Urip Rahmani - Academia.edu (original) (raw)
Papers by Urip Rahmani
Journal of Tropical Fisheries Management
Penelitian bertujuan untuk: (1) Menguji kandungan logam pada kerang hijau; (2) Menguji kandungan ... more Penelitian bertujuan untuk: (1) Menguji kandungan logam pada kerang hijau; (2) Menguji kandungan logam pada air laut untuk kegiatan budidaya; dan (3) Menghitung pendapatan usaha kerang hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2022 di empat titik lokasi, tiga titik lokasi pada area budidaya kerang hijau dan lokasi keempat di tempat pengumpulan kerang hijau milik salah satu nelayan. Pemilihan lokasi pengambilan sampel secara purposive sampling. Data primer dikumpulkan dengan metode survei lapangan dan wawancara dengan pembudidaya kerang hijau sebanyak 9 orang di lokasi budidaya kerang hijau. Data sekunder diperoleh dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tangerang dan publikasi ilmiah, termasuk data pendukung penelitian lainnya. Analisis data kandungan logam pada kerang hijau sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) No. 7387-2009; analisis kandungan logam berat pada air laut mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 22 tahun 2021 tentang penyelenggaraan perlindungan ...
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 16, 2022
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan peneli... more Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penangkapan cumi di laut Aru menggunakan kapal pancing cumi, mengidentifikasikan kelayakan kapal KM Gemilang Samudra dan menyusun strategi pelaksanaan pengoperasian kapal penangkap.. Hasil penelitian menunjukkan kapal dalam keadaan layak operasi dengan rentang waktu dari tanggal 25 Juli 2019 sampai dengan 30 Desember 2021. Nilai R-C Ratio sebesar 0,61 yang artinya angka ini menunjukan penangkapan cumi KM Gemilang Samudra di Laut Aru tidak dapat dilanjutkan karena nilai R/C kurang dari 1. Strategi optimalisasi operasi kapal untuk mengupayakan nilai R/C di atas angka 1 (satu) yakni dengan menaikkan nilai penerimaan dan mengurangi biaya operasional. Memaksimalkan hari operasi, menempatkan ABK yang berpengalaman, meng-update peralatan kapal, kontrol dan monitor area penangkapan sesuai hasil telaah perencanaan. Selain itu diperlukan upaya menekan biaya operasional serta menggerakkan kapal pada cuaca dan musim yang tepat.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 28, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses peng... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses pengolahan tuna di PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ) dan menganalisis ketersediaan bahan baku yang terdapat di coldstorage PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ). Adapun latar belakang penulisan karya ilmiah ini karena nilai ekspor PT PMJ sangat bergantung pada permintaan pasar yang sering berubah, Oleh karena itu, perusahaan harus selalu memiliki persediaan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Dalam mengendalikan ketersediaan bahan baku, PT PMJ masih menggunakan metode manual yang belum optimal dalam menyediakan bahan baku untuk proses industri. Untuk meminimalisir biaya persediaan Economic Order dapat di Quantity".Metode EOQ berusaha mencapai tingkat persediaan yang seminimum mungkin biaya rendah dan mutu lebih baik. Perencanaan metode EOQ dalam suatu perusahaaan akan mampu meminimalisasi terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisisensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Hasil penelitian ini adalah PT PMJ menggunakan jenis bahan baku tuna Big eye dan Yellow fin yang didapat dari PT Charly Wijaya Tuna dan TLC (Tuna Landing Center). Total biaya persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih efisien dibandingkan dengan metode yang digunakan PT. PMJ.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Oct 31, 2022
Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan d... more Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan dimensi-dimensi pengelolaan melalui pendekatan yang terintegrasi dan berbasis ekosistem. Domain EAFM yang menjadi fokus dalam penelitian yaitu domain teknik penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perikanan Layur di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu dan menilai keberlanjutan pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM pada domain teknik penangkapan ikan. Metode penilaian mengacu pada metode yang digunakan oleh National Working Group on EAFM, Direktorat Sumberdaya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Analisis data menggunakan skor likert berbasis ordinal 1, 2, 3 terhadap 6 indikator yaitu, metode penangkapan ikan yang merusak/ilegal, modifikasi alat penangkapan ikan, kapasitas perikanan dan upaya penangkapan, selektifitas penangkapan, kesesuaian fungsi dan ukuran kapal, serta sertifikasi awak kapal perikanan. Pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu mayoritas mendapatkan skor 3 pada domain teknik penangkapan ikan kecuali indikator kapasitas perikanan dan indikator sertifikasi awak kapal perikanan hanya memperoleh skor 1, perolehan nilai komposit sebesar 86,67, artinya pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM dikategorikan "Baik Sekali".
Jurnal ilmiah satya minabahari, Jun 5, 2022
Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemer... more Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemerintah untuk melakukan impor garam. Sejumlah petani garam dan Pemerintah Kabupaten Rembang, Jawa Tengah menolak rencana impor garam karena dapat merembes ke pasar dan mematikan usaha industri garam rakyat di Rembang bahkan mampu menyebabkan menurunnya harga jual garam rakyat di Rembang. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis faktor produktivitas petani garam di Kabupaten Rembang, 2) Menganalisis dampak impor garam terhadap pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini ialah analisis deskriptif, Uji T, Uji f, dan Uji Wilcoxon Signed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan impor memiliki dampak positif dan signifikan sehingga pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang meningkat. Secara parsial faktor lama Kristalisasi dan modal berpengaruh signifikan terhadap produksi garam dengan nilai thitung sebesar 2,235 dan 10,727 atau lebih besar dari nilai ttabel 2,074. Sedangkan, secara simultan/ bersamasama faktor luas lahan, lama Kristalisasi, lama kerja, modal, dan tenaga kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas garam dengan nilai Fhitung > Ftabel yakni 69,824 > 2,68 dan taraf signifikansi 0,00 < 0,05.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 28, 2019
Perikanan merupakan salah satu sektor perikanan yang mempunyai potensi dan berperan penting bagi ... more Perikanan merupakan salah satu sektor perikanan yang mempunyai potensi dan berperan penting bagi perekonomian Indonesia. Kabupaten Tangerang merupakan salah satu kabupaten yang memiliki potensi perikanan budidaya cukup besar. Hasil produksi budidaya yang paling menonjol di Kabupaten Tangerang yaitu ikan bandeng. Jumlah produksi ikan bandeng terus menurun dari tahun 2014 sampai tahun 2017 yang tersebar di 29 Kecamatan salah satunya adalah Kecamatan Teluknaga, tepatnya berada di Desa Tanjung Pasir. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mengetahui karakteristik tentang usaha budidaya ikan bandeng di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. 2) Mengetahui ada tidaknya hubungan pengunaan faktor produksi dengan jumlah bibit, luas lahan, pakan, obat terhadap total produksi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. 3) Menganalisis keuntungan petambak di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. Pengambilan data dilakukan di tambak milik warga Kecamatan Teluk Naga dengan panduan pengambilan data berupa kuesioner. Dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linear berganda. Proses pengumpulan data dilakukan dengan metode cluster random sampling dengan panduan kuesioner, wawancara atau observasi. Penelitian ini menggunakan 4 metode yaitu Analisis regresi linear, Analisis uji F, Analisis uji t, Analisis keuntungan. Karakteristik petani tambak yang dilihat dari usia petani tambak dengan mayoritas usia 42-46 tahun, dan lama mayoritas usaha 11-25 tahun. Faktor-faktor yang secara signifikan mempengaruhi produksi usaha budidaya tambak ikan bandeng yakni jumlah bibit, jumlah pakan dan jumlah luas lahan. Keuntungan yang dihasilkan pada tingkat rata-rata yaitu Rp.152.478.016 per siklus/musim. Kawasan budidaya ikan bandeng di Desa Tanjung Pasir cukup menguntungkan, Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata analisis revenue cost ratio yang lebih besar dari 1 yaitu 2,5.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Aug 31, 2018
Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abuabu (thunus tonggo... more Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abuabu (thunus tonggol) yang tertangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet di ppn pekalongan dengan uji organoleptik, sampel yang diambil berukuran 200-250gr, alat angkap purse seine dan gillnet memiliki karakter yang berbeda, perlu diketahui apakah ikan yang ditangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet hasilnya sama atau tidak. Kata Kunci : Analisis Mutu, Ikan Tongkol (Thunnus tonggol), Purse seine, Gillnet PENDAHULUAN Mutu dan keamanan pangan tidak dapat dipisahkan ketika berbicara tentang produk perikanan. Hal ini didasari oleh fakta bahwa ikan termasuk produk pangan yang sangat mudah rusak (perishable food), sehingga upaya-upaya untuk mempertahankan mutu dan keamanannya menjadi hal yang harus diperhatikan. Bahan pangan seperti ikan dan produknya disyaratkan untuk memenuhi berbagai ketentuan-ketentuan sebelum dikonsumsi (Poernomo, 2007). Pengendalian mutu ikan perlu diperhatikan agar penurunan mutu dapat diminimalkan karena berkaitan langsung dengan proses penanganan ikan, baik saat di kapal maupun pada saat di pelabuhan perikanan, mulai dari proses pembongkaran ikan dari kapal, pendistribusian ikan dari kapal menuju pangkalan pendaratan, serta pada saat ikan berada di pangkalan pendaratan. Penanganan ikan segar pada saat
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 16, 2022
Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangk... more Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangkap dengan menggunakan tombak, jaring Ambai, dan jaring insang (Gillnet). Penelitian ini dikakukan di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara pada bulan April sampai bulan Mei 2016 dengan tujuan penelitian untuk mengetahui status dari ikan kakatua beserta ukuran layak tangkap ikan kakatua sehingga ikan yang ditangkap nelayan adalah ikan yang telah bertelur minimal sekali. Hasil penelitian ini memperlihatkan ukuran ikan yang pertama kali matang gonad yaitu 33 cm dengan nilai SPR adalah 51 % yang berarti bahwa status sumber daya ikan kakatua adalah underfishing sehingga diperlukan pengelolaan perikanan dengan pengaturan ukuran ikan supaya sumber daya ikan kakatua tetap berlanjut.
URIP RAHMANI. Optimal Management Of Floating Net Cage Culture In Cirata Lake West Java Province (... more URIP RAHMANI. Optimal Management Of Floating Net Cage Culture In Cirata Lake West Java Province (YUSMAN SYAUKAT as Chairman, AKHMAD FAUZI and ACENG HIDAYAT as Members of the Advisory Committee) Floating net cage culture activities in Cirata Lake have been increasing year by year. It is recorded that the number of floating net cage was only 74 cages in 1988, and it increased to 51,418 cages in 2008. West Java Provincial Regulation No. 41/2002 mentioned that only 12,000 cages are allowed to be established in Cirata Lake. Problems occured in lake is externality such as water quality degradation, algal bloom due to the eutrophication. At certain condition, upwelling leads into fish mass mortality. The objective of this study is (i) to compare the optimum input of floating cage net culture with and without externality costs, (ii) to evaluate the economical instruments due to the floating net cage culture management, (iii) to construct proper management of floating net cage culture based on lake sustainable aquaculture. Externality of floating net cage culture is mainly caused by accumulation of phosphorous compound at the lake bottom. Hence, removement of the sediment is required. Based on the model of cost fuction proposed for management of externality either with recovery cost or without recovery cost, it is found that the use of production input for management without recovery cost externality is much higher compared to that of management with recovery cost externality. On the other hand, fish production obtained by applying management with recovery externality is higher than that of without recovery externality. Besides, it is found that the carrying capacity of Cirata Lake is only one third of the present number of floating net cage. It is also found that the condition at beginning of aqauculture activities in Cirata Lake has been gradually changing from quasi open access quation to be an open access condition in 1994. Hence, a proper floating net cage culture management polecy is required. Stakeholders such as Badan Pengelola Waduk Cirata, Provincial/Regency Fisheries Services, Aquaculturist Club, Aquaculture Feed and Equipment Supplyers should be involved to contruct the management polecy.
PROSIDING
Minawisata adalah pengembangan kegiatan perekonomian masyarakat dan wilayah yangberbasispada pema... more Minawisata adalah pengembangan kegiatan perekonomian masyarakat dan wilayah yangberbasispada pemanfaatan potensi sumberdaya kelautan, perikanan dan pariwisata secara terintegrasi padasuatu wilayah tertentu. Pulau Tidung adalah salah satu pulau di Kepulauan Seribu yangbanyakdikunjungi oleh wisatawan dan merupakan pulau berpenduduk yang pengelolaan wisatanya berbasismasyarakat. Luas Pulau Tidung sekitar 106 hektar yangterdiri atas Pulau Tidung Besar dan PulauTidung Kecil. Keindahan bawah laut dan panorama pantaimenjadi alasan bagi wisatawan untukmelakukan aktifitas wisata di Pulau Tidumg. Aktivitas wisata yang banyak diminati oleh parawisatawan adalah wisata pantai dan snorkeling di beberapa spot untuk melihat terumbu karang danbiota bawah laut. Hasil analisa kesesuaian untuk kategori wisata snorkeling di Pulau Tidungdiperoleh nilai Indeks Kesesuaian Wisata (IKW) sebesar 53%, memenuhi kriteria dalampengembangan wisata kategori Snorkeling dan masuk dalam kriteria sesuai (S2) dan layak ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Pemanfaatan sumber daya perikanan, dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya penangkapa... more Pemanfaatan sumber daya perikanan, dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya penangkapan ikan menggunakan kapal atau perahu dengan alat tangkap jenis bouke ami. Alat tangkap bouke ami sendiri merupakan salah satu jenis alat tangkap yang digunakan untuk mengelola sumber daya perikanan yang ada di perairan Indonesia. Hasil tangkapan dengan alat tangkap bouke ami merupakan salah satu hasil tangkapan yang memiliki potensi meningkatkan produksi hasil tangkapan kapal perikanan di PPS Nizam Zachman. Analisis hasil tangkapan bouke ami perlu dilakukan, karena untuk mengetahui seberapa besar hasil tangkapan bouke ami menyumbang produksi hasil tangkapan kapal perikanan. Perolehan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang didapat akan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan analisis hasil tangkpaan, analisis ukuran kapal dan analisis produktivitas.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alur proses pengolahan steak tenggiri beku. Mengetahu... more Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alur proses pengolahan steak tenggiri beku. Mengetahui mutu organoleptik, sensori, mikrobiologi, kimia bahan baku dan produk akhir. Menetapkan Critical Control Point (CCP) pada tahapan proses steak tenggiri beku. Peneletian ini menggunakan metode pengamatan langsung dilapangan, pengambilan data sekunder dari perusahaan dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan proses pengolahan steak tenggiri beku pada PT. Kencana Laut Nusantara terdapat empat belas alur proses. Selama hasil pengamatan di PT. kencana Laut Nusantara terdapat 1 alur proses yang ditambahkan yaitu: pencucian setelah tahap penerimaan bahan baku. Hasil penelitian terhadap CCP pada PT. Kencana Laut Nusantara antara lain: penerimaan bahan baku dengan bahaya signifikan histamin, metal detecting dengan bahaya signifikan yaitu metal fragment. Berdasarkan hasil pengamatan dilapangan, terdapat 1 penetapan CCP yang ditambahkan yaitu: logam berat sebagai bahaya signifikan pada ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan d... more Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan dimensi-dimensi pengelolaan melalui pendekatan yang terintegrasi dan berbasis ekosistem. Domain EAFM yang menjadi fokus dalam penelitian yaitu domain teknik penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perikanan layur di PPN Palabuhanratu dan menilai keberlanjutan pengelolaan perikanan layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM pada domain teknik penangkapan ikan. Metode penilaian mengacu pada metode yang digunakan oleh National Working Group on EAFM, Direktorat Sumberdaya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Analisis data menggunakan skor likert berbasis ordinal 1, 2, 3 terhadap 6 indikator yaitu, metode penangkapan ikan yang merusak/ilegal, modifikasi alat penangkapan ikan, kapasitas perikanan dan upaya penangkapan, selektifitas penangkapan, kesesuaian fungsi dan ukuran kapal, serta sertifikasi awak kapal perikanan. Pengelolaan perikanan layur di P...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemer... more Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemerintah untuk melakukan impor garam. Sejumlah petani garam dan Pemkab Rembang, Jawa Tengah menolak rencana impor garam karena dapat merembes ke pasar dan mematikan usaha industri garam rakyat di Rembang bahkan yang mampu menyebabkan menurunnya harga jual garam rakyat di Rembang. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis faktor produktivitas petani garam di Kabupaten Rembang, 2) Menganalisis dampak impor garam terhadap pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini ialah analisis deskriptif, Uji T, Uji f, dan Uji Wilcoxon Signed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan impor memiliki dampak positif dan signifikan terhadap nilai produksi garam di Kabupaten Rembang. Secara parsial faktor lama Kristalisasi dan modal berpengaruh signifikan terhadap produksi garam dengan nilai thitung sebesar 2,235 dan 10,727 atau lebih besar dari nilai ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu faktor penentu kualitas suatu perairan. Dampak ken... more Suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu faktor penentu kualitas suatu perairan. Dampak kenaikan suhu perairan akibat sebaran air bahang menyebabkan perubahan suhu permukaan laut di perairan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis perubahan suhu permukaan laut akibat air bahang di perairan Kronjo Tangerang. Dengan menggunakan data citra modis yang diproses melalui pendekatan metode penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG) terlihat adanya perubahan suhu permukaan laut akibat air bahang PLTU, dalam penelitian ini dilakukan pengukuran suhu pada titik sampling yang digunakan untuk verifikasi data. Hasil dari peneiltian didapatkan luasan area yang terpengaruh air bahang mencapai 845 hektare, menyebar ke arah timur 1,15 km² dan ke arah barat 0,06 km². kesimpulan penelitian ini perubahan suhu permukaan laut di perairan Kronjo Tangerang akibat air bahang mengalami kenaikan suhu 1,18℃ sampai 2,19℃.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2018
Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abu-abu (thunus tongg... more Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abu-abu (thunus tonggol) yang tertangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet di ppn pekalongan dengan uji organoleptik, sampel yang diambil berukuran 200-250gr, alat angkap purse seine dan gillnet memiliki karakter yang berbeda, perlu diketahui apakah ikan yang ditangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet hasilnya sama atau tidak.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April - Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujua... more Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April - Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penangkapan cumi di laut Aru menggunakan kapal dengan alat tangkap pancing cumi, mengidentifikasikan kelayakan KM Gemilang Samudra dan menyusun strategi pelaksanaan pengoperasian kapal penangkap menggunakan pancing cumi di Laut Aru. Berdasarkan analisis data yang sudah diolah dari usaha penangkapan cumi menggunakan KM Gemilang Samudra yang dinyatakan kapal dalam keadaan layak operasi dengan rentang waktu dari tanggal 25 Juli 2019 sampai dengan 30 Desember 2021 , analisis imbangan penerimaan dan biaya menunjukkan sejauh mana pengaruh perubahan biaya oprasional terhadap penerimaan usaha penangkapan cumi. Nilai R-C Ratio pada penangkapan cumi KM Gemilang Samudra adalah sebesar 0,61 yang artinya angka ini menunjukan penangkapan cumi KM Gemilang Samudra di Laut Aru tidak dapat dilanjutkan karena nilai R/C kurang dari 1. Strategi optimalisasi operas...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangk... more Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangkap dengan menggunakan tombak, jaring Ambai, dan jaring insang (Gillnet). Penelitian ini dikakukan di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara pada bulan April sampai bulan Mei 2016 dengan tujuan penelitian untuk mengetahui status dari ikan kakatua beserta ukuran layak tangkap ikan kakatua sehingga ikan yang ditangkap nelayan adalah ikan yang telah bertelur minimal sekali. Hasil penelitian ini memperlihatkan ukuran ikan yang pertama kali matang gonad yaitu 33 cm dengan nilai SPR adalah 51 % yang berarti bahwa status sumber daya ikan kakatua adalah underfishing sehingga diperlukan pengelolaan perikanan dengan pengaturan ukuran ikan supaya sumber daya ikan kakatua tetap berlanjut.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) salah satu perusahaan ternama sekaligus perus... more Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) salah satu perusahaan ternama sekaligus perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengelola sebagian besar di pelabuhan perikanan, salah satunya di PPS Nizam Zachman, Jakarta Utara. Salah satu layanan Perum Perindo adalah gudang dingin yang memiliki sistem pembayaran sewa yang berbeda dengan perusahaan gudang dingin yang lain. Penelitian bertujuan untuk mengetahui manajemen operasi usaha gudang dingin, mengetahui faktor ekonomi usahanya dan mengetahui tingkat loyalitas pelanggan di gudang dingin Perum Perindo Muara Baru. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk managemen operasional, analisis pendapatan usaha dan analisis kepuasan pelanggan gudang dingin. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai R/C ratio 4,94 . Tingkat loyalitas pelanggan di gudang dingin Perum Perindo dengan nilai CSI 83.321% (sangat puas). Selain itu secara menyeluruh managemen ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, Feb 28, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses peng... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses pengolahan tuna di PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ) dan menganalisis ketersediaan bahan baku yang terdapat di coldstorage PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ). Adapun latar belakang penulisan karya ilmiah ini karena nilai ekspor PT PMJ sangat bergantung pada permintaan pasar yang sering berubah, Oleh karena itu, perusahaan harus selalu memiliki persediaan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Dalam mengendalikan ketersediaan bahan baku, PT PMJ masih menggunakan metode manual yang belum optimal dalam menyediakan bahan baku untuk proses industri. Untuk meminimalisir biaya persediaan Economic Order dapat di Quantity".Metode EOQ berusaha mencapai tingkat persediaan yang seminimum mungkin biaya rendah dan mutu lebih baik. Perencanaan metode EOQ dalam suatu perusahaaan akan mampu meminimalisasi terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisisensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Hasil penelitian ini adalah PT PMJ menggunakan jenis bahan baku tuna Big eye dan Yellow fin yang didapat dari PT Charly Wijaya Tuna dan TLC (Tuna Landing Center). Total biaya persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih efisien dibandingkan dengan metode yang digunakan PT. PMJ.
Journal of Tropical Fisheries Management
Penelitian bertujuan untuk: (1) Menguji kandungan logam pada kerang hijau; (2) Menguji kandungan ... more Penelitian bertujuan untuk: (1) Menguji kandungan logam pada kerang hijau; (2) Menguji kandungan logam pada air laut untuk kegiatan budidaya; dan (3) Menghitung pendapatan usaha kerang hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2022 di empat titik lokasi, tiga titik lokasi pada area budidaya kerang hijau dan lokasi keempat di tempat pengumpulan kerang hijau milik salah satu nelayan. Pemilihan lokasi pengambilan sampel secara purposive sampling. Data primer dikumpulkan dengan metode survei lapangan dan wawancara dengan pembudidaya kerang hijau sebanyak 9 orang di lokasi budidaya kerang hijau. Data sekunder diperoleh dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tangerang dan publikasi ilmiah, termasuk data pendukung penelitian lainnya. Analisis data kandungan logam pada kerang hijau sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) No. 7387-2009; analisis kandungan logam berat pada air laut mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 22 tahun 2021 tentang penyelenggaraan perlindungan ...
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 16, 2022
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan peneli... more Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penangkapan cumi di laut Aru menggunakan kapal pancing cumi, mengidentifikasikan kelayakan kapal KM Gemilang Samudra dan menyusun strategi pelaksanaan pengoperasian kapal penangkap.. Hasil penelitian menunjukkan kapal dalam keadaan layak operasi dengan rentang waktu dari tanggal 25 Juli 2019 sampai dengan 30 Desember 2021. Nilai R-C Ratio sebesar 0,61 yang artinya angka ini menunjukan penangkapan cumi KM Gemilang Samudra di Laut Aru tidak dapat dilanjutkan karena nilai R/C kurang dari 1. Strategi optimalisasi operasi kapal untuk mengupayakan nilai R/C di atas angka 1 (satu) yakni dengan menaikkan nilai penerimaan dan mengurangi biaya operasional. Memaksimalkan hari operasi, menempatkan ABK yang berpengalaman, meng-update peralatan kapal, kontrol dan monitor area penangkapan sesuai hasil telaah perencanaan. Selain itu diperlukan upaya menekan biaya operasional serta menggerakkan kapal pada cuaca dan musim yang tepat.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 28, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses peng... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses pengolahan tuna di PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ) dan menganalisis ketersediaan bahan baku yang terdapat di coldstorage PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ). Adapun latar belakang penulisan karya ilmiah ini karena nilai ekspor PT PMJ sangat bergantung pada permintaan pasar yang sering berubah, Oleh karena itu, perusahaan harus selalu memiliki persediaan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Dalam mengendalikan ketersediaan bahan baku, PT PMJ masih menggunakan metode manual yang belum optimal dalam menyediakan bahan baku untuk proses industri. Untuk meminimalisir biaya persediaan Economic Order dapat di Quantity".Metode EOQ berusaha mencapai tingkat persediaan yang seminimum mungkin biaya rendah dan mutu lebih baik. Perencanaan metode EOQ dalam suatu perusahaaan akan mampu meminimalisasi terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisisensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Hasil penelitian ini adalah PT PMJ menggunakan jenis bahan baku tuna Big eye dan Yellow fin yang didapat dari PT Charly Wijaya Tuna dan TLC (Tuna Landing Center). Total biaya persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih efisien dibandingkan dengan metode yang digunakan PT. PMJ.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Oct 31, 2022
Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan d... more Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan dimensi-dimensi pengelolaan melalui pendekatan yang terintegrasi dan berbasis ekosistem. Domain EAFM yang menjadi fokus dalam penelitian yaitu domain teknik penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perikanan Layur di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu dan menilai keberlanjutan pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM pada domain teknik penangkapan ikan. Metode penilaian mengacu pada metode yang digunakan oleh National Working Group on EAFM, Direktorat Sumberdaya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Analisis data menggunakan skor likert berbasis ordinal 1, 2, 3 terhadap 6 indikator yaitu, metode penangkapan ikan yang merusak/ilegal, modifikasi alat penangkapan ikan, kapasitas perikanan dan upaya penangkapan, selektifitas penangkapan, kesesuaian fungsi dan ukuran kapal, serta sertifikasi awak kapal perikanan. Pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu mayoritas mendapatkan skor 3 pada domain teknik penangkapan ikan kecuali indikator kapasitas perikanan dan indikator sertifikasi awak kapal perikanan hanya memperoleh skor 1, perolehan nilai komposit sebesar 86,67, artinya pengelolaan perikanan Layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM dikategorikan "Baik Sekali".
Jurnal ilmiah satya minabahari, Jun 5, 2022
Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemer... more Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemerintah untuk melakukan impor garam. Sejumlah petani garam dan Pemerintah Kabupaten Rembang, Jawa Tengah menolak rencana impor garam karena dapat merembes ke pasar dan mematikan usaha industri garam rakyat di Rembang bahkan mampu menyebabkan menurunnya harga jual garam rakyat di Rembang. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis faktor produktivitas petani garam di Kabupaten Rembang, 2) Menganalisis dampak impor garam terhadap pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini ialah analisis deskriptif, Uji T, Uji f, dan Uji Wilcoxon Signed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan impor memiliki dampak positif dan signifikan sehingga pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang meningkat. Secara parsial faktor lama Kristalisasi dan modal berpengaruh signifikan terhadap produksi garam dengan nilai thitung sebesar 2,235 dan 10,727 atau lebih besar dari nilai ttabel 2,074. Sedangkan, secara simultan/ bersamasama faktor luas lahan, lama Kristalisasi, lama kerja, modal, dan tenaga kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas garam dengan nilai Fhitung > Ftabel yakni 69,824 > 2,68 dan taraf signifikansi 0,00 < 0,05.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 28, 2019
Perikanan merupakan salah satu sektor perikanan yang mempunyai potensi dan berperan penting bagi ... more Perikanan merupakan salah satu sektor perikanan yang mempunyai potensi dan berperan penting bagi perekonomian Indonesia. Kabupaten Tangerang merupakan salah satu kabupaten yang memiliki potensi perikanan budidaya cukup besar. Hasil produksi budidaya yang paling menonjol di Kabupaten Tangerang yaitu ikan bandeng. Jumlah produksi ikan bandeng terus menurun dari tahun 2014 sampai tahun 2017 yang tersebar di 29 Kecamatan salah satunya adalah Kecamatan Teluknaga, tepatnya berada di Desa Tanjung Pasir. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mengetahui karakteristik tentang usaha budidaya ikan bandeng di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. 2) Mengetahui ada tidaknya hubungan pengunaan faktor produksi dengan jumlah bibit, luas lahan, pakan, obat terhadap total produksi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. 3) Menganalisis keuntungan petambak di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Tangerang-Banten. Pengambilan data dilakukan di tambak milik warga Kecamatan Teluk Naga dengan panduan pengambilan data berupa kuesioner. Dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linear berganda. Proses pengumpulan data dilakukan dengan metode cluster random sampling dengan panduan kuesioner, wawancara atau observasi. Penelitian ini menggunakan 4 metode yaitu Analisis regresi linear, Analisis uji F, Analisis uji t, Analisis keuntungan. Karakteristik petani tambak yang dilihat dari usia petani tambak dengan mayoritas usia 42-46 tahun, dan lama mayoritas usaha 11-25 tahun. Faktor-faktor yang secara signifikan mempengaruhi produksi usaha budidaya tambak ikan bandeng yakni jumlah bibit, jumlah pakan dan jumlah luas lahan. Keuntungan yang dihasilkan pada tingkat rata-rata yaitu Rp.152.478.016 per siklus/musim. Kawasan budidaya ikan bandeng di Desa Tanjung Pasir cukup menguntungkan, Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata analisis revenue cost ratio yang lebih besar dari 1 yaitu 2,5.
Jurnal ilmiah satya minabahari, Aug 31, 2018
Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abuabu (thunus tonggo... more Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abuabu (thunus tonggol) yang tertangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet di ppn pekalongan dengan uji organoleptik, sampel yang diambil berukuran 200-250gr, alat angkap purse seine dan gillnet memiliki karakter yang berbeda, perlu diketahui apakah ikan yang ditangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet hasilnya sama atau tidak. Kata Kunci : Analisis Mutu, Ikan Tongkol (Thunnus tonggol), Purse seine, Gillnet PENDAHULUAN Mutu dan keamanan pangan tidak dapat dipisahkan ketika berbicara tentang produk perikanan. Hal ini didasari oleh fakta bahwa ikan termasuk produk pangan yang sangat mudah rusak (perishable food), sehingga upaya-upaya untuk mempertahankan mutu dan keamanannya menjadi hal yang harus diperhatikan. Bahan pangan seperti ikan dan produknya disyaratkan untuk memenuhi berbagai ketentuan-ketentuan sebelum dikonsumsi (Poernomo, 2007). Pengendalian mutu ikan perlu diperhatikan agar penurunan mutu dapat diminimalkan karena berkaitan langsung dengan proses penanganan ikan, baik saat di kapal maupun pada saat di pelabuhan perikanan, mulai dari proses pembongkaran ikan dari kapal, pendistribusian ikan dari kapal menuju pangkalan pendaratan, serta pada saat ikan berada di pangkalan pendaratan. Penanganan ikan segar pada saat
Jurnal ilmiah satya minabahari, Feb 16, 2022
Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangk... more Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangkap dengan menggunakan tombak, jaring Ambai, dan jaring insang (Gillnet). Penelitian ini dikakukan di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara pada bulan April sampai bulan Mei 2016 dengan tujuan penelitian untuk mengetahui status dari ikan kakatua beserta ukuran layak tangkap ikan kakatua sehingga ikan yang ditangkap nelayan adalah ikan yang telah bertelur minimal sekali. Hasil penelitian ini memperlihatkan ukuran ikan yang pertama kali matang gonad yaitu 33 cm dengan nilai SPR adalah 51 % yang berarti bahwa status sumber daya ikan kakatua adalah underfishing sehingga diperlukan pengelolaan perikanan dengan pengaturan ukuran ikan supaya sumber daya ikan kakatua tetap berlanjut.
URIP RAHMANI. Optimal Management Of Floating Net Cage Culture In Cirata Lake West Java Province (... more URIP RAHMANI. Optimal Management Of Floating Net Cage Culture In Cirata Lake West Java Province (YUSMAN SYAUKAT as Chairman, AKHMAD FAUZI and ACENG HIDAYAT as Members of the Advisory Committee) Floating net cage culture activities in Cirata Lake have been increasing year by year. It is recorded that the number of floating net cage was only 74 cages in 1988, and it increased to 51,418 cages in 2008. West Java Provincial Regulation No. 41/2002 mentioned that only 12,000 cages are allowed to be established in Cirata Lake. Problems occured in lake is externality such as water quality degradation, algal bloom due to the eutrophication. At certain condition, upwelling leads into fish mass mortality. The objective of this study is (i) to compare the optimum input of floating cage net culture with and without externality costs, (ii) to evaluate the economical instruments due to the floating net cage culture management, (iii) to construct proper management of floating net cage culture based on lake sustainable aquaculture. Externality of floating net cage culture is mainly caused by accumulation of phosphorous compound at the lake bottom. Hence, removement of the sediment is required. Based on the model of cost fuction proposed for management of externality either with recovery cost or without recovery cost, it is found that the use of production input for management without recovery cost externality is much higher compared to that of management with recovery cost externality. On the other hand, fish production obtained by applying management with recovery externality is higher than that of without recovery externality. Besides, it is found that the carrying capacity of Cirata Lake is only one third of the present number of floating net cage. It is also found that the condition at beginning of aqauculture activities in Cirata Lake has been gradually changing from quasi open access quation to be an open access condition in 1994. Hence, a proper floating net cage culture management polecy is required. Stakeholders such as Badan Pengelola Waduk Cirata, Provincial/Regency Fisheries Services, Aquaculturist Club, Aquaculture Feed and Equipment Supplyers should be involved to contruct the management polecy.
PROSIDING
Minawisata adalah pengembangan kegiatan perekonomian masyarakat dan wilayah yangberbasispada pema... more Minawisata adalah pengembangan kegiatan perekonomian masyarakat dan wilayah yangberbasispada pemanfaatan potensi sumberdaya kelautan, perikanan dan pariwisata secara terintegrasi padasuatu wilayah tertentu. Pulau Tidung adalah salah satu pulau di Kepulauan Seribu yangbanyakdikunjungi oleh wisatawan dan merupakan pulau berpenduduk yang pengelolaan wisatanya berbasismasyarakat. Luas Pulau Tidung sekitar 106 hektar yangterdiri atas Pulau Tidung Besar dan PulauTidung Kecil. Keindahan bawah laut dan panorama pantaimenjadi alasan bagi wisatawan untukmelakukan aktifitas wisata di Pulau Tidumg. Aktivitas wisata yang banyak diminati oleh parawisatawan adalah wisata pantai dan snorkeling di beberapa spot untuk melihat terumbu karang danbiota bawah laut. Hasil analisa kesesuaian untuk kategori wisata snorkeling di Pulau Tidungdiperoleh nilai Indeks Kesesuaian Wisata (IKW) sebesar 53%, memenuhi kriteria dalampengembangan wisata kategori Snorkeling dan masuk dalam kriteria sesuai (S2) dan layak ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Pemanfaatan sumber daya perikanan, dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya penangkapa... more Pemanfaatan sumber daya perikanan, dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya penangkapan ikan menggunakan kapal atau perahu dengan alat tangkap jenis bouke ami. Alat tangkap bouke ami sendiri merupakan salah satu jenis alat tangkap yang digunakan untuk mengelola sumber daya perikanan yang ada di perairan Indonesia. Hasil tangkapan dengan alat tangkap bouke ami merupakan salah satu hasil tangkapan yang memiliki potensi meningkatkan produksi hasil tangkapan kapal perikanan di PPS Nizam Zachman. Analisis hasil tangkapan bouke ami perlu dilakukan, karena untuk mengetahui seberapa besar hasil tangkapan bouke ami menyumbang produksi hasil tangkapan kapal perikanan. Perolehan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang didapat akan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan analisis hasil tangkpaan, analisis ukuran kapal dan analisis produktivitas.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alur proses pengolahan steak tenggiri beku. Mengetahu... more Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alur proses pengolahan steak tenggiri beku. Mengetahui mutu organoleptik, sensori, mikrobiologi, kimia bahan baku dan produk akhir. Menetapkan Critical Control Point (CCP) pada tahapan proses steak tenggiri beku. Peneletian ini menggunakan metode pengamatan langsung dilapangan, pengambilan data sekunder dari perusahaan dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan proses pengolahan steak tenggiri beku pada PT. Kencana Laut Nusantara terdapat empat belas alur proses. Selama hasil pengamatan di PT. kencana Laut Nusantara terdapat 1 alur proses yang ditambahkan yaitu: pencucian setelah tahap penerimaan bahan baku. Hasil penelitian terhadap CCP pada PT. Kencana Laut Nusantara antara lain: penerimaan bahan baku dengan bahaya signifikan histamin, metal detecting dengan bahaya signifikan yaitu metal fragment. Berdasarkan hasil pengamatan dilapangan, terdapat 1 penetapan CCP yang ditambahkan yaitu: logam berat sebagai bahaya signifikan pada ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan d... more Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan dimensi-dimensi pengelolaan melalui pendekatan yang terintegrasi dan berbasis ekosistem. Domain EAFM yang menjadi fokus dalam penelitian yaitu domain teknik penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perikanan layur di PPN Palabuhanratu dan menilai keberlanjutan pengelolaan perikanan layur di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM pada domain teknik penangkapan ikan. Metode penilaian mengacu pada metode yang digunakan oleh National Working Group on EAFM, Direktorat Sumberdaya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Analisis data menggunakan skor likert berbasis ordinal 1, 2, 3 terhadap 6 indikator yaitu, metode penangkapan ikan yang merusak/ilegal, modifikasi alat penangkapan ikan, kapasitas perikanan dan upaya penangkapan, selektifitas penangkapan, kesesuaian fungsi dan ukuran kapal, serta sertifikasi awak kapal perikanan. Pengelolaan perikanan layur di P...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemer... more Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas produksi garam nasional mendorong pemerintah untuk melakukan impor garam. Sejumlah petani garam dan Pemkab Rembang, Jawa Tengah menolak rencana impor garam karena dapat merembes ke pasar dan mematikan usaha industri garam rakyat di Rembang bahkan yang mampu menyebabkan menurunnya harga jual garam rakyat di Rembang. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis faktor produktivitas petani garam di Kabupaten Rembang, 2) Menganalisis dampak impor garam terhadap pendapatan petani garam di Kabupaten Rembang. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini ialah analisis deskriptif, Uji T, Uji f, dan Uji Wilcoxon Signed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan impor memiliki dampak positif dan signifikan terhadap nilai produksi garam di Kabupaten Rembang. Secara parsial faktor lama Kristalisasi dan modal berpengaruh signifikan terhadap produksi garam dengan nilai thitung sebesar 2,235 dan 10,727 atau lebih besar dari nilai ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari
Suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu faktor penentu kualitas suatu perairan. Dampak ken... more Suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu faktor penentu kualitas suatu perairan. Dampak kenaikan suhu perairan akibat sebaran air bahang menyebabkan perubahan suhu permukaan laut di perairan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis perubahan suhu permukaan laut akibat air bahang di perairan Kronjo Tangerang. Dengan menggunakan data citra modis yang diproses melalui pendekatan metode penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG) terlihat adanya perubahan suhu permukaan laut akibat air bahang PLTU, dalam penelitian ini dilakukan pengukuran suhu pada titik sampling yang digunakan untuk verifikasi data. Hasil dari peneiltian didapatkan luasan area yang terpengaruh air bahang mencapai 845 hektare, menyebar ke arah timur 1,15 km² dan ke arah barat 0,06 km². kesimpulan penelitian ini perubahan suhu permukaan laut di perairan Kronjo Tangerang akibat air bahang mengalami kenaikan suhu 1,18℃ sampai 2,19℃.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2018
Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abu-abu (thunus tongg... more Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis mutu hasil tangkapan ikan tongkol abu-abu (thunus tonggol) yang tertangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet di ppn pekalongan dengan uji organoleptik, sampel yang diambil berukuran 200-250gr, alat angkap purse seine dan gillnet memiliki karakter yang berbeda, perlu diketahui apakah ikan yang ditangkap dengan alat tangkap purse seine dan gillnet hasilnya sama atau tidak.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April - Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujua... more Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April - Juni 202 di Perum Perikanan Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penangkapan cumi di laut Aru menggunakan kapal dengan alat tangkap pancing cumi, mengidentifikasikan kelayakan KM Gemilang Samudra dan menyusun strategi pelaksanaan pengoperasian kapal penangkap menggunakan pancing cumi di Laut Aru. Berdasarkan analisis data yang sudah diolah dari usaha penangkapan cumi menggunakan KM Gemilang Samudra yang dinyatakan kapal dalam keadaan layak operasi dengan rentang waktu dari tanggal 25 Juli 2019 sampai dengan 30 Desember 2021 , analisis imbangan penerimaan dan biaya menunjukkan sejauh mana pengaruh perubahan biaya oprasional terhadap penerimaan usaha penangkapan cumi. Nilai R-C Ratio pada penangkapan cumi KM Gemilang Samudra adalah sebesar 0,61 yang artinya angka ini menunjukan penangkapan cumi KM Gemilang Samudra di Laut Aru tidak dapat dilanjutkan karena nilai R/C kurang dari 1. Strategi optimalisasi operas...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangk... more Salah satu sumberdaya ikan karang di Kabupaten Wakatobi adalah ikan kakatua, ikan kakatua ditangkap dengan menggunakan tombak, jaring Ambai, dan jaring insang (Gillnet). Penelitian ini dikakukan di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara pada bulan April sampai bulan Mei 2016 dengan tujuan penelitian untuk mengetahui status dari ikan kakatua beserta ukuran layak tangkap ikan kakatua sehingga ikan yang ditangkap nelayan adalah ikan yang telah bertelur minimal sekali. Hasil penelitian ini memperlihatkan ukuran ikan yang pertama kali matang gonad yaitu 33 cm dengan nilai SPR adalah 51 % yang berarti bahwa status sumber daya ikan kakatua adalah underfishing sehingga diperlukan pengelolaan perikanan dengan pengaturan ukuran ikan supaya sumber daya ikan kakatua tetap berlanjut.
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 2022
Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) salah satu perusahaan ternama sekaligus perus... more Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) salah satu perusahaan ternama sekaligus perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengelola sebagian besar di pelabuhan perikanan, salah satunya di PPS Nizam Zachman, Jakarta Utara. Salah satu layanan Perum Perindo adalah gudang dingin yang memiliki sistem pembayaran sewa yang berbeda dengan perusahaan gudang dingin yang lain. Penelitian bertujuan untuk mengetahui manajemen operasi usaha gudang dingin, mengetahui faktor ekonomi usahanya dan mengetahui tingkat loyalitas pelanggan di gudang dingin Perum Perindo Muara Baru. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk managemen operasional, analisis pendapatan usaha dan analisis kepuasan pelanggan gudang dingin. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai R/C ratio 4,94 . Tingkat loyalitas pelanggan di gudang dingin Perum Perindo dengan nilai CSI 83.321% (sangat puas). Selain itu secara menyeluruh managemen ...
Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, Feb 28, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses peng... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses pengolahan tuna di PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ) dan menganalisis ketersediaan bahan baku yang terdapat di coldstorage PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ). Adapun latar belakang penulisan karya ilmiah ini karena nilai ekspor PT PMJ sangat bergantung pada permintaan pasar yang sering berubah, Oleh karena itu, perusahaan harus selalu memiliki persediaan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Dalam mengendalikan ketersediaan bahan baku, PT PMJ masih menggunakan metode manual yang belum optimal dalam menyediakan bahan baku untuk proses industri. Untuk meminimalisir biaya persediaan Economic Order dapat di Quantity".Metode EOQ berusaha mencapai tingkat persediaan yang seminimum mungkin biaya rendah dan mutu lebih baik. Perencanaan metode EOQ dalam suatu perusahaaan akan mampu meminimalisasi terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisisensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Hasil penelitian ini adalah PT PMJ menggunakan jenis bahan baku tuna Big eye dan Yellow fin yang didapat dari PT Charly Wijaya Tuna dan TLC (Tuna Landing Center). Total biaya persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih efisien dibandingkan dengan metode yang digunakan PT. PMJ.