Septian Sofiawan - Academia.edu (original) (raw)

Septian Sofiawan

Khoirun Nisa related author profile picture

Van Page Dava related author profile picture

Annisa Agustiani related author profile picture

zulpawati said related author profile picture

Roel Faiz related author profile picture

MUhammad Rijal related author profile picture

Fajrul Akhmad related author profile picture

nurul reivy  meisa related author profile picture

Hana Zakaria related author profile picture

Salma  Hafizh related author profile picture

Salma Hafizh

Syarif Hidayatullah State Islamic University, Jakarta

Uploads

Papers by Septian Sofiawan

Research paper thumbnail of Akhlaq Kepada Orang Tua

Akhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, sehingga dia akan muncul secara spontan bil... more Akhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, sehingga dia akan muncul secara spontan bilamana diperlukan tanpa memerlukan pemikiran / pertimbangan terlebih dahulu serta tidak memerlukan dorongan dari luar.

Research paper thumbnail of sejarah hukum islam

Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa umat Islam di Indonesia adalah unsur yang paling mayoritas. Dal... more Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa umat Islam di Indonesia adalah unsur yang paling mayoritas. Dalam tataran dunia Islam internasional, umat Islam Indonesia bahkan dapat disebut sebagai komunitas muslim paling besar yang berkumpul dalam satu teritorial kenegaraan.

Research paper thumbnail of Resume Pancasila

Kelas : J Resume halaman 59-70 : Konsep pemikiran para pendiri negara yang tertuang dalam Pancasi... more Kelas : J Resume halaman 59-70 : Konsep pemikiran para pendiri negara yang tertuang dalam Pancasila merupakan karya khas yang secara antropologis merupakan local genius bangsa Indonesia (Ayathrohaedi dalam Kaelan, 2012). Begitu pentingnya memantapkan kedudukan Pancasila, maka Pancasila pun mengisyaratkan bahwa kesadaran akan adanya Tuhan milik semua orang dan berbagai agama. Tuhan menurut terminologi Pancasila adalah Tuhan Yang 60 Maha Esa, yang tak terbagi, yang maknanya sejalan dengan agama Islam, Kristen, Budha, Hindu dan bahkan juga Animisme. Prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung makna bahwa manusia Indonesia harus mengabdi kepada satu Tuhan, yaitu Tuhan Yang Maha Esa dan mengalahkan ilah-ilah atau Tuhan-Tuhan lain yang bisa mempersekutukannya.

Research paper thumbnail of Negara Hukum Indonesia

Research paper thumbnail of Hubungsn Bentuk Negara Modern Dengan Perkembangan Negara

Research paper thumbnail of Artikel Sila Ke-4

NIM : 20140610413 Kelas : J Artikel Tentang Sila ke-4

Research paper thumbnail of Argumentasi Hukum

Research paper thumbnail of Akhlaq Kepada Orang Tua

Akhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, sehingga dia akan muncul secara spontan bil... more Akhlaq adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, sehingga dia akan muncul secara spontan bilamana diperlukan tanpa memerlukan pemikiran / pertimbangan terlebih dahulu serta tidak memerlukan dorongan dari luar.

Research paper thumbnail of sejarah hukum islam

Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa umat Islam di Indonesia adalah unsur yang paling mayoritas. Dal... more Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa umat Islam di Indonesia adalah unsur yang paling mayoritas. Dalam tataran dunia Islam internasional, umat Islam Indonesia bahkan dapat disebut sebagai komunitas muslim paling besar yang berkumpul dalam satu teritorial kenegaraan.

Research paper thumbnail of Resume Pancasila

Kelas : J Resume halaman 59-70 : Konsep pemikiran para pendiri negara yang tertuang dalam Pancasi... more Kelas : J Resume halaman 59-70 : Konsep pemikiran para pendiri negara yang tertuang dalam Pancasila merupakan karya khas yang secara antropologis merupakan local genius bangsa Indonesia (Ayathrohaedi dalam Kaelan, 2012). Begitu pentingnya memantapkan kedudukan Pancasila, maka Pancasila pun mengisyaratkan bahwa kesadaran akan adanya Tuhan milik semua orang dan berbagai agama. Tuhan menurut terminologi Pancasila adalah Tuhan Yang 60 Maha Esa, yang tak terbagi, yang maknanya sejalan dengan agama Islam, Kristen, Budha, Hindu dan bahkan juga Animisme. Prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung makna bahwa manusia Indonesia harus mengabdi kepada satu Tuhan, yaitu Tuhan Yang Maha Esa dan mengalahkan ilah-ilah atau Tuhan-Tuhan lain yang bisa mempersekutukannya.

Research paper thumbnail of Negara Hukum Indonesia

Research paper thumbnail of Hubungsn Bentuk Negara Modern Dengan Perkembangan Negara

Research paper thumbnail of Artikel Sila Ke-4

NIM : 20140610413 Kelas : J Artikel Tentang Sila ke-4

Research paper thumbnail of Argumentasi Hukum

Log In