Penerapan Produk Green Economy Pada Program Wirausaha Muda Berbasis Ramah Lingkungan DI Man 2 Pangandaran (original) (raw)
Related papers
2018
IKM (Industri Kecil Menengah) sebagai salah satu pilar penggerak ekonomi kerakyatan harus selalu mendapatkan pembinaan secara khusus serta bertahap agar terus berkembang dan mampu berperan secara aktif, efesien terutama dalam mengatasi kemiskinan dan pengangguran di negeri ini. Peran IKM akan sukses dan lancar jika berbagai pihak yang berkepentingan di bidang pengembangan IKM mampu menjalin kerjasama dan bersinergi secara continue dan aktif. Seperti misalnya : Pihak Pemerintah melalui Disperindag, Akademisi melalui Tim pengabdian masyarakat STIE dapat menstimulus untuk tercapainya tujuan tersebut. Dalam Kegiatan Pengabdian ini TIM menyoroti tentang bagaimana peran IKM dalam Penyerapan tenaga kerja terdidik, terlatih dan terampil dilingkungan sekitarnya guna mengurangi pengangguran dikaitkan dengan Kinerja lingkungan menuju Green Bussines organizational. Hasil pengamatan langsung menunjukkan perkembangan Industri kecil dan menengah di Solo Baru meningkat seiring dengan berkembangny...
Jurnal Ketahanan Nasional, 2015
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran pemuda dalam mengembangkan Eco Edu Wisata Mangrove dan untuk mengkaji implikasi pengembangan Eco Edu Wisata Mangrove oleh pemuda terhadap ketahanan lingkungan daerah di Dusun Tapak, Kelurahan Tugurejo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah studi pada suatu permasalahan yang terjadi di masyarakat. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Prenjak berperan dalam mengembangkan Eco Edu Wisata Mangrove Tapak Tugurejo. Adapun peran Prenjak dalam pengembangan Eco Edu Wisata Mangrove meliputi program pengelolaan ekowisata, dukungan masyarakat, sarana prasarana, dan penggunaan lahan. Peran pemuda Prenjak dalam mengembangkan Eco Edu Wisata Mangrove berimplikasi terhadap ketahanan lingkungan daerah di Dusun Tapak meliputi ketersediaan ekosi...
Penerapan Pembiayaan Green Banking Atas Ide Proposal Hijau Generasi Muda di Sektor UMKM
INTERDISCIPLINARY JOURNAL ON LAW, SOCIAL SCIENCES AND HUMANITIES
Abstrak Terpuruknya iklim bumi melatarbelakangi lahirnya Perjanjan Paris Tahun 2015 yang diratifikasi oleh Indonesia melalui Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2016 tentang Persetujuan Paris atas Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai Perubahan Iklim. Degradasi kualitas lingkungan hidup tidak hanya berdampak secara lokal tetapi juga berdampak secara luas sehingga menjadi kewajiban seluruh manusia untuk melakukan pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup. Salah satu upaya strategis yang dapat dilakukan untuk mengentaskan persoalan lingkungan hidup yaitu dengan melibatkan sektor perbankan dalam pembiayaan kredit hijau kepada pelaku usaha UMKM sehingga dapat mewujudkan pemberdayaan dan keberlanjutan yang pada akhirnya akan bermuara pada pembangunan ekonomi berkelanjutan. Upaya untuk menyeimbangkan profit, planet, dan people secara beriringan dapat dimulai dari generasi muda dengan mengajukan proposal ide bisnis yang berbasis ramah lingkungan yang memanfaatkan kemajuan...
Prosiding Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Uniska MAB Banjarmasin, 2018
At present, environmental issues is an important concern for the whole world along with the many problems that threated the environment such as global warming, ozone layer depletion, and also water and soil pollution. The implementation of the green economy as a form of public awareness of how importance environment is to the future has been intensively conducted. School can be a right media, a comfortable and dynamic system for students to develop good knowing, good filling and good acting based on the environment.
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia
Pembangunan ekonomi diorientasikan pada kondisi pro lingkungan. Tidak hanya program ekonomi hijau, saat ini Indonesia mulai konsen pada ekonomi biru. Alasannya potensi laut dan perikanan sangat melimpah di Indonesia, akan tetapi pemanfaatan yang tidak bijaksana dapat menjadi pengrusakkan alam. Pemanfaatan potensi laut dan perikanan secara efisiensi tanpa eksploitasi agar pembangunan ekonomi berkelanjutan dengan mempertahankan kearifan lokal. Seperti di Kota Probolinggo, ekonomi biru sesuai diterapkan dalam pembangunan ekonomi. Program ekonomi biru tepat untuk program pemerintah kota Proboinggo, khususnya disektor kewirausahaan. Akan tetapi masih minimnya informasi, pengetahuan, dan wawasan terkait ekonomi biru. Maka dari itu, tim pengabdian kepada masyarakat terkait sosialisasi ekonomi biru pada masyarakat di Kota Probolinggo. Metode yang digunakan dengan dua teknik. Teknik pertama kegiatan sosialisasi berkeliling ke masyarakat dan wirausahawan yang memproduksi bahan baku olahan lau...
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Global warming has an impact on the decline in the quality of human life, as a result of the decline in the quality of the environment. To prevent and overcome these problems, an effort is needed, one of which is to produce an environmentally friendly product. Investment in environmentally friendly products is becoming an interesting trend as an effort to develop and use environmentally friendly products, one of which is green souvenirs. Green souvenirs can be a product solution to promote an environmentally friendly lifestyle with innovative products that come from the waste of daily living activities. One of them is used cooking oil. This product-based community service activity was carried out in Kayee Lee, Aceh Besar. This activity aims to produce green souvenir products. Education and promotion of environmentally friendly lifestyles for the community contribute to improving the quality of the environment. Activities that have been carried out in the form of socialization, and t...
PENGARUH PARIWISATA DAN GREEN ECONOMY TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA
PENGARUH PARIWISATA DAN GREEN ECONOMY TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA, 2023
Abstrak Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat besar, dengan dihuni oleh berbagai ras, adat dan istiadat. Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat kaya. Setiap tempat di Indonesia memiliki kelebihan nafsi-nafsi, termasuk ketangkasan alaminya. Perkembangan pariwisata akan mempengaruhi salah satu dari beberapa aspek pengelolaan, baik dari segi ekonomi, masyarakat, politik dan budaya. Industri pariwisata akan terus berkembang secara dinamis dengan kondisi lingkungan strategis lokal dan global. Perkembangan Green Economy akan mempengaruhi salah satu dari beberapa aspek pengelolaan, baik dari segi ekonomi, masyarakat, politik dan budaya. Industri Green Economy akan terus berkembang secara dinamis dengan kondisi lingkungan strategis lokal dan global. Dalam jurnal ini, metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif analisis. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan/menjelaskan permasalahan secara luas dengan cara pengumpulan data yang sebanyak-banyaknya dan dikupas sedalam-dalamnya.Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penliti adalah teknik pengumpulan data yang berbentuk studi kepustakaan/studi literatur dengan metode deskriptif dari summber-sumber peneliti sebelumnya maupun data sekunder lainnya. Pengaruh Pariwisata Terhadap Perekonomian Indonesia yaitu dapat meningkatkan pendapatan Devisa, menciptakan lapangan kerja, merangsang pertumbuhan industri pariwisata, Konsep Green Economy (GE) digambarkan oleh berbagai institusi sebagai wahana untuk bergerak menuju pengelolaan sumber daya yang berkelanjutan. Seperti pembangunan berkelanjutan (SD), GE adalah gagasan multidimensi, yang fokusnya adalah pada potensi trade-off dan sinergi antara dimensi ekonomi dan lingkungan (tanpa mengabaikan masalah sosial). Terdapat beberapa komponen pengembangan pariwisata yang berkaitan dengan pendekatan perencanaan pariwisata, yaitu: atraksi wisata yang mencakup wisata alam, budaya, dan atraksi lainnya; akomodasi berupa hotel dan jenis fasilitas lainnya yang berhubungan dengan pelayanan terhadap wisatawan yang menginap; fasilitas dan pelayanan wisata lainnya yang berhubungan dengan kegiatan pariwisata; fasilitas dan layanan tranportasi yang mencakup transportasi darat, laut, dan udara; infrastruktur lainnya seperti penyediaan air bersih, tenaga listrik, telekomunikasi, dan lain-lain; elemen institusi yang terkait dengan pengembangan pariwisata, elemen ini penting untuk mengatur dan merencanakan program-program yang dapat meningkatkan aktivitas pariwisata.