baiq ahda razula apriyeni - Academia.edu (original) (raw)
Uploads
Papers by baiq ahda razula apriyeni
Geomedia: Majalah Ilmiah dan Informasi Kegeografian, 2017
AbstrakVulkan Ciremai merupakan vulkan soliter pada zona utara Jawa Barat. Sebagai vulkan strato ... more AbstrakVulkan Ciremai merupakan vulkan soliter pada zona utara Jawa Barat. Sebagai vulkan strato aktif, Vulkan Ciremai memiliki kondisi geomorfologi yang kompleks. Pengaruh iklim tropis basah dengan curah hujan tahunan tinggi menghasilkan kekayaan biodiversitas vulkan ini, khususnya jenis vegetasi. Dalam dinamika lingkungan fisik, terdapat hubungan timbal balik antara bentuklahan dengan vegetasi dimana karakteristik bentuklahan mempengaruhi distribusi spasial dan kondisi vegetasi, sebaliknya vegetasi juga mempengaruhi perkembangan bentuklahan. Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan: (1) pengaruh faktor geomorfologis terhadap distribusi vegetasi, (2) pengaruh vegetasi terhadap proses geomorfologi, pada lereng tenggara Vulkan Ciremai, dengan tinjauan biogeomorfologi khususnya pada tema ecological topology dan ecological memory. Data dikumpulkan melalui interpretasi citra penginderaan jauh, observasi, serta studi pustaka. Faktor geomorfologis berupa bentuklahan dan proses geomorfologi d...
Geomedia: Majalah Ilmiah dan Informasi Kegeografian, 2018
Salah satu alat yang dapat digunakan dalam pendugaan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya adalah... more Salah satu alat yang dapat digunakan dalam pendugaan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya adalah dengan menggunakan pendekatan tapak ekologi. Pendekatan tapak ekologi dapat digunakan untuk menghitung seberapa besar kemampuan suatu wilayah untuk dapat memenuhi segala kebutuhan komponen yang ada dalam sebuah ekosistem. Pentingnya evaluasi tapak ekologi yang ada di Pulau Lombok dapat menjadi suatu masukan untuk dapat mengetahui bagaimana ketersedian biokapasitas yang ada untuk memenuhi kebutuhan penduduk setempat maupun penduduk daerah lain, sehingga dapat menjadi acuan dalam perencanaan pemanfaatan ruang sebagai upaya mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan diharapkan dapat bermanfaat sebagai alat penunjang keputusan bagi pengambil kebijakan dalam mewujudkan kemandirian pangan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk: Menghitung nilai tapak ekologis Pulau Lombok berdasarkan Global Footprint Network (GFN). Perhitungan tapak ekologi mengasilkan nilai keseimbangan ekologi se...
TATALOKA, 2017
This study aims to 1) Calculate the ecological footprint in Lombok Island through Supply and Dema... more This study aims to 1) Calculate the ecological footprint in Lombok Island through Supply and Demand approach by GFN (Global Footprint Network), Land Suitability and Spatial Planning, 2) Evaluate and assess the three approaches to calculate the value of the ecological footprint, 3) Formulate the direction of spatial use based on the calculation of the ecological footprint. Based on the calculation of the ecological footprint and biocapasity by three approaches found that the results showed Lombok Island was categorized into three categories deficit ecological area: surplus territory (based GFN approach), surplus territory (based on land suitability approach), and deficit area (based on Spatial Planning approach). Of the three approaches of ecological footprint used, Spatial Planning approach was the most realistic to describe the condition of the ecological footprint in Lombok Island. As for the direction of spatial use based on the ecological footprint in Lombok Island was as follow...
Geomedia: Majalah Ilmiah dan Informasi Kegeografian, 2017
AbstrakVulkan Ciremai merupakan vulkan soliter pada zona utara Jawa Barat. Sebagai vulkan strato ... more AbstrakVulkan Ciremai merupakan vulkan soliter pada zona utara Jawa Barat. Sebagai vulkan strato aktif, Vulkan Ciremai memiliki kondisi geomorfologi yang kompleks. Pengaruh iklim tropis basah dengan curah hujan tahunan tinggi menghasilkan kekayaan biodiversitas vulkan ini, khususnya jenis vegetasi. Dalam dinamika lingkungan fisik, terdapat hubungan timbal balik antara bentuklahan dengan vegetasi dimana karakteristik bentuklahan mempengaruhi distribusi spasial dan kondisi vegetasi, sebaliknya vegetasi juga mempengaruhi perkembangan bentuklahan. Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan: (1) pengaruh faktor geomorfologis terhadap distribusi vegetasi, (2) pengaruh vegetasi terhadap proses geomorfologi, pada lereng tenggara Vulkan Ciremai, dengan tinjauan biogeomorfologi khususnya pada tema ecological topology dan ecological memory. Data dikumpulkan melalui interpretasi citra penginderaan jauh, observasi, serta studi pustaka. Faktor geomorfologis berupa bentuklahan dan proses geomorfologi d...
Geomedia: Majalah Ilmiah dan Informasi Kegeografian, 2018
Salah satu alat yang dapat digunakan dalam pendugaan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya adalah... more Salah satu alat yang dapat digunakan dalam pendugaan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya adalah dengan menggunakan pendekatan tapak ekologi. Pendekatan tapak ekologi dapat digunakan untuk menghitung seberapa besar kemampuan suatu wilayah untuk dapat memenuhi segala kebutuhan komponen yang ada dalam sebuah ekosistem. Pentingnya evaluasi tapak ekologi yang ada di Pulau Lombok dapat menjadi suatu masukan untuk dapat mengetahui bagaimana ketersedian biokapasitas yang ada untuk memenuhi kebutuhan penduduk setempat maupun penduduk daerah lain, sehingga dapat menjadi acuan dalam perencanaan pemanfaatan ruang sebagai upaya mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan diharapkan dapat bermanfaat sebagai alat penunjang keputusan bagi pengambil kebijakan dalam mewujudkan kemandirian pangan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk: Menghitung nilai tapak ekologis Pulau Lombok berdasarkan Global Footprint Network (GFN). Perhitungan tapak ekologi mengasilkan nilai keseimbangan ekologi se...
TATALOKA, 2017
This study aims to 1) Calculate the ecological footprint in Lombok Island through Supply and Dema... more This study aims to 1) Calculate the ecological footprint in Lombok Island through Supply and Demand approach by GFN (Global Footprint Network), Land Suitability and Spatial Planning, 2) Evaluate and assess the three approaches to calculate the value of the ecological footprint, 3) Formulate the direction of spatial use based on the calculation of the ecological footprint. Based on the calculation of the ecological footprint and biocapasity by three approaches found that the results showed Lombok Island was categorized into three categories deficit ecological area: surplus territory (based GFN approach), surplus territory (based on land suitability approach), and deficit area (based on Spatial Planning approach). Of the three approaches of ecological footprint used, Spatial Planning approach was the most realistic to describe the condition of the ecological footprint in Lombok Island. As for the direction of spatial use based on the ecological footprint in Lombok Island was as follow...