Pengembangan E-LKPD Berbasis Android Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Berpikir Kritis (original) (raw)

Telaah Kebutuhan E-LKPD Penunjang Model Pembelajaran PBL Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

2019

Salah satu kunci utama keberhasilan suatu pembelajaran adalah kemampuan berpikir kritis. Kemampuan berpikir kritis merupakan cara berpikir kritis logis dan kreatif untuk dikembangkan sesuai dengan keterampilan belajar abad 21. Peserta didik yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi dapat menyelesaikan masalah matematika yang berhubungan dalam kehidupan sehari-hari dengan mudah . Kondisi pembelajaran yang satu arah dan bahan ajar yang tidak memuat indikator berpikir kritis menjadi penghambat perkembangan kemampuan berpikir kritis pada peserta didik. Penelitian ini bertujuan menganalisis kebutuhan bahan ajar yang sesuai dengan model pembelajaran yang akan digunakan dan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subyek penelitian adalah guru dan peserta didik di SMP IT Lukman Al-Hakim International kelas VI, Yogyakarta. Obyek penelitian adalah berpikir kritis, model pembelajaran, dan sumber belajar. Instrume...

Pengembangan E-LKPD Berorientasi Model PBL Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Pada Materi Asam Basa

Jurnal Pendidikan Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan E-LKPD berorientasi PBL dengan media Heyzine untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada materi asam dan basa yang sesuai untuk digunakan dalam pembelajaran kimia. Metode pengembangan E-LKPD menggunakan 4-D yang terbatas pada Develop. Rancangan uji coba penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest Design pada 20 peserta didik di SMA Persatuan Kedungpring Lamongan. Analisis data menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Kriteria kepraktisan diperoleh dari hasil observasi aktivitas dan respon peserta didik yang memperoleh persentase rata-rata masing-masing sebesar 97,29%. Kriteria keefektifan diperoleh dari nilai hasil belajar kognitif dan nilai pengujian sebelum dan sesudah pembelajaran. Berdasarkan perbandingan hasil pretest dan posttest, peserta didik mengalami peningkatan hasil belajar kognitif dan keterampilan berpikir kritis yang terlihat pada skor n-gain untuk ranah kognitif dan skor n-gain untuk ranah berpikir kritis ...

Pengembangan Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) Berbasis Problem Based Learning (PBL) Submateri Transpor Membran untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis

Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu), 2020

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan validitas, kepraktisan dan efektivitas dari LKPD berbasis PBL submateri transpor membran untuk melatihkan keterampilan berpikir kritis. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan menggunakan model 4-D terdiri dari define, design, develop, tanpa tahapan disseminate. LKPD yang dikembangkan sebelum diujicobakan akan divalidasi oleh ahli pendidikan dan ahli biologi. LKPD kemudian diujicobakan terbatas pada 16 peserta didik kelas XI SMAN 14 Kota Surabaya. Teknik pengambilan data dilakukan dengan metode validasi, observasi keterlaksanaan, metode angket dan tes. Berdasarkan penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa LKPD berbasis PBL ini layak, praktis dan efektif untuk menunjang suatu pembelajaran. Validitas LKPD berbasis PBL submateri transpor membran yang dikembangkan mendapat rata-rata skor sebesar 3,82 dengan kategori sangat valid. Keterlaksanaan aktivitas peserta didik memperoleh rata-rata persentase sebesar 97,1 dan 97...

Pengembangan LKPD untuk Mendukung Model PBL Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis Matematis

2017

This research and development aims to develop a valid, practical, and effective LKPD in terms of the critical thinking ability of learners. This development stage starts from the preparation stage, product design, design validation, and LKPD test. The population of this study is students class VIII SMPIT Daarul 'Ilmi Bandar Lampung. Research data obtained through questionnaire and test. The data obtained are expert validation data, practicality, and critical thinking skills test. The results of data analysis of material expert validation, education, practicality and critical thinking skills test get very good, good, good and good criteria. Conclusion of the research, LKPD with Problem Based Learning model developed meet the criteria valid, practical, and effective review of the ability of critical thinking.Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan LKPD yang valid, praktis, dan efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kritis peserta didik. Tahapan pengembangan...

Pengembangan LKPD Berbasis Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

Eksponen, 2018

This research aimed to analyze student worksheet development based on Problem Based Learning model in topic of Probability for Senior High School students of grade X. The instruments which were used in this research were the validation sheet of student worksheet for math lecturer and teacher in order to fulfill the validity aspect, the student scoring sheet in order to fulfill the applicability aspect, and critical mathematic thinking ability test in order to fulfill the effectiveness aspect. The result of the research showed that the student worksheet which was based on Problem Based Learning model had fulfilled the requirements and appropriateness standard based on content, design, and language expert. The data analysis of t-test towards of critical thinking ability showed that the critical thinking ability of students with Problem Based Learning model worksheet was higher than the critical thinking ability of students without Problem Based Learning model worksheet.

Studi Kebutuhan E-Modul Berbasis PBL Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik

PROSIDING SENDIKA, 2019

Hasil Ujian Nasional Tahun 2018 mengalamai penurunan dikarenakan memuat instrumen soal HOTS. Untuk menyelesaikan soal HOTS diperlukan kemampuan berpikir kritis dari peserta didik. Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu ketrampilan penting dalam pembelajaran abad 21. Pembelajaran abad 21 harus dipersiapkan agar peserta didik mampu menangani masalahmasalah kompleks. Bahan ajar yang tidak memuat ketrampilan berpikir kritis berdampak pada ketidak efektifan pencapaian tujuan pendidikan nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan E-modul yang sesuai dengan pendekatan Problem Based Learning (PBL) dan dapat meningkatkan ketrampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Subjek penelitian adalah guru dan peserta didik SMAIT Abu Bakar Yogyakarta. Obyek penelitian adalah berpikir kritis, pendekatan PBL dan E-modul. Instrumen pengumpulan data menggunakan soal, pedoman wawancara, pedoman observasi dan angket. Analisis data menggunakan Miles-Huberman yang terdiri reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian memberikan beberapa hasil. Keterampilan berpikir kritis peserta didik tergolong masih rendah. PBL merupakan salah satu pendekatan pembelajaran dapat diterapkan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Guru memerlukan E-modul yang sesuai dengan pendekatan PBL, mengintegrasikan keterampilan berpikir kritis, dan sesuai dengan karakteristik peserta didik. Peserta didik mengalami kesulitan dalam mempelajari materi penggunaan turunan dalam menentukan nilai maksimum dan minimum. Penelitian ini dapat dikembangkan pada pengembangan E-modul bependekatan PBL untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis.

Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada KD Perdagangan Internasional

Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE)

Abstrak Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan LKPD serta menganalisis respon peserta didik dan efektifitas penggunaannya LKPD sebagai salah satu perangkat pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yakni penelitian dan pengembangan (R&D) menggunakan model 4-D yang terdiri dari define, desain, development, dan disseminate. Pengumpulan data didapatkan dari hasil validasi kelayakan, pretest dan posttest, serta respon peserta didik. Hasil analisis yang sudah dilakukan materi dalam LKPD dinyatakan layak begitu pula dengan kelayakan kegrafikan dan kelayakan bahasa. Berdasarkan angket respons siswa, tingkat respons yang didapat adalah sebesar 81%. Berdasarkan hasil uji coba siswa yang mencapai ketuntasan belajar naik menjadi 76% dengan hasil N-Gain sebesar 0,7. Hal tersebut memperlihatkan bahwa pengembangan LKPD berbasis Problem Based Learning pada Kompetensi Dasar Perdagangan Internasional dapat meningkatkan berpikir kritis dan layak digunakan. This stu...

Pengembangan E-LKPD Berbasis Discovery Learning Untuk Mengoptimalkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta didik SD

Elementary : jurnal ilmiah pendidikan dasar

Penelitian dan pengembangan E-LKPD berbasis discovery learning ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas V SD di Gugus Kartini III Kecamatan Bumi Agung Kabupaten Way Kanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengembangkan efektivitas E-LKPD berbasis discovery learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan merujuk pada teori model ADDIE. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan lembar angket dan soal tes yang telah diuji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda. Hasil uji kemenarikan, kemudahan, dan kebermanfaatan berturut-turut memperoleh skor 4,05 (kategori menarik), 4,02 (kategori mudah), dan 4,20 (kategori bermanfaat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-LKPD berbasis discovery learning efektif mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas V SD dengan perolehan nilai N-gain sebesar 0,12 (kategori...

Analisis Kebutuhan E-LKPD Sesuai Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif

2019

Membangun kemampuan berpikir tingkat tinggi, seperti berpikir kreatif, saat ini merupakan tantangan bagi setiap peserta didik. Pembelajaran matematika merupakan salah satu peluang yang sangat potensi untuk mencapai kompetensi tersebut. penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Analisis bahan ajar berupa E-LKPD dengan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif matematis siswa penelitian menggunakan metode kualitatif. Subjek Penelitian adalah peserta didik SMP Muhammadiyah Bangun Tapan. Objek Penelitian adalah berpikir Kreatif, Metode Pembelajaran Problem Based Learning, dan sumber belajar. Pengumpulan data menggunakan soal, pedoman wawancara, pedoman observasi, dan angket. Analisis data menggunakan Miles-Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan suatu data. Penelitian memberikan beberapa hasi. Keterampilan Berpikir Kreatif peserta didik masih rendah. PBL merupakan salah satu model pembelajaran yang d...

Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning Dan Pengaruhnya Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa

LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA

Menghadapi tantangan abad 21, siswa diharapkan menguasai keterampilan berpikir kritis. Pembelajaran berbasis masalah mampu melatih keterampilan berpikir. Salah satu perangkat pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan berpikir adalah LKPD berbasis PBL. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan mengembangkan LKPD. Model pengembangan yang digunakan adalah 4-D dengan tahapan Define, Design, Develop, dan Disseminate. Instrumen penelitian adalah lembar validasi ahli materi, pembelajaran, dan desain, angket respons guru, angket respon siswa, serta soal pre-test dan post-test. Produk di validasi oleh ahli materi dengan persentase 90,63 % (sangat layak), pembelajaran dengan persentase 95% (sangat layak), dan desain dengan persentase 88,64% (sangat layak). Hasil respon siswa dengan persentase 90% (sangat layak) pada uji perorangan dan 86% (sangat layak) pada uji kelompok terbatas, hasil respon guru dengan persentase 92,65% (sangat layak). LKPD mampu meningkatkan keterampilan ber...