Warna sebagai Identitas Merek pada Kemasan Makanan Tradisional Kembang Goyang Khas Betawi (original) (raw)
Related papers
National Conference of Creative Industry, 2018
Indonesia has a diverse cultural diversity, which includes traditional technology systems, customs, and so on. Among these variations, one of the interesting cultural results is the diversity of traditional foods. All tribes in Indonesia have distinctiveness in traditional types, technology, and food packaging. Regional culinary products are categorized in the form of small and medium micro enterprises (MSMEs). Maflahah (2012) states that most MSME product packaging does not have an attractive, innovative and creative design. Food products that are only wrapped in transparent plastic without any labels or information give the impression of being less attractive. MSME products should have an attractive packaging design, because one of the most important elements in product visuals is packaging. Most MSME product packaging is not marketable, compared to products from large capital companies, so the selling value and competitiveness are low.This study will analyze the role of packaging...
Analisa Asosiasi Warna Kultural Dalam Tekstil Dan Kuliner Tradisional DI Pulau Jawa
Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 2016
Cultural association analysis on color is an approach to know color of the side of cultural. Unlike the others color studies, who see the color of the aspect of psychology, then this color research's aimed to provide insight local colors basedon cultural. Johannes Itten's theory of color used as a base thought in research this time.The theory will be reflected into the cultures of Indonesia, and this time represented by Java Island (5 big cities that have similar culture butdifferent colors identity). The scope of cultural colors that will be examined istextile product of traditional clothes, bride, apparel, culinary, and also artifacts,because these product are reflection of a culture is most closely in a society wherethe color user having the identity of its own. A method of research is a qualitativecovering collecting study data of literature, interview the experts color,historians and artists, visit cultural centers especially that associated withtextile and culinary pro...
Warna Dari Warisan Sebagai Identitas: Melihat Tekstil Dan Kuliner Jawa
DeKaVe
Digital technology influences all aspects of life, making global information highly accessible and competitions unavoidable. To stand out in competition, it is necessary to understand our strength, which derived from local heritage. Indonesia is culturally diverse and rich in heritage, untouched and forgotten, especially by young generations. By applying quantitative method, research is conducted to study traditional textiles and culinaries, focusing to Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang and Surabaya, big cities in Java. Digital visual documentation chosen for its close ties with Visual Communication Design (VCD) roots. The goal is to have a deeper understanding of Indonesian culture through cultural color analysis. A series of cultural color morphologies for each city and analysis of their relation using Johannes Itten color theory will be the result of the research.
Penerapan Kemasan Dan Label Untuk Produk Olahan Singkong DI Kelompok Tani Barokah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada pelaku UMKM di Kelompok Tani Barokah tentang pentingnya peranan kemasan dan desain label kemasan dalam peningkatan nilai jual produk olahan singkong. Selama ini, produk yang dihasilkan masih belum memaksimalkan fungsi kemasan. Sehingga manfaat kemasan yang dapat melindungi produk, dapat memperpanjang umur simpan ataupun dapat meningkatkan nilai jualnya belum diperoleh secara optimal.  Oleh karena itu perlu diberikan pemahaman kepada pelaku UMKM di Kelompok Tani Barokah bahwa kemasan yang baik dan menarik dapat meningkatkan nilai jual produk. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan metode demontrasi dan penyuluhan yang meliputi: (1) memberikan pemahaman tentang jenis dan karakteristik kemasan pangan serta fungsinya dalam melindungi produk pangan, (2) memberikan informasi tentang pentingnya label pangan yang benar sesuai peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) da...
Persepsi Konsumen Terhadap Kemasan Beras Pandanwangi Berlogo Sertifikasi Indikasi Geografis
AGROSCIENCE (AGSCI)
Terdapat perilaku yang biasa dilakukan kebanyakan konsumen pada saat akan membeli sesuatu. Perilaku tersebut adalah membaca label dan logo kemasan produk. Kemasan dan logonya menjadi satu kesatuan yang berfungsi selain melindungi produknya, juga memberikan informasi kepada konsumen mengenai produk tersebut. Pada kenyataannya terdapat keragaman persepsi konsumen terhadap kemasan sekaligus logo yang terdapat pada kemasan tersebut. Hal ini terjadi juga pada kemasan dan logo beras Pandanwangi bersertifikasi Indikasi Geografis (SIG) Cianjur. Berdasarkan permasalahan tersebut, dilakukanlah penelitian. Penelitian dilakukan dengan tujuan : 1) Untuk mengkaji pengaruh simultan faktor eksternal dan faktor internal kemasan berlogo SIG terhadap persepsi konsumen akan kemasan dan logo SIG; 2) Untuk mengkaji pengaruh parsial faktor eksternal dan faktor internal terhadap persepsi konsumen akan kemasan dan logo SIG. Untuk mendapatkan tanggapan konsumen, dihimpun data dari 125 responden yang mer...
Simbolisme Lempah Kuning Sebagai Daya Tarik Wisata Gastronomi Kabupaten Bangka
Studia Komunika Jurnal Ilmu Komunikasi, 2020
Lempah kuning tidak hanya sekadar hidangan tapi juga nilai-nilai budaya setempat sehingga dapat dijadikan sebagai daya tarik wisata gastronomi.Memaknai simbol masakan lempah kuning dapat menjadi acuan sebagai sebuah inovasi atau ide baru yang mampu mewujudkan harapan Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai sektor unggulan pasca-timah.Metode penelitian ini menggunakan perspektif kualitatif dengan pendekatan etnografi/budaya. Teknik pengumpulan data antara lain observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teori interaksionisme simbolik.Hasil penelitian bahwa simbolisme lempah kuning sebagai daya tarik wisata gastronomi Kabupaten Bangka antara lain sebagai berikut: (1) lempah kuning adalah simbol kebiasaan kuliner masyarakat Bangka dalam memenuhi kebutuhan fisiologis; (2) lempah kuning sebagai simbol kebersamaan, kekeluargaan pengikat solidaritas masyarakat Bangka karena kebiasaan makan bersama; (3) lempah kuning sebagai simbol identitas kuliner masyarakat kepulauan seperti di Bangka karena penyebutan nama masakan lempah dan masakan lempah kuning merupakan khas Bangka (istilah 'lempah' mengacu pada perilaku konsumsi masyarakat Bangka terhadap hasil perairan baik sungai maupun laut); (4) lempah kuning sebagai simbol pengetahuan masyarakat Bangka dalam memasak ditandai kemampuan pengolahan hasil sumber daya alam sebagai bahan lempah kuning.
Buletin Keslingmas, 2018
AbstrakMakanan yang memenuhi standar kesehatan, yakni makanan yang bebas dari zat-zat berbahaya sepertipewarna sintetis, pengawetan, serta pemanis buatan yang dilarang. Jelly merupakan salah satu jajananyang digemari anak-anak karena bentuk dan warna yang menarik. Hal ini sering dimanfaatkan pedaganguntuk mengejar keuntungan dengan menggunakan zat pewarna sintetis agar warna makanan terlihat lebihmenarik. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa ada tidaknya zat pewarna sintetis rhodamin B,mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi para penjual bebas menjual jelly yang mengandungrhodamin B dan memeriksa kualitas jelly secara organoleptik.Metode penelitian adalah deskriptif yaitu dengan melakukan observasi, wawancara, pemeriksaanrhodamin B pada jelly dan pemeriksaan kualitas jelly secara organoleptik. Jumlah sampel dalampenelitian ini adalah 15 sampel jelly.Berdasarkan hasil yang didapat, 3 dari 15 sampel yang diperiksa positif rhodamin B. PengetahuanMrs C,D,E dalam kategori san...
Relasi Kuasa Dalam Kemasan Produk Makanan Berbahasa Arab DI Indonesia
JURNAL PENELITIAN, 2013
Produk kemasan termasuk makanan Arab beredar di Indonesia dibuat dalam tiga konteks utama: pertama, munculnya strategi neo-liberal di daerah pasar bebas (pada tingkat ekonomi), dan munculnya gerakan-gerakan Islam fundamentalis di agama tingkat agama, kedua, pelaksanaan sertifikasi halal pada setiap produk pangan oleh MUI, ketiga, Arab memiliki posisi strategis di komunitas Muslim Indonesia. Studi ini berisi studi semiotik komunikasi dengan bentuk lain dari teks dan wacana dan simbol bahasa di produk makanan kemasan termasuk bahasa Arab yang beredar di Indonesia. penelitian ini tidak hanya mengungkap makna denotatif dan konotatif sebagai menandatangani, tetapi juga ideologi di balik itu. Penelitian ini penting untuk lakukan karena bahasa, termasuk iklan dan produk kemasan, sarat dengan kekuasaan karena dalam dirinya sendiri, appeares sebagai wakil dari dan ruang untuk pertunjukan (deployment) berbagai kekuasaan. Penelitian ini berhasil mengangkat cadar (sosial, budaya, politik, ekono...
Perancangan Desain Identitas Visual Kemasan untuk Produk Bawang Goreng IKM Marasa
Kuliah, 2024
IKM Marasa ingin meningkatkan visual kemasanannya agar lebih menarik dan menyempurnakan bagian informasi produk. Tujuan perancangan ini ialah merancang identitas visual kemasan yang menarik dan memenuhi standar pelabelan agar dapat bersaing pada pasar yang lebih luas untuk memaksimalkan penjualan dengan metode design thinking yakni emphatize, define, ideate, prototype, dan test. Data terkait produk dan pelabelan dikumpulkan dengan kajian literatur, observasi lapangan, dan wawancara. Kemudian dianalisis untuk menentukan target audiens, kompetitor, materi komunikasi, strategi visual dan positioning dan diferensiasi. Hasil perancangan ini berupa identitas visual kemasan berkonsep minimalis, modern dan bernuansa tradisional, dengan tema warna terang yakni perpaduan warna ungu bawang merah dan kuning kecokelatan. Tata letak antar elemen visual dan informasi mengikuti regulasi pelabelan dari BPOM. Perancangan ini kemudian diaplikasikan pada kemasan standing pouch berukuran 13x20 cm bermaterial alluminium foil.
Identifikasi Pewarna Sintetis Pada Produk Pangan Yang Beredar di Jakarta dan Ciputat
Abstrak Warna merupakan faktor yang dapat digunakan sebagai indikator kesegaran atau kematangan suatu produk. Warna merupakan daya tarik terbesar untuk menikmati aroma makanan. Warna dalam makanan dapat meningkatkan penerimaan konsumen tentang sebuah produk. Namun, penggunaan pewarna sintetis harus dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku karena dapat merugikan kesehatan. Oleh karena itu perlu dilakukan monitoring pewarna sintetis berbagai produk makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat. Metode analisis kualitatif yang digunakan adalah kromatografi kertas. Sementara analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometer UV-VIS. Pewarna sintetis yang terkandung dalam sebagian besar sampel yang dianalisis adalah pewarna yang memungkinkan penggunaannya untuk makanan oleh Peraturan Menteri Kesehatan RI seperti sunset yellow, ponceau 4R, tartrazine, dan carmoisin. Namun sampel krupuk pati mengandung zat yag dilarang yaitu Rhodamin B dengan konsentrasi 2,1892 ppm. Sampel mengandung zat pewarna campuran dari dua atau tiga jenis warna tunggal seperti es limun botol/orange (Amaranth,Tartrazine dan Kuning FCF/Sunset Yellow) dan sampel permen merah (Ponceau 4R, Kuning FCF). Namun sebagian besar berupa pewarna tunggal. Pewarna sintetik yang ada dalam sampel permen kuning sebesar 22,642 ppm dan 9,0119 ppm pada mie basah. Abstract Color is a factor that can be used as an indicator of freshness or maturity of a product. Color is the biggest attraction to enjoy the aroma of food. Colors in the diet can increase consumer acceptance of a product. However, the use of synthetic dyes must be conducted in accordance with the applicable regulations because it can be detrimental to health. Therefore it is necessary for monitoring of synthetic dyes variety of food products consumed by the community. Qualitative analysis method used is paper chromatography. While quantitative analysis using UV-VIS spectrophotometer. Synthetic dyes are contained in most of the analyzed samples are dyes that allow its use for food by the Regulation of the Minister of Health of Indonesia such as sunset yellow, ponceau 4R, tartrazine, and carmoisin. But crackers starch samples containing banned substances yag namely Rhodamine B with a concentration of 2.1892 ppm. Samples containing dyes mixtures of two or three kinds of single color, such as ice lemonade bottle / orange (Amaranth, tartrazine and Yellow FCF / Sunset Yellow) and sample the candy red (Ponceau 4R, Yellow FCF). But most in the form of single dye. There are synthetic dyes in the yellow candy samples at 22.642 ppm and 9.0119 ppm on wet noodle.