Menumbuhkan Minat Kewirausahaan Pada Peserta Didik DI SMP N 52 Kota Bandung (original) (raw)

Komparasi Kemandirian Siswa Berlandaskan Jiwa Entrepreneurship di SMK N 2 Mataram

SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial

Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan kemandirian siswa yang berlandaskan jiwa entrepreneurship berdasarkan kategori gender, jenis pekerjaan orang tua, jumlah penghasilan dan program keahlian kelas XII di SMK Negeri 2 Mataram. Desain penelitian ini adalah expost facto dengan jenis penelitian komparatif. Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dan uji beda. Hasil uji beda kemandirian siswa yang berlandaskan jiwa entrepreneurship menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan antara siswa laki-laki dan perempuan (P.Sig(2-tailed)=0,000 α=0,05); (2) tidak terdapat perbedaan antara jenis pekerjaan orang tua siswa wiraswasta dan bukan wiraswasta (P.Sig(2-tailed)=0,759 α=0,05); (3) tidak terdapat perbedaan antara jumlah penghasilan orang tua siswa 0-2 juta, 2-3 juta, dan 3juta (P.Sig(2-tailed)=0,798 α=0,05); (4) terdapat perbedaan antara siswa program keahlian administrasi perkantoran, pemasaran, rekayasa perangkat lunak, dan usaha perjalanan wisata (P.Sig(2-tail...

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan DI Perguruan Tinggi

Jurnal Adzkiya, 2014

There are four problems in Indonesia : unemployment, poverty, high crime rates and environmental degradation. These problems can be overcome by producing human resources in a creative, innovative, and religious as a key element to the problems. The human resources are called entrepreneurs. To overcome these problems, it must be driven from the bottom that is through education, one of which is through the university.

Strategi Sekolah Dasar Dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Peserta Didik

2021

Globalization era is a freedom in action encouraged by unlimited free competition thus, each person is demanded to be more creative and innovative in all aspects. Therefore, for schools in facing this competition, especially elementary schools, need to nurture entrepreneurship value on their students. We conducted this study to understand the strategies implemented by school in fostering entrepreneurship value on students. Descriptive qualitative research method was conducted in data collection from interview, documentation, and observation. We found several strategies implemented by school in fostering entrepreneurship value on its students, especially in plans formulated in school meeting on each beginning study year. The meeting is attended by chairman of foundation, board of committee, teachers, staffs, and students’ parents. Therefore, several programs as follows are carrying out: student commerce, entrepreneur zone, culinary corner, inspiration sharing and farming. These progr...

Motivasi Bisnis Melalui Kewirausahaan Guna Memberdayakan Koperasi Sekolah Sebagai Sarana Berwirausaha Bagi Peserta Didik Sma Negeri 2 Padang Panjang

Dharmakarya

Permasalahan yang dihadapi oleh SMA Negeri 2 Padang Panjang, Sumatera Barat terkait dengan jiwa kewirausahaan (enterpreneurship) yang perlu ditumbuhkembangkan kepada peserta didik. Oleh karena itu, penting dilakukan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Sekolah guna memecahkan masalah tersebut. Target (secara khusus) dari program ini adalah memberikan solusi melalui sosialisasi beserta pelatihan (workshop) kewirausahaan bagi peserta didik untuk memberdayakan koperasi sekolah sebagai sarana berwirausaha bagi peserta didik itu sendiri. Tujuan dengan adanya program ini adalah memberikan pemahaman tentang kewirausahaan kepada peserta didik, mengedukasi dan melatih peserta didik dalam berwirausaha agar mereka ulet, pantang menyerah, dan cerdas dalam memanfaatkan peluang yang ada untuk berwirausaha, menghidupkan koperasi sekolah dengan mengedukasi peserta didik tentang kewirausahaan, mampu meningkatkan kesejahteraan, bukan hanya dari sisi materil, namun kesejahteraan pola pikir kreatif, inov...

Penyuluhan Pembelajaran Kewirausahaan Untuk Siswa SMP

Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini bertujuan memberikan pembelajaran pengenalan kewirausahaan, motivasi dan minat serta manfaat dalam Kewirausahaan pada Siswa SMP Bani Taqwa di Bekasi.  Metode yang digunakan oleh tim Dosen Universitas Indraprasta PGRI Jakarta dalam kegiatan ini adalah metode pendekatan pembelajaran dengan menjelaskan teori dasar tentang pengenalan, motivasi dan minat secara teori dan simulasi, gambar serta contoh membuat kue kering, penjualan baju bekas dan percetakan,. Adapun target luaran kegiatan ini adalah Mitra dapat menjelaskan arti pentingnya berwirausaha sejak dini,pentingnya perubahan paradigma berpikir menjadi wirausaha, perlunya motivasi dan minati serta manfaat berwirausaha. Proses berikutnya Mitra dapat mengembangkan wawasan berwirausaha serta mempraktekkan  usaha yang diinginkan dan dimilikinya, sehingga dapat hidup secara mandiri dimasa depannya pada akhirnya dapat sebagai pengusaha kecil yang menciptakan lapangan kerja bagi diri sendiri...

Mindset Kewirausahaan Bagi Siswa Sma

Jurnal KeDayMas: Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat, 2021

Equivalence education package C program is education that takes place outside the school system, but the competence of graduates is considered equivalent to the competency of formal education graduates. This program is for high school students in the city of Surabaya who dropped out of school due to social, economic, time, opportunity and geographic limitations who cannot concentrate in a busy school environment, as well as home schooling students. This procurement aims to provide assistance in starting an entrepreneur, providing supporting facilities to produce products and training in making online media and social media to market products. This activity is carried out twice as the first implementation, focused on making business proposals students are encouraged to make starting from the title, introduction (business background), marketing mix (product, price, promotion, place), SWOT analysis (strengths, weakness, opportunity, thread), calculation of budget costs, market potential and profits and documentation. In the implementation of the two PKBM students, a business proposal presentation competition and social media competition were held. In the percentage of business proposals and proposals, the criteria for evaluating PKBM percentages and business proposals consist of business percentages, creativity, preparation of budget calculations, program potential: market opportunities and potential profitability. In social media evaluation, PKBM social media evaluation criteria consist of the most likes on social media on instagram and the best caption.

Meningkatkan Life Skills dan Mentalitas Pada Remaja Putus Sekolah Melalui Minat Berwirausaha

JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera

Jumlah angka remaja putus sekolah meningkat akibat masalah faktor sosial, ekonomi, perhatian orang tua serta media sosial yang bebas merajalela. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk meningkatkan life skill dan mentalitas para remaja putus sekolah terhadap minat berwirausaha binaan Dinas Sosial Taruna Jaya 2 Jakarta. Metode yang digunakan adalah metode partisipatif. Hasil PkM menunjukkan bahwa secara umum peserta memiliki minat berwirausaha yang tinggi terkait pemahaman life skill dan mentalitas entrepreneurship. Walaupun tingkat kepercayaan diri serta pemahaman potensi diri masih rendah, akibat lingkungan kehidupan yang kurang kondusif. Implikasi dari PkM ini adalah diperlukan pendampingan yang intensif dari berbagai pihak terkait nilai-nilai etika sosial religius, dalam membentuk akhak yang mulia guna pengendalian tindakan mereka.

Minat Intrinsik Dan Ekstrinsik Wirausaha Pada Siswa SMK Negeri 9 Bandung

2018

Pengelolaan usaha boga adalah salah satu mata pelajaran program keahlian Jasa Boga yang bertujuan menumbuhkan sikap dan minat berwirausaha bagi para siswa. Minat merupakan salah satu faktor penting dimiliki siswa untuk mengembangkan potensi dan pengalaman dalam berwirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat intrinsik dan minat ekstrinsik wirausaha pada siswa SMK Negeri 9 Bandung. Minat intrinsik meliputi perasaan senang, ketertarikan, perhatian atau penerimaan dan keterlibatan dan minat ektrinsik meliputi lingkungan keluarga, masyarakat dan pendidikan. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan populasi 136 siswa SMK Negeri 9 Bandung. Sejumlah 35 siswa dijadikan sampling purposive . Hasil penelitian menunjukkan minat intrinsik berada pada kriteria “Sangat Berminat”. Siswa mempunyai perasaan senang, ketertarikan, perhatian dan keterlibatan untuk berwirausaha. Demikian pula dengan minat ekstrinsik berada pada kriteria “Sangat Berminat” dengan kata lain, minat wira...

Upaya Menumbuhkan Minat Berwirausaha Pada Mahasiswa Prodi Manajemen DI Ubp Karawang

Jurnal Manajemen & Bisnis Kreatif, 2018

ABSTRAK Upaya menumbuhkan minat berwirausaha dikalangan mahasiswa merupakan salah satu bentuk keberhasilan perguruan tinggi dalam upaya membantu pemerintah untuk mengurangi pengangguran. Kreativitas dan inovasi merupakan modal awal dalam menumbuhkan minat berwirausaha. Tingginya jumlah angkatan kerja menjadi salah satu alasan mengapa pemerintah terus menciptakan program kewirausahaan bagi masyarakat terutama dikalangan mahasiswa. Hal ini tentunya menjadi motivator bagi mahasiswa untuk bias menggali potensi diri dalam berkreativitas dan melakukan inovasi dalam membaca peluang bisnis, sehingga ketika lulusan nanti mereka bukan sibuk untuk mencari pekerjaan tetapi mampu untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang kompetitif. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah metode survei dengan sampel sebanyak 114 mahasiswa prodi manajemen angkatan 2015 di UBP Karawang. Analisis penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan melakukan wawancara secara langsung. Program yang d...

Minat Berwirausaha Pada Siswa SMKN

PERWIRA - Jurnal Pendidikan Kewirausahaan Indonesia

Catering graduates at SMKN 9 Bandung who have become entrepreneurs in the last 3 years have the lowest percentage compared to those who are working or continuing. Even though students have been provided with Creative Projects and Entrepreneurship (PKK) subjects that support entrepreneurship, The purpose of this study was to determine the factors influencing interest in entrepreneurship among students at SMKN 9 Bandung. The method used in this study is descriptive-quantitative data collection using a questionnaire. The population in this study was 101 who had passed the Creative and Entrepreneurship Project (PKK) subject, and we used the total sample so that the number of samples was equal to the total population. The results showed that the internal factors of students’ interest in entrepreneurship were in the high category. The highest internal factor score is on the feeling of pleasure indicator and is in the high-high category. Meanwhile, the lowest internal factor score is on th...