ANALISIS PENCAPAIAN PROGRAM "SMART CITY" OLEH PEMERINTAH DI KABUPATEN KARAWANG (original) (raw)
Related papers
ANALISIS KASUS KESIAPAN KABUPATEN MENERAPKAN SMART CITY DI KOTA BANDUNG
menimbulkan berbagai kelemahan dan kelebihan. Setiap kota besar memiliki potensi dan latar belakang yang berbeda, sehingga implementasi Smart City pun beragam. Untuk menjalankan Smart City dengan sukses, perlu dilakukan kajian mendalam terhadap konsep Smart City dan potensi daerah. Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah untuk mengembangkan konsep Smart City dan implementasinya serta menghadapi tantangan pembangunan Smart City bagi masyarakat kota. Pemerintah Daerah harus menetapkan kebijakan yang tepat dan menggunakan teknologi yang memadai untuk menciptakan kota masa depan berkualitas sebagai Kota Cerdas. Meskipun penerapan Smart City di tingkat daerah menghadapi kendala seperti keterbatasan dana dan sumber daya manusia, sinergi pentahelix yang melibatkan pemerintah, masyarakat, pengusaha, akademisi, dan media dapat menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan Smart City yang sukses. Tantangan yang dihadapi termasuk disparitas wilayah, kompetensi SDM, infrastruktur TIK, integrasi data, keamanan data, dan sosialisasi. Keberhasilan Smart City memerlukan komitmen dan sinergi dari berbagai pihak terlibat.
TANTANGAN DAERAH MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN SMART CITY
DWI INDRIANA, 2019
Oleh DWI INDRIANA 18102007 Program Studi Ilmu Pemerintahan Mahasiswi STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang BAB I PENDAHULUAN Smart City merupakan isu global yang sedang booming hingga saat ini. Kata Smart City pertama kali dicetuskan oleh IBM pada tahun 1998 tetapi Smart City baru kembangkan tahun 2000-an. Smart City terdiri dari enam dimensi yaitu Smart Economy, Smart Mobility, Smart Environment, Smart People, Smart Living dan Smart Governance. Konsep dasar Smart City adalah mewujudkan sebuah komunitas/lingkungan bagi masyarakat yang efisien, berkelanjutan dan memberikan rasa aman. Konsep Smart City meliputi Pelayanan, Penyusunan kebijakan publik dan Perencanaan.
ANALISIS PENERAPAN SMART CITY DI KOTA TANGERANG
ahmad rifqi (213515516103) yudha jaka sedayu (213515516093) Alief Dio Febrian Souhoka (213515516049), Bayu Septo Leon Linandar (213515516101), Abied Muhammad Reyhan (213515516046) , 2023
Konsep Smart City telah menjadi relevan di era modern dengan penerapan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan keamanan operasional kota serta kualitas hidup penduduknya. Di Indonesia, beberapa kota cerdas sedang dikembangkan seperti Bandung, Surabaya, dan Jakarta dengan tujuan mewujudkan 100 kota cerdas pada tahun 2025. Indikator Smart City melibatkan transportasi, energi, lingkungan, pendidikan, kesehatan, dan keamanan. Pengembangan Smart City menghadapi tantangan seperti governance data, koneksi, standarisasi, dan infrastruktur teknologi. Peraturan dan regulasi mendukung perkembangan Smart City di Indonesia, termasuk peran pemerintah daerah. Kolaborasi lintas sektor diperlukan untuk mengatasi tantangan ini dan membangun Smart City yang efektif dan berkelanjutan.
Muhammad Maulana, S.H., MPA._Nurhaniah Zahra_TUGAS 2 MANAJEMEN PUBLIK, 2023
Yogyakarta telah mengadopsi konsep Smart City dengan menitik beratkan pada Smart Culture yang meliputi Smart Education dan Smart Tourism. Melalui inovasi dan pemanfaatan teknologi informasi, pemerintah kota berusaha meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat sektor ekonomi, memperluas akses pendidikan, dan meningkatkan kualitas lingkungan.
TANTANGAN DAERAH MEMBANGUN SMART CITY.docx
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti mata kuliah teori pembnagunan oada sekolah tinggi ilmu sosial dan ilmu politik raja haji Dosen pembimbing Shahril Budiman, S sos, MPM WUNI FAZIRAH MUHAMAD LA DONU 18102056 PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK RAJA HAJI TANJUNGPINANG 2018/2019 BAB I PENDAHULUAN Smart city , merupakan sebuah visi pengembangan perkotaan untuk mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan teknologi Internet of things (IoT) dengan cara yang aman untuk mengelola aset kota. Aset ini meliputi sistem informasi instansi pemerintahan lokal, sekolah, perpustakaan, sistem transportasi, rumah sakit, pembangkit listrik, jaringan penyediaan air, pengelolaan limbah, penegakan hukum, dan pelayanan masyarakat lainnya. Smart city ditujukan dalam hal penggunaan informatika dan teknologi perkotaan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan. TIK memungkinkan para pejabat kota berinteraksi langsung dengan masyarakat dan infrastruktur kota serta memantau apa yang terjadi di kota, bagaimana kota berkembang, dan bagaimana menciptakan kualitas hidup yang lebih baik.
MODEL PERAN AKADEMISI DALAM MENDUKUNG IMPLEMENTASI SMART CITY DI KOTA SERANG
Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah, 2018
This study aims to support the implementation of the concept of a smart city in Serang City, Banten Province, with the final result of the smart city application model. Simple literature review and selected as a study method in which existing libraries, both in journals and non-journals, are considered, reviewed and used in modeling Observations on the behavior of the community and community leaders, confidential interviews with the community, figures and also a number of echelon 3 officials, were carried out to work on the content of the study and the aspects of preparation. The research report was written in the sequence of defining smart city, methods, presentation of dimensions and characteristics of smart city, as well as cities implementing smart city, explanation of how to realize smart city and the role of academics in participating in making it happen, criticisms related to the smart city concept , and the closing contains conclusions and further suggestions for the application of the smart city concept in Serang City, specifically involving community leaders and the key role of academics. This study aims to support the implementation of the concept of a smart city in Serang City, Banten Province, with the final result of the smart city application model. Simple literature review and selected as a study method in which existing libraries, both in journals and non-journals, are considered, reviewed and used in modeling Observations on the behavior of the community and community leaders, confidential interviews with the community, figures and also a number of echelon 3 officials, were carried out to work on the content of the study and the aspects of preparation. The research report was written in the sequence of defining smart city, methods, presentation of dimensions and characteristics of smart city, as well as cities implementing smart city, explanation of how to realize smart city and the role of academics in participating in making it happen, criticisms related to the smart city concept , and the closing contains conclusions and further suggestions for the application of the smart city concept in Serang City, specifically involving community leaders and the key role of academics.
INOVASI PEMERINTAH DAERAH DALAM PELAKSANAAN PROGRAM SMART CARD DI KOTA MAKASSAR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Pelaksanaan Program Smart Card sebagai Inovasi Pemerintah Daerah di Kota Makassar dengan menganalisis atribut-atribut inovasi yang digunakan dalam menilai pelaksanaan inovasi. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kota Makassar sebagai tempat penerapan pelaksanaan program smart card sebagai pendukung terciptanya smart city di kota Makassar sehingga dijadikan sebagai fokus utama penelitian dalam menggali informasi serta mendapatkan gambaran akan penerapan program inovasi ini. Penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Untuk memperdalam analisis data maka dilakukan wawancara secara mendalam (Indepth Interview) dengan teknik penentuan informan dilakukan secara Purposive Sampling dan pendalaman informasi dalam penelitian ini berkembang mengikuti informasi yang ada atau data yang dibutuhkan (snowball), Penelitian ini di fokuskan pada pelaksanaan program Smart Card sebagai inovasi pemerintah daerah di kota Makassar berdasarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah dan atribut inovasi yang dijadikan sebagai ukuran pelaksanaan inovasi pemerintahan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan program smart card berdasarkan prinsip Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah dilihat dari prinsip Peningkatan Efisiensi; Perbaikan Efektifitas; Perbaikan Kualitas Pelayanan; Tidak ada konflik kepentingan; Berorientasi kepada kepentingan umum; Dilakukan secara terbuka; Memenuhi nilai-nilai kepatutan; Dapat dipertanggungjawabkan hasilnya tidak untuk kepentingan diri sendiri. Dan artibut inovasi sebagai ukuran untuk menilai pelaksanaan inovasi pemerintah daerah yaitu : Relative Advantage atau Keuntungan Relatif, Compatibility atau Kesesuaian, Complexity atau Kerumitan, Triability atau Kemungkinan dicoba, Observability atau Kemudahan diamati semua berjalan dengan baik. Kata Kunci : Inovasi Pemerintah Daerah, Smart City, Smart Card.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SMART CITY DI INDONESIA
PENDAHULUAN Implementasi Kebijakan merupakan tahapan yang sangat penting dalam struktur kebijakan,karena melalui prosedur ini suatu proses kebijakan secara keseluruhan dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan atau tidaknya pencapaian tujuan ,salah satunya adalah Implementasi kebijakan mengenai Smart City yang dijelaskan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla yang meluncurkan program Indeks Kota Cerdas Indonesia (IKCI)2015.Program tersebut adalah salah satu cara dalam rangka peningkata kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Smart City merupakan salah satu strategi pembangunan dan manajeman kota yang masih baru.Konsep ini muncul dan berkembang seiring dengan perkembangan dan teknologi.Smart City adalah konsep kota cerdas yang dirancang guna membantu berbagai kegiatan masyarakat serta memberikan kemudahan dan mengakses guna mempermudah informasi untuk masyarakat.Konsep ini lebih menekankan pada tiga konsep.Pertama ,sebuah konsep yang diterapkan oleh sistem pemerintah daerah dalam mengelola masyarakat perkotaan.Kedua ,masyarakat pengelolaan daerah
2018
Perkembangan teknologi yang semakin pintar membuat konsep smart tak hanya diterapkan pada berbagai perangkat, tetapi pada berbagai sistem atau tatanan. Salah satunya yang sedang trend akhir-akhir ini adalah konsep smart city. Konsep yang disebut kota pintar ini adalah konsep yang mengutamakan sebuah tatanan kota cerdas yang dapat berperan dalam memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi secara tepat dan cepat. Selain itu, konsep kota pintar ini juga memang dihadirkan sebagai jawaban untuk pengelolaan sumber daya secara efisisen. Dapat dikatakan, konsep kota cerdas ini adalah intregasi informasi secara langsung dengan masyarakat perkotaan. Apalagi didukung dengan banyaknya sarana penunjang dan dibantu oleh operator selular akan mempercepat tercapainya sebuah kota untuk menuju smart city yang sesunggunya. Bukan hanya pintar kecanggihan teknologi, namun bagaimana mengedepankan sosio budaya akan beriringan dengan kemajuan kota itu sendiri . Metode penelitian yang digunakan adalah...