Pendidikan pada Masa Dinasti Abbasiyah (original) (raw)

Pendidikan Islam Masa Bani Abbasiyah

2021

Abstrak: Dalam sejarah, pendidikan Islam dari zaman Rasulullah Saw hingga sekarang selalu mengalami perkembangan yang signifikan. Perkembangan tersebut dapat dilihat dari semakin banyaknya pusat-pusat pendidikan Islam yang didirikan, materi pendidikan yang semakin berkembang, serta munculnya tokoh-tokoh pendidik yang profesional dalam bidangnya. Adapun yang menjadi titik pusat dan fokus utama dalam perkembangan pendidikan Islam, serta menjadi tolak ukur untuk kemajuan pendidikan Islam selanjutnya terjadi dari zaman Rasulullah Saw, Khulafaur Rasyidin, Bani Umayyah, hingga pada zaman Bani Abbasiyah. Puncak kejayaannya terjadi pada masa Bani Abbasiyah, dengan semakin bertambahnya pusat-pusat pendidikan Islam, perkembangan kurikulum yang mengikuti zaman tidak hanya dalam bidang agama tetapi juga dalam bidang yang lain, serta hadirnya tokoh-tokoh pendidik yang berkompeten dalam bidangnya. Kata kunci: Sejarah, Bani Abbasiyah, dan Pendidikan Pendahuluan Dalam sejarahnya pendidikan Islam telah mengalami pasang surut. Dari zaman Rasulullah Saw.hingga ke zaman Khulafaur Rasyidin, Bani Umayyah, dan Bani Abbasiyah. Masing-masing memiliki karakteristik tersendiri dalam perkembangannya. Masa keemasan Islam sering disebut peradaban Islam dalam bidang pendidikan ditancapkan pada masa Bani Abbasiyah. Bani Abbasiyah dalam sejarah Islam dinishabkan dari silsilah keluarga Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wassalam, al-Abbas (paman Nabi). Kemajuan yang pesat diperoleh dinasti Abbasiyah dalam berbagai bidang kehidupan pada masa itu untuk sekedar membandingkan dengan peradaban Islam kini jujur belum belum tertandingi. Masa ini dimulai dengan berkembang pesatnya kebudayaan Islam, yang ditandai dengan lembaga-lembaga pendidikan Islam, dan madrasah-madrasah sebagai pusat pendidikan Islam. Serta pada masa Bani Abbasiyah berkembang pula kurikulum atau mata pelajaran yang harus ditempuh dan dikuasai oleh peserta didik. Berbagai ilmu pengetahuan berkembang melalui lembaga-lembaga pendidikan dan kurikulum yang ada. A. Sejarah Singkat Pendidikan Islam Masa Bani Abbasiyah Daulah Bani Abbasiyah muncul diawali dengan Abul Abbas Assafah yang menggulingkan kekhalifahan Bani Umayyah, membuat corak baru dalam perkembangan sosial dan budaya masa itu. Kegemilangan yang dicapai umat Islam pada saat ini telah mengukir sejarah yang dikenal dengan zaman keemasan Islam, yang meliputi segala bidang terutama ilmu pengetahuan. Faktor-faktor yang mendukung kegemilangan pendidikan dan ilmu pengetahuan pada masa Bani Abbasiyah, yaitu faktor intern dan faktor ekstern. 1. Faktor Intern Faktor Intern adalah faktor dari dalam ajaran Islam itu sendiri yang mendorong manusia untuk menuntut ilmu dan mengembangkan ilmu pengetahuan.

Pendidikan Islam pada Zaman Abbasiyah

Pendidikan Islam pada Zaman Umayyah, 2021

Sejarah pendidikan Islam telah mengalami pasang surut dari zaman ke zaman. Penurunan wahyu dengan perintah iqra' merupakan dasar teologis normatif dari kegiatan pendidikan Islam dengan aktor utama Rasulullah saw. Hal ini menjadi golden age (era keemasan) pendidikan Islam dengan lahirnya para sahabat tangguh dalam berbagai aspeknya. Perkembangan pendidikan Islam mengalami perubahan model pada era dinasti Abbasiyah dengan lahirnya lembaga-lembaga pendidikan dalam berbagai bentuknya. Dinasti Abbasiyah adalah era kemajuan ilmu pengetahuan yang sangat pesat dengan berdirinya perpustakaan Bayt al-Hikmah yang menjadi core kemajuan ilmu di masanya.

Lembaga Pendidikan Islam Masa Kerajaan Abbasiyah

Kemajuan sistem pendidikan pada zaman dinasti Abbasiyah memberikan pengaruh yang sangat besar, tidak hanya bagi umat islam melainkan bagi dunia pada umumnya. Keberadaan Islam benar-benar menjadi rahmat bagi seluruh alam, dan umat Islam tampil sebagai kekuatan yang di hormati, dikagumi dan disegani oleh bangsa-bangsa di dunia. Sistem pendidikan di zaman ini telah menjadi model atau kiblat bagi pelaksanaan pendidikan yang terjadi di berbagai belahan dunia dan sampai saat ini pengaruhnya masih ada. Kemajuan sistem pendidikan Islam pada zaman Khalifah Abbasiyah ditandai dengan munculnya berbagai lembaga pendidikan yang amat beragam, tradisi ilmiah/atmosfer akademik yang amat kondusif, kurikulum pendidikan, keberadaan para guru yang memiliki bidang keahlian, reputasi dan pengaruh yang besar dan luas, sarana dan prasarana pendidikan yang lebih memadai, pembiayaan pendidikan yang mencukupi, manajemen pendidikan yang lebih rapi dan tertib, serta para pelajar yang datang dari berbagai penjuru dunia.

Kondisi Sosial-Politik Dinasti Bani Abbasiyah Dan Pengaruhnya Terhadap Pendidikan Islam

Jurnal Asy-Syukriyyah

The Abbasid dynasty had given a very high contribution to Islamic civilization in the history of Islam which was marked by the development of Islamic educational institutions and science. This development cannot be separated from the socio-political conditions that occurred at that time. Some of the factors that determine the development of Islamic education and science are the geographical conditions of the Abbasid dynasty located in Baghdad, far from Mecca and Medina which led to the emergence of ijtihad-ijtihad by ulama’ Ahl-Ra'yi; pluralism of people characterized by the presence of non-Arab or militant groups who are very militant; and the ideological feud of kalam, fiqh, and Sufism. In this case, there is a power relationship between government and science. The role of government is very important in determining the direction and form of Islamic education. A very rational style of religious understanding helped shape the development of Islamic education and science. This c...

Perkembangan Islam pada Masa Dinasti Abbasiyah

Pemerintahan dinasti Abbasiah dapat dikatakan sebagai kelanjutan dari pemerintahan dinasti Bani Umayah yang telah digulingkannya. Dina-makan kekhalifahan Abbasyiah karena para pendiri dan para penguasa dinasti ini adalah keturunan Abbas bin Abdul Muthalib, paman Nabi Muhamad Saw. Sebelum penggulingan kekuasaan dinasti Bani Umayah terjadi, para keluarga Abbas melakukan berbagai persiapan dengan melakukan pengaturan strategi yang kuat. Karena menurut Muhamad bin Ali, salah seorang keluarga Abbas, bahwa per¬pindahan kekuasaan dari satu penguasa ke penguasa lainnya memerlukan berbagai persiapan yang matang dan dukungan kuat dari masyarakat. Karena bila tidak, maka usaha untuk mengambil kekuasaan tidak akan berhasil bahkan akan mengalami kegagalan total.

Kebangkitan Pendidikan Bani Abbasiyah Perspektif Sejarah Pendidikan Islam

Islamic education as a treasure of historical heritage should be traced from The early roots of its existence until now. Therefore the required annexation (incorporation) education system. Required a comparison of existing educational concepts to enlighten our minds on educational practices that have occurred in the past. Effort for searching history of Islamic education as a necessary condition for Muslims in stimulating the creation of conditions, the current situation of Islamic education. Expect 'improvements' to a better Islamic education. Like the wise men said: "al-muhafazatu ala al-qodimi shalih, wal akhadzu bi jaded ashlah". (Keeping the tradition and receive innovation). So in this paper will be described briefly how the reality of the resurrection of education on the bani Abbasid period was followed by application of a theoretical study in the context of education. This paper is based on data in the form of library materials 'library research' with descriptive-historical method. From this study it was found that classical Islamic education system envolved into a civilization caused by many factors, including the education system is applied using the concept of multicultural values are developed is the spirit of tolerance, openness, equality, freedom, justice, diversity, of democracy. And the rapid civilization of science supported by educators who have the vision and mission-based culture. Need to do a combination of the components of teachers /lecturers, pupils/students and other educational environments synergistically.

Pendidikan Islam Masa Bani Umayyah

The history of Islamic education during the Umayyad period was quite developed, at that time the educational system at that time had developed to the international world which included three continents, namely parts of Europe, parts of Africa and most of Asia, all of which were united with Arabic as the official language of the country. . When viewed from the educational system used at that time, there were many educational centers or institutions that were used to transfer knowledge. One of them was in the mosque, at the time of the Prophet, he also spent a lot of time transferring his knowledge to his students or to his friends. With the education system in the future, Islamic education is expected to be more able to accommodate the needs and demands of the times, of course it cannot be separated from the efforts of Muslims today. In accordance with the adage that is quite popular among historians, that a great nation is those who do not forget the history of the past or who respect the services of its heroes. Thus, the history of Islamic education tries to explore the treasures of past Islamic education, by describing the various dimensions that affect the development, progress and decline of Islamic education, both in the context of values, institutions, figures and so on.

Pola Pendidikan Islam Pada Periode Dinasti Umayyah

HEURISTIK: Jurnal Pendidikan Sejarah, 2021

History of Islamic education is intrinsically very closely related to the history of Islam. Periodization of Islamic education is always in a period of Islamic history itself. Along with it, education in period of Dynasty Umayyah have had several institutions such as: Pole, Mosque and Literature Assembly. There are various and multilevel materials that is taught. And teaching method was not the same. In this paper, the Methods used by the author is Library Research and historical approaches by examining of a number of books, magazines, articles, and other references that are relevant to this paper by taking the essence, then author develop more. From this paper, the author concluded that the education pattern of the Dynasty Umayyah period continued education of the Khilafat ar Rasyiddin period, despite there was its own differences and developments.