Adam Benu | Universitas Nusa Cendana (original) (raw)
Papers by Adam Benu
Journal of Character and Elementary Education, Apr 30, 2023
This study aims to determine the effect of the Realistic Mathematics Education (PMR) approach on ... more This study aims to determine the effect of the Realistic Mathematics Education (PMR) approach on the mathematics learning outcomes of fourth-grade students on the circumference and area of flat shapes. The research method used is quantitative with a Pre-Experimental Design approach of the One-Group Pretest-Posttest Design type. The sampling technique used a simple random sampling technique. Data on student learning outcomes were collected using a multiple-choice test instrument consisting of 20 questions. This study was analyzed using prerequisite tests in the form of normality and homogeneity tests and hypothesis testing using paired sample t-tests. The results showed that there was a significant influence in the use of the Realistic Mathematics Education approach to the mathematics learning outcomes of fourth-grade students on the circumference and area of flat shapes. This is evidenced by the results of the paired sample t-test with a significance level of 0.05 and a sig. (2-tailed) value of 0.000 <0.05, which means that H₀ is rejected and Hₐ is accepted.
Muallimuna, Apr 22, 2024
Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan yang perlu dimiliki peserta didik untuk dapat m... more Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan yang perlu dimiliki peserta didik untuk dapat mengatasi persoalan-persoalan yang berhubungan dengan logika matematika. Hasil survei PISA menyatakan bahwa Indonesia tergolong negara dengan kemampuan numerasi peserta didik yang belum maksimal. Sementara untuk lebih spesifik kemampuan numerasi peserta didik di daerah-daerah yang tersebar pada seluruh Indonesia tidak diketahui secara jelas. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan jenis survei. Subyek dalam penelitian ini yakni 364 orang peserta didik dari sekolah-sekolah dasar yang tersebar di Kota Kupang. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dengan jumlah soal tes numerasi sebanyak 15 butir soal. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan statistik deskriptif sehingga diketahui rata-rata dan sebaran frekuensi kemampuan numerasi peserta didik pada sekolah dasar di Kota Kupang berdasarkan tingakatan level-levelnya. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa sebanyak 157 orang peserta didik atau sebsar 45,35% memiliki kemampuan numerasi pada level 3, yaitu mampu memilih dan menerapkan startegi memecahkan masalah yang sederhana; 143 orang responden atau sebesar 41,33% memiliki kemampuan numersi pada level 2 yaitu mampu menggunakan rumus, melaksanakan prosedur atau kesepakatan dalam memecahkan masalah; dan sisanya 46 orang responden atau sebesar 13,29% memiliki kemampuan numerasi pada level 1 yaitu mampu mengidentifikasi informasi dan menyelesaikan prosedur rutin menurut instruksi yang jelas pada situasi yang ada. Kata kunci: kemampuan numerasi, peserta didik, sekolah dasar LEVEL 3 NUMERATION ABILITY; SURVEY OF PRIMARY SCHOOL STUDENTS IN KUPANG CITY Abstratc: Numeracy ability is one of the abilities that students need to have to be able to overcome problems related to mathematical logic. The results of the PISA survey stated that Indonesia is classified as a country with the numeracy ability of students that has
Pengabdian Masyarakat Ilmu Pendidikan, Jan 27, 2024
Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, Dec 31, 2023
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengguna... more Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model project based learning terhadap hasil belajar peserta didik pada materi siklus air di kelas V SDN Kuasaet Kota Kupang. Penelitian ini menggunakan metode Pre-Experimental Design dengan bentuk design One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V SDN Kuasaet Kota Kupang tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah 15 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil uji normalitas dari data pretestposttest menunjukkan nilai signifikansi 0,834 dan 0,156 > 0,05 sehingga kedua data dinyatakan berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas menunjukkan nilai sig 0,536 > 0,05 sehingga data dapat dinyatakan homogen. Hasil uji hipotesis menggunakan uji Paired Sample T-test menunjukkan bahwa nilai t hitung 4,186 > t tabel 1,761 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat penggaruh yang signifikan melalui penggunaan model project based learning terhadap hasil belajar peserta didik.
DISERTASI dan TESIS Program Pascasarjana UM, Jan 17, 2018
ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Thin... more ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Think Pair Share Berbantuan Video Dengan Pembelajaran Konvensional Di SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang . Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Ruminiati, M.Si, (II) Prof. Dr. MH. Zainudin M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran Think Pair Share, Video, Pembelajaran Konvensional, Sikap Sosial dan Hasil Belajar. Think Pair Share (TPS) merupakan salah satu model pembelajaran di Sekolah Dasar. TPS terdiri dari tiga fase yaitu 1) berpikir; 2) pasangan; dan 3) berbagi. Model pembelajaran konvensional yaitu model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran pada sekolah lokasi penelitian. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku berupa pengetahuan dan keterampilan sebagai pengalaman individu berinteraksi dengan lingkungan. Sikap sosial merupakan keadaan internal siswa untuk merspon positif atau negatif terhadap objek sosial. Penelitian komparatif ini menggunakan rancagan preetest-posttest control group design. Subjek penelitian yakni seluruh siswa kelas V SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang, terdiri dari dua kelas paralel sebanyak 52 siswa. Sampel Kelas TPS dan konvensional ditentukan dengan Randome-Sampling. Data hasil belajar diperoleh menggunakan tes, data sikap sosial diperoleh menggunakan skala sikap. Data dianalisis dengan Uji Indeprudent-t-test pada taraf signifikansi 5%. Penelitian bertujuan: (1) Menguji perbedaan hasil hasil belajar siswa pada penggunaan model TPS berbantuan video dan model konvensional, dan (2) Menguji perbedaan sikap sosial siswa penggunaan model TPS berbantuan video danpembelajaran konvensional. Hasil analisis menunjukan: 1) Nilai probabilitas (p) hasil belajar = 0.01 Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:8.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:107%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
Journal of Character and Elementary Education
This study aims to improve the learning outcomes of class III A SD Inpres Fatukoa in the material... more This study aims to improve the learning outcomes of class III A SD Inpres Fatukoa in the material of adding and subtracting fractions using the STAD-type cooperative learning model with the help of fractional block media. The subjects in this study amounted to 31 students. This study used classroom action research which consisted of four stages, namely planning, implementing, observing, and reflecting. Data collection techniques used are observation, tests, and data analysis techniques used are descriptive and qualitative. The results of the data analysis showed that the results of teacher activities in the first cycle obtained an average value of 78.57% and in the second cycle, it increased to 92.85%. Then the results of observing student activity in the first cycle obtained a class success score of 72.04 and in the second cycle, it increased to 87.81. Meanwhile, student learning outcomes in cycle I obtained an average class score of 74.36 with a completeness percentage of 64.51% a...
Journal of Character and Elementary Education
The purpose of this research is to determine effect problem based learning (PBL) learning model o... more The purpose of this research is to determine effect problem based learning (PBL) learning model on student learning outcomes on ecosystem material in grade V SD Negeri Nunbaun Sabu. This descriptive quantitative research uses quasi experimental type experimental method type non equivalent control group design. Population in this study was grade V students of Nunbaun Sabu State Elementary School which 53 students. The research sample was a VA class of 26 students as an experiment class and a VB class of 27 students as a control class. The treatment applied to the experiment class is a model of problem based learning while in the control class is a lecture. There are 5 steps in applying problem based learning model namely 1) student orientation on the problem,2) organizing students to learn 3) guiding individual/group experience, 4) developing and presenting the work, 5) analyzing and evaluating the problem solving process. Results showed that there is an influence from the use of pr...
Alpen: Jurnal Pendidikan Dasar
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa ... more Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa PGSD dan kendala yang dihadapi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Universitas San Pednro tahun Ajaran 2021/2022 sebanyak 21 orang. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes pemahaman konsep, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tes tertulis, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data tes pemahaman konsep berdasarkan indikator pemahaman konsep yang ditentukan dan deskripsi hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa PGSD berada pada rentangan kategori cukup. Beberapa kendala yang dihadapi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika adalah 1) Mahasiswa memiliki pemikiran bahwa matematika itu sulit sehingga mereka tidak ter9motivasi dalam belajar 2) Mahasiswa masih beranggapan bahwa matematika terlalu banyak rumus, 3) ...
Situasi pandemi Covid-19 mengubah pembelajaran tatap muka di kelas menjadi pembelajaran daring (o... more Situasi pandemi Covid-19 mengubah pembelajaran tatap muka di kelas menjadi pembelajaran daring (online). Media pembelajaran online yang menjamin keutuhan kegiatan pembelajaran serta mengangkat motivasi dan fokus peserta didik adalah aplikasi Wordwall. Masalah penelitian adalah ‘Bagaimana efektivitas penggunaan media wordwall pada kegiatan pembelajaran IPS secara daring di kelas tinggi SD?”, Penelitian bertujuan melihat efektivitas penggunaan media wordwall pada kegiatan pembelajaran IPS secara daring di kelas tinggi SD. Penelitian ini adalah jenis Mixed Method. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif pada angket dan tes, analisis kualitatif pada wawancara. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas tinggi SDK Canosa. Hasil penelitian menunjukan rata-rata kelas hasil belajar IPS peserta didik kelas tinggi adalah sebesar 79.99. Ditinjau dari KKM 70, maka diketahui 55 dari 58 (94.83%) orang peserta didik tuntas, 3 orang (5.20%) tidak tuntas. Angket menu...
Pembelajaran berperan penting dalam pengembangan berbagai aspek perkembangan yang dimiliki pesert... more Pembelajaran berperan penting dalam pengembangan berbagai aspek perkembangan yang dimiliki peserta didik meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Pembelajaran di SD merupakan pembelajaran tematik terpadu yaitu perpaduan berbagai dimensi pengetahuan meliputi; fakta, konseptual, prosedural, prinsip dan sikap serta nilai atau karakter, baik itu antar maupun inter disiplin ilmu yang dikemas dalam tema-tema. Salah satu bentuk dari hasil belajar tematik pada ranah afektif adalah sikap sosial. Sikap sosial merupakan kecenderungan perlakuan berulang secara sadar individu terhadap suatu objek sosial. Sikap sosial tidak terlepas dari pengetahuan, pemahaman, pengalaman, perasaan dan aspek konatif individu tentang objek sosial. Sikap sosial dapat dikembangkan melalui pembelajaran yang berpusat pada peserta didik (Student-Centre) dengan menerapkan model Cooperative Think Pair Share dalam pembelajaran. Model Cooperative Think Pair Share meliputi tiga bagian utama yakni 1) Think; memiki...
ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Thin... more ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Think Pair Share Berbantuan Video Dengan Pembelajaran Konvensional Di SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang . Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Ruminiati, M.Si, (II) Prof. Dr. MH. Zainudin M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran Think Pair Share, Video, Pembelajaran Konvensional, Sikap Sosial dan Hasil Belajar. Think Pair Share (TPS) merupakan salah satu model pembelajaran di Sekolah Dasar. TPS terdiri dari tiga fase yaitu 1) berpikir; 2) pasangan; dan 3) berbagi. Model pembelajaran konvensional yaitu model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran pada sekolah lokasi penelitian. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku berupa pengetahuan dan keterampilan sebagai pengalaman individu berinteraksi dengan lingkungan. Sikap sosial merupakan keadaan internal siswa untuk merspon positif atau negatif terhadap objek sosial. Pene...
Journal of Character and Elementary Education, Apr 30, 2023
This study aims to determine the effect of the Realistic Mathematics Education (PMR) approach on ... more This study aims to determine the effect of the Realistic Mathematics Education (PMR) approach on the mathematics learning outcomes of fourth-grade students on the circumference and area of flat shapes. The research method used is quantitative with a Pre-Experimental Design approach of the One-Group Pretest-Posttest Design type. The sampling technique used a simple random sampling technique. Data on student learning outcomes were collected using a multiple-choice test instrument consisting of 20 questions. This study was analyzed using prerequisite tests in the form of normality and homogeneity tests and hypothesis testing using paired sample t-tests. The results showed that there was a significant influence in the use of the Realistic Mathematics Education approach to the mathematics learning outcomes of fourth-grade students on the circumference and area of flat shapes. This is evidenced by the results of the paired sample t-test with a significance level of 0.05 and a sig. (2-tailed) value of 0.000 <0.05, which means that H₀ is rejected and Hₐ is accepted.
Muallimuna, Apr 22, 2024
Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan yang perlu dimiliki peserta didik untuk dapat m... more Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan yang perlu dimiliki peserta didik untuk dapat mengatasi persoalan-persoalan yang berhubungan dengan logika matematika. Hasil survei PISA menyatakan bahwa Indonesia tergolong negara dengan kemampuan numerasi peserta didik yang belum maksimal. Sementara untuk lebih spesifik kemampuan numerasi peserta didik di daerah-daerah yang tersebar pada seluruh Indonesia tidak diketahui secara jelas. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan jenis survei. Subyek dalam penelitian ini yakni 364 orang peserta didik dari sekolah-sekolah dasar yang tersebar di Kota Kupang. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dengan jumlah soal tes numerasi sebanyak 15 butir soal. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan statistik deskriptif sehingga diketahui rata-rata dan sebaran frekuensi kemampuan numerasi peserta didik pada sekolah dasar di Kota Kupang berdasarkan tingakatan level-levelnya. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa sebanyak 157 orang peserta didik atau sebsar 45,35% memiliki kemampuan numerasi pada level 3, yaitu mampu memilih dan menerapkan startegi memecahkan masalah yang sederhana; 143 orang responden atau sebesar 41,33% memiliki kemampuan numersi pada level 2 yaitu mampu menggunakan rumus, melaksanakan prosedur atau kesepakatan dalam memecahkan masalah; dan sisanya 46 orang responden atau sebesar 13,29% memiliki kemampuan numerasi pada level 1 yaitu mampu mengidentifikasi informasi dan menyelesaikan prosedur rutin menurut instruksi yang jelas pada situasi yang ada. Kata kunci: kemampuan numerasi, peserta didik, sekolah dasar LEVEL 3 NUMERATION ABILITY; SURVEY OF PRIMARY SCHOOL STUDENTS IN KUPANG CITY Abstratc: Numeracy ability is one of the abilities that students need to have to be able to overcome problems related to mathematical logic. The results of the PISA survey stated that Indonesia is classified as a country with the numeracy ability of students that has
Pengabdian Masyarakat Ilmu Pendidikan, Jan 27, 2024
Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, Dec 31, 2023
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengguna... more Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model project based learning terhadap hasil belajar peserta didik pada materi siklus air di kelas V SDN Kuasaet Kota Kupang. Penelitian ini menggunakan metode Pre-Experimental Design dengan bentuk design One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V SDN Kuasaet Kota Kupang tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah 15 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil uji normalitas dari data pretestposttest menunjukkan nilai signifikansi 0,834 dan 0,156 > 0,05 sehingga kedua data dinyatakan berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas menunjukkan nilai sig 0,536 > 0,05 sehingga data dapat dinyatakan homogen. Hasil uji hipotesis menggunakan uji Paired Sample T-test menunjukkan bahwa nilai t hitung 4,186 > t tabel 1,761 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat penggaruh yang signifikan melalui penggunaan model project based learning terhadap hasil belajar peserta didik.
DISERTASI dan TESIS Program Pascasarjana UM, Jan 17, 2018
ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Thin... more ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Think Pair Share Berbantuan Video Dengan Pembelajaran Konvensional Di SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang . Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Ruminiati, M.Si, (II) Prof. Dr. MH. Zainudin M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran Think Pair Share, Video, Pembelajaran Konvensional, Sikap Sosial dan Hasil Belajar. Think Pair Share (TPS) merupakan salah satu model pembelajaran di Sekolah Dasar. TPS terdiri dari tiga fase yaitu 1) berpikir; 2) pasangan; dan 3) berbagi. Model pembelajaran konvensional yaitu model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran pada sekolah lokasi penelitian. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku berupa pengetahuan dan keterampilan sebagai pengalaman individu berinteraksi dengan lingkungan. Sikap sosial merupakan keadaan internal siswa untuk merspon positif atau negatif terhadap objek sosial. Penelitian komparatif ini menggunakan rancagan preetest-posttest control group design. Subjek penelitian yakni seluruh siswa kelas V SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang, terdiri dari dua kelas paralel sebanyak 52 siswa. Sampel Kelas TPS dan konvensional ditentukan dengan Randome-Sampling. Data hasil belajar diperoleh menggunakan tes, data sikap sosial diperoleh menggunakan skala sikap. Data dianalisis dengan Uji Indeprudent-t-test pada taraf signifikansi 5%. Penelitian bertujuan: (1) Menguji perbedaan hasil hasil belajar siswa pada penggunaan model TPS berbantuan video dan model konvensional, dan (2) Menguji perbedaan sikap sosial siswa penggunaan model TPS berbantuan video danpembelajaran konvensional. Hasil analisis menunjukan: 1) Nilai probabilitas (p) hasil belajar = 0.01 Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:8.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:107%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
Journal of Character and Elementary Education
This study aims to improve the learning outcomes of class III A SD Inpres Fatukoa in the material... more This study aims to improve the learning outcomes of class III A SD Inpres Fatukoa in the material of adding and subtracting fractions using the STAD-type cooperative learning model with the help of fractional block media. The subjects in this study amounted to 31 students. This study used classroom action research which consisted of four stages, namely planning, implementing, observing, and reflecting. Data collection techniques used are observation, tests, and data analysis techniques used are descriptive and qualitative. The results of the data analysis showed that the results of teacher activities in the first cycle obtained an average value of 78.57% and in the second cycle, it increased to 92.85%. Then the results of observing student activity in the first cycle obtained a class success score of 72.04 and in the second cycle, it increased to 87.81. Meanwhile, student learning outcomes in cycle I obtained an average class score of 74.36 with a completeness percentage of 64.51% a...
Journal of Character and Elementary Education
The purpose of this research is to determine effect problem based learning (PBL) learning model o... more The purpose of this research is to determine effect problem based learning (PBL) learning model on student learning outcomes on ecosystem material in grade V SD Negeri Nunbaun Sabu. This descriptive quantitative research uses quasi experimental type experimental method type non equivalent control group design. Population in this study was grade V students of Nunbaun Sabu State Elementary School which 53 students. The research sample was a VA class of 26 students as an experiment class and a VB class of 27 students as a control class. The treatment applied to the experiment class is a model of problem based learning while in the control class is a lecture. There are 5 steps in applying problem based learning model namely 1) student orientation on the problem,2) organizing students to learn 3) guiding individual/group experience, 4) developing and presenting the work, 5) analyzing and evaluating the problem solving process. Results showed that there is an influence from the use of pr...
Alpen: Jurnal Pendidikan Dasar
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa ... more Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa PGSD dan kendala yang dihadapi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Universitas San Pednro tahun Ajaran 2021/2022 sebanyak 21 orang. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes pemahaman konsep, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tes tertulis, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data tes pemahaman konsep berdasarkan indikator pemahaman konsep yang ditentukan dan deskripsi hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep operasi bilangan bulat mahasiswa PGSD berada pada rentangan kategori cukup. Beberapa kendala yang dihadapi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika adalah 1) Mahasiswa memiliki pemikiran bahwa matematika itu sulit sehingga mereka tidak ter9motivasi dalam belajar 2) Mahasiswa masih beranggapan bahwa matematika terlalu banyak rumus, 3) ...
Situasi pandemi Covid-19 mengubah pembelajaran tatap muka di kelas menjadi pembelajaran daring (o... more Situasi pandemi Covid-19 mengubah pembelajaran tatap muka di kelas menjadi pembelajaran daring (online). Media pembelajaran online yang menjamin keutuhan kegiatan pembelajaran serta mengangkat motivasi dan fokus peserta didik adalah aplikasi Wordwall. Masalah penelitian adalah ‘Bagaimana efektivitas penggunaan media wordwall pada kegiatan pembelajaran IPS secara daring di kelas tinggi SD?”, Penelitian bertujuan melihat efektivitas penggunaan media wordwall pada kegiatan pembelajaran IPS secara daring di kelas tinggi SD. Penelitian ini adalah jenis Mixed Method. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif pada angket dan tes, analisis kualitatif pada wawancara. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas tinggi SDK Canosa. Hasil penelitian menunjukan rata-rata kelas hasil belajar IPS peserta didik kelas tinggi adalah sebesar 79.99. Ditinjau dari KKM 70, maka diketahui 55 dari 58 (94.83%) orang peserta didik tuntas, 3 orang (5.20%) tidak tuntas. Angket menu...
Pembelajaran berperan penting dalam pengembangan berbagai aspek perkembangan yang dimiliki pesert... more Pembelajaran berperan penting dalam pengembangan berbagai aspek perkembangan yang dimiliki peserta didik meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Pembelajaran di SD merupakan pembelajaran tematik terpadu yaitu perpaduan berbagai dimensi pengetahuan meliputi; fakta, konseptual, prosedural, prinsip dan sikap serta nilai atau karakter, baik itu antar maupun inter disiplin ilmu yang dikemas dalam tema-tema. Salah satu bentuk dari hasil belajar tematik pada ranah afektif adalah sikap sosial. Sikap sosial merupakan kecenderungan perlakuan berulang secara sadar individu terhadap suatu objek sosial. Sikap sosial tidak terlepas dari pengetahuan, pemahaman, pengalaman, perasaan dan aspek konatif individu tentang objek sosial. Sikap sosial dapat dikembangkan melalui pembelajaran yang berpusat pada peserta didik (Student-Centre) dengan menerapkan model Cooperative Think Pair Share dalam pembelajaran. Model Cooperative Think Pair Share meliputi tiga bagian utama yakni 1) Think; memiki...
ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Thin... more ABSTRAK Benu, Adam Bolnifu. 2017. Komparasi Hasil Belajar Dan Sikap Sosial Pada Pembelajaran Think Pair Share Berbantuan Video Dengan Pembelajaran Konvensional Di SD Inpres Oepura 2 Kota Kupang . Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Ruminiati, M.Si, (II) Prof. Dr. MH. Zainudin M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran Think Pair Share, Video, Pembelajaran Konvensional, Sikap Sosial dan Hasil Belajar. Think Pair Share (TPS) merupakan salah satu model pembelajaran di Sekolah Dasar. TPS terdiri dari tiga fase yaitu 1) berpikir; 2) pasangan; dan 3) berbagi. Model pembelajaran konvensional yaitu model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran pada sekolah lokasi penelitian. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku berupa pengetahuan dan keterampilan sebagai pengalaman individu berinteraksi dengan lingkungan. Sikap sosial merupakan keadaan internal siswa untuk merspon positif atau negatif terhadap objek sosial. Pene...