Pengaruh Tagline dan Brand Ambassador terhadap Representasi Makna Iklan Sasa: Kajian Semiotik (original) (raw)

Pengaruh Tagline dan Brand Ambassador Terhadap Brand Awareness Konsumen Lazada di Kota Sukabumi

Cakrawala Repositori IMWI, 2021

Penelitian ini bermaksud memahami dampak tagline dan brand ambassador terhadap brand awareness konsumen Lazada di Kota Sukabumi. Metodologi penelitian yang dipakaimerupakan pendekatan kuantitatif dan teknik pengumpulan data memakai survei yang dibagi menjadi 100 responden. Pengujian kualitas instrumen dilakukan atas uji validitas dan uji reliabilitas. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa (1) Tagline secara parsial bedampakpositif terhadap Brand Awareness (2) Brand Ambassador secara parsial bedampak positif terhadap Brand Awareness (3) Tagline dan Brand Ambassador secara simultan bedampakpositif terhadap Brand Awareness.

Pengaruh Tagline Iklan Dan Brand Ambassador Terhadap Brand Awareness Pada Produk Kosmetik Wardah (Studi Pada Mahasiswi Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Uin Suska Riau)

2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tagline iklan dan brand ambassador terhadap brand awareness pada produk kosmetik Wardah. Penelitian ini dilakukan pada 95 orang mahasiswi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SUSKA Riau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial tagline iklan dan brand ambassador masing-masing berpengaruh terhadap brand awareness produk kosmetik Wardah. Selanjutnya, secara simultan tagline iklan dan brand ambassador berpengaruh terhadap brand awareness pada produk kosmetik wardah, adapun pengaruhnya sebesar 58,8 % sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Kata kunci: Tagline Iklan, Brand Ambassador dan Brand Awarenes

Pengaruh Tagline Dan Jingle Iklan Terhadap Pembentukan Brand Awareness

DIALEKTIKA: Jurnal Ekonomi dan Ilmu Sosial

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis “Pengaruh Tagline dan Jingle Iklan terhadap Pembentukan Brand Awareness” (Studi pada Iklan Oreo dengan Tagline “Diputar, Dijilat, Dicelupin” dan Jingle “Bayangkan Ku Beri Oreo” di Televisi pada mahasiswa Institut Pembangunan Airlangga Surabaya (IPAS)). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, sumber data diperoleh dari data primer dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Sampel dalam penelitian ini adalah 37 orang. Alat analisis yang digunakan meliputi uji validitas dan uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, uji regresi linear berganda, uji F, uji t, uji koefisien korelasi dan uji koefisien determinasi. Hasil analisis statistik menjelaskan bahwa: (1) Variabel Tagline dan Jingle secara bersama-sama berpengaruh terhadap Brand Awareness. (2) Variabel Tagline secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap Brand Awareness. (3) Variabel Jingle berpengaruh signifikan terhada...

Analisis Semiotika Pada Iklan Baliho Preppstudio Brand Ambassador Arief Muhamamad

Broadcomm, 2020

Akhir-akhir ini perkembangan periklanan begitu pesat dan meluas, baik di media cetak, elektronik, online maupun media luar ruang. Salah satu iklan yang saat ini menarik dan kreatif adalah Iklan Billboard Arief Muhammad dengan tulisan "Siap jadi nomor 1, Arief Muhammad S.H.". Banyak yang mengira Arief Muhammad akan mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Pasalnya, atribut dan slogan yang digunakan dalam iklan tersebut merupakan bentuk kampanye. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, yaitu jenis penelitian yang menghasilkan temuan yang tidak dapat dicapai dengan menggunakan prosedur statistik atau dengan cara kuantifikasi lainnya. Penelitian ini menggunakan trikotomi kedua atau objek segitiga makna Charles Sanders Peirce melalui jenis-jenis tanda, tanda, dan makna. Setelah meneliti iklan ini, kesimpulannya adalah Iklan Billboard Arief Muhammad dengan tulisan "Siap jadi nomor 1, Arief Muhammad S.H.". Pandangan semua orang tentang iklan ini salah. Penggunaan atribut dan slogan dalam iklan ini tidak dimaksudkan untuk pemilihan, tetapi ditujukan untuk mempromosikan sebuah brand fashion, karena sebenarnya Arief Muhammad telah mengakuisisi sebuah brand fashion di Indonesia bernama Preppstudio. Dan iklan billboard ini merupakan bentuk promosi anti mainstream dari Arief Muhammad dan Preppstudio.

REPRESENTASI HARMONISASI ANTAR BUDAYA DALAM IKLAN (Analisis Semiotika Pada iklan Matahari Department Store Versi Imlek 2018)

2019

Advertisements are the most persuasive sales messages that are directed to the most potential prospective buyers of certain goods or services at the cheapest cost. There are no ads without persuasion and meaning. This research tries to find the meaning behind the advertisement of the Matahari Department Store, “the Imlek” version which aired in 2018. This study uses Charles Sanders Pierce's semiotic method and communication adoption theory. The results of this study indicate that the Imlek Matahari Departement Store advertisement presents inter-cultural harmonization that appears or is interpreted through scenes that illustrate the three values of harmonization namely harmonization of the environment, harmonization of cultures, harmonization of others. Keywords: Semiotics, Advertising, Harmonization, and Representation ABSTRAK Iklan merupakan pesan-pesan penjualan yang paling persuasif yang diarahkan kepada calon pembeli yang paling potensial atas produk barang atau jasa tertent...

Kajian Semiotika Pada Media Promosi Billboard Fesyen Preppstudio

AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

Billboard merupakan salah satu media promosi yang digunakan untuk mempromosikan produk / jasa sekaligus menarik perhatian masyarakat. Billboard yang digunakan sebagai objek penelitian adalah billboard Preppstudio “Siap Menjadi Brand Fashion Pria Nomor 1 di Indonesia” yang dibintangi olehinfluencer Arief Muhammad. Hal ini tertarik untuk diteliti karena billboard ini memiliki konsep yang unik dan menarik yakni menggunakan konsep iklan kampanye politik untuk mempromosikan kembali Preppstudio. Tujuan dibuatnya penelitian ini adalah untuk mengkaji elemen-elemen visual pada billboard Preppstudio sekaligus mencari makna dari billboard Preppstudio dalam bidang desain komunikasi visual. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan semiotika, tahapan penelitian yang akan digunakan adalah menguraikan elemen visual, mengungkap makna iklan melalui teori semiotika Roland Barthes. Hasil dari penelitian ini menunjukan adanya elemen visual dalam billboard Pr...

Analisis Semiotika Dan Pesan Sosial Pada Iklan Coca-Cola Versi Avatar

ArtComm : Jurnal Komunikasi dan Desain

The focus of the study is the Semiotic Analysis of the Coca-Cola Ad Avatar version of a hidden message about social concern about the impact of technological developments that have transformed society into anti-social. To support this research the author uses the theory of Charles Sander Pierce which classifies the type of sign based on objects into three types, namely icon, index and symbol. With Pierce's theory the significance of the signs contained in the Coca-Cola Avatar Version ads will be analyzed. The type of research used is descriptive qualitative research with semiology communication approach. The data of this research is qualitative data so that the data is substansif category which then interpreted with reference of scientific references. Coca-Cola Company also wants to convey the information that in this era of globalization / millenial era, many social concepts, such as integration, unity, nationalism and solidarity, seem to be losing their social reality owing to...

REPRESENTASI NILAI-NILAI KEKELUARGAAN DALAM IKLAN (Analisis Semiotika pada Iklan Ramayana Department Store versi “Warna Kebahagiaan series : Tulusnya Cinta” dan Iklan Matahari Department Store versi “Perbedaan Bukan Halangan Untuk Saling Menjaga”)

2018

This research begins with the opposite phenomenon between family values found in the Ramayana Department Store Advertisements "Color Happiness Series: Sincerity of Love" and Matahari Department Store Advertisements "Difference Is Not an Obstacle to Keeping Each Other" with the social conditions of Indonesian society where values such as those contained in advertisements are rarely found. Family values have a meaning as behaviors that show a manifestation that tends to be based on a high sense of familiarity with the form of rensponsible that considers the closeness of the family to others, so that with the manifestation of this behavior it creates a close sense of familiarity like a family that has blood relations. The purpose of this research is to find out the meaning of family values contained in the Ramayana Department Store Advertisements "Color of Happiness Series: Sincerity of Love" and Matahari Department Store Adverts version "Differences ...

Analisa Pengaruh Penambahan Headline pada Iklan Metafora Gambar terhadap Elaborasi Kognitif, Elaborasi Afektif, Sikap Terhadap Iklan dan Sikap Terhadap Merek

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan headline pada iklan metafora gambar dengan membandingkan antara produk high involvement thinking (rasional) dan produk high involvement feeling (emosional) kepada elaborasi kognitif, elaborasi afektif, persuasi iklan, sikap terhadap iklan, dan sikap terhadap merek. Untuk dapat meneliti pengaruh penambahan headline pada iklan metafora gambar dan perbandingan pengaruhnya pada produk high involvement thinking dan produk high involvement feeling tersebut maka dalam penelitian ini digunakan desain faktorial 3 (Iklan Metafora Gambar No Headline, Moderate Headline, Complete Headline) x 2 (Produk High Involvement Thinking / Feeling). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada produk high involvement thinking iklan metafora gambar tanpa penambahan headline lebih menghasilkan elaborasi kognitif dan lebih disukai dibandingkan dengan iklan metafora visual dengan moderate headline maupun complete headline. The research is aimed to study the influence of adding headline on visual metaphor advertising, and compare the effect between high involvement product thinking and high involvement product feeling over the cognitive elaboration, affective elaboration, advertising persuasiveness, attitude toward the ad, and attitude toward the brand. To be able to examine the influence of adding headline on visual metaphor advertising in this study used a factorial experiental design 3 (Visual metaphor advertising, No Headline, Moderate Headline, Complete Headline) x 2 (High Involvement Product Thinking / High Involvement Product Feeling). The result of this research show that visual metaphor advertising without headline (no headline add) is elicited more cognitive elaboration and have positive attitude toward the advertising.