Andy Muharry - Academia.edu (original) (raw)
Papers by Andy Muharry
Universitas Gadjah Mada, 2015
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, Dec 1, 2017
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2021
Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh... more Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh kalangaan remaja. Data SDKI menujukkan bahwa tren remaja perokok setiap tahun terus mengalami peningkatan. Karbon monoksida yang terdapat dalam asap rokok memiliki sifat beracun dan karsinogen yang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan perokok di lingkungan sekolah, keberadaan perokok di lingkungan keluarga, teman dekat perokok dengan kadar CO pada pelajar. Populasi adalah pelajar SMP kelas satu yang terdata dalam program skrining perilaku merokok tahun 2020. Sampel adalah remaja SMP yang memenuhi kriteria inklusi, diambil dengan metode total sampling. Uji chi square dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan keluarga perokok, keberadaan perokok di sekolah dan teman dekat perokok dengan kadar CO. Uji regresi logistik dilakukan untuk menge...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Pandemi Covid-19 yang saat ini sedang terjadi merupakan masalah kesehatan yang perlu segera dita... more Pandemi Covid-19 yang saat ini sedang terjadi merupakan masalah kesehatan yang perlu segera ditanggulangi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 adalah dengan melakukan PHBS. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan para santri yang ada di pondok pesantren tentang PHBS. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu: survei, analisis kebutuhan mitra dan penyuluhan. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini meliputi tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahap persiapan dimulai dengan melakukan survei tentang perilaku santri di lingkungan pesantren kemudian dilanjutkan dengan identifikasi kebutuhan untuk PHBS. Tahap pelaksanaan, sejumlah santri dan kader kesehatan pondok pesantren diberikan wawasan tentang PHBS disertai dengan pemberian sejumlah alat cuci tangan, sabun, masker dan hand sanitizer. Evaluasi dilakukan dengan pengamatan dan diskusi dengan para pengurus pondok pesantren. Hasil pada umunya para santr...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Pendahuluan: Hipertensi di Indonesia merupakan salah satu penyebab kematian yang perlu mendapatka... more Pendahuluan: Hipertensi di Indonesia merupakan salah satu penyebab kematian yang perlu mendapatkan perhatian. Pada umumnya kasus kematian akibat hipertensi tidak ditandai dengan adanya gejala awal. Data dari WHO menujukkan bahwa penderita hipertensi di dunia pada tahun 2015 sekitar 1,13 Miliar orang dan diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 Miliar orang yang terkena hipertensi. Data Riskesdas tahun 2018 menujukkan bahwa estimasi jumlah kasus hipertensi di Indonesia sebesar 63.309.620 orang, sedangkan angka kematian di Indonesia akibat hipertensi sebesar 427.218 kematian. Hipertensi menjadi faktor resiko utama untuk terjadinya penyakit-penyakit lain seperti penyakit jantung, gagal jantung kongesif, stroke, gangguan penglihatan dan penyakit ginjal. Salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan deteksi dini dan senam hipertensi khsusnya pada masyarakat kelompok usia produktif. Kegiatan ini memerlukan keterlibatan dari masyarakat setempat seperti kader kese...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Upaya pencegahan kasus perdagangan orang dapat melalui kegiatan penyuluhan dengan pengetahuan dan... more Upaya pencegahan kasus perdagangan orang dapat melalui kegiatan penyuluhan dengan pengetahuan dan diskusi. Penyuluhan dilakukan pada anggota PKK Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Ciasem menghadapi tantangan kasus perdagangan orang karena adanya laporan orang hilang akibat tawaran kerja di luar kota dan aktivitas diduga perdagangan orang di tempat hiburan malam yang masih belum dapat dibuktikan. Penyuluhan dilakukan pada anggota PKK karena kasus perdagangan orang banyak terjadi pada perempuan, sehingga peran ibu penting dalam memberikan pemahaman ancaman perdagangan orang dalam rumah tangga. Tujuan penyuluhan pada anggota 1) Mitra memahami modus, penyebab, dan dampak perdagangan manusia (human trafficking); 2) Mitra memahami peraturan human trafficking; dan 3) Mitra dapat meningkatkan kepedulian pada sesama manusia dan kewaspadaan untuk mencegah tindakan human trafficking. Penyuluhan materi disertai dengan kegiatan menonton film dengan judul “Whistleblower” agar pes...
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa
ABSTRAKLansia merupakan kelompok usia yang memiliki risiko tinggi jika terinfeksi COVID-19. Namun... more ABSTRAKLansia merupakan kelompok usia yang memiliki risiko tinggi jika terinfeksi COVID-19. Namun, cakupan vaksinasi lansia dosis 1 dan 2 masih rendah. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada Bulan September-November tahun 2021. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat lansia yang tinggal di Dusun Leuwidahu, Desa Tanjungsari, Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Variabel bebas penelitian yaitu pengetahuan dan dukungan keluarga. Sementara itu, variabel terikatnya adalah sikap lansia terhadap vaksinasi COVID-19. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner. Data yang terkumpul dalam penelitian ini sebanyak 65 orang. Data tersebut kemudian diolah dan dianalisis secara univariat dan bivariat (menggunakan uji chi square). Hasil penelitian menunjukkan 50,8% lansia memiliki pengetah...
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Jul 16, 2022
BACKGROUND: West Java is ranked 4 th as the province with the highest number of COVID-19 cases in... more BACKGROUND: West Java is ranked 4 th as the province with the highest number of COVID-19 cases in Indonesia up to December 1, 2020. The COVID-19 pandemic has a major impact on human health, lifestyle changes, and economic life. AIM: The purpose of this study was to analyze the impact of the COVID-19 pandemic on lifestyle changes among the community of West Java. METHODS: The study was conducted in September 2020 using a cross-sectional study design. A total of 2502 people aged ≥12 years living in West Java were involved in this study as a sample, willing to fill out a questionnaire in the form of a Google form that was distributed online through social media (WhatsApp, Facebook, and Instagram). RESULTS: The results showed that the COVID-19 pandemic had an effect on lifestyle changes in the people of West Java. During the COVID-19 pandemic, the people of West Java became more frequent to wash their hands, do regular exercise, sunbathe in the morning, consume more vegetables and fruits, and consume vitamins or supplements to increase endurance (p < 0.05). CONCLUSION: Based on the result, the community should continue to improve the COVID-19 prevention practices in breaking the chain of transmission.
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Mar 21, 2022
BACKGROUND: Recently, cases of coronavirus disease-2019 (COVID-19) have increased significantly s... more BACKGROUND: Recently, cases of coronavirus disease-2019 (COVID-19) have increased significantly since the implementation of the new normal policy in Indonesia. AIM: The purpose of this research was to analyze factors related to the preventive practices in combating COVID-19 following the new normal era in Indonesia. METHODS: This research was an analytic observational study with a cross-sectional design developed in September 2020. The population was the entire population of Indonesia ranged between 12 years old and above. Using accidental sampling technique for samples collection, voluntary respondents were willingly asked to fill in prepared questionnaire through Google Forms that was distributed online through multiple social media platforms (WhatsApp, Facebook, and Instagram). The total collected samples were 3157 voluntary respondents. Moreover, independent variables that were analyzed including age, gender, education level, knowledge, and attitude of respondents. On the other hand, dependent variable was the preventive practices of COVID-19 in the new normal era. Data analysis consisted of univariate, bivariate (Chi-square test), and multivariate analysis (multiple logistic regression). RESULTS: This research proved that the variables of age, gender, education level, knowledge, and attitude had significant relationship with the practices of preventing COVID-19 among Indonesian (p < 0.05). CONCLUSION: Age, gender, education level, knowledge, and attitude had significant relationship with the practices of preventing COVID-19 among Indonesian.
International Seminar Rural Urban and Community Health (ISRUNCH), 2018
Cases of pulmonary tuberculosis was increase and also with complications of diabetes mellitus. Th... more Cases of pulmonary tuberculosis was increase and also with complications of diabetes mellitus. The lifestyle of rural communities, environment and access to health facilities were possible to be a risk factors in this cases. Analyzed by descriptive methods, the sample included 12 patient in 2017. The variables were pulmonary tuberculosis patients, topographic map, isohyet data and lifestyle. The villages areas of Hargosari and Banjarejo were the highest cases, and also founded patients pulmonary tuberculosis with diabetes mellitus. The patient obstacle was the absence of public transport to the primary health centre and lack of economy to pay for motorcycle taxis. The buffer results of the distance between health facilities and the patient did show any obstacles. The areas with high rainfall was the areas that has the highest number of pulmonary tuberculosis patients, it was Kemadang areas as many as 5 patient, and spreads in the lowland to moderate areas (500 <metres above sea level) were Kemadang and Banjarejo areas. Clean and Healthy Behavior was less attention. Effort for prevention and promotion communicable and non-communicable disease needed to be socialized in rural areas with high rainfall intensity, difficult access to health facilities and program clean and healthy behavior.
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal
Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh... more Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh kalangaan remaja. Data SDKI menujukkan bahwa tren remaja perokok setiap tahun terus mengalami peningkatan. Karbon monoksida yang terdapat dalam asap rokok memiliki sifat beracun dan karsinogen yang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan perokok di lingkungan sekolah, keberadaan perokok di lingkungan keluarga, teman dekat perokok dengan kadar CO pada pelajar. Populasi adalah pelajar SMP kelas satu yang terdata dalam program skrining perilaku merokok tahun 2020. Sampel adalah remaja SMP yang memenuhi kriteria inklusi, diambil dengan metode total sampling. Uji chi square dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan keluarga perokok, keberadaan perokok di sekolah dan teman dekat perokok dengan kadar CO. Uji regresi logistik dilakukan untuk menge...
PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2021
In October 2020, West Java became the province with the third highest positive confirmed case of ... more In October 2020, West Java became the province with the third highest positive confirmed case of COVID-19 in Indonesia, with 33,147 cases with a death of 649. The purpose of this study was to analyze the relationship between knowledge and attitudes with COVID-19 prevention behavior. This research iwa an analytic observational study with a cross sectional study design. The study was conducted in September 2020. The study population was people aged 12 years living in West Java Province. The sample in this study amounted to 2,502 people. The sample was people who are willing to fill out a questionnaire that is distributed online (google form) via whatsapp, instagram and facebook so that the sampling technique includes accidental sampling. The independent variables studied consisted of knowledge and attitudes, while the dependent variable was COVID-19 prevention behavior during (habit of keeping distance, washing hands with soap, using masks). The results of univariate analysis showed t...
Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2018
Early marriage in Indramayu Regency in the past two years had increased to three times. The purpo... more Early marriage in Indramayu Regency in the past two years had increased to three times. The purpose of this research was to identify the age of marriage and the factors which caused early marriage by looking at the variables of family structure, education and economic status of the household. This research used matched case control study design. The data were collected using questionnaires and interview guidelines. The samples were taken using simple random sampling technique. The subject consisted of 94 people. The data were analysed using McNemar test and conditional logistic regression. The variables which had significant relationship with early marriage were father’s education, education of the respondents, and economic status of the household. Meanwhile, family structure and mother’s education had no significant relationship with early marriage. It can be concluded that women with low father’s education and came from poor families had greater chance of getting married early.
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2019
Bayi berat lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan lapor... more Bayi berat lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan laporan riset kesehatan dasar tahun 2013 menunjukan bahwa proporsi BBLR di Indonesia yaitu 10.2 %. Paparan asap rokok dapat menjadi faktor resiko terjadinya BBLR. Berdasarkan Riskesdas (2013) sebesar 85% rumah tangga Indonesia terpapar asap rokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar karbon monoksida (CO) hamil perokok pasif dengan kejadian BBLR. Jenis penelitian menggunakan desain kasus kontrol. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang melahirkan pada periode waktu Januari 2017 sampai dengan Maret 2018 di wilayah Puskesmas Manggari Kabupaten Kuningan. Adapun besar sampel dalam penelitian yaitu total sampling sebanyak 27 orang dengan ratio 1:1. Sehingga jumlah sampel sebanyak 54 orang. Selain itu penelitian ini didukung dengan data kualitatif menggunakan kombinasi (mix method) model concurrent-embedded. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan alat pengukur karbon m...
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2018
Berat bayi lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan lapor... more Berat bayi lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan laporan riset kesehatan dasar tahun 2013 menunjukan bahwa proporsi BBLR di Indonesia yaitu 10.2 %. Adapun prevalensi kejadian BBLR di Jawa Barat pada tahun 2010 sampai 2013 tidak mengalami penurunan yang signifikan. Berdasarkan hasil laporan pemerintah Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Kuningan mengalami kenaikan angka kejadian BBLR yaitu dari sebanyak 1101 kasus BBLR pada tahun 2014 hingga 1185 kasus pada tahun 2015 dari total kelahiran hidup. Kabupaten Kuningan merupakan Kabupaten yang menempati urutan keenam tertinggi kasus BBLR di wilayah Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil dengan kejadian BBLR. Penelitian dilakukan di Kabupaten Kuningan. Jenis penelitian menggunakan desain kasus kontrol. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang melahirkan pada periode waktu Januari 2017 sampai dengan Maret 2018 di wilayah Puskesmas Manggari...
JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 2017
AbstrakBalita merupakan kelompok usia yang memerlukan asupan gizi yang cukup baik karena pada mas... more AbstrakBalita merupakan kelompok usia yang memerlukan asupan gizi yang cukup baik karena pada masa ini terjadi proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Kekurangan gizi pada masa ini akan menyebabkan kegagalan pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan. Beberapa faktor yang terkait dengan status gizi balita yaitu kondisi sosial ekonomi, pendidikan ibu, jumlah anak dan pengetahuan ibu. Adapun prevalensi gizi kurang di wilayah kerja Puseksmas Nelayan lebih tinggi dari rata-rata prevalensi gizi kurang di Kota Cirebon yaitu sebesar 10,9%. Tujuan penelitian yaitu menganalisis faktor yang mempengaruhi status gizi balita usia 12-24 tahun. Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah balita usia 12-24 bulan. Sampel berjumlah 93 orang diambil dengan teknik  proportional random sampling. Instrumen penelitian berupa lembar kuesioner. Analisis data dilakukan dengan analisis univariabel, bivariabel dan multivariabel. Hasil analisi...
Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2019
The prevalence of obesity in children has increased from year to year. Patterns and eating behavi... more The prevalence of obesity in children has increased from year to year. Patterns and eating behaviors, lack of physical activity and heredity are considered factors causing overweight.The purpose of this study to analyze the social epidemiology of overweight incidence at Sukagumiwang Public Health Center. This research was conducted in 2017 with research subjects being parents of toddlers. The sampling technique is total sampling. This research uses concurrent embedded design. Interviews conducted on parents who have a fat toddler. The questionnaires were distributed to the case and control group of 36 people.The results of research states that socioeconomic status and social capital are not related to the incidence of obesity.Toddlers with obesity have diverse backgrounds.Negative social support and stigma received by toddlers with obesity resulted in psychological impact and less toddler interactions.Toddlers with obesity feel different from other toddlers. Diet by consuming sweete...
Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2016
Virus Hepatitis B (VHB) masih merupakan masalah utama dalam dunia kesehatan, hal ini terbukti den... more Virus Hepatitis B (VHB) masih merupakan masalah utama dalam dunia kesehatan, hal ini terbukti dengan meningkatnya prevalensi di beberapa belahan dunia seperti di Afrika, Asia dan negara-negara Pasifik. Angka prevalensi ≥ 8% dinyatakan endemis tinggi terhadap VHB ditemukan di daerah Afrika dan Asia. Tahun 2012 telah dilaporkan lebih dari 350 juta orang terinfeksi VHB dengan perkiraan 1,2 juta orang kematian per tahun karena hepatitis kronis, sirosis dan karsinoma hepatoseluler. Penelitian ini merupakan analisis lanjut data sekunder RISKESDAS Kemenkes tahun 2007, yaitu suatu penelitian cross-sectional. Total sebanyak 1.618 sampel anak umur 1-14 tahun telah dianalisis. Tujuan dari penelitian adalah untuk menentukan faktor risiko yang terkait dengan kekebalan Hepatitis B (titer anti-HBs) dengan menganalisis data titer anti-HBs terhadap data KESMAS-nya. Manfaaat penelitian untuk mengetahui penurunan kekebalan aktif anti-HBs pada anak Indonesia umur 1-14 tahun. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa faktor umur memiliki hubungan yang paling signifikan terhadap titer anti-HBs, (p = 0,001) dengan tingkat terlindungi sebesar 91% (OR = 0,91; 95% CI = 0,886-0,938 p=0,001).
KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, Jan 19, 2014
Penyakit kusta di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang perlu mendapat perhat... more Penyakit kusta di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang perlu mendapat perhatian karena dapat menimbulkan masalah yang komplek. Masalah penelitian adalah faktor-faktor apakah yang berpengaruh terhadap kejadian kusta di Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktorfaktor yang berpengaruh terhadap kejadian kusta, meliputi umur, jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, kondisi ekonomi keluarga, riwayat kontak serumah, riwayat kontak tetangga, kebersihan perorangan, kondisi lingkungan fisik rumah dan kepadatan penghuni. Metode penelitian menggunakan desain studi kasus kontrol. Kasus adalah penduduk Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan yang telah didiagnosis menderita kusta oleh petugas kesehatan berdasarkan pemeriksaan klinis dan laboratorium. Kontrol adalah penduduk Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan yang telah didiagnosis tidak menderita kusta oleh petugas kesehatan berdasarkan pemeriksaan klinis dan laboratorium. Sampel diambil berdasarkan fixed disease sampling. Metode analisis, bivariat dan multivariat. Hasil analisis menunjukkan faktor yang berpengaruh terhadap kejadian kusta yaitu kondisi ekonomi keluarga rendah (p=0,001 dan OR=6,356; 95%CI=2,212-18,267) dan kebersihan perorangan buruk (p=0,000 dan OR=15,746; 95%CI=4,159-59,612). Simpulan penelitian, kondisi ekonomi keluarga rendah dan kebersihan perorangan buruk mempengaruhi kejadian kusta.
Universitas Gadjah Mada, 2015
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, Dec 1, 2017
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2021
Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh... more Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh kalangaan remaja. Data SDKI menujukkan bahwa tren remaja perokok setiap tahun terus mengalami peningkatan. Karbon monoksida yang terdapat dalam asap rokok memiliki sifat beracun dan karsinogen yang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan perokok di lingkungan sekolah, keberadaan perokok di lingkungan keluarga, teman dekat perokok dengan kadar CO pada pelajar. Populasi adalah pelajar SMP kelas satu yang terdata dalam program skrining perilaku merokok tahun 2020. Sampel adalah remaja SMP yang memenuhi kriteria inklusi, diambil dengan metode total sampling. Uji chi square dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan keluarga perokok, keberadaan perokok di sekolah dan teman dekat perokok dengan kadar CO. Uji regresi logistik dilakukan untuk menge...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Pandemi Covid-19 yang saat ini sedang terjadi merupakan masalah kesehatan yang perlu segera dita... more Pandemi Covid-19 yang saat ini sedang terjadi merupakan masalah kesehatan yang perlu segera ditanggulangi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 adalah dengan melakukan PHBS. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan para santri yang ada di pondok pesantren tentang PHBS. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu: survei, analisis kebutuhan mitra dan penyuluhan. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini meliputi tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahap persiapan dimulai dengan melakukan survei tentang perilaku santri di lingkungan pesantren kemudian dilanjutkan dengan identifikasi kebutuhan untuk PHBS. Tahap pelaksanaan, sejumlah santri dan kader kesehatan pondok pesantren diberikan wawasan tentang PHBS disertai dengan pemberian sejumlah alat cuci tangan, sabun, masker dan hand sanitizer. Evaluasi dilakukan dengan pengamatan dan diskusi dengan para pengurus pondok pesantren. Hasil pada umunya para santr...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Pendahuluan: Hipertensi di Indonesia merupakan salah satu penyebab kematian yang perlu mendapatka... more Pendahuluan: Hipertensi di Indonesia merupakan salah satu penyebab kematian yang perlu mendapatkan perhatian. Pada umumnya kasus kematian akibat hipertensi tidak ditandai dengan adanya gejala awal. Data dari WHO menujukkan bahwa penderita hipertensi di dunia pada tahun 2015 sekitar 1,13 Miliar orang dan diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 Miliar orang yang terkena hipertensi. Data Riskesdas tahun 2018 menujukkan bahwa estimasi jumlah kasus hipertensi di Indonesia sebesar 63.309.620 orang, sedangkan angka kematian di Indonesia akibat hipertensi sebesar 427.218 kematian. Hipertensi menjadi faktor resiko utama untuk terjadinya penyakit-penyakit lain seperti penyakit jantung, gagal jantung kongesif, stroke, gangguan penglihatan dan penyakit ginjal. Salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan deteksi dini dan senam hipertensi khsusnya pada masyarakat kelompok usia produktif. Kegiatan ini memerlukan keterlibatan dari masyarakat setempat seperti kader kese...
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Upaya pencegahan kasus perdagangan orang dapat melalui kegiatan penyuluhan dengan pengetahuan dan... more Upaya pencegahan kasus perdagangan orang dapat melalui kegiatan penyuluhan dengan pengetahuan dan diskusi. Penyuluhan dilakukan pada anggota PKK Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Ciasem menghadapi tantangan kasus perdagangan orang karena adanya laporan orang hilang akibat tawaran kerja di luar kota dan aktivitas diduga perdagangan orang di tempat hiburan malam yang masih belum dapat dibuktikan. Penyuluhan dilakukan pada anggota PKK karena kasus perdagangan orang banyak terjadi pada perempuan, sehingga peran ibu penting dalam memberikan pemahaman ancaman perdagangan orang dalam rumah tangga. Tujuan penyuluhan pada anggota 1) Mitra memahami modus, penyebab, dan dampak perdagangan manusia (human trafficking); 2) Mitra memahami peraturan human trafficking; dan 3) Mitra dapat meningkatkan kepedulian pada sesama manusia dan kewaspadaan untuk mencegah tindakan human trafficking. Penyuluhan materi disertai dengan kegiatan menonton film dengan judul “Whistleblower” agar pes...
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa
ABSTRAKLansia merupakan kelompok usia yang memiliki risiko tinggi jika terinfeksi COVID-19. Namun... more ABSTRAKLansia merupakan kelompok usia yang memiliki risiko tinggi jika terinfeksi COVID-19. Namun, cakupan vaksinasi lansia dosis 1 dan 2 masih rendah. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada Bulan September-November tahun 2021. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat lansia yang tinggal di Dusun Leuwidahu, Desa Tanjungsari, Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Variabel bebas penelitian yaitu pengetahuan dan dukungan keluarga. Sementara itu, variabel terikatnya adalah sikap lansia terhadap vaksinasi COVID-19. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner. Data yang terkumpul dalam penelitian ini sebanyak 65 orang. Data tersebut kemudian diolah dan dianalisis secara univariat dan bivariat (menggunakan uji chi square). Hasil penelitian menunjukkan 50,8% lansia memiliki pengetah...
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Jul 16, 2022
BACKGROUND: West Java is ranked 4 th as the province with the highest number of COVID-19 cases in... more BACKGROUND: West Java is ranked 4 th as the province with the highest number of COVID-19 cases in Indonesia up to December 1, 2020. The COVID-19 pandemic has a major impact on human health, lifestyle changes, and economic life. AIM: The purpose of this study was to analyze the impact of the COVID-19 pandemic on lifestyle changes among the community of West Java. METHODS: The study was conducted in September 2020 using a cross-sectional study design. A total of 2502 people aged ≥12 years living in West Java were involved in this study as a sample, willing to fill out a questionnaire in the form of a Google form that was distributed online through social media (WhatsApp, Facebook, and Instagram). RESULTS: The results showed that the COVID-19 pandemic had an effect on lifestyle changes in the people of West Java. During the COVID-19 pandemic, the people of West Java became more frequent to wash their hands, do regular exercise, sunbathe in the morning, consume more vegetables and fruits, and consume vitamins or supplements to increase endurance (p < 0.05). CONCLUSION: Based on the result, the community should continue to improve the COVID-19 prevention practices in breaking the chain of transmission.
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Mar 21, 2022
BACKGROUND: Recently, cases of coronavirus disease-2019 (COVID-19) have increased significantly s... more BACKGROUND: Recently, cases of coronavirus disease-2019 (COVID-19) have increased significantly since the implementation of the new normal policy in Indonesia. AIM: The purpose of this research was to analyze factors related to the preventive practices in combating COVID-19 following the new normal era in Indonesia. METHODS: This research was an analytic observational study with a cross-sectional design developed in September 2020. The population was the entire population of Indonesia ranged between 12 years old and above. Using accidental sampling technique for samples collection, voluntary respondents were willingly asked to fill in prepared questionnaire through Google Forms that was distributed online through multiple social media platforms (WhatsApp, Facebook, and Instagram). The total collected samples were 3157 voluntary respondents. Moreover, independent variables that were analyzed including age, gender, education level, knowledge, and attitude of respondents. On the other hand, dependent variable was the preventive practices of COVID-19 in the new normal era. Data analysis consisted of univariate, bivariate (Chi-square test), and multivariate analysis (multiple logistic regression). RESULTS: This research proved that the variables of age, gender, education level, knowledge, and attitude had significant relationship with the practices of preventing COVID-19 among Indonesian (p < 0.05). CONCLUSION: Age, gender, education level, knowledge, and attitude had significant relationship with the practices of preventing COVID-19 among Indonesian.
International Seminar Rural Urban and Community Health (ISRUNCH), 2018
Cases of pulmonary tuberculosis was increase and also with complications of diabetes mellitus. Th... more Cases of pulmonary tuberculosis was increase and also with complications of diabetes mellitus. The lifestyle of rural communities, environment and access to health facilities were possible to be a risk factors in this cases. Analyzed by descriptive methods, the sample included 12 patient in 2017. The variables were pulmonary tuberculosis patients, topographic map, isohyet data and lifestyle. The villages areas of Hargosari and Banjarejo were the highest cases, and also founded patients pulmonary tuberculosis with diabetes mellitus. The patient obstacle was the absence of public transport to the primary health centre and lack of economy to pay for motorcycle taxis. The buffer results of the distance between health facilities and the patient did show any obstacles. The areas with high rainfall was the areas that has the highest number of pulmonary tuberculosis patients, it was Kemadang areas as many as 5 patient, and spreads in the lowland to moderate areas (500 <metres above sea level) were Kemadang and Banjarejo areas. Clean and Healthy Behavior was less attention. Effort for prevention and promotion communicable and non-communicable disease needed to be socialized in rural areas with high rainfall intensity, difficult access to health facilities and program clean and healthy behavior.
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal
Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh... more Perilaku merokok saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa akan tetapi dilakukan juga oleh kalangaan remaja. Data SDKI menujukkan bahwa tren remaja perokok setiap tahun terus mengalami peningkatan. Karbon monoksida yang terdapat dalam asap rokok memiliki sifat beracun dan karsinogen yang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan perokok di lingkungan sekolah, keberadaan perokok di lingkungan keluarga, teman dekat perokok dengan kadar CO pada pelajar. Populasi adalah pelajar SMP kelas satu yang terdata dalam program skrining perilaku merokok tahun 2020. Sampel adalah remaja SMP yang memenuhi kriteria inklusi, diambil dengan metode total sampling. Uji chi square dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel pengetahuan tentang dampak buruk rokok, keberadaan keluarga perokok, keberadaan perokok di sekolah dan teman dekat perokok dengan kadar CO. Uji regresi logistik dilakukan untuk menge...
PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2021
In October 2020, West Java became the province with the third highest positive confirmed case of ... more In October 2020, West Java became the province with the third highest positive confirmed case of COVID-19 in Indonesia, with 33,147 cases with a death of 649. The purpose of this study was to analyze the relationship between knowledge and attitudes with COVID-19 prevention behavior. This research iwa an analytic observational study with a cross sectional study design. The study was conducted in September 2020. The study population was people aged 12 years living in West Java Province. The sample in this study amounted to 2,502 people. The sample was people who are willing to fill out a questionnaire that is distributed online (google form) via whatsapp, instagram and facebook so that the sampling technique includes accidental sampling. The independent variables studied consisted of knowledge and attitudes, while the dependent variable was COVID-19 prevention behavior during (habit of keeping distance, washing hands with soap, using masks). The results of univariate analysis showed t...
Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2018
Early marriage in Indramayu Regency in the past two years had increased to three times. The purpo... more Early marriage in Indramayu Regency in the past two years had increased to three times. The purpose of this research was to identify the age of marriage and the factors which caused early marriage by looking at the variables of family structure, education and economic status of the household. This research used matched case control study design. The data were collected using questionnaires and interview guidelines. The samples were taken using simple random sampling technique. The subject consisted of 94 people. The data were analysed using McNemar test and conditional logistic regression. The variables which had significant relationship with early marriage were father’s education, education of the respondents, and economic status of the household. Meanwhile, family structure and mother’s education had no significant relationship with early marriage. It can be concluded that women with low father’s education and came from poor families had greater chance of getting married early.
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2019
Bayi berat lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan lapor... more Bayi berat lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan laporan riset kesehatan dasar tahun 2013 menunjukan bahwa proporsi BBLR di Indonesia yaitu 10.2 %. Paparan asap rokok dapat menjadi faktor resiko terjadinya BBLR. Berdasarkan Riskesdas (2013) sebesar 85% rumah tangga Indonesia terpapar asap rokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar karbon monoksida (CO) hamil perokok pasif dengan kejadian BBLR. Jenis penelitian menggunakan desain kasus kontrol. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang melahirkan pada periode waktu Januari 2017 sampai dengan Maret 2018 di wilayah Puskesmas Manggari Kabupaten Kuningan. Adapun besar sampel dalam penelitian yaitu total sampling sebanyak 27 orang dengan ratio 1:1. Sehingga jumlah sampel sebanyak 54 orang. Selain itu penelitian ini didukung dengan data kualitatif menggunakan kombinasi (mix method) model concurrent-embedded. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan alat pengukur karbon m...
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 2018
Berat bayi lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan lapor... more Berat bayi lahir rendah (BBLR) masih menjadi permasalahan di negara berkembang. Berdasarkan laporan riset kesehatan dasar tahun 2013 menunjukan bahwa proporsi BBLR di Indonesia yaitu 10.2 %. Adapun prevalensi kejadian BBLR di Jawa Barat pada tahun 2010 sampai 2013 tidak mengalami penurunan yang signifikan. Berdasarkan hasil laporan pemerintah Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Kuningan mengalami kenaikan angka kejadian BBLR yaitu dari sebanyak 1101 kasus BBLR pada tahun 2014 hingga 1185 kasus pada tahun 2015 dari total kelahiran hidup. Kabupaten Kuningan merupakan Kabupaten yang menempati urutan keenam tertinggi kasus BBLR di wilayah Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil dengan kejadian BBLR. Penelitian dilakukan di Kabupaten Kuningan. Jenis penelitian menggunakan desain kasus kontrol. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang melahirkan pada periode waktu Januari 2017 sampai dengan Maret 2018 di wilayah Puskesmas Manggari...
JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 2017
AbstrakBalita merupakan kelompok usia yang memerlukan asupan gizi yang cukup baik karena pada mas... more AbstrakBalita merupakan kelompok usia yang memerlukan asupan gizi yang cukup baik karena pada masa ini terjadi proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Kekurangan gizi pada masa ini akan menyebabkan kegagalan pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan. Beberapa faktor yang terkait dengan status gizi balita yaitu kondisi sosial ekonomi, pendidikan ibu, jumlah anak dan pengetahuan ibu. Adapun prevalensi gizi kurang di wilayah kerja Puseksmas Nelayan lebih tinggi dari rata-rata prevalensi gizi kurang di Kota Cirebon yaitu sebesar 10,9%. Tujuan penelitian yaitu menganalisis faktor yang mempengaruhi status gizi balita usia 12-24 tahun. Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah balita usia 12-24 bulan. Sampel berjumlah 93 orang diambil dengan teknik  proportional random sampling. Instrumen penelitian berupa lembar kuesioner. Analisis data dilakukan dengan analisis univariabel, bivariabel dan multivariabel. Hasil analisi...
Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2019
The prevalence of obesity in children has increased from year to year. Patterns and eating behavi... more The prevalence of obesity in children has increased from year to year. Patterns and eating behaviors, lack of physical activity and heredity are considered factors causing overweight.The purpose of this study to analyze the social epidemiology of overweight incidence at Sukagumiwang Public Health Center. This research was conducted in 2017 with research subjects being parents of toddlers. The sampling technique is total sampling. This research uses concurrent embedded design. Interviews conducted on parents who have a fat toddler. The questionnaires were distributed to the case and control group of 36 people.The results of research states that socioeconomic status and social capital are not related to the incidence of obesity.Toddlers with obesity have diverse backgrounds.Negative social support and stigma received by toddlers with obesity resulted in psychological impact and less toddler interactions.Toddlers with obesity feel different from other toddlers. Diet by consuming sweete...
Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2016
Virus Hepatitis B (VHB) masih merupakan masalah utama dalam dunia kesehatan, hal ini terbukti den... more Virus Hepatitis B (VHB) masih merupakan masalah utama dalam dunia kesehatan, hal ini terbukti dengan meningkatnya prevalensi di beberapa belahan dunia seperti di Afrika, Asia dan negara-negara Pasifik. Angka prevalensi ≥ 8% dinyatakan endemis tinggi terhadap VHB ditemukan di daerah Afrika dan Asia. Tahun 2012 telah dilaporkan lebih dari 350 juta orang terinfeksi VHB dengan perkiraan 1,2 juta orang kematian per tahun karena hepatitis kronis, sirosis dan karsinoma hepatoseluler. Penelitian ini merupakan analisis lanjut data sekunder RISKESDAS Kemenkes tahun 2007, yaitu suatu penelitian cross-sectional. Total sebanyak 1.618 sampel anak umur 1-14 tahun telah dianalisis. Tujuan dari penelitian adalah untuk menentukan faktor risiko yang terkait dengan kekebalan Hepatitis B (titer anti-HBs) dengan menganalisis data titer anti-HBs terhadap data KESMAS-nya. Manfaaat penelitian untuk mengetahui penurunan kekebalan aktif anti-HBs pada anak Indonesia umur 1-14 tahun. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa faktor umur memiliki hubungan yang paling signifikan terhadap titer anti-HBs, (p = 0,001) dengan tingkat terlindungi sebesar 91% (OR = 0,91; 95% CI = 0,886-0,938 p=0,001).
KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, Jan 19, 2014
Penyakit kusta di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang perlu mendapat perhat... more Penyakit kusta di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang perlu mendapat perhatian karena dapat menimbulkan masalah yang komplek. Masalah penelitian adalah faktor-faktor apakah yang berpengaruh terhadap kejadian kusta di Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktorfaktor yang berpengaruh terhadap kejadian kusta, meliputi umur, jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, kondisi ekonomi keluarga, riwayat kontak serumah, riwayat kontak tetangga, kebersihan perorangan, kondisi lingkungan fisik rumah dan kepadatan penghuni. Metode penelitian menggunakan desain studi kasus kontrol. Kasus adalah penduduk Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan yang telah didiagnosis menderita kusta oleh petugas kesehatan berdasarkan pemeriksaan klinis dan laboratorium. Kontrol adalah penduduk Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan yang telah didiagnosis tidak menderita kusta oleh petugas kesehatan berdasarkan pemeriksaan klinis dan laboratorium. Sampel diambil berdasarkan fixed disease sampling. Metode analisis, bivariat dan multivariat. Hasil analisis menunjukkan faktor yang berpengaruh terhadap kejadian kusta yaitu kondisi ekonomi keluarga rendah (p=0,001 dan OR=6,356; 95%CI=2,212-18,267) dan kebersihan perorangan buruk (p=0,000 dan OR=15,746; 95%CI=4,159-59,612). Simpulan penelitian, kondisi ekonomi keluarga rendah dan kebersihan perorangan buruk mempengaruhi kejadian kusta.