Moses Johannes - Academia.edu (original) (raw)

Papers by Moses Johannes

Research paper thumbnail of Rancangan dan Laporan Tugas Sutradara dalam Film Dokumenter Performatif "Mulutmu Gerbang Tubuhmu

Prosiding Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (KOMA DKV), Jan 21, 2021

Film mempunyai daya cipta persepsi, menghibur sekaligus menyediakan ruang diskursus atas isu yang... more Film mempunyai daya cipta persepsi, menghibur sekaligus menyediakan ruang diskursus atas isu yang memerlukan perenungan. Guna membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat merespon isu teraktual, pelaku media menjembatani masyarakat kepada informasi krusial yang terkadang tidak mudah diakses secara umum. Mengacu pada strategi media komunikasi, penerjemahan narasi melalui bahasa visual mengadaptasi berbagai aspek sosio-kultural khalayak. Peristiwa pandemik COVID-19 menjadi perenungan global, kesehatan menjadi perhatian utama. Namun literasi medis maupun wacana kesehatan masyarakat berjarak dengan khalayak, bidangnya memerlukan kajian ilmiah yang diulas secara mendalam. Menjaga kesehatan mulut adalah salah satu upaya sederhana dalam mencegah berbagai komplikasi (penyakit sistemik), nyatanya gigi berlubang dapat menimbulkan penyakit kronis yang berujung pada kematian. Penulis membuat film dokumenter performatif dengan pendekatan komedi satire bertajuk Mulutmu Gerbang Tubuhmu memperkenalkan sisi lain dari dunia medis; mengacu pada penulisan esai, penelusuran data ilmiah, pengarsipan foto, dokumen, dan reka adegan fiktif sebagai penafsiran semiotika dari narasi utama yang dirangkai dengan montage.

Research paper thumbnail of Penerapan Teori Semiotika Dalam Perancangan Tata Artistik Film Pendek Fiksi "Dipethuk

Prosiding Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (KOMA DKV), Jan 21, 2021

Film merupakan media audio visual yang mampu menjadi media komunikasi massa yang ampuh, baik seba... more Film merupakan media audio visual yang mampu menjadi media komunikasi massa yang ampuh, baik sebagai hiburan, penerangan, bahkan pendidikan. Film sebagai media komunikasi mampu memberikan dampak dari segi sosial maupun psikologis kepada penonton. Hal ini tidak terlepas dari aspek teknis dan estetika yang membentuk sebuah film. Tata artistik sendiri berfokus pada aspek estetika film yang berperan dalam membangun kesan dan suasana visual sebuah film. Proses perancangan tata artistik film pendek "Dipethuk" menggunakan metode analisis teori semiotika Roland Barthes yang merupakan ilmu mengenai tanda, berupa bahasa dan kode-kode non-verbal serta teori metafora George Lakoff dan Mark Johnson. Dalam hal ini, tata artistik dirancang dengan membentuk metafora yang didukung dengan teori warna Faber Birren dan penelitian terhadap media yang akan digunakan. Sehingga, diharapkan penerapan teori semiotika pada perancangan tata artistik film pendek "Dipethuk" ini mampu memperkuat nilai estetika dan pemaknaan yang lebih kuat terhadap kesan dan suasana visual film yang ingin ditampilkan.

Research paper thumbnail of Multiplikasi Sebagai Strategi Narasi Film

Indonesian film industry these recent years increased rapidly and dominating Indonesian cinema. T... more Indonesian film industry these recent years increased rapidly and dominating Indonesian cinema. This article studied that particular of Indonesian blockbuster have known as film remakes that has been produced and made at least over twenty years and made big income for the industry. Film remakes has emerged presuppositions and prejudices. Methodology of this research used qualitative descriptive, data collecting through literature and focus group discussion. The research object has been chosen as film remakes which required more than one million spectators. Therefore of special interest to studies of film adaptation, for by exposing such syntheses, and by continually broadening how we understand cinema in relation to narrative. Narrative structure of the film remakes discovered and explored the impact of film remakes on narration multiplicity

Research paper thumbnail of Kekuatan Unsur Lokalitas Dalam Strategi Marketing Komunikasi Visual Untuk Maksimalisasi Brand Equity

Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 2008

The growing of by'brination technology is presen tiiig the big challenge to the development c... more The growing of by'brination technology is presen tiiig the big challenge to the development countries. It claims that the design of communication visual has to show their participation in order to fulfill the requirements, the plural societies can accept it and how to determine exactly the potential market of products that accepted by plural marginal societies. Abstrak Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi yang merupakan tantangan terbesar bagi negara-negara berkembang menuntut desain komunikasi visual menunjukkan peran aktifnya dalam memenuhi kebutuhan dan yang dapat diterima oleh masyarakatnya yang pluralistik ini, bagaimana menentukan segmentasi yang tepat bagi suatu target market suatu produk yang dapat diterima oleh masyarakat pluralisme yang marginal.

Research paper thumbnail of Eksplorasi Visual Naratif Indonesia-Tionghoa dalam Film Karya Mahasiswa

DESKOMVIS: Jurnal Ilmiah Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa dan Media, 2020

Indonesian-Chinese in Indonesian films rarely become the main subject of the narrative and even s... more Indonesian-Chinese in Indonesian films rarely become the main subject of the narrative and even still marginalized. Marginalization in Indonesian-Chinese looks back at the Indonesian history, which doesn’t provide the similar space as other Indonesian citizens. The development of Indonesian films now gives new space to new filmmakers, especially those academicaly speaking graduated from film schools. Narative and visual analysis was carried out on two works on Indonesian-Chinese by using a narrative research methodology with a qualitative approach. Stages of research conducted by the director will be the starting point in this research, especially in studying history. The research objects of these studies taken the biopic documentary "Lebih Cina dari Tionghoa" (2019), and the fiction genre film "Bulikan"(2019). These two films represent present-day and Indonesian-Chinese representations. This research is a study of representation on the visualization and narratio...

Research paper thumbnail of Rancangan dan Laporan Tugas Sutradara dalam Film Dokumenter Performatif "Mulutmu Gerbang Tubuhmu

Prosiding Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (KOMA DKV), Jan 21, 2021

Film mempunyai daya cipta persepsi, menghibur sekaligus menyediakan ruang diskursus atas isu yang... more Film mempunyai daya cipta persepsi, menghibur sekaligus menyediakan ruang diskursus atas isu yang memerlukan perenungan. Guna membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat merespon isu teraktual, pelaku media menjembatani masyarakat kepada informasi krusial yang terkadang tidak mudah diakses secara umum. Mengacu pada strategi media komunikasi, penerjemahan narasi melalui bahasa visual mengadaptasi berbagai aspek sosio-kultural khalayak. Peristiwa pandemik COVID-19 menjadi perenungan global, kesehatan menjadi perhatian utama. Namun literasi medis maupun wacana kesehatan masyarakat berjarak dengan khalayak, bidangnya memerlukan kajian ilmiah yang diulas secara mendalam. Menjaga kesehatan mulut adalah salah satu upaya sederhana dalam mencegah berbagai komplikasi (penyakit sistemik), nyatanya gigi berlubang dapat menimbulkan penyakit kronis yang berujung pada kematian. Penulis membuat film dokumenter performatif dengan pendekatan komedi satire bertajuk Mulutmu Gerbang Tubuhmu memperkenalkan sisi lain dari dunia medis; mengacu pada penulisan esai, penelusuran data ilmiah, pengarsipan foto, dokumen, dan reka adegan fiktif sebagai penafsiran semiotika dari narasi utama yang dirangkai dengan montage.

Research paper thumbnail of Penerapan Teori Semiotika Dalam Perancangan Tata Artistik Film Pendek Fiksi "Dipethuk

Prosiding Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (KOMA DKV), Jan 21, 2021

Film merupakan media audio visual yang mampu menjadi media komunikasi massa yang ampuh, baik seba... more Film merupakan media audio visual yang mampu menjadi media komunikasi massa yang ampuh, baik sebagai hiburan, penerangan, bahkan pendidikan. Film sebagai media komunikasi mampu memberikan dampak dari segi sosial maupun psikologis kepada penonton. Hal ini tidak terlepas dari aspek teknis dan estetika yang membentuk sebuah film. Tata artistik sendiri berfokus pada aspek estetika film yang berperan dalam membangun kesan dan suasana visual sebuah film. Proses perancangan tata artistik film pendek "Dipethuk" menggunakan metode analisis teori semiotika Roland Barthes yang merupakan ilmu mengenai tanda, berupa bahasa dan kode-kode non-verbal serta teori metafora George Lakoff dan Mark Johnson. Dalam hal ini, tata artistik dirancang dengan membentuk metafora yang didukung dengan teori warna Faber Birren dan penelitian terhadap media yang akan digunakan. Sehingga, diharapkan penerapan teori semiotika pada perancangan tata artistik film pendek "Dipethuk" ini mampu memperkuat nilai estetika dan pemaknaan yang lebih kuat terhadap kesan dan suasana visual film yang ingin ditampilkan.

Research paper thumbnail of Multiplikasi Sebagai Strategi Narasi Film

Indonesian film industry these recent years increased rapidly and dominating Indonesian cinema. T... more Indonesian film industry these recent years increased rapidly and dominating Indonesian cinema. This article studied that particular of Indonesian blockbuster have known as film remakes that has been produced and made at least over twenty years and made big income for the industry. Film remakes has emerged presuppositions and prejudices. Methodology of this research used qualitative descriptive, data collecting through literature and focus group discussion. The research object has been chosen as film remakes which required more than one million spectators. Therefore of special interest to studies of film adaptation, for by exposing such syntheses, and by continually broadening how we understand cinema in relation to narrative. Narrative structure of the film remakes discovered and explored the impact of film remakes on narration multiplicity

Research paper thumbnail of Kekuatan Unsur Lokalitas Dalam Strategi Marketing Komunikasi Visual Untuk Maksimalisasi Brand Equity

Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 2008

The growing of by'brination technology is presen tiiig the big challenge to the development c... more The growing of by'brination technology is presen tiiig the big challenge to the development countries. It claims that the design of communication visual has to show their participation in order to fulfill the requirements, the plural societies can accept it and how to determine exactly the potential market of products that accepted by plural marginal societies. Abstrak Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi yang merupakan tantangan terbesar bagi negara-negara berkembang menuntut desain komunikasi visual menunjukkan peran aktifnya dalam memenuhi kebutuhan dan yang dapat diterima oleh masyarakatnya yang pluralistik ini, bagaimana menentukan segmentasi yang tepat bagi suatu target market suatu produk yang dapat diterima oleh masyarakat pluralisme yang marginal.

Research paper thumbnail of Eksplorasi Visual Naratif Indonesia-Tionghoa dalam Film Karya Mahasiswa

DESKOMVIS: Jurnal Ilmiah Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa dan Media, 2020

Indonesian-Chinese in Indonesian films rarely become the main subject of the narrative and even s... more Indonesian-Chinese in Indonesian films rarely become the main subject of the narrative and even still marginalized. Marginalization in Indonesian-Chinese looks back at the Indonesian history, which doesn’t provide the similar space as other Indonesian citizens. The development of Indonesian films now gives new space to new filmmakers, especially those academicaly speaking graduated from film schools. Narative and visual analysis was carried out on two works on Indonesian-Chinese by using a narrative research methodology with a qualitative approach. Stages of research conducted by the director will be the starting point in this research, especially in studying history. The research objects of these studies taken the biopic documentary "Lebih Cina dari Tionghoa" (2019), and the fiction genre film "Bulikan"(2019). These two films represent present-day and Indonesian-Chinese representations. This research is a study of representation on the visualization and narratio...