esti nugraheny - Academia.edu (original) (raw)
Papers by esti nugraheny
Socioeconomic Difference and Adequate Antenatal Care in Indonesia: Evidence from a Nationwide Household Survey
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Jun 10, 2023
JIK (Jurnal Ilmu Kebidanan), Jan 31, 2022
Latar Belakang: Pandemi Covid-19 pada ibu hamil trimester III dapat meningkatkan resiko pada efek... more Latar Belakang: Pandemi Covid-19 pada ibu hamil trimester III dapat meningkatkan resiko pada efek fisik, psikologis ibu dan berdampak pada pertumbuhan janin sehingga dapat mengakibatkan kelahiran prematur, bayi lahir cacat, asfiksia dan IUFD dikarenakan penyebarannya sangat cepat. Tahun 2020 terdapat peningkatan 25% ibu hamil terinfeksi Covid-19, dan terdapat 52,4% ibu hamil mengalami perubahan psikologis yaitu ibu hamil trimester III mengalami kecemasan kategori sedang. Metode: Metode penelitian menggunakan deskriptif, dilakukan pada bulan Januari-Oktober 2021 di Puskesmas Imogiri I dengan populasi sebanayak 60 ibu hamil trimester III dan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling, instrumen yang digunakan adalah kuesioner google form, variabel yang yang digunakan adalah variabel tunggal, dengan analisis data univariat. Hasil: Terdapat perubahan fisik ibu hamil dalam kategori sedang 26 responden (43,3%), antara lain sering buang air kecil, sulit buang air besar, nyeri punggung atas. Perubahan psikologis ibu hamil dalam kategori sedang 44 responden (73,3%) meliputi, kecemasan menghadapi persalinan, ketakutan akan bahaya covid-19 yang berdampak pada ibu dan bayinya, kesiapan dalam mempersiapkan persalinan dalam kategori siap 57 responden (95,0%). Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa pada ibu hamil trimester III saat ini, mengalami perubahan fisik kategori sedang, perubahan psikologis kategori sedang, mengalami gejala ringan, dan ibu sudah siap dalam persiapan persalinan.
JIK (Jurnal Ilmu Kebidanan), Jan 31, 2022
Latar Belakang: Bayi merupakan aset yang menguntungkan bagi perubahan ekonomi dan pembangunan ber... more Latar Belakang: Bayi merupakan aset yang menguntungkan bagi perubahan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan suatu negara. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada bayi usia 0-11 bulan akibat dari kekurangan gizi kronis pada 1000 hari pertama kehidupan. Indonesia termasuk dalam negara ketiga dengan prevalensi stunting tertinggi di Asia Tenggara sebesar 36,4%. Puskesmas Bambanglipuro merupakan peringkat pertama dengan kejadian stunting tertinggi sebesar 16,5%. Pengetahuan ibu merupakan salah satu faktor risiko kejadian stunting, anak yang termasuk dalam kategori stunting cenderung terjadi pada ibu yang mempunyai pengetahuan kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang dilakukan di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul. Populasi berjumlah 286 baduta. Sampel yang digunakan adalah 30 orang ibu bayi. Teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan penentuan dan pertimbangan tertentu. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis yang digunakan adalah univariat. Hasil: Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro dalam kategori baik sebanyak 11 responden (36,7%), kategori cukup sebanyak 11 responden (36,7%), dan kategori kurang sebanyak 8 responden (26,7%). Kesimpulan: Tingkat pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul Tahun 2021 diketahui baik sebanyak 11 responden.
Jurnal Ilmu Kebidanan
Latar Belakang: Selama masa pandemi Covid-19, program KB mengalami penurunan karena terbatasnya a... more Latar Belakang: Selama masa pandemi Covid-19, program KB mengalami penurunan karena terbatasnya akses masyarakat menuju fasilitas kesehatan. Berdasarkan data susenas 2019 cakupan pelayanan KB modern sebesar 54,55% hal ini masih jauh dari target pada tahun 2024 yaitu sebesar 63,4%. Penurunan akses terhadap layanan fasilitas kesehatan selama pandemi, dapat menyebabkan kehamilan tidak diinginkan serta ledakan jumlah kelahiran bayi. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan waktu retrospektif. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2021 sampai September 2021 di Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh PUS tahun 2020 berjumlah 140.324 orang dan tahun 2019 berjumlah 139.938 orang. Teknik sampling dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah cheklist. Analisis data dengan Microsoft Excel. Dengan variabel tunggal yaitu pengguna alat kontrasepsi (IUD, Implan, Suntik, Pil dan k...
Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia: The Indonesian Journal of Medical Education
Background: Learner, methods and contents are three important parts of the learning variables bes... more Background: Learner, methods and contents are three important parts of the learning variables beside lecturer, academic environment and patients. Facts and new findings show that we need to reform these learning variables accordingly especially in Obstetrics and Midwifery domainGaps:maternal deaths is still high despite higher number of obstetricians, doctors and midwives; as well asthe government has encouraged an increase in the number of institutions providing midwifery study programs. On the other hand, new paradigm in education has been ordered by the Ministry of Education such as student-centred learning, Outcome-based education, and also other approaches suggested by expert in medical education such as holistic education, bedside teaching, feedback & reflection, and problem based learning. Thus modify educational content and method in obstetrics and midwivery inline with new facts and findings and appropriate methods is necessary.Recommendation: One alternative to modify edu...
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences
BACKGROUND: Lack of knowledge, attitudes, and behavior awareness to prevent anemia among adolesce... more BACKGROUND: Lack of knowledge, attitudes, and behavior awareness to prevent anemia among adolescent girls in supporting 1000 HPK has resulted in high anemia incidence in Indonesia. Multimedia counseling is a method of learning that involves audio, visual, and discussion to make it more interesting and easy to understand. AIM: This study analyzed the effect of multimedia counseling about prevention of anemia on adolescent girls behavior to prevent anemia. MATERIALS AND METHODS: This study used pre-test–post-test with control group design, with a quasi-experimental design using the case–control method. The study population was 259, the samples were 90 respondents who were assigned to two groups, namely, 45 people in anemia group and 45 in non-anemia group. The samples were selected by simple random sampling. Respondents were given multimedia counseling about anemia prevention, behavioral questionnaire and food frequency questionnaire (FFQ). Capillary blood test was conducted using Qui...
Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Rupture Perineum Pada Ibu Bersalin Normal
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2017
Dampak Kecemasan Pada Ibu Terhadap Proses Persalinan
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Efektivitas Pengurangan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Dengan Menggunakan Aromaterapi Inhalasi
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Faktor penyebab preeklamsia pada ibu bersalin yaitu usia, paritas, riwayat keluarga hipertensi, k... more Faktor penyebab preeklamsia pada ibu bersalin yaitu usia, paritas, riwayat keluarga hipertensi, kehamilan ganda, riwayat penyakit diabetes militus, status gizi dan pendidikan. Angka kejadian preeklamsia di Indonesia sebesar 25%, di DIY sebanyak 6, di Dinkes Bantul sebanyak 2, dan di RSU Rajawali Citra sebanyak 39. Tujuan penelitian untuk mengetahui determinan kejadian preeklamsia pada ibu bersalin di RSU Rajawali Citra. Metode: jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan purposive sampling. Populasi sebanyak 39 responden dan sampel yang digunakan semua ibu bersalin dengan preeklamsia (total sampling). Instrumen yang dipakai adalah checklist. Teknik analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil: menunjukan bahwa dari 39 responden sebagian besar berada pada kategori usia ≥35 tahun sebanyak 21 responden (54%), multipara sebanyak 32 responden (82%), tidak mempunyai riwayat keluarga hipertensi sebanyak 34 responden (87%), tidak mengalami kehamilan ganda sebanyak 37 responden (95%), tidak memiliki riwayat penyakit diabetes militus sebanyak 38 responden (97%), obesitas sebanyak 26 responden (67%), pendidikan SMA/SMK sebanyak 18 responden (46%). Kesimpulan: Kelompok faktor yang mempengaruhi kejadian preeklamsia yaitu usia dan status gizi. Kelompok faktor yang tidak mempengaruhi kejadian preeklamsia yaitu paritas, riwayat keluarga hipertensi, kehamilan ganda, riwayat penyakit diabetes militus, dan pendidikan.
Kejadian Ketuban Pecah Dini Pada Ibu Bersalin DI Rsud Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Perbedaan Lama Persalinan Pada Primigravida Dan Multigravida
Jurnal Ilmu Kebidanan, Dec 31, 2020
Abstrak: Faktor Penghambat dan Pendorong Penerapan ASI Eksklusif. ASI merupakan makanan terbaik b... more Abstrak: Faktor Penghambat dan Pendorong Penerapan ASI Eksklusif. ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi karena ASI mengandung zat gizi dengan komposisi sesuai dengan kebutuhan bayi untuk tumbuh kembang bayi secara optimal. Peningkatan program ASI eksklusif merupakan salah satu bentuk usaha pemerintah dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Secara nasional target ASI eksklusif di Indonesia 80%, sementara cakupan pencapaian ASI eksklusif di Indonesia baru mencapai 48,6%. Penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi faktor pendorong dan faktor penghambat dalam penerapan pemberian ASI eksklusif di Dusun Potorono Banguntapan Bantul tahun 2015. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif. Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang sedang menyusui bayi berjumlah 43 orang. Sampel ditentukan secara purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah enam orang ibu yang mempunyai bayi berumur enam sampai tujuh bulan. Teknik pengumpulan data menggunakan wa...
Asuhan kebidanan pada ibu bersalin/ Nugraheny
xi, 298 hal.: ill, tab.; 26 cm
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2015
Karakteristik Ibu Hamil dengan Kejadian Abortus Spontan. Menurut data WHO pada tahun 2002 15-50% ... more Karakteristik Ibu Hamil dengan Kejadian Abortus Spontan. Menurut data WHO pada tahun 2002 15-50% kematian ibu hamil disebabkan oleh abortus. Komplikasi abortus berupa perdarahan atau infeksi dapat menyebabkan kematian ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik ibu hamil dengan kejadian abortus spontan di Puskesmas Srandakan Bantul periode Januari-Desember 2012. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasi adalah seluruh ibu hamil yang ada di Puskesmas Srandakan Bantul Pada Januari-Desember 2012. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling, sampel berjumlah 32 kasus. Hasil penelitian adalah kejadian abortus berdasarkan paritas > 2 sebanyak 93,75%, berdasarkan umur 46,87% dengan umur 31-40 tahun, berdasarkan kadar Hemoglobin (HB) 68,75% dengan kadar HB 7-8 gr/dl, sebanyak 87,50% dengan tekanan darah > 140/90 mmHg, sebesar 90,62% dengan LILA < 23,5 cm, serta sebanyak 65,63% tidak ada riwayat merokok dan mengkonsumsi alkohol. Disimpulkan bahwa karakteristik ibu hamil dengan kejadian abortus spontan meliputi paritas, usia, kadar HB, nutrisi dan riwayat hipertensi, sedangkan kebiasaan merokok dan mengkonsumsi alkohol bukan merupakan karakteristik ibu hamil dengan abortus spontan.
Asuhan kebidanan patologi
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Kala I Fase Aktif. Nyeri persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang dialami oleh setiap wa... more Kala I Fase Aktif. Nyeri persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang dialami oleh setiap wanita dalam proses persalinan. Namun diketahui bahwa sebagian besar wanita tidak dapat mengelola proses nyeri tersebut dengan baik. Musik diketahui sebagai salah satu alternatif pengurangan nyeri persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan musik instrumentalia Bali terhadap pengurangan nyeri persalinan kala I fase aktif. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain pre post experiment design with control group dengan pendekatan prospektif. Populasi dalam penelitian ini yaitu ibu bersalin pada bulan Juli-Agustus 2018 di Praktik Mandiri Bidan wilayah Kabupaten Buleleng Bali sebanyak 60 ibu bersalin. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik acidental sampling dengan sampel berjumlah 60 responden yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan intervensi musik instrumental Bali selama 30 menit dan tingkat nyeri diobservasi dengan menggunakan Numerical Rating Score (NRS). Analisis data menggunakan t-test berpasangan (uji paired t-test). Hasil penelitian, menunjukkan bahwa terjadi pengurangan intensitas nyeri persalinan pada kelompok intervensi yang diberikan musik instrumentalia Bali dibandingkan kelompok kontrol, dengan penurunan tingkat nyeri 0.47 poin. Berdasarkan analisis bivarat diketahui musik instrumental Bali signifikan secara statistik mengurangi nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I fase aktif (CI=95%; p value: 0.017). Disimpukan bahwa, musik intrumentalia bali dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengurangan nyeri pada ibu bersalin kala 1 fase aktif secara non farmakologis. Kata Kunci: instrumentalia bali, nyeri persalinan, kala I.
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Penggunaan kompres hangat di punggung bawah dapat menenangkan dan memberi rasa nyaman serta dapat... more Penggunaan kompres hangat di punggung bawah dapat menenangkan dan memberi rasa nyaman serta dapat membantu mengurangi rasa sakit saat permulaan persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas pemberian kompres hangat terhadap pengurangan rasa nyeri persalinan Kala I fase laten dan fase aktif. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan one group pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah 89 ibu bersalin. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling berjumlah 20 responden. Pengumpulan data menggunakan skala analog visual dengan observasi. Data dianalisis menggunakan paired sample t-test. Berdasarkan hasil diketahui karakteristik responden sebagian besar berumur 26-30 tahun (40%), berpendidikan SMA (45%), pekerjaan pegawai swasta (50%), paritas multipara (55%), penghasilan 2-3 juta (50%). Hasil uji paired t-test diketahui nilai t-hitung untuk hasil skala nyeri sebelum dan sesudah diberikan kompres hangat pada fase laten 4,33 dengan probabilitas (sig) 0,000 dan t-hitung untuk hasil skala nyeri sebelum dan setelah diberikan kompres hangat pada fase aktif 5,3 dengan probabilitas (Sig) 0,000. Terdapat pengaruh yang signifikan dari pemberian kompres hangat terhadap pengurangan nyeri pada ibu bersalin pada fase laten dan fase aktif. Kompres hangat dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengurangan rasa nyeri pada proses persalinan fase laten dan fase aktif.
Asuhan Kebidanan Pathologi
x, 188 hl
Model Umpan Balik Berkesinambungan di Pendidikan Klinik Kebidanan yang Bersifat Non Shift
Universitas Gadjah Mada, 2016
Socioeconomic Difference and Adequate Antenatal Care in Indonesia: Evidence from a Nationwide Household Survey
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, Jun 10, 2023
JIK (Jurnal Ilmu Kebidanan), Jan 31, 2022
Latar Belakang: Pandemi Covid-19 pada ibu hamil trimester III dapat meningkatkan resiko pada efek... more Latar Belakang: Pandemi Covid-19 pada ibu hamil trimester III dapat meningkatkan resiko pada efek fisik, psikologis ibu dan berdampak pada pertumbuhan janin sehingga dapat mengakibatkan kelahiran prematur, bayi lahir cacat, asfiksia dan IUFD dikarenakan penyebarannya sangat cepat. Tahun 2020 terdapat peningkatan 25% ibu hamil terinfeksi Covid-19, dan terdapat 52,4% ibu hamil mengalami perubahan psikologis yaitu ibu hamil trimester III mengalami kecemasan kategori sedang. Metode: Metode penelitian menggunakan deskriptif, dilakukan pada bulan Januari-Oktober 2021 di Puskesmas Imogiri I dengan populasi sebanayak 60 ibu hamil trimester III dan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling, instrumen yang digunakan adalah kuesioner google form, variabel yang yang digunakan adalah variabel tunggal, dengan analisis data univariat. Hasil: Terdapat perubahan fisik ibu hamil dalam kategori sedang 26 responden (43,3%), antara lain sering buang air kecil, sulit buang air besar, nyeri punggung atas. Perubahan psikologis ibu hamil dalam kategori sedang 44 responden (73,3%) meliputi, kecemasan menghadapi persalinan, ketakutan akan bahaya covid-19 yang berdampak pada ibu dan bayinya, kesiapan dalam mempersiapkan persalinan dalam kategori siap 57 responden (95,0%). Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa pada ibu hamil trimester III saat ini, mengalami perubahan fisik kategori sedang, perubahan psikologis kategori sedang, mengalami gejala ringan, dan ibu sudah siap dalam persiapan persalinan.
JIK (Jurnal Ilmu Kebidanan), Jan 31, 2022
Latar Belakang: Bayi merupakan aset yang menguntungkan bagi perubahan ekonomi dan pembangunan ber... more Latar Belakang: Bayi merupakan aset yang menguntungkan bagi perubahan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan suatu negara. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada bayi usia 0-11 bulan akibat dari kekurangan gizi kronis pada 1000 hari pertama kehidupan. Indonesia termasuk dalam negara ketiga dengan prevalensi stunting tertinggi di Asia Tenggara sebesar 36,4%. Puskesmas Bambanglipuro merupakan peringkat pertama dengan kejadian stunting tertinggi sebesar 16,5%. Pengetahuan ibu merupakan salah satu faktor risiko kejadian stunting, anak yang termasuk dalam kategori stunting cenderung terjadi pada ibu yang mempunyai pengetahuan kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang dilakukan di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul. Populasi berjumlah 286 baduta. Sampel yang digunakan adalah 30 orang ibu bayi. Teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan penentuan dan pertimbangan tertentu. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis yang digunakan adalah univariat. Hasil: Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro dalam kategori baik sebanyak 11 responden (36,7%), kategori cukup sebanyak 11 responden (36,7%), dan kategori kurang sebanyak 8 responden (26,7%). Kesimpulan: Tingkat pengetahuan ibu tentang bayi stunting di Desa Sidomulyo Bambanglipuro Bantul Tahun 2021 diketahui baik sebanyak 11 responden.
Jurnal Ilmu Kebidanan
Latar Belakang: Selama masa pandemi Covid-19, program KB mengalami penurunan karena terbatasnya a... more Latar Belakang: Selama masa pandemi Covid-19, program KB mengalami penurunan karena terbatasnya akses masyarakat menuju fasilitas kesehatan. Berdasarkan data susenas 2019 cakupan pelayanan KB modern sebesar 54,55% hal ini masih jauh dari target pada tahun 2024 yaitu sebesar 63,4%. Penurunan akses terhadap layanan fasilitas kesehatan selama pandemi, dapat menyebabkan kehamilan tidak diinginkan serta ledakan jumlah kelahiran bayi. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan waktu retrospektif. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2021 sampai September 2021 di Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh PUS tahun 2020 berjumlah 140.324 orang dan tahun 2019 berjumlah 139.938 orang. Teknik sampling dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah cheklist. Analisis data dengan Microsoft Excel. Dengan variabel tunggal yaitu pengguna alat kontrasepsi (IUD, Implan, Suntik, Pil dan k...
Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia: The Indonesian Journal of Medical Education
Background: Learner, methods and contents are three important parts of the learning variables bes... more Background: Learner, methods and contents are three important parts of the learning variables beside lecturer, academic environment and patients. Facts and new findings show that we need to reform these learning variables accordingly especially in Obstetrics and Midwifery domainGaps:maternal deaths is still high despite higher number of obstetricians, doctors and midwives; as well asthe government has encouraged an increase in the number of institutions providing midwifery study programs. On the other hand, new paradigm in education has been ordered by the Ministry of Education such as student-centred learning, Outcome-based education, and also other approaches suggested by expert in medical education such as holistic education, bedside teaching, feedback & reflection, and problem based learning. Thus modify educational content and method in obstetrics and midwivery inline with new facts and findings and appropriate methods is necessary.Recommendation: One alternative to modify edu...
Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences
BACKGROUND: Lack of knowledge, attitudes, and behavior awareness to prevent anemia among adolesce... more BACKGROUND: Lack of knowledge, attitudes, and behavior awareness to prevent anemia among adolescent girls in supporting 1000 HPK has resulted in high anemia incidence in Indonesia. Multimedia counseling is a method of learning that involves audio, visual, and discussion to make it more interesting and easy to understand. AIM: This study analyzed the effect of multimedia counseling about prevention of anemia on adolescent girls behavior to prevent anemia. MATERIALS AND METHODS: This study used pre-test–post-test with control group design, with a quasi-experimental design using the case–control method. The study population was 259, the samples were 90 respondents who were assigned to two groups, namely, 45 people in anemia group and 45 in non-anemia group. The samples were selected by simple random sampling. Respondents were given multimedia counseling about anemia prevention, behavioral questionnaire and food frequency questionnaire (FFQ). Capillary blood test was conducted using Qui...
Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Rupture Perineum Pada Ibu Bersalin Normal
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2017
Dampak Kecemasan Pada Ibu Terhadap Proses Persalinan
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Efektivitas Pengurangan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Dengan Menggunakan Aromaterapi Inhalasi
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Faktor penyebab preeklamsia pada ibu bersalin yaitu usia, paritas, riwayat keluarga hipertensi, k... more Faktor penyebab preeklamsia pada ibu bersalin yaitu usia, paritas, riwayat keluarga hipertensi, kehamilan ganda, riwayat penyakit diabetes militus, status gizi dan pendidikan. Angka kejadian preeklamsia di Indonesia sebesar 25%, di DIY sebanyak 6, di Dinkes Bantul sebanyak 2, dan di RSU Rajawali Citra sebanyak 39. Tujuan penelitian untuk mengetahui determinan kejadian preeklamsia pada ibu bersalin di RSU Rajawali Citra. Metode: jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan purposive sampling. Populasi sebanyak 39 responden dan sampel yang digunakan semua ibu bersalin dengan preeklamsia (total sampling). Instrumen yang dipakai adalah checklist. Teknik analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil: menunjukan bahwa dari 39 responden sebagian besar berada pada kategori usia ≥35 tahun sebanyak 21 responden (54%), multipara sebanyak 32 responden (82%), tidak mempunyai riwayat keluarga hipertensi sebanyak 34 responden (87%), tidak mengalami kehamilan ganda sebanyak 37 responden (95%), tidak memiliki riwayat penyakit diabetes militus sebanyak 38 responden (97%), obesitas sebanyak 26 responden (67%), pendidikan SMA/SMK sebanyak 18 responden (46%). Kesimpulan: Kelompok faktor yang mempengaruhi kejadian preeklamsia yaitu usia dan status gizi. Kelompok faktor yang tidak mempengaruhi kejadian preeklamsia yaitu paritas, riwayat keluarga hipertensi, kehamilan ganda, riwayat penyakit diabetes militus, dan pendidikan.
Kejadian Ketuban Pecah Dini Pada Ibu Bersalin DI Rsud Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Perbedaan Lama Persalinan Pada Primigravida Dan Multigravida
Jurnal Ilmu Kebidanan, Dec 31, 2020
Abstrak: Faktor Penghambat dan Pendorong Penerapan ASI Eksklusif. ASI merupakan makanan terbaik b... more Abstrak: Faktor Penghambat dan Pendorong Penerapan ASI Eksklusif. ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi karena ASI mengandung zat gizi dengan komposisi sesuai dengan kebutuhan bayi untuk tumbuh kembang bayi secara optimal. Peningkatan program ASI eksklusif merupakan salah satu bentuk usaha pemerintah dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Secara nasional target ASI eksklusif di Indonesia 80%, sementara cakupan pencapaian ASI eksklusif di Indonesia baru mencapai 48,6%. Penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi faktor pendorong dan faktor penghambat dalam penerapan pemberian ASI eksklusif di Dusun Potorono Banguntapan Bantul tahun 2015. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif. Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang sedang menyusui bayi berjumlah 43 orang. Sampel ditentukan secara purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah enam orang ibu yang mempunyai bayi berumur enam sampai tujuh bulan. Teknik pengumpulan data menggunakan wa...
Asuhan kebidanan pada ibu bersalin/ Nugraheny
xi, 298 hal.: ill, tab.; 26 cm
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2015
Karakteristik Ibu Hamil dengan Kejadian Abortus Spontan. Menurut data WHO pada tahun 2002 15-50% ... more Karakteristik Ibu Hamil dengan Kejadian Abortus Spontan. Menurut data WHO pada tahun 2002 15-50% kematian ibu hamil disebabkan oleh abortus. Komplikasi abortus berupa perdarahan atau infeksi dapat menyebabkan kematian ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik ibu hamil dengan kejadian abortus spontan di Puskesmas Srandakan Bantul periode Januari-Desember 2012. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasi adalah seluruh ibu hamil yang ada di Puskesmas Srandakan Bantul Pada Januari-Desember 2012. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling, sampel berjumlah 32 kasus. Hasil penelitian adalah kejadian abortus berdasarkan paritas > 2 sebanyak 93,75%, berdasarkan umur 46,87% dengan umur 31-40 tahun, berdasarkan kadar Hemoglobin (HB) 68,75% dengan kadar HB 7-8 gr/dl, sebanyak 87,50% dengan tekanan darah > 140/90 mmHg, sebesar 90,62% dengan LILA < 23,5 cm, serta sebanyak 65,63% tidak ada riwayat merokok dan mengkonsumsi alkohol. Disimpulkan bahwa karakteristik ibu hamil dengan kejadian abortus spontan meliputi paritas, usia, kadar HB, nutrisi dan riwayat hipertensi, sedangkan kebiasaan merokok dan mengkonsumsi alkohol bukan merupakan karakteristik ibu hamil dengan abortus spontan.
Asuhan kebidanan patologi
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2019
Kala I Fase Aktif. Nyeri persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang dialami oleh setiap wa... more Kala I Fase Aktif. Nyeri persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang dialami oleh setiap wanita dalam proses persalinan. Namun diketahui bahwa sebagian besar wanita tidak dapat mengelola proses nyeri tersebut dengan baik. Musik diketahui sebagai salah satu alternatif pengurangan nyeri persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan musik instrumentalia Bali terhadap pengurangan nyeri persalinan kala I fase aktif. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain pre post experiment design with control group dengan pendekatan prospektif. Populasi dalam penelitian ini yaitu ibu bersalin pada bulan Juli-Agustus 2018 di Praktik Mandiri Bidan wilayah Kabupaten Buleleng Bali sebanyak 60 ibu bersalin. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik acidental sampling dengan sampel berjumlah 60 responden yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan intervensi musik instrumental Bali selama 30 menit dan tingkat nyeri diobservasi dengan menggunakan Numerical Rating Score (NRS). Analisis data menggunakan t-test berpasangan (uji paired t-test). Hasil penelitian, menunjukkan bahwa terjadi pengurangan intensitas nyeri persalinan pada kelompok intervensi yang diberikan musik instrumentalia Bali dibandingkan kelompok kontrol, dengan penurunan tingkat nyeri 0.47 poin. Berdasarkan analisis bivarat diketahui musik instrumental Bali signifikan secara statistik mengurangi nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I fase aktif (CI=95%; p value: 0.017). Disimpukan bahwa, musik intrumentalia bali dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengurangan nyeri pada ibu bersalin kala 1 fase aktif secara non farmakologis. Kata Kunci: instrumentalia bali, nyeri persalinan, kala I.
Jurnal Ilmu Kebidanan, 2018
Penggunaan kompres hangat di punggung bawah dapat menenangkan dan memberi rasa nyaman serta dapat... more Penggunaan kompres hangat di punggung bawah dapat menenangkan dan memberi rasa nyaman serta dapat membantu mengurangi rasa sakit saat permulaan persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas pemberian kompres hangat terhadap pengurangan rasa nyeri persalinan Kala I fase laten dan fase aktif. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan one group pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah 89 ibu bersalin. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling berjumlah 20 responden. Pengumpulan data menggunakan skala analog visual dengan observasi. Data dianalisis menggunakan paired sample t-test. Berdasarkan hasil diketahui karakteristik responden sebagian besar berumur 26-30 tahun (40%), berpendidikan SMA (45%), pekerjaan pegawai swasta (50%), paritas multipara (55%), penghasilan 2-3 juta (50%). Hasil uji paired t-test diketahui nilai t-hitung untuk hasil skala nyeri sebelum dan sesudah diberikan kompres hangat pada fase laten 4,33 dengan probabilitas (sig) 0,000 dan t-hitung untuk hasil skala nyeri sebelum dan setelah diberikan kompres hangat pada fase aktif 5,3 dengan probabilitas (Sig) 0,000. Terdapat pengaruh yang signifikan dari pemberian kompres hangat terhadap pengurangan nyeri pada ibu bersalin pada fase laten dan fase aktif. Kompres hangat dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengurangan rasa nyeri pada proses persalinan fase laten dan fase aktif.
Asuhan Kebidanan Pathologi
x, 188 hl
Model Umpan Balik Berkesinambungan di Pendidikan Klinik Kebidanan yang Bersifat Non Shift
Universitas Gadjah Mada, 2016