Bang Zul Kamumu | Islamic University of Indonesia (original) (raw)
Related Authors
Sekolah Pasca Sarjana UIN Syarif Hidayatullah
Uploads
Papers by Bang Zul Kamumu
PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan di setiap negara. Me... more PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan di setiap negara. Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2004, pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mengembangkan segala potensi yang dimiliki peserta didik melalui proses pembelajaran. Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi anak agar memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, berkepribadian, memiliki kecerdasan, berakhlak mulia, serta memiliki keterampilan yang diperlukan sebagai anggota masyarakat dan warga negara. Untuk mencapai tujuan pendidikan yang mulia ini disusunlah kurikulum yang merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan serta metode pembelajaran. Kurikulum digunakan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Untuk melihat tingkat pencapaian tujuan pendidikan, diperlukan suatu bentuk evaluasi. Dengan demikian evaluasi pendidikan merupakan salah satu komponen utama yang tidak dapat dipisahkan dari rencana pendidikan. Namun tidak semua bentuk evaluasi dapat dipakai untuk mengukur pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Informasi tentang tingkat keberhasilan pendidikan akan dapat dilihat apabila alat evaluasi yang digunakan sesuai dan dapat mengukur setiap tujuan. Alat ukur yang tidak relevan dapat mengakibatkan hasil pengukuran tidak tepat bahkan salah sama sekali.
Dilahirkan di Basrah pada tahun 364 H/974 M, dan wafat di Bagdad pada tahun 450 H/1058. 1 Berdasa... more Dilahirkan di Basrah pada tahun 364 H/974 M, dan wafat di Bagdad pada tahun 450 H/1058. 1 Berdasarkan informasi tersebut terlihat bahwa al-Mawardi hidup pada masa kejayaan Islam, yaitu masa di mana ilmu pengetahuan yang dikembangkan umat Islam mengalami masa puncak kejayaannya. Dari keadaan demikian tidaklah mengherankan jika Al-Mawardi tumbuh sebagai pemikir Islam yang ahli dalam bidang fiqh dan sastrawan di samping juga sebagai politikus yang piawai. 2 Ia dikenal sebagai tokoh terkemuka madzhab Imam Syafi'I pada abad ke-10, pejabat tinggi pada masa daulah Abbasiyah dan hidup pada akhir Dinasti Abbasiyah. Kekuasaan Abbasiah di Bagdad mulai melemah, akibat dari desakan para pejabat keturunan Turki dan Persia yang ingin merebut kekuasaan puncak. Sejarah mencatat, bahwa pada masa itu pejabat tinggi dari Turki sudah berani menuntut agar jabatan khalifah diserahkan kepada keturunan non-Arab dan non-Quraisy. Kehendak itu tentu saja melahirkan reaksi keras dari kelompok penguasa yang menghendaki kemamapanan dan status quo. Dari segi pendidikannya, pada awalnya beliau menuntut ilmu di Basrah. Ketika itu, Basrah menjadi salah satu pusat keilmuan dan pendidikan di wilayah Islam. Di kota tersebut Al-Mawardi sempat mempelajari ilmu hadis dari beberapa ulama terkenal seperti Al-Hasan ibn Ali ibn Muhammad ibn Al-Jabbaly, Abu Khalifah al-Jumhy, Muhammad ibn 'Adiy ibn Zuhar al-Marqy, Muhammad ibn al-Ma'ally al-Adzy serta Ja'far bin Muhammad ibn al-Fadhl al-Baghdadi. Menurut pengakuan salah satu muridnya, Ahmad ibn Ali al-Khatib, bahwa dalam bidang hadis, Al-Mawardi termasuk tsiqat. 3 Guru yang sangat berpengaruh dalam diri Al-Mawardi 1 Lihat Pengantar Mustafa as-Saqa, Adab al-Duanya wa ad-Din, (Beirut: Dar al-Fikr, 1995), hlm. 1.
PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan di setiap negara. Me... more PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan di setiap negara. Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2004, pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mengembangkan segala potensi yang dimiliki peserta didik melalui proses pembelajaran. Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi anak agar memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, berkepribadian, memiliki kecerdasan, berakhlak mulia, serta memiliki keterampilan yang diperlukan sebagai anggota masyarakat dan warga negara. Untuk mencapai tujuan pendidikan yang mulia ini disusunlah kurikulum yang merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan serta metode pembelajaran. Kurikulum digunakan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Untuk melihat tingkat pencapaian tujuan pendidikan, diperlukan suatu bentuk evaluasi. Dengan demikian evaluasi pendidikan merupakan salah satu komponen utama yang tidak dapat dipisahkan dari rencana pendidikan. Namun tidak semua bentuk evaluasi dapat dipakai untuk mengukur pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditentukan. Informasi tentang tingkat keberhasilan pendidikan akan dapat dilihat apabila alat evaluasi yang digunakan sesuai dan dapat mengukur setiap tujuan. Alat ukur yang tidak relevan dapat mengakibatkan hasil pengukuran tidak tepat bahkan salah sama sekali.
Dilahirkan di Basrah pada tahun 364 H/974 M, dan wafat di Bagdad pada tahun 450 H/1058. 1 Berdasa... more Dilahirkan di Basrah pada tahun 364 H/974 M, dan wafat di Bagdad pada tahun 450 H/1058. 1 Berdasarkan informasi tersebut terlihat bahwa al-Mawardi hidup pada masa kejayaan Islam, yaitu masa di mana ilmu pengetahuan yang dikembangkan umat Islam mengalami masa puncak kejayaannya. Dari keadaan demikian tidaklah mengherankan jika Al-Mawardi tumbuh sebagai pemikir Islam yang ahli dalam bidang fiqh dan sastrawan di samping juga sebagai politikus yang piawai. 2 Ia dikenal sebagai tokoh terkemuka madzhab Imam Syafi'I pada abad ke-10, pejabat tinggi pada masa daulah Abbasiyah dan hidup pada akhir Dinasti Abbasiyah. Kekuasaan Abbasiah di Bagdad mulai melemah, akibat dari desakan para pejabat keturunan Turki dan Persia yang ingin merebut kekuasaan puncak. Sejarah mencatat, bahwa pada masa itu pejabat tinggi dari Turki sudah berani menuntut agar jabatan khalifah diserahkan kepada keturunan non-Arab dan non-Quraisy. Kehendak itu tentu saja melahirkan reaksi keras dari kelompok penguasa yang menghendaki kemamapanan dan status quo. Dari segi pendidikannya, pada awalnya beliau menuntut ilmu di Basrah. Ketika itu, Basrah menjadi salah satu pusat keilmuan dan pendidikan di wilayah Islam. Di kota tersebut Al-Mawardi sempat mempelajari ilmu hadis dari beberapa ulama terkenal seperti Al-Hasan ibn Ali ibn Muhammad ibn Al-Jabbaly, Abu Khalifah al-Jumhy, Muhammad ibn 'Adiy ibn Zuhar al-Marqy, Muhammad ibn al-Ma'ally al-Adzy serta Ja'far bin Muhammad ibn al-Fadhl al-Baghdadi. Menurut pengakuan salah satu muridnya, Ahmad ibn Ali al-Khatib, bahwa dalam bidang hadis, Al-Mawardi termasuk tsiqat. 3 Guru yang sangat berpengaruh dalam diri Al-Mawardi 1 Lihat Pengantar Mustafa as-Saqa, Adab al-Duanya wa ad-Din, (Beirut: Dar al-Fikr, 1995), hlm. 1.