Aprilia Abednego | Universitas Airlangga (original) (raw)

Papers by Aprilia Abednego

Research paper thumbnail of PENGEMBANGAN FORMAT DOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN BERBASIS STANDARDIZED NURSING LANGUAGE (SNL) NANDA-I, NOC DAN NIC DI RUANG RAWAT INAP MEDIKAL BEDAH RS DIRGAHAYU SAMARINDA

The extent area of nursing, the number of nursing school, and the place of nursing service in Ind... more The extent area of nursing, the number of nursing school, and the place of nursing service in Indonesia or overseas will need a nursing language classification system that is standardized (Standardized Nursing Language/SNL) to formulate nursing diagnoses, purpose, and intervention nursing. This research aims to develop documentation format based on based SNL-Nanda I, NOC and NIC in the surgical medical room. The first step is exploration documentation nursing, the second stage are test, try, and evaluation. Purposive sampling was used to obtain participants. Method collecting data used FGD, sheet of observation quality of nursing care format, and quality of documentation nursing. The first FGD involved six nurses, the second FGD involved six nursing management of hospital and 11 nurses from medical surgery room. The result was good category for all indicators (functionality 82.39; efficiency 85.80; usability 82.95) and documentation nursing care quality using SNL NANDA-I, NOC and NIC showed that all indicators was good (completeness >86.16; accuracy >90; relevance >91.36; novelty 100). Hospital needs to consider the application of documentation format using nursing language standarized with NANDA-I, NOC and NIC at all room. Nurses need to improve ability in using SNL NANDA-I, NOC and NIC appropiately. Keywords: nursing care documentation format, NANDA-I, NOC and NIC Abstrak Luasnya area keperawatan dan banyaknya institusi pendidikan serta tempat pelayanan keperawatan di Indonesia maupun luar negeri, maka akan membutuhkan suatu sistem klasifikasi bahasa keperawatan yang terstandar (Standardized Nursing Language/ SNL) untuk merumuskan diagnosis keperawatan, tujuan dan intervensi keperawatan. Tujuan penelitian untuk mengembangkan format dokumentasi berdasar SNL Nanda-I, NOC dan NIC di ruang perawatan medikal medah. Tahap pertama adalah eksplorasi dokumentasi keperawatan dan tahap kedua adalah uji coba dan evaluasi. Purposive sampling digunakan dalam pemilihan partisipan. Metode pengumpulan data melalui FGD, lembar observasi mutu format asuhan keperawatan dan mutu dokumentasi keperawatan. FGD pertama melibatkan enam perawat pelaksana, FGD kedua melibatkan enam dari jajaran manajemen keperawatan RS dan 11 orang perawat dari ruang perawatan medikal bedah dalam uji coba format. Mutu format asuhan keperawatan dalam kategori baik untuk semua indikator (functionality 82,39; efficiency 85,80; usability 82,95) dan mutu dokumentasi asuhan keperawatan menggunakan SNL NANDA-I, NOC dan NIC menunjukkan semua indikator dalam kategori baik (kelengkapan >86,16; akurasi >90; relevansi >91,36; kebaruan seluruhnya 100). RS perlu mempertimbangkan penerapan format dokumentasi menggunakan bahasa standar keperawatan menurut NANDA-I, NOC dan NIC di semua ruang perawatan. Perawat perlu terus menggali kemampuan dalam menggunakan SNL NANDA-I, NOC dan NIC yang aplikatif sesuai setting pelayanannya. Kata kunci: format dokumentasi asuhan keperawatan, NANDA-I, NOC dan NIC PENDAHULUAN Setiap pelaksanaan proses keperawatan, perawat akan selalu melakukan pencatatan atau sering disebut pendokumentasian, mulai dari pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Dokumentasi merupakan aspek penting dari praktik keperawatan karena berisi catatan-catatan yang berguna untuk komunikasi, tagihan finansial, edukasi, pengkajian, riset, audit dan dokumentasi legal (Potter & Perry, 2005 dalam Wirawan, Emanuel Agung). Hakikat dokumentasi asuhan keperawatan adalah terciptanya kegiatan-kegiatan keperawatan yang menjamin

Research paper thumbnail of UNDERSTANDING HUMAN RESOURCE MANAGEMENT IN THE CONTEXT OF ORGANIZATIONS AND THEIR ENVIRONMENTS

Research paper thumbnail of PENGEMBANGAN FORMAT DOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN BERBASIS STANDARDIZED NURSING LANGUAGE (SNL) NANDA-I, NOC DAN NIC DI RUANG RAWAT INAP MEDIKAL BEDAH RS DIRGAHAYU SAMARINDA

The extent area of nursing, the number of nursing school, and the place of nursing service in Ind... more The extent area of nursing, the number of nursing school, and the place of nursing service in Indonesia or overseas will need a nursing language classification system that is standardized (Standardized Nursing Language/SNL) to formulate nursing diagnoses, purpose, and intervention nursing. This research aims to develop documentation format based on based SNL-Nanda I, NOC and NIC in the surgical medical room. The first step is exploration documentation nursing, the second stage are test, try, and evaluation. Purposive sampling was used to obtain participants. Method collecting data used FGD, sheet of observation quality of nursing care format, and quality of documentation nursing. The first FGD involved six nurses, the second FGD involved six nursing management of hospital and 11 nurses from medical surgery room. The result was good category for all indicators (functionality 82.39; efficiency 85.80; usability 82.95) and documentation nursing care quality using SNL NANDA-I, NOC and NIC showed that all indicators was good (completeness >86.16; accuracy >90; relevance >91.36; novelty 100). Hospital needs to consider the application of documentation format using nursing language standarized with NANDA-I, NOC and NIC at all room. Nurses need to improve ability in using SNL NANDA-I, NOC and NIC appropiately. Keywords: nursing care documentation format, NANDA-I, NOC and NIC Abstrak Luasnya area keperawatan dan banyaknya institusi pendidikan serta tempat pelayanan keperawatan di Indonesia maupun luar negeri, maka akan membutuhkan suatu sistem klasifikasi bahasa keperawatan yang terstandar (Standardized Nursing Language/ SNL) untuk merumuskan diagnosis keperawatan, tujuan dan intervensi keperawatan. Tujuan penelitian untuk mengembangkan format dokumentasi berdasar SNL Nanda-I, NOC dan NIC di ruang perawatan medikal medah. Tahap pertama adalah eksplorasi dokumentasi keperawatan dan tahap kedua adalah uji coba dan evaluasi. Purposive sampling digunakan dalam pemilihan partisipan. Metode pengumpulan data melalui FGD, lembar observasi mutu format asuhan keperawatan dan mutu dokumentasi keperawatan. FGD pertama melibatkan enam perawat pelaksana, FGD kedua melibatkan enam dari jajaran manajemen keperawatan RS dan 11 orang perawat dari ruang perawatan medikal bedah dalam uji coba format. Mutu format asuhan keperawatan dalam kategori baik untuk semua indikator (functionality 82,39; efficiency 85,80; usability 82,95) dan mutu dokumentasi asuhan keperawatan menggunakan SNL NANDA-I, NOC dan NIC menunjukkan semua indikator dalam kategori baik (kelengkapan >86,16; akurasi >90; relevansi >91,36; kebaruan seluruhnya 100). RS perlu mempertimbangkan penerapan format dokumentasi menggunakan bahasa standar keperawatan menurut NANDA-I, NOC dan NIC di semua ruang perawatan. Perawat perlu terus menggali kemampuan dalam menggunakan SNL NANDA-I, NOC dan NIC yang aplikatif sesuai setting pelayanannya. Kata kunci: format dokumentasi asuhan keperawatan, NANDA-I, NOC dan NIC PENDAHULUAN Setiap pelaksanaan proses keperawatan, perawat akan selalu melakukan pencatatan atau sering disebut pendokumentasian, mulai dari pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Dokumentasi merupakan aspek penting dari praktik keperawatan karena berisi catatan-catatan yang berguna untuk komunikasi, tagihan finansial, edukasi, pengkajian, riset, audit dan dokumentasi legal (Potter & Perry, 2005 dalam Wirawan, Emanuel Agung). Hakikat dokumentasi asuhan keperawatan adalah terciptanya kegiatan-kegiatan keperawatan yang menjamin

Research paper thumbnail of UNDERSTANDING HUMAN RESOURCE MANAGEMENT IN THE CONTEXT OF ORGANIZATIONS AND THEIR ENVIRONMENTS