Danial Kusumah - Academia.edu (original) (raw)

Drafts by Danial Kusumah

Research paper thumbnail of THE EFFECT OF PROBLEM-BASED LEARNING (PBL) MODEL ON THE PROBLEM-SOLVING SKILLS IN SOCIAL SCIENCE IN ELEMENTARY SCHOOL

This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Scienc... more This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Science Problem Solving Ability of Elementary School Students. The method used in this research is the method of Pre-Experimental Design with a One-Group-Pretest-Posttest Design research design. This study's findings indicate that the average post-test is higher than the pretest average of students' social studies problem-solving abilities with the Problem Based Learning (PBL) learning model. The average pretest value is 58.10, while the post-test average value is 75.40. Calculation of the hypothesis using the t-test, namely the paired sample T-test, and obtained at a significant level of 0.05 indicates that the probability value (significance) is 0.000. Because the significance of 0.000 <α = 0.05, Ho is rejected. This proves that there is an effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on solving elementary school students' social studies problems.

Research paper thumbnail of PEMANFAATAN TEKNOLOGI E-COMMERCE SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN PRODUK PERTANIAN DESA PAMEKARAN UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG

Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga tak menghera... more Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga tak mengherankan jika karawang mendapatkan julukan "lumbung padi" Jawa Barat bahkan Nasional. Dari luas wilayah Kabupaten Karawang yaitu 1.753,27 kilometer persegi atau 175.327 hektar (sekitar 4 persen dari total luas wilayah Propinsi Jawa Barat), luas areal pertaniannya yaitu 94.311 hektar atau hampir separuhnya. Salah satu desa yang mayoritas penduduknya bergerak di bidang pertanian adalah Desa Pamekaran Kecamatan Banyusari Kabupaten Karawang. Strategi pemasarannya masih konvensional yakni bergantung pada pengumpul desa yang rantai pemasarannya panjang sehingga margin dari hasil usaha relatif rendah karena harga yang diberikan pengumpul desa relatif rendah. Terbatasnya kemampuan memasarkan hasil pertanian juga membuat potensi yang dimiliki Desa Pamekaran menjadi kurang dikenal dan tidak mampu menerobos pasar. Tujuan pengabdi dalam kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan tentang perlunya mengembangkan website penjualan hasil pertanian desa pamekaran. Namun mengingat pentingnya pembinaan lebih lanjut dan berkesinambungan, disarankan perlu diadakan penyuluhan inovasi produkproduk pertanian desa pamekaran, agar masyarakat tidak bertumpu pada pengolahan pertanian dalam bentuk mentahnya saja, tetapi dapat membuat sebuah terbososan inovasi dari produk pertanian tersebut agar mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Pamekaran.

Research paper thumbnail of Pemetaan Konsep Kemiskinan

Kemiskinan merupakan masalah fundamental yang bersifat multidimensional, sehingga dampaknya dapat... more Kemiskinan merupakan masalah fundamental yang bersifat multidimensional, sehingga dampaknya dapat mempengaruhi semua aspek kehidupan bangsa dan negara. Islam sebagai rahmatan lil 'alamin menawarkan solusi bagi penanggulangan kemiskinan melalui instrumen zakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis akurasi distribusi dana zakat melalui reinterpretasi dan konstektualisasi konsep kemiskinan sebagai acuan penentuan objek sasaran zakat dan jenis layanan yang diberikan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fakir dan miskin memiliki makna terminologi yang berbeda, sehingga berimplikasi pada perbedaan jenis layanan/program zakat yang disalurkan.

Research paper thumbnail of KESETARAAN LAYANAN KEUANGAN BAGI MASYARAKAT MISKIN SEBUAH IKHTIAR MENINGKATKAN PREFERENSI WIRAUSAHA (UMKM): PENGUATAN PERAN INTERMEDIASI SOSIAL PERBANKAN

Perihal pengentasan kemiskinan, baik secara nasional maupun global, selalu menjadi isu prioritas ... more Perihal pengentasan kemiskinan, baik secara nasional maupun global, selalu menjadi isu prioritas sebuah negara dalam perencanaan pembangunannya. Turunan dari program ini, dalam ruang lingkup Indonesia berupa fokus terhadap peningkatan minat dan kapasitas UMKM. Argumen rasionalnya adalah bahwa UMKM di Indonesia mampu menyerap tenaga kerja sebesar 97%. UMKM diharapkan menjadi katalisator peningkatan kualitas kesejahteraan masyarakat miskin yang didukung oleh sinargitas pemerintah engan pemangku kepentingan lainnya melalui program pemberdayaan masyarakat. Perbankan sebagai salah satu stakeholder belum memberikan ikhtiar yang signifikan terhadap program pengentasan kemiskinan. Diskriminasi kelompok ekonomi masih kental dalam penyaluran produk layanan keuangan perbankan. Kajian ini menyuguhkan tawaran model intermediasi sosial perbankan dalam bentuk (1) Kewirausahaan sosial, (2) Penyaluran dana tanggung jawab sosial (CSR) untuk membentuk inkubator bisnis, dan (3) Pendirian lembaga khusus pengembangan sumberdaya manusia.

Research paper thumbnail of EVALUATION PERFORMANCE COVID-19 TASIKMALAYA TASK UNIT

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases.

Research paper thumbnail of KAK Sidati

A. LATAR BELAKANG Pengembangan Teknoogi Informasi di lingkungan instansional pemerintah, saat ini... more A. LATAR BELAKANG Pengembangan Teknoogi Informasi di lingkungan instansional pemerintah, saat ini merupakan salah satu tuntutan yang harus dipenuhi dalam rangka menciptakan media informasi dan komunikasi birokrasi pemerintah yang transparan dan bersifat global kepada public dan memberikan sebuah akurasi data yang tinggi sehingga dapat memudahkan dalam pengambilan sebuah kebijakan. Dalam pengambilan sebuah kebijakan oleh semua pihak (stakeholder) di wilayah kabupaten Tasikmalaya sangat memerlukan informasi tentang infrastruktur wilayah. Infrastruktur wilayah merupakan aspek yang vital dalam pembangunan daerah baik dalam rangka menunjang pertumbuhan ekonomi maupun sosial. Infrastruktur wilayah tersebut terdiri dari sistem transportasi, sistem pengairan, energi telekomunikasi dan prasarana perumahan. Kebutuhan-kebutuhan akan infrastruktur wilayah tidak terlepas dari fungsi dan peranannya terhadap pembangunan wilayah. Adapun fungsi dan peranan prasarana wilayah dalam pembangunan adalah sebagai pengarah pembentukan struktur tata ruang, pemenuhan kebutuhan wilayah, pemacu pertumbuhan suatu wilayah dan pengikat wilayah. Mencermati motivasi kebutuhan tersebut, maka dapat digaris bawahi beberapa hal orientasi mendasar yang terkait dengan pengembangan pemanfaatan Teknologi Informasi, yaitu : 1. Penataan berbagai segi kehidupan berbangsa dan bernegara itu terjadi pada lingkungan kehidupan antar bangsa yang semakin terbuka, dimana nilai-nilai universal di bidang ekonomi dan perdagangan, politik, kemanusiaan, dan kelestarian fungsi lingkungan hidup saling berkaitan secara kompleks. Dalam hal ini pemerintah harus mampu memberikan informasi yang komprehensif kepada masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman yang dapat meletakkan bangsa Indonesia pada posisi yang tidak menguntungkan. Perubahan yang sedang dijalani terjadi pada saat dunia sedang mengalami transformasi menuju era masyarakat informasi. Kemajuan teknologi informasi yang demikian pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas, membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara cepat dan akurat. Kenyataan telah menunjukkan bahwa penggunaan media elektronik merupakan faktor yang sangat penting dalam berbagai transaksi internasional, terutama dalam transaksi perdagangan. Ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan kecenderungan global tersebut akan membawa bangsa Indonesia ke dalam jurang digital divide, yaitu keterisolasian dari perkembangan global karena mampu memanfaatkan informasi. Oleh karena itu penataan yang tengah kita laksanakan harus pula diarahkan untuk mendorong bangsa Indonesia menuju masyarakat informasi. 2. Perubahan-perubahan di atas menuntut terbentuknya kepemerintahan yang bersih, transparan, dan mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif. Pemerintah harus mampu memenuhi dua selera tuntutan masyarakat yang berbeda namun berkaitan erat, yaitu : a) Masyarakat menuntut pelayanan publik yang memenuhi kepentingan masyarakat luas di seluruh wilayah negara, dapat diandalkan dan terpercaya, serta mudah dijangkau secara interaktif. b) Masyarakat menginginkan agar asiprasi mereka didengar dengan demikian pemerintah harus memfasilitasi partisipasi dan dialog publik di dalam perumusan kebijakan negara. 3. Untuk menjawab tantangan tersebut pemerintah pusat dan daerah harus mampu membentuk dimensi baru ke dalam organisasi, sistem manajemen, dan proses kerjanya yang antara lain meliputi : a. Selama ini pemerintah menerapkan sistem dan proses kerja yang dilandaskan pada tatanan birokrasi yang kaku, tidak menjawab perubahan yang kompleks dan dinamis, dan perlu ditanggapi secara cepat. Oleh karena itu

Papers by Danial Kusumah

Research paper thumbnail of Implementasi Etika dalam Bisnis pada UMKM di Wilayah Kecamatan Cisayong

Research paper thumbnail of Tata Kelola Sistem Informasi DI Perguruan Tinggi Swasta (Menakar Efektivitas Work from Home)

Buana Ilmu, May 1, 2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui i... more Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui implementasi sistem informasi pada perguruan tinggi swasta. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan apabila perguruan tinggi swasta menerapkan tata kelola sistem informasi secara sistematis dan terstruktur serta didukung oleh mekanisme pengendalian internal yang baik, maka aktivitas bekerja dari rumah dapat berjalan secara efektif. Bekerja dari rumah (work from home) menjadi pola kerja baru pada masa pandemi global covid-19. Untuk menjamin efektivitasnya, diperlukan suatu pengelolaan teknologi informasi yang terencana dan terarah.

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

Indonesian Journal of Social Science Research, Jun 30, 2021

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases.

Research paper thumbnail of PEMETAAN KONSEP KEMISKINAN (Pola Distribusi Zakat bagi Fakir dan Miskin)

Research paper thumbnail of PEMETAAN KONSEP KEMISKINAN (Pola Distribusi Zakat bagi Fakir dan Miskin)

La Zhulma | Journal of Economics and Business Syari'ah, Nov 23, 2020

Research paper thumbnail of Pemanfaatan Teknologi E-Commerce Sebagai Strategi Pemasaran Produk Pertanian Desa Pamekaran Universitas Buana Perjuangan Karawang

Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga takmengheran... more Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga takmengherankan jika karawang mendapatkan julukan “lumbung padi” Jawa Barat bahkan Nasional. Dari luaswilayah Kabupaten Karawang yaitu 1.753,27 kilometer persegi atau 175.327 hektar (sekitar 4 persen daritotal luas wilayah Propinsi Jawa Barat), luas areal pertaniannya yaitu 94.311 hektar atau hampir separuhnya.Salah satu desa yang mayoritas penduduknya bergerak di bidang pertanian adalah Desa PamekaranKecamatan Banyusari Kabupaten Karawang. Strategi pemasarannya masih konvensional yakni bergantungpada pengumpul desa yang rantai pemasarannya panjang sehingga margin dari hasil usaha relatif rendahkarena harga yang diberikan pengumpul desa relatif rendah. Terbatasnya kemampuan memasarkan hasilpertanian juga membuat potensi yang dimiliki Desa Pamekaran menjadi kurang dikenal dan tidak mampumenerobos pasar. Tujuan pengabdi dalam kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan tentang perlunyamengembangkan w...

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

Indonesian Journal of Social Science Research, 2021

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases

Research paper thumbnail of Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Dasar

Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2021

This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Scienc... more This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Science Problem Solving Ability of Elementary School Students. The method used in this research is the method of Pre-Experimental Design with a One-Group-Pretest-Posttest Design research design. This study's findings indicate that the average post-test is higher than the pretest average of students' social studies problem-solving abilities with the Problem Based Learning (PBL) learning model. The average pretest value is 58.10, while the post-test average value is 75.40. Calculation of the hypothesis using the t-test, namely the paired sample T-test, and obtained at a significant level of 0.05 indicates that the probability value (significance) is 0.000. Because the significance of 0.000 <α = 0.05, Ho is rejected. This proves that there is an effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on solving elementary school students' social studies problems.

Research paper thumbnail of Tata Kelola Sistem Informasi DI Perguruan Tinggi Swasta (Menakar Efektivitas Work from Home)

BUANA ILMU

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui i... more Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui implementasi sistem informasi pada perguruan tinggi swasta. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan apabila perguruan tinggi swasta menerapkan tata kelola sistem informasi secara sistematis dan terstruktur serta didukung oleh mekanisme pengendalian internal yang baik, maka aktivitas bekerja dari rumah dapat berjalan secara efektif. Bekerja dari rumah (work from home) menjadi pola kerja baru pada masa pandemi global covid-19. Untuk menjamin efektivitasnya, diperlukan suatu pengelolaan teknologi informasi yang terencana dan terarah. Kata Kunci: Sistem Informasi, Efektivitas, Work From Home

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases

Research paper thumbnail of THE EFFECT OF PROBLEM-BASED LEARNING (PBL) MODEL ON THE PROBLEM-SOLVING SKILLS IN SOCIAL SCIENCE IN ELEMENTARY SCHOOL

This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Scienc... more This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Science Problem Solving Ability of Elementary School Students. The method used in this research is the method of Pre-Experimental Design with a One-Group-Pretest-Posttest Design research design. This study's findings indicate that the average post-test is higher than the pretest average of students' social studies problem-solving abilities with the Problem Based Learning (PBL) learning model. The average pretest value is 58.10, while the post-test average value is 75.40. Calculation of the hypothesis using the t-test, namely the paired sample T-test, and obtained at a significant level of 0.05 indicates that the probability value (significance) is 0.000. Because the significance of 0.000 <α = 0.05, Ho is rejected. This proves that there is an effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on solving elementary school students' social studies problems.

Research paper thumbnail of PEMANFAATAN TEKNOLOGI E-COMMERCE SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN PRODUK PERTANIAN DESA PAMEKARAN UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG

Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga tak menghera... more Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga tak mengherankan jika karawang mendapatkan julukan "lumbung padi" Jawa Barat bahkan Nasional. Dari luas wilayah Kabupaten Karawang yaitu 1.753,27 kilometer persegi atau 175.327 hektar (sekitar 4 persen dari total luas wilayah Propinsi Jawa Barat), luas areal pertaniannya yaitu 94.311 hektar atau hampir separuhnya. Salah satu desa yang mayoritas penduduknya bergerak di bidang pertanian adalah Desa Pamekaran Kecamatan Banyusari Kabupaten Karawang. Strategi pemasarannya masih konvensional yakni bergantung pada pengumpul desa yang rantai pemasarannya panjang sehingga margin dari hasil usaha relatif rendah karena harga yang diberikan pengumpul desa relatif rendah. Terbatasnya kemampuan memasarkan hasil pertanian juga membuat potensi yang dimiliki Desa Pamekaran menjadi kurang dikenal dan tidak mampu menerobos pasar. Tujuan pengabdi dalam kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan tentang perlunya mengembangkan website penjualan hasil pertanian desa pamekaran. Namun mengingat pentingnya pembinaan lebih lanjut dan berkesinambungan, disarankan perlu diadakan penyuluhan inovasi produkproduk pertanian desa pamekaran, agar masyarakat tidak bertumpu pada pengolahan pertanian dalam bentuk mentahnya saja, tetapi dapat membuat sebuah terbososan inovasi dari produk pertanian tersebut agar mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Pamekaran.

Research paper thumbnail of Pemetaan Konsep Kemiskinan

Kemiskinan merupakan masalah fundamental yang bersifat multidimensional, sehingga dampaknya dapat... more Kemiskinan merupakan masalah fundamental yang bersifat multidimensional, sehingga dampaknya dapat mempengaruhi semua aspek kehidupan bangsa dan negara. Islam sebagai rahmatan lil 'alamin menawarkan solusi bagi penanggulangan kemiskinan melalui instrumen zakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis akurasi distribusi dana zakat melalui reinterpretasi dan konstektualisasi konsep kemiskinan sebagai acuan penentuan objek sasaran zakat dan jenis layanan yang diberikan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fakir dan miskin memiliki makna terminologi yang berbeda, sehingga berimplikasi pada perbedaan jenis layanan/program zakat yang disalurkan.

Research paper thumbnail of KESETARAAN LAYANAN KEUANGAN BAGI MASYARAKAT MISKIN SEBUAH IKHTIAR MENINGKATKAN PREFERENSI WIRAUSAHA (UMKM): PENGUATAN PERAN INTERMEDIASI SOSIAL PERBANKAN

Perihal pengentasan kemiskinan, baik secara nasional maupun global, selalu menjadi isu prioritas ... more Perihal pengentasan kemiskinan, baik secara nasional maupun global, selalu menjadi isu prioritas sebuah negara dalam perencanaan pembangunannya. Turunan dari program ini, dalam ruang lingkup Indonesia berupa fokus terhadap peningkatan minat dan kapasitas UMKM. Argumen rasionalnya adalah bahwa UMKM di Indonesia mampu menyerap tenaga kerja sebesar 97%. UMKM diharapkan menjadi katalisator peningkatan kualitas kesejahteraan masyarakat miskin yang didukung oleh sinargitas pemerintah engan pemangku kepentingan lainnya melalui program pemberdayaan masyarakat. Perbankan sebagai salah satu stakeholder belum memberikan ikhtiar yang signifikan terhadap program pengentasan kemiskinan. Diskriminasi kelompok ekonomi masih kental dalam penyaluran produk layanan keuangan perbankan. Kajian ini menyuguhkan tawaran model intermediasi sosial perbankan dalam bentuk (1) Kewirausahaan sosial, (2) Penyaluran dana tanggung jawab sosial (CSR) untuk membentuk inkubator bisnis, dan (3) Pendirian lembaga khusus pengembangan sumberdaya manusia.

Research paper thumbnail of EVALUATION PERFORMANCE COVID-19 TASIKMALAYA TASK UNIT

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases.

Research paper thumbnail of KAK Sidati

A. LATAR BELAKANG Pengembangan Teknoogi Informasi di lingkungan instansional pemerintah, saat ini... more A. LATAR BELAKANG Pengembangan Teknoogi Informasi di lingkungan instansional pemerintah, saat ini merupakan salah satu tuntutan yang harus dipenuhi dalam rangka menciptakan media informasi dan komunikasi birokrasi pemerintah yang transparan dan bersifat global kepada public dan memberikan sebuah akurasi data yang tinggi sehingga dapat memudahkan dalam pengambilan sebuah kebijakan. Dalam pengambilan sebuah kebijakan oleh semua pihak (stakeholder) di wilayah kabupaten Tasikmalaya sangat memerlukan informasi tentang infrastruktur wilayah. Infrastruktur wilayah merupakan aspek yang vital dalam pembangunan daerah baik dalam rangka menunjang pertumbuhan ekonomi maupun sosial. Infrastruktur wilayah tersebut terdiri dari sistem transportasi, sistem pengairan, energi telekomunikasi dan prasarana perumahan. Kebutuhan-kebutuhan akan infrastruktur wilayah tidak terlepas dari fungsi dan peranannya terhadap pembangunan wilayah. Adapun fungsi dan peranan prasarana wilayah dalam pembangunan adalah sebagai pengarah pembentukan struktur tata ruang, pemenuhan kebutuhan wilayah, pemacu pertumbuhan suatu wilayah dan pengikat wilayah. Mencermati motivasi kebutuhan tersebut, maka dapat digaris bawahi beberapa hal orientasi mendasar yang terkait dengan pengembangan pemanfaatan Teknologi Informasi, yaitu : 1. Penataan berbagai segi kehidupan berbangsa dan bernegara itu terjadi pada lingkungan kehidupan antar bangsa yang semakin terbuka, dimana nilai-nilai universal di bidang ekonomi dan perdagangan, politik, kemanusiaan, dan kelestarian fungsi lingkungan hidup saling berkaitan secara kompleks. Dalam hal ini pemerintah harus mampu memberikan informasi yang komprehensif kepada masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman yang dapat meletakkan bangsa Indonesia pada posisi yang tidak menguntungkan. Perubahan yang sedang dijalani terjadi pada saat dunia sedang mengalami transformasi menuju era masyarakat informasi. Kemajuan teknologi informasi yang demikian pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas, membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara cepat dan akurat. Kenyataan telah menunjukkan bahwa penggunaan media elektronik merupakan faktor yang sangat penting dalam berbagai transaksi internasional, terutama dalam transaksi perdagangan. Ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan kecenderungan global tersebut akan membawa bangsa Indonesia ke dalam jurang digital divide, yaitu keterisolasian dari perkembangan global karena mampu memanfaatkan informasi. Oleh karena itu penataan yang tengah kita laksanakan harus pula diarahkan untuk mendorong bangsa Indonesia menuju masyarakat informasi. 2. Perubahan-perubahan di atas menuntut terbentuknya kepemerintahan yang bersih, transparan, dan mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif. Pemerintah harus mampu memenuhi dua selera tuntutan masyarakat yang berbeda namun berkaitan erat, yaitu : a) Masyarakat menuntut pelayanan publik yang memenuhi kepentingan masyarakat luas di seluruh wilayah negara, dapat diandalkan dan terpercaya, serta mudah dijangkau secara interaktif. b) Masyarakat menginginkan agar asiprasi mereka didengar dengan demikian pemerintah harus memfasilitasi partisipasi dan dialog publik di dalam perumusan kebijakan negara. 3. Untuk menjawab tantangan tersebut pemerintah pusat dan daerah harus mampu membentuk dimensi baru ke dalam organisasi, sistem manajemen, dan proses kerjanya yang antara lain meliputi : a. Selama ini pemerintah menerapkan sistem dan proses kerja yang dilandaskan pada tatanan birokrasi yang kaku, tidak menjawab perubahan yang kompleks dan dinamis, dan perlu ditanggapi secara cepat. Oleh karena itu

Research paper thumbnail of Implementasi Etika dalam Bisnis pada UMKM di Wilayah Kecamatan Cisayong

Research paper thumbnail of Tata Kelola Sistem Informasi DI Perguruan Tinggi Swasta (Menakar Efektivitas Work from Home)

Buana Ilmu, May 1, 2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui i... more Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui implementasi sistem informasi pada perguruan tinggi swasta. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan apabila perguruan tinggi swasta menerapkan tata kelola sistem informasi secara sistematis dan terstruktur serta didukung oleh mekanisme pengendalian internal yang baik, maka aktivitas bekerja dari rumah dapat berjalan secara efektif. Bekerja dari rumah (work from home) menjadi pola kerja baru pada masa pandemi global covid-19. Untuk menjamin efektivitasnya, diperlukan suatu pengelolaan teknologi informasi yang terencana dan terarah.

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

Indonesian Journal of Social Science Research, Jun 30, 2021

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases.

Research paper thumbnail of PEMETAAN KONSEP KEMISKINAN (Pola Distribusi Zakat bagi Fakir dan Miskin)

Research paper thumbnail of PEMETAAN KONSEP KEMISKINAN (Pola Distribusi Zakat bagi Fakir dan Miskin)

La Zhulma | Journal of Economics and Business Syari'ah, Nov 23, 2020

Research paper thumbnail of Pemanfaatan Teknologi E-Commerce Sebagai Strategi Pemasaran Produk Pertanian Desa Pamekaran Universitas Buana Perjuangan Karawang

Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga takmengheran... more Kabupaten Karawang bagi masyarakat indonesia identik dengan produksi padinya. Hingga takmengherankan jika karawang mendapatkan julukan “lumbung padi” Jawa Barat bahkan Nasional. Dari luaswilayah Kabupaten Karawang yaitu 1.753,27 kilometer persegi atau 175.327 hektar (sekitar 4 persen daritotal luas wilayah Propinsi Jawa Barat), luas areal pertaniannya yaitu 94.311 hektar atau hampir separuhnya.Salah satu desa yang mayoritas penduduknya bergerak di bidang pertanian adalah Desa PamekaranKecamatan Banyusari Kabupaten Karawang. Strategi pemasarannya masih konvensional yakni bergantungpada pengumpul desa yang rantai pemasarannya panjang sehingga margin dari hasil usaha relatif rendahkarena harga yang diberikan pengumpul desa relatif rendah. Terbatasnya kemampuan memasarkan hasilpertanian juga membuat potensi yang dimiliki Desa Pamekaran menjadi kurang dikenal dan tidak mampumenerobos pasar. Tujuan pengabdi dalam kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan tentang perlunyamengembangkan w...

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

Indonesian Journal of Social Science Research, 2021

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases

Research paper thumbnail of Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Dasar

Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2021

This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Scienc... more This study aims to determine the Problem Based Learning (PBL) Learning Model on the Social Science Problem Solving Ability of Elementary School Students. The method used in this research is the method of Pre-Experimental Design with a One-Group-Pretest-Posttest Design research design. This study's findings indicate that the average post-test is higher than the pretest average of students' social studies problem-solving abilities with the Problem Based Learning (PBL) learning model. The average pretest value is 58.10, while the post-test average value is 75.40. Calculation of the hypothesis using the t-test, namely the paired sample T-test, and obtained at a significant level of 0.05 indicates that the probability value (significance) is 0.000. Because the significance of 0.000 <α = 0.05, Ho is rejected. This proves that there is an effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on solving elementary school students' social studies problems.

Research paper thumbnail of Tata Kelola Sistem Informasi DI Perguruan Tinggi Swasta (Menakar Efektivitas Work from Home)

BUANA ILMU

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui i... more Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi efektivitas kegiatan bekerja dari rumah melalui implementasi sistem informasi pada perguruan tinggi swasta. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan apabila perguruan tinggi swasta menerapkan tata kelola sistem informasi secara sistematis dan terstruktur serta didukung oleh mekanisme pengendalian internal yang baik, maka aktivitas bekerja dari rumah dapat berjalan secara efektif. Bekerja dari rumah (work from home) menjadi pola kerja baru pada masa pandemi global covid-19. Untuk menjamin efektivitasnya, diperlukan suatu pengelolaan teknologi informasi yang terencana dan terarah. Kata Kunci: Sistem Informasi, Efektivitas, Work From Home

Research paper thumbnail of Evaluation Performance Covid-19 Tasikmalaya Task Unit

The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasi... more The role of the Covid-19 Task Force determines the effectiveness of handling the pandemic in Tasikmalaya City. Performance evaluation is an instrument to measure the gap between the established policies and the resulting achievements. The analytical method in this study uses a literature study through a qualitative approach. By using the indicators of transparency, participation, responsiveness, and accountability, it was found that the Covid-19 Task Force has shown good performance in efforts to accelerate the handling of the corona virus in the City of Tasikmalaya. However, continuous performance improvement is needed to be able to significantly reduce the number of positive cases