Analisa Investasi Berlandasan Hukum Islam (original) (raw)

Analisis Risiko dalam Investasi Islam

Muqtasid, 2010

Business activities and investments could not be separated from risk, because the return was a result of the risk analysis. Based on its nature, it was no small investment activities, especially in the field of financial assets, which in fact exploit the conditions in a way to speculate. In many cases, these speculators caused often create economic inequality, even crisis. This article would find footing construction investment ethical analysis of Islamic pespectives, including the instruments of the screening process, as well as the concept of Islamic investment analysis of risk and return.

Investasi Dalam Ekonomi Islam

2018

Fokus pembahasan ini menyangkut tentang investasi dalam ekonomi Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan penjelasan bagaimana pandangan syariah terhadap investasi dan untuk mengetahui bagaimana dasar-dasar pengembangan investasi syariah. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka yakni mengkaji berbagai literatur ataupun referensi terkait investasi syariah. Hasil pembahasan menyebutkan bahwasanya investasi dibolehkan dengan syarat tidak melakukan hal-hal yang dilarang dalam syariat. Adapun dasar-dasar pengembangan investasi syariah yaitu menginvestasikan modal sesuai dengan syariat dan menyeleksi orang yang akan diajak kerjasama.

INVESTASI MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM

Investment is needed by a person to add to the source of its income in order to cover the necessities of life is very urgent that can not be fulfilled from daily earnings , in addition, there are reasons for someone to invest among others to profit as much as possible , future security, protect profits , earn passive income, realizing the desire to achieve the goal hereafter. Someone who would invest let the terms and conditions that are prohibited and which are allowed to invest in making it useful for her to the world and the hereafter, as contained in the Koran, hadith, Consensus and qiyas. Islam strongly encourages people to invest, it is motivated by the doctrinal foundation of the order to pay Zakat for people who have assets that are not productive (idle assets), otherwise productively managed assets are not subject to the obligation of zakat. The new Zakat shall be levied on the results that have been obtained through these investments. Abstrak-Investasi sangat dibutuhkan oleh seseorang untuk menambah sumber pendapatanya guna menutupi kebutuhan hidup yang sangat mendesak yang tidak bisa tercukupi dari penghasilan sehari-hari, selain itu, ada alasan perlunya seseorang berinvestasi antara lain untuk mendapatkan laba yang sebesar-besarnya, jaminan masa depan, memproteksi keuntungan, memperoleh passive income, mewujudkan keinginan untuk mencapai tujuan akhirat. Seseorang yang akan melakukan investasi hendaklah memperhatikan syarat-syarat yang dilarang dan yang diperbolehkan dalam berinvestasi sehingga bermanfaat baginya untuk dunia dan akhirat, seperti yang terkandung dalam Al-Quran, hadits, ijmak dan qiyas. Islam sangat mendorong manusia untuk melakukan investasi, hal ini dilatarbelakangi oleh landasan ajaran perintah untuk membayar zakat bagi orang yang memiliki aset yang tidak produktif (idle asset), sebaliknya aset yang dikelola secara produktif tidak dikenakan kewajiban zakat. Zakat baru akan dipungut dari hasil yang telah diperoleh melalui investasi tersebut. Kata Kunci: Investasi, Ekonomi Islam

Perspektif Hukum Bisnis Islam pada Bursa Berjangka Komoditas di Indonesia

The Finiqas Institute for Islamic and Humanity Studies, 2015

Abstrac Commodities markets have had an existance which is as old as human history itself. These markets have influenced not only the dynamics of production and resource utilisation in the primary sector but also served as the mechanism through which the term of trade played out and surplus was extracted. Creation of Derivatives market in commodities was a significant human innovation. Futures contracts are the oldest way of investing in commodities. Futures are secured by physical assets. Commodity markets can include physical trading and derivatives trading using spot prices, forwards, futures, and options on futures. Futures markets perform two main economic functions: price discovery and hedging. Price discovery has been defined asrevealing information about future cash market prices through the futures market. There is a relationship between the futures price of a commodity and the price that market participants expect to prevail at the time of delivery of the futures contrac. Conventional fiqh doctrine considers a sale valid only if goods are present at the time of contract, its based on direct translation the well known hadith: Do Not Sell What Is Not With You. the item must exist and be owned by the seller at the time of the contract.But some contemporary scholar argue the hadith only prohibited the sale of items that were not availabel at the time of sale.This is indicated in modern market which means that the sller can find the goods at almost any time and make delivery whenever required.Indonesia one of the top producers of a large number of commodities has no long time of trading in commodities and related derivatives. The institution of a formal commodity futures market in Indonesia which was formed in 1971. The government originally only meant to set up rubber exchanges. The regulation of a new Indonesian Commodity Exchange implemented in 1982 with the issuance of Government Regulation No. 35 of 1982 on the Commodity Exchange. A number of regulatory measures were also imposed on existing Commodity exchanges in line with international best practices. At present adjusted on both The derivatives as well as the spot markets in commodities were Imposed by way of the Commodity Exchange (Regulation) Act,2011 that islamic derivatives market are permitted to engage in derivatives transactions regional and country-wide.

Investasi Di Pasar Modal Syariah Dalam Perspektif Islam

Mulyani, 2021

Capital market activities in Indonesia are regulated in Law no. 8 of 1995 concerning the Capital Market (UUPM). Where the contents of the capital market do not differentiate between conventional-based capital markets and Islamic-based capital markets. In the current socioeconomic development of Islam, one of them is investment which is definitely related to the principles of sharia. Investment is an economic activity that must be implemented today. Because investment can be a future savings. Investments may be made as long as they must be in accordance with Islamic law. In Islam, to make an investment, what is prioritized must be the principles of sharia, for example, it must be mutually pleasing and mutually beneficial. In the Islamic capital market the aim is solely to get the pleasure of Allah SWT. This study aims to determine how the element of benefit in the world and in the hereafter sharia investment becomes the main priority, therefore the investment is long-term. In Islam, investment is highly recommended in the Islamic capital market because it contains the basis of Islamic law, namely the Koran, hadith, jurisprudence and the opinions of scholars.

Tinjauan Hukum Islam Terhadap Investasi Reksadana Syariah

2020

Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai seputar reksadana dan tinjauan hukum Islamnya. Investasi adalah sebuah solusi bagi pemilik modal dalam pengembangkan hartanya. Dalam berinvestasi ada banyak cara yang bisa ditempuh, baik dari pemilik modal sendiri maupun diserahkan kepada pihak lain untuk diinvestasikan. Pengalokasian modal kepada pihak lain tersebut bisa disalurkan pada perorangan atau kepada lembaga atau badan usaha. Badan usaha tersebut berupa lembaga ekonomi maupun keuangan. Lembaga keuangan terdiri berupa lembaga keuangan yang menyelenggarakan kegiatan perbankan atau kegiatan non perbankan. Sedangkan reksadana termasuk kategori lembaga keuangn non perbankan yang bisa dijadikan tempat investasi bagi para pemilik modal. Reksadana syariah yaitu jenis reksadana yang dijalankan sesuai prinsip Syariah dalam pengelolaannya. Salah satunya yakni investasinya dilakukan sesuai instrumen yang terdaftar di Daftar Efek Syariah yang dikeluarkan OJK

Perspektif Hukum Islam Terhadap Pasar Modal Syariah Dalam Berinvestasi

2021

Kehidupan ekonomi Islam termasuk investasi tidak dapat dipisahkan dari prinsip-prinsip syariah. Di pasar modal syariah, aktivitas mencari kekayaan selalu dibarengi dengan cara-cara mengingat Allah SWT. salah satunya yaitu investasi. Investasi sangat dibutuhkan seseorang untuk menambah sumber pendapatannya agar bisa menutupi kebutuhan hidup sehari-hari yang sangat mendesak, selain itu alasan seseorang berinvestasi adalah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Seseorang yang akan berinvestasi harus memperhatikan syarat dan ketentuan baik yang diperbolehkan maupun yang dilarang untuk berinvestasi dalam membuatnya berguna baginya untuk dunia dan akhirat, sebagaimana termaktub dalam al-Quran, hadits, ijma dan qiyas.

Perspektif Hukum Islam Terhadap Pasar Modal Syariah Sebagai Alternatif Investasi Bagi Investor

JURNAL HUKUM IUS QUIA IUSTUM, 2013

The Islamic economic-social life including investment cannot be separated from Sharia principles. In capital market of Sharia, the activity to gaining wealth is always accompanied with the ways of remembering Allah SWT. This research is to analyze the concept of investment in accordance with Islamic laws; thus making it possible to observe the differences between investment and speculation based on Sharia. In addition, it is also to find out the perspective of Islamic laws towards the Sharia capital market. This research uses a descriptive-analytical method with judicial-normative approach in which the analysis is qualitatively done. The result of the research then shows that in the Sharia investment, the benefits for both the world and the hereafter are having the core priority in order to make the long-term investment. Meanwhile, speculation functions are merely to obtain a short-term profit without considering any other people's interest and mostly with the ways of breaking the accepted regulations. Islamic law highly supports the activities in Sharia capital market. This also is supported by the fundamental concept of Islamic law in Al Qur'an, Hadith, Fiqh and opinions of clergies.

INVESTASI DALAM ISLAM

Pasar modal dipandang sebagai salah satu sarana efektif untuk mempercepat pembangunan suatu Negara. Hal ini dimungkinkan karena pasar modal merupakan wahana yang dapat menggalang penegerahan dana jangka panjang dari masyarakat untuk disalurkan ke sector-sektor produktif. Apabila pengarahan dana masyarakat melalui lembaga-lemabaga keuangan maupun pasar modal sudah dapat berjalan dengan baik,maka dana pembangunan yang bersumber dari luar negeri makin lama makin dikurangi. Untuk itu peulis akan membahas lebih lanjut tentang pasar modal, baik pasar perdana maupun pasar sekunder. Serta instrumen yang terdapat dalam pasar modal. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian pasar modal (pasar perdana da pasar sekunder)? 2. Apa saja yang termasuk dalam instrumen pasar modal? 3. Bagaimana fungsi da manfaat pasar modal? 4. Bagaimanakah konsep dasar pasar modal syariah?

HUKUM INVESTASI DALAM ISLAM (MUDHARABAH)

2023

Kebodohan umat islam disebabkan karena telah meninggalkan Al Quran dan Hadist sebagai pedoman dalam segala bidang kehidupan yang akan menyelamatkan di dunia dan akhirat. Ditengah perkembangan teknologi informasi dan kemajuan peradaban, Islam sudah menentukan aturan-aturan dasar yang seimbang dibanding dengan aturan-aturan yang dibuat oleh Dunia Barat yang bersumber dari akal pikiran manusia, sementara aturan dasar bisnis dalam islam bersumber dari Al Quran dan Hadist, yang merupakan pemikiran, perkataan, dan perintah dari Allah dan Rasul, yang tidak pernah salah. Apakah umat Islam masih mau mengikuti dan tunduk pada aturan Barat, yang berasal dari pemikiran manusia? Sementara Islam sudah menyediakan aturan yang paling benar diantara seluruh aturan yang ada di muka bumi.