Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Remaja Terhadap Penerapan Gizi Seimbang Selama Masa New Normal COVID-19 DI Ma Ddi Alliritengae Maros (original) (raw)
Related papers
Pendidikan Kesehatan : Pengetahuan Remaja Tentang Gizi Seimbang
Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan (JPPK)
Pembinaan kesehatan remaja dimasyarakat pada saat ini belum maksimal dilakukan, karena pada kenyataannya di banyak tempat itu lebih fokus pada pembinaan gizi balita, ibu hamil, menyusui, dan lansia. Untuk mengetahui pengaruh Pendidikan kesehatan dan memberikan informasi tentang Gizi Seimbang pada siswa/i di SMK Taruna Terpadu 1. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode pengambilan sampel dengan sampling jenuh dengan banyaknya responden yaitu 33 orang, agar dapat memperoleh hasil penelitian maka digunakan analisa uji T pada pre-test dan post-test dengan p value <0,05. setelah melakukan analisa maka diperoleh hasil perhitungan uji statistik dengan menggunakan komputerisasi, diperoleh nilai t sebesar -2,390 dan p = 0,023 (p<0,05). Maka didapatkan pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan siswa/i tentang gizi seimbang di SMK Truna Terpadu1.
Jurnal Riset Gizi/Jurnal Riset Gizi, 2023
Latar belakang : Tanda dan gejala Covid-19 dapat diminimalkan dengan upaya peningkatan daya tahan tubuh. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah penerapan gizi seimbang. Penerapan kebiasaan makan seseorang dengan pedoman gizi seimbang diduga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pengetahuan seseorang merupakan salah satu faktor seseorang dalam menerapkan kebiasaan makan dengan pedoman gizi seimbang. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan tentang Covid-19 dengan penerapan perilaku gizi seimbang pada mahasiswa. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian terdiri dari 43 orang yang memenuhi kriteria inklusi eksklusi penelitian. Variabel bebas penelitian adalah tingkat pengetahuan tentang Covid-19, variabel terikatnya penerapan perilaku gizi seimbang. Data dianalisis statistik dengan uji Fisher Exact. Hasil : Sebanyak 83,7% subjek memiliki pengetahuan tentang Covid-19 dengan kategori tidak baik dan sebanyak 95,3% subjek memiliki perilaku penerapan gizi seimbang dengan kategori tidak baik. Hasil uji Fisher Exact untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan tentang Covid-19 dengan penerapan perilaku gizi seimbang menunjukkan nilai p = 0,023 (p<0,05). Kesimpulan : Tingkat pengetahuan tentang Covid-19 memiliki hubungan yang signifikan dengan penerapan perilaku gizi seimbang.
Analisis Perbedaan Konsumsi Gizi Seimbang Sebelum dan pada Masa Covid-19 pada Remaja
Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 2021
Ada perbedaan konsumsi gizi seimbang sebelum dan pada masa Covid-19, kecuali variabel konsumsi lauk hewani dan minum 8 gelas dalam sehari. Dengan penelitian ini disarankan adanya edukasi perihal pentingnya mencuci tangan dengan sabun, dan konsumsi gizi seimbang dalam kegiatan sehari-hari, untuk membangun tubuh sehat dan imunitas tinggi, agar terhindar dari penularan Covid-19.
Pengaruh Penyuluhan Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Remaja
Jurnal mutiara kesehatan masyarakat, 2022
Nutritional problems that arise at a young age are triggered by various factors such as poor eating habits, wrong understanding of nutrition, excessive preferences for food types, excessive promotion of food product graphics in the mass media and imported food products. Knowledge of food and nutrition is also one of the factors that influence nutritional status, so formal and non-formal nutrition education is needed. The level of knowledge is very flexible, young people will be positive when choosing the best alternative and tend to do good things. Knowledge is also one of a person's considerations in choosing and consuming food. The purpose of this research is to find out effect of balanced nutrition counseling on Adolescent knowledge and attitudes. This study used a one group pretest-posttest design. Total population of 173 respondents, sampling using probability sampling, namely proportional stratified random sampling, with a total of 63 respondents. Data analysis using t-test. The results of this study found that there was an effect of balanced nutrition counseling on knowledge (p-value 0.000) and attitudes (p-value 0.000) of adolescents. The conclusion that can be drawn from this study is that there is an influence of balanced nutrition counseling coupled with the knowledge and attitudes of adolescents..
JURNAL KESEHATAN ALMUSLIM
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Prevalensi kejadian COVID-19, menurut WHO tahun 2021 melaporkan telah terdapat lebih 200 juta kasus yang terkonfirmasi. Kejadian COVID-19 masih menjadi fenomena sampai saat ini, salah satu cara agar terhindar dari kejadian COVID-19 adalah dengan cara melakukan perilaku gizi seimbang untuk meningkatkan imun tubuh sehingga dapat mencegah terinfeksi penyakit COVID-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan antara tingkat pengetahuan tentang COVID-19 dengan perilaku gizi seimbang pada mahasiswa Universitas Malikussaleh. Metode penelitian menggunakan desain cross-sectional, dengan responden adalah mahasiswa Universitas Malikussaleh sebanyak 413 mahasiswa dan pengambilan data menggunakan kuesioner melalui media google form. Hasil penelitian menunjukkan 32,2% responden mayoritas berusia 19 tahun, 62,2% responden mayoritas berjenis kelami...
Jurnal Abdi Insani
Konsumsi makanan gizi seimbang pada remaja dapat mencegah berbagai macam permasalahan gizi. Saat ini permasalahan terkait gizi seimbang banyak dialami oleh remaja, yang apabila tidak segera diatasi akan berdampak sampai mereka dewasa. Kurangnya pengetahuan pada remaja akan pemenuhan kebutuhan nutrisi sesuai gizi seimbang akan mempengaruhi sikap dan perilaku salah makan sehingga timbul masalah kesehatan remaja. Maka remaja perlu dibekali dengan pengetahuan cara pemenuhan gizi seimbang agar permasalahan kesehatan teratasi. Meningkatkan pengetahuan remaja agar dapat merubah sikap untuk mengkonsumsi makan dengan gizi seimbang. Dengan memberikan edukasi serta menyadarkan akan pentingnya memperhatikan asupan makanan sesuai dengan kebutuhan melalui “Isi Piringku”. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa webinar online. Tahapannya yakni pretest, sosialisasi materi terkait masalah kesehatan pada remaja, pemutaran video edukasi isi piringku, diskusi tanya jawab dan kuis. Subjeknya S...
2020
Penelitian Risbinakes (2017) di SMU/MA di Kecamatan Salahutu menunjukan bahwa asupan zat gizi makro pada siswa/siswi rata-rata kurang dari 30% dan status gizi kurus (12,3%) dan dan status gizi pendek (28,7%). Penyebabnya antara lain kurangnya pengetahuan tentang gizi seimbang dan asupan gizi makro yang masih rendah. Salah satu cara untuk meningkatan status gizi adalah melalui pendidikan gizi yaitu peningkatan pengetahuan yang dilaksanakan dengan cara penyuluhan gizi dan pembagian media belajar (leaflet). Menurut WHO, pendidikan gizi bertujuan untuk mendorong terjadinya perubahan perilaku positif yang berhubungan dengan makanan dan gizi. Salah satu bentuk upaya peningkatan pengetahuan gizi seimbang pada remaja dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan dan pembagian media belajar yaitu leaflet pada siswa/siswi di SMU Negeri 1 salahutu. Hasil Penyuluhan dan pembagian leaflet tentang gizi seimbang pada remaja berjalan dengan baik dan pesan yang disampaikan dapat diterima oleh siswa/si...
Identifikasi Status Gizi Dan Kebiasaan Makan Atlet Usia Remaja Pada Masa Pendemi Covid-19
Jurnal Sains Boga, 2021
Adolescence is a period of growth that has special nutritional needs to support daily activities and growth. Likewise for an athlete, the main problem that is often encountered by national athletes is lack of stamina and endurance. The fatigue factor followed by a slow body recovery process can reduce the athlete’s performance. One of the things that can affect this is nutritional intake. Adolescence is a nutritionally vulnerable age because of rapid growth and if the eating habits is not good, it will have an impact on growth that is not optimal. The purpose of this study was to determine the nutritional status and eating habits of adolescent athletes during the maintenance period of nutritional status. This study used a Cross Sectional Study design. This study carried out anthropometric measurements, measurement of nutritional needs & intake and eating habits of adolescent athletes. The data that has been collected is then analyzed with the help of Microsoft Office Excel software....
Pengaruh Asupan Lemak Terhadap Gizi Lebih pada Remaja di Masa Pandemi Covid-19
Jurnal SMART Kebidanan
The Effect of Fat Intake towards Adolescent with Nutritional Excess in Pandemics ABSTRAKIndonesia merupakan salah.satu negara berkembang yang menunjukkan kecenderungan peningkatan gizi lebih pada remaja. Prevalensi remaja dengan kategori gemuk pada tahun 2013 sebesar 5,7% dan mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebanyak 10,8%. Salah satu yang mempengaruhi gizi lebih adalah asupan lemak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh asupan lemak terhadap gizi lebih pada remaja di masa pandemi covid-19. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Pekanbaru pada tahun 2020 dengan jumlah sampel 335 orang. Teknik pengambilan sampel dengan metode simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi klinis dan wawancara. Instrumen yang digunakan kuesioner. Gizi lebih diukur dengan menggunakan pengukuran antropometri. Data asupan lemak di peroleh melalui food recall 2 × 24 jam. Analisis data dilakukan secara des...
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa
Masa remaja adalah masa pertumbuhan dan perkembangan yang ditandai dengan perubahan fisik, psikologis dan kognitif yang cepat. Masalah gizi yang berulang saat ini adalah obesitas, kekurangan energi kronis (KEK), anemia dan kurang gizi. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang kepada remaja melalui edukasi mengenai gizi seimbang. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan dengan penyuluhan tentang gizi seimbang pada remaja di dengan metode penyuluhan dan penyebaran informasi melalui leaflet. Kegiatan dilaksanakan tanggal 8 April 2023 di pesantren ramadhan Masjid Al-Kaustsar dengan jumlah sasaran yang hadir 40 orang remaja. Kegiatan dievaluasi melalui pre test dan post test.Hasil dari kegiatan pengabdian ini memperoleh pengetahuan responden terkait materi edukasi Kesehatan tentang gizi seimbang yang diberikan mengalami peningkatan dari sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan kesehatan, dimana saat awal adalah pengetahuan ...