penelitian menunjukkan bahwa yield nata yang dihasilkan dari kulit nanas significant lebih besar dibandingkan dengan bagian buah lainnya. Hasil yield dan tebal nata yang dihasilkan juga significant sama dengan nata de coco (p0.05). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kulit nanas yang menjadi limbah merupakan bagian dari buah nanas yang dapat digunakan sebagai substrat nata de pina dengan hasil yang sama dengan nata de coco. Kata kunci: nata de pina, kulit nanas, fermentasi, Acetobacter xylinum ABSTRACT Nata is a functional food...
Air Limbah pabrik perminyakan adalah air yang masih mengandung sedikit minyak, suspended solid, B... more Air Limbah pabrik perminyakan adalah air yang masih mengandung sedikit minyak, suspended solid, BOD dan COD yang relative masih tinggi. Penelitian ini bertujuan memperoleh hasil analisa air limbah outlet Rotating Biological Contactor (RBC) yang memenuhi standar KEP. 09 / MENLH/4/1997 khususnya kandungan BOD dan COD .Proses reduksi BOD dan COD terjadi di rotating biological contactor (RBC) oleh bakteri Pseudomonas. Pada penelitian ini digunakan variabel tetap flow rate air limbah 7 m3/jam, kecepatan putaran RBC 2,12 rpm sedangkan variable berubahnya adalah injeksi urea (1,1.1,1.2 kg/day) dan phospat (0.2,0.3,0.4 kg/day) kedalam RBC. Air limbah outlet RBC dianalisa setiap hari dengan metode API method 728-53. Dari hasil penelitian diketahui bahwa terjadi penurunan BOD dan COD di air limbah setelah diinjeksi urea dan phospat di RBC. Injeksi yang memberikan hasil terbaik dalam penelitian ini adalah urea 1.2 kg dan phospat 0.4 kg, untuk BOD terjadi penurunan dari rata-rata 166 ppm menjad...
Kegiatan peningkatan jiwa wirausaha siswa pada kegiatan ilmiah masih sangat terbatas khususnya bi... more Kegiatan peningkatan jiwa wirausaha siswa pada kegiatan ilmiah masih sangat terbatas khususnya bidang kimia dan biologi untuk siswa-siswa IPA di SMA. Dengan dukungan peralatan laboratorium yang memadai, seharusnya kegiatan ilmiah di sekolah mampu menjadi pendorong jiwa wirausaha siswa. Namun sampai saat ini laboratorium jarang digunakan untuk melaksanakan kegiatan pelatihan berbasis teknologi tepat guna yang dapat diaplikasikan di rumah. Tujuan dari program pengabdian ini adalah pelatihan pembuatan nata de coco yang bermaksud meningkatkan kemampuan jiwa wirausaha siswa. Kegiatan dilakukan selama empat kali pertemuan dengan materi pelatihan pembuatan nata de coco dan membuat contoh budget penjualannya. Hasil kegiatan praktikum ini menunjukkan bahwa siswa sangat antusias dengan program dan setiap siswa dapat berlatih membuat nata de coco dan merancang budget penjualannya. Di akhir pelatihan semua peserta dapat membuat nata de coco dengan tingkat keberhasilan sebanyak 76.65% dan semua ...
Nata de coco is one of the functional food made from coconut milk which is processed through ferm... more Nata de coco is one of the functional food made from coconut milk which is processed through fermentation by using acetic acid bacteria, Acetobacter xylinum. It convert glucose into cellulose in coconut wate medium. Undigested cellulose consumed in the body that it will benefit to the human digestive system. The formation of nata requires a source of C, H, N, and minerals. Coconut water have already contains most of the nutrients it needs, but still needs to be enriched with other nutrient sources added. As a source of sugar can be added sucrose, glucose, fructose, starchs and flour maezena. This study aims to determine the physical properties of nata with different carbon sources. The addition of fructose would produce nata de coco with the most optimum yield at 0.755 g nata / ml coconut water with 8.41 mm thickness, 3.92 g wet weight and dry weight of 0.47 grams. However, nata produced has a less chewy texture with 87.56% moisture content. Key-word: Nata de coco, source of carbon,...
Tapioca starch waste usually had a problem after long time and then cause bad smelly and make pol... more Tapioca starch waste usually had a problem after long time and then cause bad smelly and make pollution to the river. In this study, it can be use as sub-merge in citric acid fermentation used Aspergilus niger. the process was observed at pH variable from 2 - 5. Duration of the incubation time was also observed on day 5 to 9. Three important stages in the fermentation process was the preparation of media and media-making starter cultures. The citric acid produced from tapioca waste had yield 30.23% and the incubation time for 9 days with the acquisition reaches 43.51%. Then compared with the acquisition of citric acid from cassava was getting results that the acquisition of cassava citrate still had good result. It because the carbohydrate content of cassava was higher than on tapioca waste. Key word : Asam sitrat, limbah tapioka, fermentasi, sub-merge
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih, masyarakat di desa Tegalkamulyan Cilacap pada umum... more Dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih, masyarakat di desa Tegalkamulyan Cilacap pada umumnya cenderung menggunakan air tanah, yaitu dengan cara membuat sumur gali. Permasalahan yang timbul yaitu kualitas air tanah kurang memenuhi syarat sebagai air bersih terutama warnanya keruh.Untuk mendapatkan kualitas air sumur sesuai dengan syarat baku mutunya maka cara yang paling mudah dan paling umum digunakan adalah dengan membuat saringan air sederhana dengan menggunakan metode sand filtration dengan material yang mudah didapat antara lain batu,kerikil,arang,pasir,dan ijuk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah pemanfaatan arang tempurung kelapa dalam susunan mterial sand filtration dapat menjernihan air agar didapat kualitas air bersih sesuai baku mutu. Pada penelitian ini digunakan masing- masing material pada proses filtrasi setinggi 10 cm dan disusun sesuai standar proses sand filtration. Digunakan arang dari batok kelapa disini karena dapat memanfaatkan limbah batok ...
Rimpang jahe ( Zingiber officinale Roscoe) telah dikenal memiliki aktivitas sebagai antibakteri k... more Rimpang jahe ( Zingiber officinale Roscoe) telah dikenal memiliki aktivitas sebagai antibakteri karena mengandung golongan fenol, flavonoid, terpenoid, minyak atsiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi infusa jahe sebagai pengawet makanan pada daging ayam segar dan tahu. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dua faktor yaitu konsentrasi infusa (5, 10 dan 20%) dan waktu pengamatan (hari ke-2, 4, 6, 8 dan 10 untuk sampel tahu dan hari ke-3, 6, 9, 12, 15 untuk sampel ayam), dan noneksperimental yaitu dengan melakukan skrining fitokimia untuk mengetahui golongan senyawa kimia yang terdapat pada infusa jahe. Variabel yang diukur meliputi data organoleptis, aktifitas antibakteri makanan yang dikultur dalam medium nutrient broth (NB) menggunakan metode turbidity . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam infusa jahe mengandung alkaloid, saponin, flavonid, gula adeoksi dari kadenolida dan terpenoid. Hasil aktivitas antibakteri sampel...
Coconut milk, a term for the aqueous extract from coconut solid meat, is often uses in Asian cuis... more Coconut milk, a term for the aqueous extract from coconut solid meat, is often uses in Asian cuisines as well as other part of the world. Studies to investigate the stability of the coconut milk emulsion often report inconsistently. The information about the stability of the coconut milk emulsion literature is used to keeping quality of coconut milks extract in processing and preservation (particularly by canning, spray-drying and freezing) and new food uses coconut milk. Key word : Coconut milk, Stability emulsion, droplet size, coconut
Lecithin adalah senyawa phospholipid yang mempunyai daerah polar dan non polar sehingga sangat ef... more Lecithin adalah senyawa phospholipid yang mempunyai daerah polar dan non polar sehingga sangat efektif jika digunakan sebagai emulsifier. Vegetable lecithin yang ada di pasaran kebanyakan hanya berasal dari minyak kedelai, hal ini menunjukan bahwa perlunya mengkaji isolasi lecithin dari minyak nabati lain, seperti minyak jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan daya pengemulsi dari corn lecithin yang dihasilkan melalui proses water degumming minyak jagung. Metode isolasi yang digunakan adalah water degumming dengan mencampurkan sebanyak 250 ml minyak jagung dengan 15 ml aquades kemudian diaduk dan dipanaskan dengan suhu 70 - 85°C selama 2 - 2.5 jam. Gum mentah yang dihasilkan kemudian dikeringkan didalam oven dengan suhu 90°C selama 5 - 7 hari. Gum kering yang didapat kemudian dimurnikan menggunakan fraksinasi aseton (aseton deoily) dan fraksinasi alcohol (alcohol deoily). Selanjutnya corn lecithin diuji kemampuan emulsifiernya menggunakan parameter droplet micros...
Tahu dan daging ayam segar memiliki nilai protein yang tinggi membuat kedua bahan pangan ini bers... more Tahu dan daging ayam segar memiliki nilai protein yang tinggi membuat kedua bahan pangan ini bersifat mudah rusak akibat pertumbuhan bakteri. Kemangi (Ocimum basilicum L.) merupakan salah satu tanaman yang dilaporkan sebelumnya memiliki aktivitas penghambatan pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktifitas antibakteri dari infusa kemangi terhadap makanan tahu dan daging ayam segar menggunakan metode turbidity serta mengidentifikasi kandungan golongan senyawa kimianya menggunakan metode screening fitokimia. Penelitian ini menggunakan metode ekstraksi infundasi dengan konsentrasi 5, 10, dan 20%. Hasil pengujian aktivitas antibakteri pada sampel tahu, infusa kemangi 10 dan 20% dapat menghambat pertumbuhan bakteri selama 10 hari sedangkan pada konsentrasi 5% hanya 8 hari pada suhu kamar. Berbeda pa da sampel ayam , infusa kemangi 5 , 10 dan 20% berturut- turut dapat menghambat pertumbuhan bakteri selama 9, 12 dan 15 hari pada suhu 3- 7 o C . Hasil uji screenin...
Nata de coco adalah salah satu makanan olahan dari air kelapa sebagai salah satu makanan diet kar... more Nata de coco adalah salah satu makanan olahan dari air kelapa sebagai salah satu makanan diet karena kandungan serat yang melimpah yang dalam proses fermentasinya memanfaatkan bakteri Acetobacter xylinum. Dalam pembuatan nata de coco selama ini, starter yang ditambahkan belum ada standar kualitas yang pasti berapa jumlah bakteri hidup. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh umur penyimpanan starter terhadap jumlah bakteri Acetobacter xylinum dan nata de coco hasil fermentasinya. Pembuatan starter dibuat dalam 100 ml air kelapa ditambahkan nutrisi (gula 3,5 gr; urea 0,6 gr; cuka 4 ml; starter 12 ml). Jumlah bakteri dalam starter (umur penyimpanan: 0, 1, 4, 7, 10, 13, 16, 19, 25, 30, 40, 60 hari) dihitung menggunakan metode turbidity (kekeruhan) dengan menggunakan alat UV-Vis Spectrophotometers. Kemudian starter tersebut ditambahkan ke dalam medium fermentasi dalam air kelapa 500 ml ditambahkan nutrisi (gula 17,5 gr; urea 0,6 gr; cuka 4 ml; starter 60 ml). Nata de coco yang dihasi...
Lecithin adalah fosfolipid yang mempunyai sifat amphifilik yang mempunyai daerah polar dan non-po... more Lecithin adalah fosfolipid yang mempunyai sifat amphifilik yang mempunyai daerah polar dan non-polar sehingga sangat efektif sebagai emulsifier makanan. Akan tetapi komersial lecithin berasal dari isolasi organ hewan seperti babi yang jelas haram. Lecithin yang berasal dari minyak nabati yang komersial hanya berasal dari minyak kedelai. Oleh karena itu, produksi lecithin dari minyak nabati lain dapat menjadi solusi akan ketersediaan lecithin nabati yang halal seperti minyak jagung.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi vegetable lecithin dari minyak jagung melalui proses water degumming. Sebanyak 250 ml minyak jagung dicampurkan dengan 15 ml aquades diaduk dan dipanaskan dengan suhu 70 - 85°C selama 2 - 2.5 jam. Gum mentah yang dihasilkan kemudian dikeringkan didalam oven dengan suhu 90.5°C selama 5 - 7 hari. Gum kering yang didapat kemudian dimurnikan untuk meningkatkan kandungan phosphatidyl choline (PC) menggunakan 2 metode modifikasi yaitu: fraksinasi aseton dan fr...
Advances in Food Science, Sustainable Agriculture and Agroindustrial Engineering, 2020
Cattle manure contains high organic matter, so that this material is commonly used as plant nutri... more Cattle manure contains high organic matter, so that this material is commonly used as plant nutrients in a form of organic fertilizer. In order to get a better understanding on the use of cow manure, the objectives of this research are (1) to determine the influence of liquid waste and solid livestock as fertilizer on soil quality and (2) to study the effect of both liquid and solid fertilizer on coffee plant growth. In this research, Completely Randomized Design (CRD) was employed as a research design, while data analysis was conducted using ANOVA. The F statistical test was applied to measure whether all independent variables could influence the dependent variable by using 5% and 1% (Alpha) degrees. The results showed that one time application of livestock wastewater improved C-organic chemical properties, N, P, CEC, Ca and Mg while soil chemical properties of pH, K, Na decreased. Two times application of livestock liquid fertilizer treatment improved soil chemical properties pH, ...
Journal of Food Science, 2020
In this study, a novel approach to prepare spray-dried encapsulated curcumin powder was investiga... more In this study, a novel approach to prepare spray-dried encapsulated curcumin powder was investigated. The effects of surfactants viz. Tween 80 (at 0.25 to 0.75% wt) and lecithin (at 1% wt) and of a stabilizer viz. chitosan (at 0 to 0.375% wt) on the characteristics of curcumin-based emulsions as well as on physicochemical properties of the resulting spray-dried encapsulated powder were determined. The optimal emulsion was noted to be the one formulated with 0.50 and 0.25% wt, respectively, of Tween 80 and chitosan (T0.50/C0.25). Spray-dried powder prepared from the optimal emulsion was compared to that prepared from an emulsion with 0.5% Tween 80 and 0% chitosan (T0.50/C0.00), as well as that from an emulsion with 0.25% Tween 80 and 0.25% chitosan (T0.25/C0.25). Physical properties of all powders were not significantly different. However, the encapsulation efficiency of T0.50/C0.25 powder (72.28%) was significantly higher than those of T0.50/C0.00 (47.19%) and T0.25/C0.25 powder (51.61%). Ferric reducing antioxidant powers of T0.50/C0.25 and T0.25/C0.25 powders were comparable but significantly higher than that of T0.50/C0.00 powder. After reconstitution, the mean particle sizes of T0.50/C0.25 and T0.25/C0.25 remained unchanged due to the protection by chitosan. T0.50/C0.00 powder was noted to exhibit the highest bioaccessibility (89.32%) in the simulated gastrointestinal tract. PRACTICAL APPLICATION: The results of this study can be used as a guideline to develop a stable formulation of curcumin feed emulsion that can later be transformed into an encapsulated powdery form via spray drying. Such a guideline should prove useful for a company looking for a way to produce high-quality functional ingredients and/or products from curcumin.
IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 2020
The antimicrobial activity of lemon basil (Ocimum × africanum Lour.) has been described. This act... more The antimicrobial activity of lemon basil (Ocimum × africanum Lour.) has been described. This activity can be elaborated further and possibly applied for natural foods preservative. In this study, the constituents of lemon basil essential oil were analysed, and its preservation potential on the tofu was evaluated. The essential oil was distilled from dried plant materials using a steam and water distillation process. The constituents of essential oil of lemon basil were analysed by Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GC-MS) technique. Its application for preservation of tofu was evaluated based on its capacity in inhibiting the growth of bacteria on the tofu as well as the physical observation of the tofu during ten days of preservation at room temperature. The lemon basil essential oil constituted of 21 constituents, with a high fraction of oxygenated compounds, including neral and geranial, were detected. Lemon basil essential oil at an optimum concentration of 3.125 mg/ml inhib...
Jurnal Kefarmasian Indonesia, 2019
Syzygium polyanthum (Wight) Walp. (Indonesian bay leaf) is known for possessing antimicrobial act... more Syzygium polyanthum (Wight) Walp. (Indonesian bay leaf) is known for possessing antimicrobial activity that might be applied for natural food preservative. In this study, we analyzed the constituents of infusion of S. polyanthum leaves and evaluated its potency as the preservative of fresh chicken meats. The infusions were prepared with the method described in Indonesian Pharmacopeia. Phytochemical content of infusion of S. polyanthum leaves was analyzed by qualitative phytochemical screening using colorimetric methods. Its application for preservative of fresh chicken meat was evaluated based on its activity in inhibiting the growth of bacteria on the meats as well as the physical observation of the preserved meats. The infusion of S. polyanthum leaves contained flavonoids, tannins, and saponins. The infusion at the optimum concentration of 10% was capable of inhibiting bacterial growth on chicken meats and extending their shelf life up to 3 days in temperature of 3-7ºC.