jujuk kusumawati - Academia.edu (original) (raw)

Uploads

Papers by jujuk kusumawati

Research paper thumbnail of Review Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Renovasi Office PT S2J Narogong, Bekasi

Jurnal Darma Agung

Setiap proses pengerjaan suatu bangunan dalam suatu proyek tidaklah lepas dari segala bahaya resi... more Setiap proses pengerjaan suatu bangunan dalam suatu proyek tidaklah lepas dari segala bahaya resiko kecelakaan kerja terhadap para tenaga kerja. Maka, dalam suatu perusahaan diperlukannya program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) guna mengurangi dan mencegah kecelakaan kerja. Penelitian ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner pada proyek konstruksi di Kota Bekasi. Dengan hasil penyebaran kuesioner di proyek pembangunan konstruksi dengan jumlah 30 responden yang memiliki peran /tugas masing-masing dalam proyek konstruksi tersebut. Analisis data dilakukan pada microsoft excel yang selanjutnya pengolahan data menggunakan hitungan mean untuk mengetahui nilai rata-rata dari penyebaran kuesioner tersebut untuk mengetahui keberhasilan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan RII (Relative Importance Index) untuk mengetahui faktof-faktor yang mempengaruhi penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Nilai tingkat keberhasilan penerapan untuk semua variabel diambil ra...

Research paper thumbnail of Evaluasi Konstruksi Kolom Utama Pada Gedung Serbaguna DI Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani), Cimahi – Jawa Barat

Jurnal Darma Agung

Dalam pekerjaan konstruksi, perubahan desain awal sampai akhir pembangunan akan selalu terjadi pe... more Dalam pekerjaan konstruksi, perubahan desain awal sampai akhir pembangunan akan selalu terjadi perubahan desain. Perubahan dapat terjadi akibat perubahan gaya-gaya karena perubahan fungsi lantai oleh permintaan pemilik pekerjaan (owner) atau akibat kondisi pekerjaan dinilai oleh pihak pelaksana pekerjaan untuk dilakukan efisiensi dan percepatan kecepatan pelaksanaan pekerjaan. Pada skripsi ini menyampaikan alternatif perubahan kolom utama akibat pelaksanaan desain awal kolom menggunakan beton mengalami kendala sehubungan dengan tinggi kolom yang tidak ideal untuk dilaksanakan pengecoran yang dapat berdampak mempengaruhi mutu dan kemampuan kolom menahan beban. Perencanaan kolom utama dalam skripsi ini dianalisis menggunakan metode LRFD (Load Resistance Factor Design) dan pemodelan pada aplikasi SAP2000 sebagai pembanding. Kolom utama dianalisis mengggunakan dua ukuran H-Beam yaitu H-Beam 300.300.10.15 dan H-Beam 350.350.14.22. Hal ini dilakukan untuk memberikan alternatif kepada owne...

Research paper thumbnail of Evaluasi Keterlambatan Proyek Pada Masa Pandemi COVID-19 DI Proyek Pembangunan Apartemen DI Jakarta Selatan

Jurnal Darma Agung

Sebuah pandemi baru saja melanda Indonesia, yaitu virus Corona (Covid-19) Pandemi telah menimbulk... more Sebuah pandemi baru saja melanda Indonesia, yaitu virus Corona (Covid-19) Pandemi telah menimbulkan permasalahan di masyarakat dan di berbagai sektor usaha di Indonesia, termasuk sektor konstruksi Perkembangan industri konstruksi merupakan segmen yang berkembang sangat pesat dewasa ini, terlihat dari banyaknya konstruksi yang dibangun dengan waktu proyek yang telah ditetapkan. Ini dipandu oleh adanya kontrol jadwal untuk shell yang memungkinkan proyek berjalan dengan lancar. Tiga proyek apartemen di Jakarta Selatan memiliki masalah kontrol kemajuan struktural yang mengakibatkan keterlambatan pekerjaan karena ketidaksesuaian antara kemajuan struktural asli yang terjadi selama pelaksanaan. Untuk itu perlu dilakukan penelitian agar dapat dijadikan acuan dan acuan faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan serta mencari solusi untuk diselesaikan dengan metode observasi dan wawancara, mewawancarai informan dan dengan mengeluarkan pertanyaan. berdasarkan hasil wawancara. dengan persone...

Research paper thumbnail of Review Of Project Delay Factors On Project Cost Explanation : Lampung Sugar Factory – Mill House

Jurnal Inovatif : Inovasi Teknologi Informasi dan Informatika

The problem of delays in the construction industry is a national phenomenon and Jakarta is no exc... more The problem of delays in the construction industry is a national phenomenon and Jakarta is no exception. The main purpose of this study is to identify the factors of project delays and their effects on cost overruns for building projects in Jakarta. ) contractor experience, (3) work methods (4) material delays, (5) tool mobilization (6) precast material fabrication (7) work quality (8) worker quality (9) field cashflow (10) subcontractors. Then an analytical survey was conducted which was distributed to 26 respondents. The ten delay factors were analyzed to determine their effect on project cost overruns. From the results of the analysis it can be seen that: (1) office overhead (2) contractor experience, (3) work methods (4) material delays, (5) tool mobilization (6) precast material fabrication (7) work quality (8) worker quality (9) field cashflow (10) Subcontractors have their respective weights of influence on project cost overruns

Research paper thumbnail of Kajian kebijakan aksesibilitas penyandang cacat pada bangunan dan fasilitas umum di jakarta timur

Pada Milenuim ke III, kita harus menerima kecacatan sebagai bagian yang biasa dari keragaman kond... more Pada Milenuim ke III, kita harus menerima kecacatan sebagai bagian yang biasa dari keragaman kondisi manusia. Secara statistik, sedikitnya 10% dari setiap masyarakat dilahirkan dengan atau menyandang kecacatan, dan diperkirakan setiap 1 dari 4 keluarga beranggotakan seorang penyandang cacat Istilah diffable didasarkan pada realita bahwa setiap manusia diciptakan berbeda. Sehingga yang ada sebenarnya hanyalah sebuah perbedaan bukan kecacatan. Di Indonesia sendiri istilah penyandang cacat dikenal dengan "Penca" yang merupakan singkatan dari kata penyandang cacat itu sendiri Tanggal 3 Desember kita rayakan sebagai Hari Penyandang Cacat International. Di hari itulah, kita wajib mempertanyakan peran dan tanggung jawab pemerintah dalam memberikan jaminan kesejahteraan bagi kaum diffable ini. Untuk menilai apakah pemerintah sudah menjalankan amanat hati nurani rakyat atau belum khususnya kepada kaum diffable Dalam pelaksaannya, dapat disaksikan bahwa amat jarang fasilitas publik dikota-kota besar contohnya di Jakarta seperti tempat ibadah, bank, rumah makan, sekolah, mall/plaza dan lainnya yang menyediakan jalan bagi kursi roda (handicap). Semuanya beranak tangga. Setidaknya sebuah kota harus dapat secara komprehensif menyediakan aturan-aturan yang diterapkan ke dalam beberapa sektor. Pertama adalah menghilangkan diskriminasi di sektor employment atau tempat kerja/kantor. Kedua adalah hak aksesibilitas di sektor public service atau sarana publik seperti kantor pemerintah, sekolah, kantor pos, terminal maupun stasiun kereta. Ketiga adalah hak aksesibilitas di sektor public acommodation seperti halnya hotel, restoran, tokotoko. Terakhir adalah sektor sarana telekomunikasi yang diwajibkan untuk menyediakan sistem khusus bagi kaum tuna rungu dan tunawicara. Pemaknaan "aksesibilitas" dalam UU No. 4 tahun 1997 adalah kemudahan yang disediakan bagi penyandang cacat guna mewujudkan kesamaan kesempatan dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan. Untuk mewujudkan langkah tersebut, negara harus melakukan tindakan-tindakan seperti menghilangkan hambatan-hambatan fisik para penyandang cacat, termasuk dalam hal ini adalah menetapkan kebijakan dan hukum yang mengatur dan menjamin akses penyandang cacat terhadap perumahan, gedung, transportasi publik, jalan dan semua lingkungan fisik lainnya. Kemudian, negara juga harus menjamin

Research paper thumbnail of Project Manager Classification for Design and Build Construction of State Buildings

IOP Conference Series: Materials Science and Engineering

Research paper thumbnail of Review Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Renovasi Office PT S2J Narogong, Bekasi

Jurnal Darma Agung

Setiap proses pengerjaan suatu bangunan dalam suatu proyek tidaklah lepas dari segala bahaya resi... more Setiap proses pengerjaan suatu bangunan dalam suatu proyek tidaklah lepas dari segala bahaya resiko kecelakaan kerja terhadap para tenaga kerja. Maka, dalam suatu perusahaan diperlukannya program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) guna mengurangi dan mencegah kecelakaan kerja. Penelitian ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner pada proyek konstruksi di Kota Bekasi. Dengan hasil penyebaran kuesioner di proyek pembangunan konstruksi dengan jumlah 30 responden yang memiliki peran /tugas masing-masing dalam proyek konstruksi tersebut. Analisis data dilakukan pada microsoft excel yang selanjutnya pengolahan data menggunakan hitungan mean untuk mengetahui nilai rata-rata dari penyebaran kuesioner tersebut untuk mengetahui keberhasilan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan RII (Relative Importance Index) untuk mengetahui faktof-faktor yang mempengaruhi penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Nilai tingkat keberhasilan penerapan untuk semua variabel diambil ra...

Research paper thumbnail of Evaluasi Konstruksi Kolom Utama Pada Gedung Serbaguna DI Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani), Cimahi – Jawa Barat

Jurnal Darma Agung

Dalam pekerjaan konstruksi, perubahan desain awal sampai akhir pembangunan akan selalu terjadi pe... more Dalam pekerjaan konstruksi, perubahan desain awal sampai akhir pembangunan akan selalu terjadi perubahan desain. Perubahan dapat terjadi akibat perubahan gaya-gaya karena perubahan fungsi lantai oleh permintaan pemilik pekerjaan (owner) atau akibat kondisi pekerjaan dinilai oleh pihak pelaksana pekerjaan untuk dilakukan efisiensi dan percepatan kecepatan pelaksanaan pekerjaan. Pada skripsi ini menyampaikan alternatif perubahan kolom utama akibat pelaksanaan desain awal kolom menggunakan beton mengalami kendala sehubungan dengan tinggi kolom yang tidak ideal untuk dilaksanakan pengecoran yang dapat berdampak mempengaruhi mutu dan kemampuan kolom menahan beban. Perencanaan kolom utama dalam skripsi ini dianalisis menggunakan metode LRFD (Load Resistance Factor Design) dan pemodelan pada aplikasi SAP2000 sebagai pembanding. Kolom utama dianalisis mengggunakan dua ukuran H-Beam yaitu H-Beam 300.300.10.15 dan H-Beam 350.350.14.22. Hal ini dilakukan untuk memberikan alternatif kepada owne...

Research paper thumbnail of Evaluasi Keterlambatan Proyek Pada Masa Pandemi COVID-19 DI Proyek Pembangunan Apartemen DI Jakarta Selatan

Jurnal Darma Agung

Sebuah pandemi baru saja melanda Indonesia, yaitu virus Corona (Covid-19) Pandemi telah menimbulk... more Sebuah pandemi baru saja melanda Indonesia, yaitu virus Corona (Covid-19) Pandemi telah menimbulkan permasalahan di masyarakat dan di berbagai sektor usaha di Indonesia, termasuk sektor konstruksi Perkembangan industri konstruksi merupakan segmen yang berkembang sangat pesat dewasa ini, terlihat dari banyaknya konstruksi yang dibangun dengan waktu proyek yang telah ditetapkan. Ini dipandu oleh adanya kontrol jadwal untuk shell yang memungkinkan proyek berjalan dengan lancar. Tiga proyek apartemen di Jakarta Selatan memiliki masalah kontrol kemajuan struktural yang mengakibatkan keterlambatan pekerjaan karena ketidaksesuaian antara kemajuan struktural asli yang terjadi selama pelaksanaan. Untuk itu perlu dilakukan penelitian agar dapat dijadikan acuan dan acuan faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan serta mencari solusi untuk diselesaikan dengan metode observasi dan wawancara, mewawancarai informan dan dengan mengeluarkan pertanyaan. berdasarkan hasil wawancara. dengan persone...

Research paper thumbnail of Review Of Project Delay Factors On Project Cost Explanation : Lampung Sugar Factory – Mill House

Jurnal Inovatif : Inovasi Teknologi Informasi dan Informatika

The problem of delays in the construction industry is a national phenomenon and Jakarta is no exc... more The problem of delays in the construction industry is a national phenomenon and Jakarta is no exception. The main purpose of this study is to identify the factors of project delays and their effects on cost overruns for building projects in Jakarta. ) contractor experience, (3) work methods (4) material delays, (5) tool mobilization (6) precast material fabrication (7) work quality (8) worker quality (9) field cashflow (10) subcontractors. Then an analytical survey was conducted which was distributed to 26 respondents. The ten delay factors were analyzed to determine their effect on project cost overruns. From the results of the analysis it can be seen that: (1) office overhead (2) contractor experience, (3) work methods (4) material delays, (5) tool mobilization (6) precast material fabrication (7) work quality (8) worker quality (9) field cashflow (10) Subcontractors have their respective weights of influence on project cost overruns

Research paper thumbnail of Kajian kebijakan aksesibilitas penyandang cacat pada bangunan dan fasilitas umum di jakarta timur

Pada Milenuim ke III, kita harus menerima kecacatan sebagai bagian yang biasa dari keragaman kond... more Pada Milenuim ke III, kita harus menerima kecacatan sebagai bagian yang biasa dari keragaman kondisi manusia. Secara statistik, sedikitnya 10% dari setiap masyarakat dilahirkan dengan atau menyandang kecacatan, dan diperkirakan setiap 1 dari 4 keluarga beranggotakan seorang penyandang cacat Istilah diffable didasarkan pada realita bahwa setiap manusia diciptakan berbeda. Sehingga yang ada sebenarnya hanyalah sebuah perbedaan bukan kecacatan. Di Indonesia sendiri istilah penyandang cacat dikenal dengan "Penca" yang merupakan singkatan dari kata penyandang cacat itu sendiri Tanggal 3 Desember kita rayakan sebagai Hari Penyandang Cacat International. Di hari itulah, kita wajib mempertanyakan peran dan tanggung jawab pemerintah dalam memberikan jaminan kesejahteraan bagi kaum diffable ini. Untuk menilai apakah pemerintah sudah menjalankan amanat hati nurani rakyat atau belum khususnya kepada kaum diffable Dalam pelaksaannya, dapat disaksikan bahwa amat jarang fasilitas publik dikota-kota besar contohnya di Jakarta seperti tempat ibadah, bank, rumah makan, sekolah, mall/plaza dan lainnya yang menyediakan jalan bagi kursi roda (handicap). Semuanya beranak tangga. Setidaknya sebuah kota harus dapat secara komprehensif menyediakan aturan-aturan yang diterapkan ke dalam beberapa sektor. Pertama adalah menghilangkan diskriminasi di sektor employment atau tempat kerja/kantor. Kedua adalah hak aksesibilitas di sektor public service atau sarana publik seperti kantor pemerintah, sekolah, kantor pos, terminal maupun stasiun kereta. Ketiga adalah hak aksesibilitas di sektor public acommodation seperti halnya hotel, restoran, tokotoko. Terakhir adalah sektor sarana telekomunikasi yang diwajibkan untuk menyediakan sistem khusus bagi kaum tuna rungu dan tunawicara. Pemaknaan "aksesibilitas" dalam UU No. 4 tahun 1997 adalah kemudahan yang disediakan bagi penyandang cacat guna mewujudkan kesamaan kesempatan dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan. Untuk mewujudkan langkah tersebut, negara harus melakukan tindakan-tindakan seperti menghilangkan hambatan-hambatan fisik para penyandang cacat, termasuk dalam hal ini adalah menetapkan kebijakan dan hukum yang mengatur dan menjamin akses penyandang cacat terhadap perumahan, gedung, transportasi publik, jalan dan semua lingkungan fisik lainnya. Kemudian, negara juga harus menjamin

Research paper thumbnail of Project Manager Classification for Design and Build Construction of State Buildings

IOP Conference Series: Materials Science and Engineering