Penyuluhan Kesehatan Untuk Meningkatkan Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Kesehatan Reproduksi Pada Wanita Usia Subur (original) (raw)

Penyuluhan Personal Higiene Dan Kesehatan Reproduksi Remaja Putri

Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat

Masalah kesehatan yang dialami siswa remaja di sekolah sangat bervariasi yang paling sering dijumpai berhubungan dengan perilaku berisiko, seperti kebiasaan merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol dan melakukan hubungan seksual di luar nikah. Selain itu empat masalah kesehatan yang dinilai paling sering dialami dan mengancam masa depan remaja Indonesia antara lain kekurangan zat besi (anemia), kurang tinggi badan (stunting), kurang energi kronis (kurus), dan kegemukan atau obesitas. Kondisi ini menyebabkan mobilitas remaja juga sangat pesat, ditambah dengan pengaruh penggunaan Gadget menyebabkan derasnya informasi melalui media sosial yang tak tebatas, termasuk informasi dan pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi yang sehat. Walaupun sudah tersedianya guru Bimbingan Konseling (BP) dan program UKS yang dilaksanakan oleh UPT Puskesmas setempat, tetap masih perlu ditingkatkan terutama pada siswa baru. Tujuan kegiatan pengabmas untuk memberikan pemahaman pada remaja mengenai per...

Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja Putri Tentang Personal Hygiene Saat Menstruasi

Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH)

Adolescent reproductive health is a healthy condition that concerns the reproductive systems, functions and processes of adolescents. The importance of maintaining reproductive health for adolescents because adolescence is the best time to build good habits of maintaining hygiene, which can be an asset in the long term. Community service activities have been carried out at SMK Dharma Wanita, Gresik. Community Service is divided into several stages, namely: appointment of reproductive health cadres from the school and counseling on reproductive health education for female adolescents about personal hygiene during menstruation through videos uploaded on the youtube channel https://youtu.be/FZuNTxH8GrQ. Followed by questions and answers using the WhatsApp (WA) media. This community service was attended by 10 students who had been appointed as reproductive health cadres. And our YouTube is followed by 103 viewers, 32 likes and 18 subscribers. At the end of this community service activit...

Pengaruh Penyuluhan terhadap Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Wanita di Era Pandemi COVID-19

CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal, 2021

Introduction: The COVID-19 disease has an impact on the disruption of routine services and other health priorities including the provision of reproductive health services. Public awareness and knowledge of cancer including risk factors, efforts to prevent it, symptoms that arise, and early detection of cancer are still lacking, so it is necessary to increase knowledge to the public. Purpose: The purpose of this study was to determine the effect of counseling on the level of knowledge of the target group on breast cancer and cervical cancer in the pandemic era as well as to socialize about COVID-19. Methods: Research is carried out through Zoom Meeting media with educational media PowerPoint presentations, videos, and BSE demonstrations with an average number of 40 participants. The pretest was given a google form link that was distributed by the teacher to the WhatsApp group of the parents of students. The material was continued with a question-and-answer session and filling in the ...

Peningkatan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Melalui Penyuluhan Kesehatan Pada Kelompok Remaja Masjid

SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan

ABSTRAKKelompok remaja masjid memiliki pengetahuan yang masih minim tentang kesehatan reproduksi. Berdasarkan analisis situasi yang dilakukan tim pengabdi dengan mitra, kesehatan reproduksi menjadi isu yang tabu untuk dibicarakan di lingkungan mereka. Selama ini belum ada kegiatan pemberian informasi tentang kesehatan reproduksi. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kelompok remaja Masjid tentang kesehatan reproduksi melalui penyuluhan kesehatan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian yaitu dengan penyuluhan yang dilakukan dengan beberapa tahapan, diantaranya persiapan, pelaksanaan penyuluhan, monitoring dan evaluasi kegiatan. Sasaran dalam kegiatan penyuluhan ini sebanyak 10 remaja anggota remaja masjid. Evaluasi kegiatan penyuluhan kesehatan dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test untuk mengetahui dampak kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilakukan. Hasil kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilakukan menunjukkan bahwa terjadinya peningkata...

Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Perilaku Menstrual Hygiene

Citra Delima : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung

Menstrual hygiene merupakan komponen kebersihan reproduksi perorangan berupa tindakan untuk memelihara kesehatan dan kebersihan alat reproduksi pada saat menstruasi. Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi masih kurang, karena pengetahuan yang baik merupakan faktor penentu dalam memelihara kesehatan reproduksi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Dengan Derilaku Menstrual Hygiene Siswi Kelas X. Jenis penelitian ini merupakan survey analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Jumlah sampel penelitian sebanyak 80 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Pengumpulan data dilakukan di SMA Negeri 1 Kelapa, Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung. Uji statistic yang digunakan ialah uji chisquare. Hasil Analisa univariat untuk sebagian besar nya terdapat 54 responden (66,2%) dengan kategori perilaku menstrual hygiene negatif dan terdapat 44 responden (55,0%) dengan tingkat pengetahuan kurang, hasil uji s...

Pengaruh Penyuluhan terhadap Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja

Jurnal MID-Z (Midwivery Zigot) Jurnal Ilmiah Kebidanan

iKnowledge iof ireproductive ihealth iis iindispensable ifor iadolescents ientering ipubertyi. iThis istudy iaims ito idetermine ithe ieffect iof iadolescent ireproductive ihealth icounselling ion ithe ilevel iof iexpertise iin ifacing ipuberty iin ifemale istudents iat iIslamic iSchool iMiftahul iUlum iSilo iJember. iPre-iexperimental iresearch idesign iwith ione igroup iprei-itest iand iposti-itest idesign. iThe ipopulation iof iall iclass iVII istudents iis i29i, iwith inoni-iprobability isampling itechniquesi—idata ianalysis iwith iWilcoxon istatistical itesti. iBased ion ithe iresults iof ithe iWilcoxon itesti, ia ivalue iof < α (0.000<0.05) iwas iobtainedi. iThe ilevel iof iknowledge ibefore icounselling i (pre-test) iis ialmost ientirely (93.1%) iinsufficient iknowledge, iand iafter ibeing igiven icounselling i (post-test),imost (55.2%) ihave ia igood iunderstanding. iThe iresults iof ithis istudy ican ibe iconcluded ithat iadolescent ireproductive ihealth icounselling ...

Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Perempuan SMP Muhammadiyah 7 Surakarta

2010

Ada lima jenjang pelayanan kesehatan yang komprehensif, yaitu: promotif (termasuk edukasi/penyuluhan); preventif dan proteksi spesifik, misalnya vaksinasi; kuratif (diagnosis dini dan terapi segera); rehabilitatif; dan mencegah kecacatan (Daldiyono, 2006). Didapatkan kesan bahwa para dokter kini lebih banyak tampil sebagai pengobat daripada penganjur hidup sehat (promotif) jika menyaksikan peran orang-orang yang bekerja di dunia kesehatan (Hashman, 2009). Dikutip oleh Hasman (2009), Daldiyono mengatakan bahwa justru ilmu menjaga kesehatan yang malah tidak ditemukan dalam pendidikan formal dalam pendidikan di Fakultas Kedokteran. Domain ilmu kedokteran masih mencurahkan perhatian besarnya kepada penyakit (kuratif), tanpa mencoba mengelaborasi ke belakang untuk memahami secara mendalam fase seseorang sebelum menjadi pasien

Hubungan Pengetahuan Kesehatan Alat Reproduksi Dengan Perilaku Personal Hygiene Saat Menstruasi Pada Remaja Putri

2019

Pendahuluan : Pengetahuan tentang kesehatan reproduksi merupakan faktor penting dalam menentukan perilaku hygiene pada perempuan. Untuk itu, pengetahuan tentang kesehatan alat reproduksi sebaiknya diajarkan saat perempuan ada di bangku sekolah agar para remaja putri memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan nantinya memiliki perilaku yang tepat dalam hyginitas. Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah analitik crossectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 41 responden yang ditentukan berdasarkan kriteria penelitian. Penelitian ini dilakukan di MA Model Zainul Hasan Genggong Probolinggo. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Analisa data dilakukan menggunakan uji Kendal’s tau b. Hasil : Dari hasil uji analisa secara komputerisasi dengan program SPSS For Windows 17.00 menggunakan uji Kendal’s tau b didapatkan ρ = 0,00 dan α= 0,05 yang artinya ρ < α, sehingga hipotesis penelitian diterima yang berarti terdapat hubungan antara tingkat ...

Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Terhadap Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin

2020

Tercapainya Derajat Kesehatan Masyarakat dimulai dari kelompok terkecil yaitu keluarga. Salah satu yang dapat dipersiapkan untuk membentuk keluarga yang sehat dan berkualitas adalah dengan memberikan pendidikan kesehatan reproduksi sebelum pernikahan. Hasil survey yang dilakukan di KUA Balik Bukit menunujukkan pendidikan kespro yang diberikan pada saat kursus catin belum optimal, bahkan masih ditemukan 2 (dua) kasus penelentaran bayi akibat kehamilan tidak diinginkan, hal ini karena ketidak tahuan catin tersebut tentang kesehatan reptodukasi. Dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Terhadap Tingkat Pengetahuan Calon Pengantin Di KUA Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat Tahun 2020. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh calon pengantin yang ada di Wilayah kerja Puskesmas Balik Bukit tahun 2020, sampel penelitian ini adalah 12 calon pengantin yang akan menikah, dengan Teknik sampling yang digun...

Pendidikan Kesehatan Personal Hygiene Saat Menstruasi Pada Remaja Putri Dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Reproduksi Di Lingkungan Prate

Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Radisi

Pendidikan kesehatan personal hygiene pada saat menstruasi merupakan salah satu tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi masalah kesehatan reproduksi. Higiene dan manajemen menstruasi merupakan masalah yang kurang diakui dan belum mendapat perhatian yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pendidikan kesehatan terhadap perilaku personal hygiene saat menstruasi pada remaja di Lingkungan Prate. Indikator keberhasilan pengabdian kepada masyarakat ini adalah remaja putri mampu menerapkan personal hygiene dengan benar saat menstruasi agar terhindar dari masalah kesehatan reproduksi. Hasil kegiatan pengabdian kepada remaja menginformasikan pendidikan kesehatan personal hygiene pada saat menstruasi, remaja mendapat pemahaman baru dan sudah mampu menerapkan personal hygiene dengan benar saat menstruasi.