Manajemen Database Dan Sistem Informasi Keanekaragaman Hayati Tanaman Berkhasiat Obat Etnis Asli Kalimantan (original) (raw)
Related papers
2018
AbstractThis study aims to determine the feasibility of flipbook media on biodiversity material based on the results of studies of ethnobotany of medicinal plants in the village of Seburing, Sambas regency, West Kalimantan and find out the types of plants in the village of Seburing that are used as medicine by the people of Seburing Village, Sambas Regency, Kalimantan West. This type of qualitative research, the method used is descriptive with the sampling technique using purposive sampling. Data collection techniques using interviews, observation, and documentation. From the results of the study, there were 50 types of medicinal plants consisting of 30 families. The results of the study were then implemented in the form of flipbook media. The flipbook media was tested for feasibility by two lecturers of the Biology FKIP Untan education study program, two Biology high school class teachers, namely SMA 1 Semparuk and SMAN 1 Selatiga in Sambas Regency and one Biology teacher in grade ...
Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi
Salah satu pemanfaatan keanekaragaman hayati adalah tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat oleh masyarakat di Desa Sabung Kabupaten Sambas yang dimuat di dalam media ensiklopedia mencakup uraian ringkas yang tersusun berdasarkan alfabet dari A-Z, sehingga mudah untuk dipahami dan bisa digunakan di sekolah yang terkendala dengan infocus dan listrik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kelayakan media ensiklopedia pemanfaatan keanekaragamanan hayati sebagai obat di Desa Sabung Kabupaten Sambas. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap, yaitu tahap pertama adalah kajian etnobotani tumbuhan obat di Desa Sabung Kabupaten Sambas menggunakan penelitian metode kualitatif deskriptif dengan teknik triangulasi dan tahap kedua adalah pembuatan media pembelajaran ensiklopedia dengan menggunakan metode Research and Development (R&D) mengikuti model yang dikembangkan Borg and Gall (hanya sampai tahap ke empat, yaitu tahap validasi produk). Media ensiklopedia divalidasi oleh lima validator ...
Jurnal IPA & Pembelajaran IPA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan booklet hasil inventarisasi tumbuhan obat sebagai media pembelajaran pada materi manfaat keanekaragaman hayati sebagai sumber obat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Pengembangan media booklet dilakukan melalui dua tahap yaitu menyusun hasil inventarisasi tumbuhan obat menjadi media pembelajaran dan memvalidasi media tersebut sehingga layak digunakan sebagai media pembelajaran. Kelayakan media booklet dinilai oleh 7 validator melalui lembar validasi. Adapun aspek yang dinilai meliputi aspek format, isi, dan bahasa. Hasil validasi diperoleh skor rata-rata pada aspek format 3,43, aspek isi 3,50, dan aspek bahasa 3,46. Adapun, skor rata-rata keseluruhan 3,46. Dapat disimpulkan media booklet hasil inventarisasi tumbuhan obat layak digunakan sebagai media pembelajaran pada materi manfaat keanekaragaman hayati sebagai sumber obat.
Jurnal Sylva Scienteae
The potential spread of medicinal herbs is very necessary to be inventoried and conducted research. The purpose of this research is to identify the types of medicinal plants according to the local community in the Forest Area with Special Purpose Banjarbaru. The research method used is observation, inventory and interview with informants to identify medicinal plants in the research area. Informants numbered 4 informants from each nearby village. Data retrieval using the path method by purposive sampling as many as 4 paths representing the closure of natural forest and bushland. Observation of medicinal plants is carried out continuously sampling along the path. Total of the types of medicinal plants found in the research area of 1.4 Ha in natural forests there are 21 types of medicinal plants from 16 families and in shrubs as many as 10 species, from 10 different families. Based on the growth rate, obtained as many as 22 types of medicinal plants at all growth rates, including 9 typ...
2017
Data keanekaragaman hayati tumbuhan di Kalimantan belum dikelola dengan baik. Kebanyakan data keanekaragaman hayati tumbuhan berada terpisah pada meja para peneliti dan lembaga terkait atau kadang tidak diterbitkan pada wilayah Kalimantan sebagai salah satu pusat keanekaragaman hayati terbesar di dunia. Metode pengembangan perangkat lunak pendekatan model proses incremental yang dimodelkan menggunakan Data Flow Diagram (DFD), kerangka pembuatan web model view control framewok Laravel dengan koneksi database MySQL. Pengujian sistem menggunakan black box testing. Hasil penelitian berupa sistem informasi berbasis web dan inventarisasi data pohon dan endemik Kalimantan. Jumlah data yang ada pada sistem ini sebanyak 1.482 data pohon yang ada di Kalimantan Dari 1.482 data pohon yang ada di Kalimantan terdapat 1.436 yang merupakan endemik dan 46 yang bukan merupakan endemic
2021
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dari media pembelajaran berupa pemanfaatan sumber daya hayati kelas X SMA berbasis tanaman obat keluarga (TOGA). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Penelitian dilakukan dengan 2 tahapan yaitu inventarisasi TOGA di Desa Jirak Kabupaten Sambas dan uji kelayakan media majalah. Inventarisasi TOGA dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil inventarisasi TOGA di Desa Jirak Kabupaten Sambas didapatkan 42 jenis tanaman obat yang ditanam dan dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Jirak Kabupaten Sambas. Sedangkan uji dilakukan dengan tiga tahapan, yaitu pembuatan media, validasi media, dan analisis data. pengambilan sampel secara purposive yaitu SMAN 1 Sajad, SMAN 1 Sambas, dan MAN 1 Sambas. Penilaian validasi menggunakan skala likert dan analisis data berdasarkan rumus Lawse (1975) oleh lima validator dan memperoleh hasil Content Validity Index (CVI) 1.00 sehingga dinyatakan valid dan layak digunakan seb...
Pengembangan LKS Berdasarkan Eksplorasi Tanaman Obat Suku Pekal Pada Materi Keanekaragaman Hayati
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk membuat LKS berdasarkan eksplorasi tanaman obat suku Pekal Desa Bukit Indah Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara. Sub bab pada desain LKS yang dibuat pada pembelajaran biologi ini yaitu sub materi keanekaragaman hayati tingkat spesies dan diujicobakan pada siswa kelas X SMAN 1 Ketahun. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan. Motede penelitian yang digunakan adalah R & D dengan langkah utama Borg and Gall yang telah dimodifikasi. Yang mana langkah-langkahnya yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain dan uji coba produk. Instrumen pengumpulan data yang digunakan terdiri dari lembar observasi lapangan, lembar wawancara, lembar angket validasi ahli dan tes. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, jenis tanaman obat yang temukan berjumlah 44 jenis dengan 25 famili. LKS yang dikembangan dari eksplorasi tanaman obat mendapatkan katagori ”sangat baik” oleh validator dan layak ...