Irma Nasution | State University of Medan (original) (raw)
Papers by Irma Nasution
The direction of Medon's modern development has had a bearing on the practice of construction... more The direction of Medon's modern development has had a bearing on the practice of construction and architecture. Norms in construction practice have tended to prioritize the immediate physical factors in buildings and often disregard local building rules, lack context with the surrounding environment and create an unfavourable use of space. This study aimed to identify new concepts for community housing in the city of Medan by proposing a planning model based approach to sustainable construction concepts. The method used to develop the model involved a review of diverse literature, analysis of case studies and follow up group discussions. Data were analyzed by descriptive analysis and then discussed in group in order to enrich the study. This allowed a deep exploration of issues and perspectives from professional practitioners, goverment agencies, developers, and economist. The sustainable construction planning model generated by this study provides a comprehensive approach to pl...
Isu yang diangkat dalam penelitian adalah adanya kekhawatiran atas nilai-nilai kearifan lokal yan... more Isu yang diangkat dalam penelitian adalah adanya kekhawatiran atas nilai-nilai kearifan lokal yang perlahan-lahan hilang/punah akibat perkembangan budaya. Hal ini ditandai dengan munculnya fenomena membangun kembali bangunan tradisional oleh sebagian masyarakat yang memiliki kemampuan secara finansial sebagai usaha menjunjung tinggi identitas dan jati diri budayanya, namun bentuk baru sangat jauh berbeda dari bentuk tradisionalnya Etnis yang menjadi perhatian dalam penelitian ini adalah etnis Mandailing yang mendiami wilayah pantai barat Sumatera. Etnis ini mengalami kepunahan dari segi nilai-nilai budaya, serta pengetahuan tentang artefak budaya yang kian punah dan perlahan hancur dimakan waktu. Adanya keinginan masyarakat etnis untuk mendirikan rumah tinggal berbasis etnis dalam bentuk dan cara yang lebih baru merupakan faktor yang menjadi prioritas utama dalam kelangsungan pelestarian kebudayaan tradisional. Perkembangan rumah tinggal di wilayah Mandailing saat ini telah bergerak...
Rumah merupakan kebutuhan primer setiap manusia.Fenomena saat ini, rumah dibangun tanpa mempertim... more Rumah merupakan kebutuhan primer setiap manusia.Fenomena saat ini, rumah dibangun tanpa mempertimbangkan karakteristik ramah lingkungan.Pesisir pantai merupakan area permukiman padat dengan bentuk rumah panggung yang didirikan menggunakan material kayu.Bagan Deli salah satu wilayah pesisir pantai yang bisa ditemui di Sumatera Utara, terutama di Kota Medan.Dalam mendirikan rumah, masyarakat pesisir pantai di Bagan Deli kurang mempertimbangkan konstruksi yang kokoh dan ramah lingkungan.Sehingga, permukiman di sekitar Bagan Deli memiliki kesan kumuh dan tidakk sehat, serta nyaman sebagai lingkungan permukiman.Oleh karena itu, tulisan ini dibuat untuk mengidentifikasi kondisi eksisting rumah-rumah di sekitar Bagan Deli dan memberikan solusi dalam bentuk rekomendasi desain yang tepat sesuai kriteria rumah ramah lingkungan yang layak huni.Metode pengumpulan data dilakukan melalui survei dan pengamatan langsung ke lokasi permukiman, membuat gambar kerja rumah eksisting, studi literatur, da...
North Sumatra is located in Indonesia's West side was an area which had a rich of ethnic dive... more North Sumatra is located in Indonesia's West side was an area which had a rich of ethnic diversity. The problem that often arises is, a). Fading knowledge of the values embodied in traditional buildings this time, b). Many buildings that used local level ethnic elements, but feared designed and made without raw guidance, c). There’s many houses founded which still retain the cultural values with the ethnically specific reason, but feared the construction would be more wild and unfocused. From the problems that arised researchers conducted research with the aim of identifying the ethnic cultural values that exist in Mandailing and Malays ethnics. Results of research is: 1). Religious system manifested in the selection of elements of location, orientation, ornamentation, construction systems, and a sketch of the spatial arrangement, 2). Kinship system was realized on the elements of the configuration space, the amount of spaces fit the needed of residents and community life, as we...
Proceedings of the 3rd International Conference on Innovation in Education, Science and Culture, ICIESC 2021, 31 August 2021, Medan, North Sumatera Province, Indonesia, 2021
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia, 2019
Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Suma... more Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Sumatera Utara. Perkampungan diwarnai oleh rumah-rumah kayu yang dibangun dengan keterampilan yang turun-temurun. Namun, keterampilan itu perlahan hilang oleh perubahan budaya dan ekonomi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi, menginventarisasi teknologi dan keterampilan membangun rumah kayu tradisional guna mempertahankan eksistensinya. Kegiatannya antara lain membuat gambar teknis, mengidentifikasi bahan lokal dan keterampilan ketukangan. Metode yaitu eksperimental dan kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif analitik. Sumber data diperoleh dari pengamatan, wawancara, literatur, dan pengujian laboratorium. Hasil penelitian ditemukan bahwa bahan bangunan lokal dan cara membangun tradisional masih berlangsung hingga kini. Keberlanjutan teknologi dan keterampilan ketukangan dikhawatirkan berhenti karena ketersediaan bahan lokal dan pergeseran perekonomian masyarakat. Oleh karena itu p...
Proceedings of the Proceedings of The 5th Annual International Seminar on Trends in Science and Science Education, AISTSSE 2018, 18-19 October 2018, Medan, Indonesia, 2019
SibanggorJulu is one of traditional village located in Mandailing, Sumatera Utara. The houses in ... more SibanggorJulu is one of traditional village located in Mandailing, Sumatera Utara. The houses in the village were built by tradition ability from generation to generation. However, the sustainability of craftsmanship and technology slowly lost by cultural and economic change. The objectives of research was to identify and inventory the communities technology and expertise in construct a traditional house and find best solutions to preserve its existence. The identification and inventory is done by making a technical drawings, materialsdecription, and craftsman skills. The research method approaches by qualitative and experimental. It discussed by descriptive analyticfromobservation, interview and study of literature relevant with focus of discussion. The results obtained that the technology of construction of Mandailingtraditional house is currently applied and downward to the next generation. The sustainability of craftsman expertise are preventing because of the availability of local materials and the economic capacity of communities to build their houses. Nevertheless, the traditional houses of Mandailing still have place in the hearts of the community with all its limitations. Finally, the solutions provided to maintain the sustainability by preserving, craftsman training and informing similar material and strength properties.
Procedia Engineering, 2017
MATEC Web of Conferences, 2017
The growth of population is a feature behind the urbanization. The city's facilities are an attra... more The growth of population is a feature behind the urbanization. The city's facilities are an attraction for migrants to work and live. It has led to the emergence of urban problems in terms of providing employment, legal settlements, and livable formal housing. The inability of the lowincome community economically will lead it to live in area on riverside, railroads, and Chinese cemetery. Then, it will be turned into a slum area. Kampong Aur is part of a slum area of Medan, also have the same problem. Therefore, it is the importance of research. The data collected by an observations, previous studies, journals, planning documents, and aerial photographs. The data obtained were analyzed and elaborated using qualitative descriptive method. The results show that Kampong Aur can be observed from the land tenure, physical environment, livelihood, public facilities, and socio-cultural conditions. It is a unique type of settlement with consists of formal and informal housing built side-by-side. Informal settlements are usually located along the river borderline. And it is categorized into slum settlements. Originally, slums need to be managed integratedly and well organized, improvement or relocation, with a humane and sustainable approach through the participation of all parties. In this way, participatory and cooperative designs are the reliable approaches that can be applied to the settlement conditions in Kampong Aur.
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia
Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Suma... more Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Sumatera Utara. Perkampungan diwarnai oleh rumah-rumah kayu yang dibangun dengan keterampilan yang turun-temurun. Namun, keterampilan itu perlahan hilang oleh perubahan budaya dan ekonomi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi, menginventarisasi teknologi dan keterampilan membangun rumah kayu tradisional guna mempertahankan eksistensinya. Kegiatannya antara lain membuat gambar teknis, mengidentifikasi bahan lokal dan keterampilan ketukangan. Metode yaitu eksperimental dan kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif analitik. Sumber data diperoleh dari pengamatan, wawancara, literatur, dan pengujian laboratorium. Hasil penelitian ditemukan bahwa bahan bangunan lokal dan cara membangun tradisional masih berlangsung hingga kini. Keberlanjutan teknologi dan keterampilan ketukangan dikhawatirkan berhenti karena ketersediaan bahan lokal dan pergeseran perekonomian masyarakat. Oleh karena itu p...
Educational Building
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan dengan... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan dengan menggunakan metode manual dan digital, serta untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam menggambar bangunan secara manual dan digital. Penelitian ini membahas tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan rumah tinggal dengan menggunakan metode manual yang menggunakan pensil dan kemudian diaplikasikan dalam bentuk digital 3D (tiga dimensi) dengan menggunakan aplikasi komputer. Aplikasi komputer yang digunakan untuk menggambar dalam bentuk 3D (tiga dimensi) cukup banyak macamnya. Meskipun banyak, maka dipilihlah aplikasi SketchUp sebagai salah satu solusi menarik untuk menggambar bangunan 3D (tiga dimensi), karena dengan menggunakan aplikasi ini proses pengerjaannya tidak terlalu sulit. Dari hasil penulisan dalam menggnelitian gambar teknik bangunan rumah tinggal dengan metode manual dan digital pada tugas akhir ini, dapat diketahui adanya kelebihan dan kekurangan dari tahap peng...
Educational Building, Jun 30, 2017
Kebutuhan manusia akan rumah tinggal sebagai kebutuhan primer tidak dapat dipandang sebelah mata.... more Kebutuhan manusia akan rumah tinggal sebagai kebutuhan primer tidak dapat dipandang sebelah mata. Sekarang ini, kebanyakan rumah tinggal dibangun hanya berfokus pada aspek keindahannya saja tanpa mempertimbangkan kondisi lingkungan dan iklim pada lokasi rencana rumah tinggal akan dibangun. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk mendesain rumah tinggal yang ramah lingkungan untuk iklim tropis ditinjau dari aspek termalnya (ventilasi alami dan pencahayaan alami). Desain rumah tinggal rumah ramah lingkungan dibuat dengan memperhatikan aspek lingkungannya, seperti kondisi site existing, peredaran matahari, pergerakan angin, dan aspek lingkungan lainnya. Semua aspek tersebut dianalisis untuk memenuhi kebutuhan rumah tinggal akan aspek kenyamanan termal. Untuk mencapainya dapat dilakungan perancangan secara pasif dengan metode ventiasi alami dan pencahayaan alami yang diterapkan pada desain bangunan. Luasan minimal ventilasi alami dalam suatu ruangan adalah 10 % dari luas lantai ruang tersebut. Dari hasil analisa didapat orientasi bangunan terbaik menghadap arah timur-barat, untuk orientasi bukaan terbaik menghadap utara dan selatan, pada arah ini cahaya matahari bersinar stabil sepanjang hari. Untuk mengatasi radiasi matahari yang tinggi, pada area sekitar bangunan ditanam vegeasi dengan jenis pohon yang rindang dan menyejukkan. Adapun untuk memberikan efek dingin pada ruangan tipe bukaan/jendela yang sesuai dari hasil analisa adalah jendela tipe pivot(berporos) untuk memaksimalkan masuknya angin pada ruang. Untuk mengatasi kondisi kelembapan yang tinggi, dibuat ventilasi bawah yang berada tepat pada bawah jendela, kemudian pada adap yang memiliki bidang datar ditambakan ventiasi untuk mengeluarkan udara panas di ruang antara atap dan plafon. Untuk memberikan kesejukan yang alami pada bangunan, di buat jarak antar bangunan dengan bangunan eksisting agar angin dapat bergerak bebas di area bangunan.
IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, Oct 15, 2019
Most regions in Indonesia have the potential for earthquakes, including Mandailing. Traditional w... more Most regions in Indonesia have the potential for earthquakes, including Mandailing. Traditional wooden house of Mandailing was established without the expertise of an engineer and architect. The aim of the study was to identify the wooden structures against seismicity to obtain an efficient and contextual wood construction for earthquakes. Therefore, it is important to observe and analyse the structure of buildings through seismic approaches and alternative solutions to the sustainability of construction. The research method was an experimental using SAP2000 simulations. It was to identify the performance of columns and beams as the main structures that require reinforcement and experience friction. The data analysis showed that the building had a mass of 355.484 kN with a static shear force of 150.0142 kN and a dynamic shear force of 693.274 kN, while the vibrating period of the Mandailing traditional wooden houses structure had a T = 0.94267 seconds value. In other words, the SAP2000 modelling results illustrate that the displacement which occurs in buildings with an earthquake scale factor of 10 is still within the safety limits. Thus, the buildings are flexible to earthquake movements, and damages in the buildings can be minimized.
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Abstrak Kondisi Kampung Aur yang memprihatinkan dari segi sosial, ekonomi, lingkungan, psikologi,... more Abstrak Kondisi Kampung Aur yang memprihatinkan dari segi sosial, ekonomi, lingkungan, psikologi, mental, dan pendidikan masyarakat yang jauh dari kemapanan hidup banyak menimbulkan berbagai permasalahan. Masalah utama yang terlihat jelas yaitu lingkungan permukiman yang padat, kumuh, kurang sehat, tidak asri dan nyaman. Keterbatasan lahan dan ketersediaan ruang hijau yang minim semakin memberi kesan lingkungan yang kumuh. Untuk itu, perlu dikembangkan langkah-langkah nyata untuk menciptakan lingkungan permukiman yang lebih asri, hijau, dan nyaman tersebut. Upaya pengembangan berkelanjutan yang didengung-dengungkan, baik dalam lingkup lingkungan maupun arsitektur, menuntut setiap individu untuk waspada atas bahaya yang mengancam kelangsungan hidup manusia di masa mendatang akibat mengabaikan permasalahan lingkungan. Salah satu bahaya yang mengancam adalah praktek konstruksi dengan limbah yang dihasilkannya. Dalam upaya mendukung program berkelanjutan, maka kegiatan ini direncanakan ...
Pemerintah memberi perhatian yang besar terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMK... more Pemerintah memberi perhatian yang besar terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Masalah yang sering dihadapi oleh para pelaku UMKM antara lain mengenai pemasaran produk, teknologi, pengelolaan keuangan, kualitas sumber daya manusia dan permodalan. Salah satu masalah yang sering kali terabaikan oleh para pelaku bisnis UMKM yaitu mengenai pengelolaan keuangan. UMKM industri mebel di kota Medan perlu diberi pelatihan pembukuan dan akuntansi yang layak dan benar, maka akan memungkinkan mereka untuk memperoleh kredit UMKM bersubsidi dari pemerintah yang akan meningkatkan keberhasilan usaha baik dalam pengelolaan dana keuangan usaha atau pun kemampuan memproduksi produk dalam kuantitas yang lebih banyak dan kualitas yang lebih baik. Lokasi Mitra UMKM di Desa Bandar Khalifah Kecamatan Percut Sei Tuan Dusun XIV Seroja dan Dusun XVI. Permasalah tersebut dapat dipecahkan secara bersamaan dengan memberikan pelatihan pembukuan dan akuntansi dasar bagi UMKM tukang mebel Kecamatan Percut Sei Tuan. Pelatihan tersebut akan dimulai dengan pelatihan pembukuan, dilanjutkan dengan pelatihan pemahaman akuntansi secara mendasar, pelatihan penggunaan komputer dasar dan diakhiri dengan pelatihan pembukuan dan akuntansi terkomputerisasi. Dengan pelatihan yang dibuat selama 6 (enam) kali pertemuan mitra dapat membuat pembukuan yang baik dan mitra dapat membuat pengajuan Kredit Usaha Kecil (KUK) yang disediakan pemerintah.
The growth of time demands human to evolve needs. House as a primary needs is inseparable from th... more The growth of time demands human to evolve needs. House as a primary needs is inseparable from the development of human life needs, especially in urban areas. The phenomenon of urban houses requires architects, developers, and even residents to be able to plan and collaborate in considering needs and limitations of land use. Humid tropical climate condition is a challenge for the planners or architects in creating indoor condition of the building that is eligible for dwelling. This paper aims to describe a simulation of interior arrangement to proving a design of efficient energy houses. The houses in urban areas are density houses with diverse environmental situations including density environmental housing and real estate. The identity of urban houses is characterized by inability to organize a dense interior space. Therefore, the requirements of comfortable and healthy dwelling are not fulfilled properly. The efforts to develop efficient energy, environmentally friendly and sustainable houses can be done through optimization approach of architectural design. The purpose of optimization is to find answers for possibilities of architectural design problems in order to obtain the best solution. The method of this research has been done by field observations to determine the pattern of spatial planning in several houses in Medan. In the process of model optimization, a possible improvement of existing dwelling model is designed through cyclical and analyzing planning, and alternative solutions that are sustainable and affect each other. The results of this analysis are expected to be a benchmark for local architects, researchers, and also residents in developing design optimizations, especially houses that have been built. This paper is a further research related to model developments of houses for urban community in Medan. Through an appropriate alternative interior arrangement, this research is expected to achieve the optimum design of houses based on the character of the urban environment without losing its identity as dwelling.
© 2017 The Authors. Published by Elsevier Ltd.
Peer-review under responsibility of the organizing committee of SCESCM 2016.
Keywords: sustainable; design; urban identity, optimization.
The direction of Medon's modern development has had a bearing on the practice of construction... more The direction of Medon's modern development has had a bearing on the practice of construction and architecture. Norms in construction practice have tended to prioritize the immediate physical factors in buildings and often disregard local building rules, lack context with the surrounding environment and create an unfavourable use of space. This study aimed to identify new concepts for community housing in the city of Medan by proposing a planning model based approach to sustainable construction concepts. The method used to develop the model involved a review of diverse literature, analysis of case studies and follow up group discussions. Data were analyzed by descriptive analysis and then discussed in group in order to enrich the study. This allowed a deep exploration of issues and perspectives from professional practitioners, goverment agencies, developers, and economist. The sustainable construction planning model generated by this study provides a comprehensive approach to pl...
Isu yang diangkat dalam penelitian adalah adanya kekhawatiran atas nilai-nilai kearifan lokal yan... more Isu yang diangkat dalam penelitian adalah adanya kekhawatiran atas nilai-nilai kearifan lokal yang perlahan-lahan hilang/punah akibat perkembangan budaya. Hal ini ditandai dengan munculnya fenomena membangun kembali bangunan tradisional oleh sebagian masyarakat yang memiliki kemampuan secara finansial sebagai usaha menjunjung tinggi identitas dan jati diri budayanya, namun bentuk baru sangat jauh berbeda dari bentuk tradisionalnya Etnis yang menjadi perhatian dalam penelitian ini adalah etnis Mandailing yang mendiami wilayah pantai barat Sumatera. Etnis ini mengalami kepunahan dari segi nilai-nilai budaya, serta pengetahuan tentang artefak budaya yang kian punah dan perlahan hancur dimakan waktu. Adanya keinginan masyarakat etnis untuk mendirikan rumah tinggal berbasis etnis dalam bentuk dan cara yang lebih baru merupakan faktor yang menjadi prioritas utama dalam kelangsungan pelestarian kebudayaan tradisional. Perkembangan rumah tinggal di wilayah Mandailing saat ini telah bergerak...
Rumah merupakan kebutuhan primer setiap manusia.Fenomena saat ini, rumah dibangun tanpa mempertim... more Rumah merupakan kebutuhan primer setiap manusia.Fenomena saat ini, rumah dibangun tanpa mempertimbangkan karakteristik ramah lingkungan.Pesisir pantai merupakan area permukiman padat dengan bentuk rumah panggung yang didirikan menggunakan material kayu.Bagan Deli salah satu wilayah pesisir pantai yang bisa ditemui di Sumatera Utara, terutama di Kota Medan.Dalam mendirikan rumah, masyarakat pesisir pantai di Bagan Deli kurang mempertimbangkan konstruksi yang kokoh dan ramah lingkungan.Sehingga, permukiman di sekitar Bagan Deli memiliki kesan kumuh dan tidakk sehat, serta nyaman sebagai lingkungan permukiman.Oleh karena itu, tulisan ini dibuat untuk mengidentifikasi kondisi eksisting rumah-rumah di sekitar Bagan Deli dan memberikan solusi dalam bentuk rekomendasi desain yang tepat sesuai kriteria rumah ramah lingkungan yang layak huni.Metode pengumpulan data dilakukan melalui survei dan pengamatan langsung ke lokasi permukiman, membuat gambar kerja rumah eksisting, studi literatur, da...
North Sumatra is located in Indonesia's West side was an area which had a rich of ethnic dive... more North Sumatra is located in Indonesia's West side was an area which had a rich of ethnic diversity. The problem that often arises is, a). Fading knowledge of the values embodied in traditional buildings this time, b). Many buildings that used local level ethnic elements, but feared designed and made without raw guidance, c). There’s many houses founded which still retain the cultural values with the ethnically specific reason, but feared the construction would be more wild and unfocused. From the problems that arised researchers conducted research with the aim of identifying the ethnic cultural values that exist in Mandailing and Malays ethnics. Results of research is: 1). Religious system manifested in the selection of elements of location, orientation, ornamentation, construction systems, and a sketch of the spatial arrangement, 2). Kinship system was realized on the elements of the configuration space, the amount of spaces fit the needed of residents and community life, as we...
Proceedings of the 3rd International Conference on Innovation in Education, Science and Culture, ICIESC 2021, 31 August 2021, Medan, North Sumatera Province, Indonesia, 2021
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia, 2019
Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Suma... more Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Sumatera Utara. Perkampungan diwarnai oleh rumah-rumah kayu yang dibangun dengan keterampilan yang turun-temurun. Namun, keterampilan itu perlahan hilang oleh perubahan budaya dan ekonomi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi, menginventarisasi teknologi dan keterampilan membangun rumah kayu tradisional guna mempertahankan eksistensinya. Kegiatannya antara lain membuat gambar teknis, mengidentifikasi bahan lokal dan keterampilan ketukangan. Metode yaitu eksperimental dan kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif analitik. Sumber data diperoleh dari pengamatan, wawancara, literatur, dan pengujian laboratorium. Hasil penelitian ditemukan bahwa bahan bangunan lokal dan cara membangun tradisional masih berlangsung hingga kini. Keberlanjutan teknologi dan keterampilan ketukangan dikhawatirkan berhenti karena ketersediaan bahan lokal dan pergeseran perekonomian masyarakat. Oleh karena itu p...
Proceedings of the Proceedings of The 5th Annual International Seminar on Trends in Science and Science Education, AISTSSE 2018, 18-19 October 2018, Medan, Indonesia, 2019
SibanggorJulu is one of traditional village located in Mandailing, Sumatera Utara. The houses in ... more SibanggorJulu is one of traditional village located in Mandailing, Sumatera Utara. The houses in the village were built by tradition ability from generation to generation. However, the sustainability of craftsmanship and technology slowly lost by cultural and economic change. The objectives of research was to identify and inventory the communities technology and expertise in construct a traditional house and find best solutions to preserve its existence. The identification and inventory is done by making a technical drawings, materialsdecription, and craftsman skills. The research method approaches by qualitative and experimental. It discussed by descriptive analyticfromobservation, interview and study of literature relevant with focus of discussion. The results obtained that the technology of construction of Mandailingtraditional house is currently applied and downward to the next generation. The sustainability of craftsman expertise are preventing because of the availability of local materials and the economic capacity of communities to build their houses. Nevertheless, the traditional houses of Mandailing still have place in the hearts of the community with all its limitations. Finally, the solutions provided to maintain the sustainability by preserving, craftsman training and informing similar material and strength properties.
Procedia Engineering, 2017
MATEC Web of Conferences, 2017
The growth of population is a feature behind the urbanization. The city's facilities are an attra... more The growth of population is a feature behind the urbanization. The city's facilities are an attraction for migrants to work and live. It has led to the emergence of urban problems in terms of providing employment, legal settlements, and livable formal housing. The inability of the lowincome community economically will lead it to live in area on riverside, railroads, and Chinese cemetery. Then, it will be turned into a slum area. Kampong Aur is part of a slum area of Medan, also have the same problem. Therefore, it is the importance of research. The data collected by an observations, previous studies, journals, planning documents, and aerial photographs. The data obtained were analyzed and elaborated using qualitative descriptive method. The results show that Kampong Aur can be observed from the land tenure, physical environment, livelihood, public facilities, and socio-cultural conditions. It is a unique type of settlement with consists of formal and informal housing built side-by-side. Informal settlements are usually located along the river borderline. And it is categorized into slum settlements. Originally, slums need to be managed integratedly and well organized, improvement or relocation, with a humane and sustainable approach through the participation of all parties. In this way, participatory and cooperative designs are the reliable approaches that can be applied to the settlement conditions in Kampong Aur.
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia
Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Suma... more Sibanggor Julu merupakan perkampungan tradisional yang terletak di wilayah etnis Mandailing, Sumatera Utara. Perkampungan diwarnai oleh rumah-rumah kayu yang dibangun dengan keterampilan yang turun-temurun. Namun, keterampilan itu perlahan hilang oleh perubahan budaya dan ekonomi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi, menginventarisasi teknologi dan keterampilan membangun rumah kayu tradisional guna mempertahankan eksistensinya. Kegiatannya antara lain membuat gambar teknis, mengidentifikasi bahan lokal dan keterampilan ketukangan. Metode yaitu eksperimental dan kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif analitik. Sumber data diperoleh dari pengamatan, wawancara, literatur, dan pengujian laboratorium. Hasil penelitian ditemukan bahwa bahan bangunan lokal dan cara membangun tradisional masih berlangsung hingga kini. Keberlanjutan teknologi dan keterampilan ketukangan dikhawatirkan berhenti karena ketersediaan bahan lokal dan pergeseran perekonomian masyarakat. Oleh karena itu p...
Educational Building
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan dengan... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan dengan menggunakan metode manual dan digital, serta untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam menggambar bangunan secara manual dan digital. Penelitian ini membahas tahapan-tahapan dalam menggambar teknik bangunan rumah tinggal dengan menggunakan metode manual yang menggunakan pensil dan kemudian diaplikasikan dalam bentuk digital 3D (tiga dimensi) dengan menggunakan aplikasi komputer. Aplikasi komputer yang digunakan untuk menggambar dalam bentuk 3D (tiga dimensi) cukup banyak macamnya. Meskipun banyak, maka dipilihlah aplikasi SketchUp sebagai salah satu solusi menarik untuk menggambar bangunan 3D (tiga dimensi), karena dengan menggunakan aplikasi ini proses pengerjaannya tidak terlalu sulit. Dari hasil penulisan dalam menggnelitian gambar teknik bangunan rumah tinggal dengan metode manual dan digital pada tugas akhir ini, dapat diketahui adanya kelebihan dan kekurangan dari tahap peng...
Educational Building, Jun 30, 2017
Kebutuhan manusia akan rumah tinggal sebagai kebutuhan primer tidak dapat dipandang sebelah mata.... more Kebutuhan manusia akan rumah tinggal sebagai kebutuhan primer tidak dapat dipandang sebelah mata. Sekarang ini, kebanyakan rumah tinggal dibangun hanya berfokus pada aspek keindahannya saja tanpa mempertimbangkan kondisi lingkungan dan iklim pada lokasi rencana rumah tinggal akan dibangun. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk mendesain rumah tinggal yang ramah lingkungan untuk iklim tropis ditinjau dari aspek termalnya (ventilasi alami dan pencahayaan alami). Desain rumah tinggal rumah ramah lingkungan dibuat dengan memperhatikan aspek lingkungannya, seperti kondisi site existing, peredaran matahari, pergerakan angin, dan aspek lingkungan lainnya. Semua aspek tersebut dianalisis untuk memenuhi kebutuhan rumah tinggal akan aspek kenyamanan termal. Untuk mencapainya dapat dilakungan perancangan secara pasif dengan metode ventiasi alami dan pencahayaan alami yang diterapkan pada desain bangunan. Luasan minimal ventilasi alami dalam suatu ruangan adalah 10 % dari luas lantai ruang tersebut. Dari hasil analisa didapat orientasi bangunan terbaik menghadap arah timur-barat, untuk orientasi bukaan terbaik menghadap utara dan selatan, pada arah ini cahaya matahari bersinar stabil sepanjang hari. Untuk mengatasi radiasi matahari yang tinggi, pada area sekitar bangunan ditanam vegeasi dengan jenis pohon yang rindang dan menyejukkan. Adapun untuk memberikan efek dingin pada ruangan tipe bukaan/jendela yang sesuai dari hasil analisa adalah jendela tipe pivot(berporos) untuk memaksimalkan masuknya angin pada ruang. Untuk mengatasi kondisi kelembapan yang tinggi, dibuat ventilasi bawah yang berada tepat pada bawah jendela, kemudian pada adap yang memiliki bidang datar ditambakan ventiasi untuk mengeluarkan udara panas di ruang antara atap dan plafon. Untuk memberikan kesejukan yang alami pada bangunan, di buat jarak antar bangunan dengan bangunan eksisting agar angin dapat bergerak bebas di area bangunan.
IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, Oct 15, 2019
Most regions in Indonesia have the potential for earthquakes, including Mandailing. Traditional w... more Most regions in Indonesia have the potential for earthquakes, including Mandailing. Traditional wooden house of Mandailing was established without the expertise of an engineer and architect. The aim of the study was to identify the wooden structures against seismicity to obtain an efficient and contextual wood construction for earthquakes. Therefore, it is important to observe and analyse the structure of buildings through seismic approaches and alternative solutions to the sustainability of construction. The research method was an experimental using SAP2000 simulations. It was to identify the performance of columns and beams as the main structures that require reinforcement and experience friction. The data analysis showed that the building had a mass of 355.484 kN with a static shear force of 150.0142 kN and a dynamic shear force of 693.274 kN, while the vibrating period of the Mandailing traditional wooden houses structure had a T = 0.94267 seconds value. In other words, the SAP2000 modelling results illustrate that the displacement which occurs in buildings with an earthquake scale factor of 10 is still within the safety limits. Thus, the buildings are flexible to earthquake movements, and damages in the buildings can be minimized.
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Abstrak Kondisi Kampung Aur yang memprihatinkan dari segi sosial, ekonomi, lingkungan, psikologi,... more Abstrak Kondisi Kampung Aur yang memprihatinkan dari segi sosial, ekonomi, lingkungan, psikologi, mental, dan pendidikan masyarakat yang jauh dari kemapanan hidup banyak menimbulkan berbagai permasalahan. Masalah utama yang terlihat jelas yaitu lingkungan permukiman yang padat, kumuh, kurang sehat, tidak asri dan nyaman. Keterbatasan lahan dan ketersediaan ruang hijau yang minim semakin memberi kesan lingkungan yang kumuh. Untuk itu, perlu dikembangkan langkah-langkah nyata untuk menciptakan lingkungan permukiman yang lebih asri, hijau, dan nyaman tersebut. Upaya pengembangan berkelanjutan yang didengung-dengungkan, baik dalam lingkup lingkungan maupun arsitektur, menuntut setiap individu untuk waspada atas bahaya yang mengancam kelangsungan hidup manusia di masa mendatang akibat mengabaikan permasalahan lingkungan. Salah satu bahaya yang mengancam adalah praktek konstruksi dengan limbah yang dihasilkannya. Dalam upaya mendukung program berkelanjutan, maka kegiatan ini direncanakan ...
Pemerintah memberi perhatian yang besar terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMK... more Pemerintah memberi perhatian yang besar terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Masalah yang sering dihadapi oleh para pelaku UMKM antara lain mengenai pemasaran produk, teknologi, pengelolaan keuangan, kualitas sumber daya manusia dan permodalan. Salah satu masalah yang sering kali terabaikan oleh para pelaku bisnis UMKM yaitu mengenai pengelolaan keuangan. UMKM industri mebel di kota Medan perlu diberi pelatihan pembukuan dan akuntansi yang layak dan benar, maka akan memungkinkan mereka untuk memperoleh kredit UMKM bersubsidi dari pemerintah yang akan meningkatkan keberhasilan usaha baik dalam pengelolaan dana keuangan usaha atau pun kemampuan memproduksi produk dalam kuantitas yang lebih banyak dan kualitas yang lebih baik. Lokasi Mitra UMKM di Desa Bandar Khalifah Kecamatan Percut Sei Tuan Dusun XIV Seroja dan Dusun XVI. Permasalah tersebut dapat dipecahkan secara bersamaan dengan memberikan pelatihan pembukuan dan akuntansi dasar bagi UMKM tukang mebel Kecamatan Percut Sei Tuan. Pelatihan tersebut akan dimulai dengan pelatihan pembukuan, dilanjutkan dengan pelatihan pemahaman akuntansi secara mendasar, pelatihan penggunaan komputer dasar dan diakhiri dengan pelatihan pembukuan dan akuntansi terkomputerisasi. Dengan pelatihan yang dibuat selama 6 (enam) kali pertemuan mitra dapat membuat pembukuan yang baik dan mitra dapat membuat pengajuan Kredit Usaha Kecil (KUK) yang disediakan pemerintah.
The growth of time demands human to evolve needs. House as a primary needs is inseparable from th... more The growth of time demands human to evolve needs. House as a primary needs is inseparable from the development of human life needs, especially in urban areas. The phenomenon of urban houses requires architects, developers, and even residents to be able to plan and collaborate in considering needs and limitations of land use. Humid tropical climate condition is a challenge for the planners or architects in creating indoor condition of the building that is eligible for dwelling. This paper aims to describe a simulation of interior arrangement to proving a design of efficient energy houses. The houses in urban areas are density houses with diverse environmental situations including density environmental housing and real estate. The identity of urban houses is characterized by inability to organize a dense interior space. Therefore, the requirements of comfortable and healthy dwelling are not fulfilled properly. The efforts to develop efficient energy, environmentally friendly and sustainable houses can be done through optimization approach of architectural design. The purpose of optimization is to find answers for possibilities of architectural design problems in order to obtain the best solution. The method of this research has been done by field observations to determine the pattern of spatial planning in several houses in Medan. In the process of model optimization, a possible improvement of existing dwelling model is designed through cyclical and analyzing planning, and alternative solutions that are sustainable and affect each other. The results of this analysis are expected to be a benchmark for local architects, researchers, and also residents in developing design optimizations, especially houses that have been built. This paper is a further research related to model developments of houses for urban community in Medan. Through an appropriate alternative interior arrangement, this research is expected to achieve the optimum design of houses based on the character of the urban environment without losing its identity as dwelling.
© 2017 The Authors. Published by Elsevier Ltd.
Peer-review under responsibility of the organizing committee of SCESCM 2016.
Keywords: sustainable; design; urban identity, optimization.