STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN LOYALITAS PELANGGAN INDOMARET DI KOTA BATAM (original) (raw)
Related papers
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN MEMENANGKAN PERSAINGAN BISNIS PERHOTELAN DI PURWOKERTO
The development of tourism activities will influence other sectors such as foods and hotels. They will promote their business plus to gain customers interest. Here is needed using of correct marketing communication strategy particularly promotion media and kind of approaching to customers. Promotion as part of marketing communication for hotel is a main way to get new customers and maintain old customers. It means, this is a way to be a winner in hotel business competition. This research used descriptive qualitative method with indepth interview, observation and documentation to collect data. The informans were collected as represented Sokaraja Atrium Hotel and Resort and customers who stay in this hotel. Abstrak Perkembangan kegiatan wisata secara sendirinya akan mempengaruhi kegiatan penunjang usaha yang lain seperti makanan dan penginapan. Masing-masing usaha tersebut akan mempromosikan kelebihan-kelebihannya untuk dapat menarik minat pelanggan. Disinilah dibutuhkan ketepatan penggunaan strategi komunikasi pemasaran baik media maupun jenis pendekatannya. Promosi sebagai bagian dari kegiatan komunikasi pemasaran bagi kegiatan perhotelan merupakan jalan utama untuk menarik minat pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama. Hal ini sekaligus sebagai sarana memenangkan persaingan bisnis perhotelan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Informan yang diambil berasal dari menejemen Hotel Atrium Sokaraja dan pelanggan yang dianggap paling mengetahui permasalahan yang diteliti. Kata Kunci: strategi komunikasi pemasaran, pelanggan, kompetisi bisnis perhotelan
2019
ABSTRAK Dengan kemajuan zaman yang terus berkembang, maka kualitas suatu produk atau jasa dalam bekerja bukan menjadi satu-satunya faktor kesuksesan dalam dunia bisnis tetapi keahlian suatu perusahaan dalam melakukan promosi dapat menjadi salah satu kunci sukses. Persaingan pada dunia bisnis coffee shop di Kota Bandung memiliki kondisi yang ketat karena terjadi peningkatan masyarakat dalam mengonsumsi kopi. Maka setiap coffee shop harus dapat menciptakan strategi-strategi komunikasi dalam memasarkan perusahaannya secara matang dan terencana agar terhindar dari kerugian. Morning Glory Coffee Setrasari merupakan salah satu pioneer coffee shop di Bandung yang sudah berdiri pada tahun 2006 dan berupaya dalam meningkatkan loyalitas konsumen untuk kelangsungan hidup perusahaan, salah satunya adalah dengan cara mengatur strategi komunikasi pemasaran dengan tepat dan efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi yang dilak...
2021
Perusahaan percetakan di Indonesia berkembang dengan pesat, baik dalam skala kecil, menengah maupun skala besar. Perkembangan ini juga terjadi di Kabupaten Lumajang, dimana terdapat berbagai perusahaan percetakan dalam jumlah yang cukup banyak. Salah satu perusahaan percetakan yaitu CV. Semesta berusaha memperkenalkan perusahaanya dengan komunikasi pemasaran terpadu, menjaga citra perusahaan dan juga menjamin kepuasan pelanggannya untuk tetap dapat bersaing di pasaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh komunikasi pemasaran terpadu dan citra perusahaan terhadap kepuasan pelanggan di CV. Semesta kabupaten Lumajang. Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan di CV. Semesta yang berjumlah 200 pelanggan. Teknik sampel yang digunakan adalah simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 70 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dinilai dengan skala likert yang sudah diuji coba dan telah memenuhi syarat validitas dan reliabilita...
PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. CITRAMANDIRI LESTARI MEDAN
Pemasaran merupakan kreasi dan realisasi dalam usaha untuk meningkatkan dan meratakan kemakmuran atau standar hidup. Untuk melakukan hal ini maka diperhatikansuatu kegiatan yang meliputi keinginan konsumen, kemudian memproduksi barang atau jasa yang diinginkan konsumen dan selanjutnya mempromosikan serta mendistribusikan barang atau jasa itu kepada konsumen.
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN WISMILAK
Penelitian ini berfokus kepada bagaimana strategi komunikasi pemasaran Wismilak ketika mengkomunikasikan perubahan positioning brand rokok Wismilak Diplomat dari 'problem solver menjadi success'. Wismilak sebagai perusahaan rokok yang eksis cukup lama sejak tahun 1966, dan brand Wismilak Diplomat sendiri sebagai salah satu produk Wismilak yang juga telah lama eksis, merasa perlu melakukan perubahan positioning untuk mengantisipasi kebosanan konsumen, serta mengantisipasi banyaknya kompetitor baru yang bermunculan. Pihak Wismilak menggunakan lima promotional tools yaitu advertising, personal selling, direct marketing, public relation, dan sales promotion untuk mengkomunikasikan perubahan brand positioning Wismilak Diplomat. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang akan menjabarkan hasil dari wawancara dan data yang didapat dari pihak Wismilak, kemudian dihubungkan dengan kerangka berpikir dan teori yaitu komunikasi pemasaran, promotional tools, brand serta brand positioning. Kata Kunci: komunikasi pemasaran, Wismilak, brand, perubahan positioning, promotional tools PENDAHULUAN Penelitian ini berfokus kepada strategi komunikasi pemasaran Wismilak ketika melakukan perubahan positioning brand Wismilak Diplomat dari problem solver menjadi success. Penelitian ini menarik karena menurut Kotler & Keller (2006), brand positioning adalah hal yang penting dalam sebuah produk, selain itu brand positioning adalah kunci strategi pemasaran. Sebuah brand positioning yang kuat bisa mempermudah penjualan langsung dengan menjelaskan detail dari brand, keunikan sebuah brand atau kesamaan dengan brand pesaing lainnya bisa menjadi alasan konsumen untuk memilih sebuah produk tertentu.
STRATEGI PEMASARAN YANG HANDAL DALAM MENDAPATKAN KLIEN
Apabila membahas masalah ekonomi tak lepas dari yang namanya pemasaran atau promosi. Bagi perusahaan baik yang bergerak di bidang industri maupun jasa, promosi merupakan suatu cara untuk memperkenalkan produk yang telah dihasilkan kepada konsumen. Dan juga menjadi salah satu tonggak pengukur keberhasilan suatu perusahaan dalam memperoleh laba untuk pengembangan produk-produknya dan kelangsungan usahanya.
Pemberlakuan otonomi daerah membuat setiap daerah berupaya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh setiap daerah tersebut. Kabupaten Banyuwangi yang memiliki potensi pariwisata alam dan budaya melakukan usaha komunikasi pemasaran dalam memperkenalkan potensi pariwisata daerahnya. Komunikasi pemasaran merupakan istilah yang menggambarkan bagaimana organisasi atau perusahaan dalam mengkomunikasikan pesan-pesan kepada publik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi komunikasi pemasaran terpadu pemerintah kabupaten banyuwangi dalam upaya memperkenalkan potensi pariwisata daerah. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti menghasilkan bahwa Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menerapkan sistem komunikasi pemasaran terpadu dengan menggunakan advertising, personal selling, sales promotion, direct marketing dan public relations&publicity sebagai usaha memperkenalkan potensi pariwisata daerah.
STKIP Tulungagung, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis perbedaan kepuasan konsumen Indomaret dan Alfamart di kota Mojokerto. Sampel dalam penelitian ini adalah 370 konsumen yang terdiri dari 185 konsumen Indomaret dan 185 konsumen Alfamaret.Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive proporsional sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis menggunakan t-test dengan alat bantu program SPSS versi 24 for Windows. Berdasarkan hasil uji t-test, ditemukan bahwa; Pertama,terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi lokasi pada Indomaret dan Alfamart. Kedua, terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi promosi pada Indomaret dan Alfamart. Ketiga, terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi harga pada Indomaret dan Alfamart. Keempat tidak terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi kenyamanan berbelanja pada Indomaret dan Alfamart. Kelima, terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi kelengkapan produk pada Indomaret dan Alfamart, Keenam, terdapat perbedaan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan dimensi pelayanan pada Indomaret dan Alfamart dan Ketujuh, Penilaian responden secara deskriptif menunjukkan bahwa pada dimensi promosi, harga dan kelengkapan produk Indomaret lebih baik dibandingkan dengan Alfamart, namun jika dilihat dari dimensi lokasi, kenyamanan dan pelayanan lebih baik Indomaret dibandingkan dengan Alfamart. Kata Kunci :bauran pemasaran, kepuasan konsumen 1. PENDAHULUAN Pada prinsipnya setiap perusahaan menjual produk-produknya dihadapkan dengan strategi maupun teknik penjualan yang bagus, sehingga komoditas yang ditawarkannya dapat terjual dengan baik. Salah satu teknik penjualan yang dimaksud adalah terkait dengan bagaimana dan seberapa tinggi kualitas pelayanan yang diberikan terhadap konsumen. Kualitas pelayanan yang diberikan adalah merupakan kinerja terpenting oleh perusahaan bagi kepuasan konsumen atau pelanggan. Perusahaan harus memperhatikan hal-hal penting bagi konsumen, agar mereka merasakan kepuasan sebagaimana yang diharapkan. Banyak pakar ekonomi yang memberikan definisi mengenai kepuasan konsumen. Pada dasarnya kepuasan konsumen mencakup perbedaan antara tingkat kepentingan dan kinerja atau hasil yang
Communication, 2015
Retail business related private label products in Indonesia continue racing with increasing needs and desires of consumers who crave quality products at low prices. One of them was intense Giant Ekstra offers a variety of private label products are oriented to customers. Related to this phenomenon, the study aims to examine the marketing communication strategy Giant Ekstra Central Business District (CBD) Bintaro, South Tangerang in building awareness of private label brands in the fast moving consumer goods (FMCG). This study used a retail communication mix of Levy & Weitz Retail (2009) includes communication tapmouth (WOM), advertising, sales promotion and store atmosphere. Methods of research used a qualitative approach and case studies based on the conceptual framework of private label, fast moving consumer goods (FMCG), brand awareness and retail communications mix. The results of the study, the use of retail communications mix of Levy by Giant Ekstra indicated not make private label as a FMCG Giant Ekstra on top of brands and top of mind. Giant Ekstra advised continuously improve the quality of private label products with intense enhance performance such as WOM marketing communications, sales promotion, advertising and store atmosphere. And more aggressive in communicating private label products in the FMCG by activating the function of personal selling and direct marketing. Also create a database of customers, establish membership and customer communities.
Nur Hayati, 2021
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengertian strategi pemasaran, strategi relationship marketing, dan loyalitas nasabah. Kemudian untuk menentukan strategi apa saja yang dapat digunakan Perusahaan Dagang untuk meningkatkan loyalitas pelanggan dalam kaitannya dengan empat dimensi Relationship Marketing yakni komitmen, kepercayaan, komunikasi, dan penanganan konflik. Relationship Marketing dinilai tepat dalam situasi dunia usaha saat ini karena berfokus pada pengembangan dan pemeliharaan hubungan jangka panjang yang lebih dekat dengan pelanggan. Kata Kunci : Relationship Marketing, Loyalitas Pelanggan