Manfaat Metode Beton Pracetak pada Pembangunan Rusun Sewa (Proyek Studi : Rumah Susun Sewa PUPR) (original) (raw)
Related papers
Kolom Beton Pracetak Sebagai Alternatif Kolom Ulin Pada Perumahan DI Banjarmasin
INFO-TEKNIK, 2016
In general housing construction in Banjarmasin can be classified in three type : that is wood construction house, concrete construction and wood construction with brick wall. Special for the a wood construction house have brick wall, generally used column from ulin wood. But from some assessment reason and construction limitation by ulin wood this time, hence in this research try to give scheme alternative with usage precast concrete column at wood construction house have brick wall in Banjarmasin Intention of this research is to study elegibility of ulin column replacement with precast concrete column cover the nature of technical and execution phase making of precast concrete column. Concrete precast column which used in this scheme of designed as according to ulin column dimension to be replaced with by virtue of structural reason, egreement with other element. In research aim to analyze that construction house with competent and valid precast concrete column to be utilized and weared in practice in the place of ulin column. Validasi Elegibility of usage precast concrete column evaluated from some aspect covering assessment about and desain strength of pracetak concrete column at the time of comparison and scheme strength of ulin column with precast concrete column.
Studi Implementasi Beton Pracetak Pada Bangunan Gedung
National Conference on Prospected Technology, 2007
Pemakaian teknologi beton pracetak dikenal di Indonesia beberapa dekade yang lalu, dan hanya dimanfaatkan oleh produsen beton pracetak dalam skala industri. Komponen beton pracetak digunakan oleh pengguna jasa dan kontraktor sebatas komponen yang diproduksi oleh produsen.
Manajemen mutu, 1998
Abstrak Salah satu sasaran dalam pengelolaan proyek adalah terpenuhinya persyaratan mutu yang telah di rencanakan. Untuk memenuhi persyaratan tersebut maka proses pelaksanaan proyek menjadi sangat penting. Agar tercapai sasaran mutu yang telah ditetapkan maka diperlukan serangkaian tindakan sepanjang siklus proyek mulai dari perencanaan, pengawasan, pemeriksaan dan pengendalian mutu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan manajemen mutu pada pelaksanaan pembangunan rumah susun sederhana sewa (RUSUNAWA) di Surakarta. Penelitian dibatasi hanya pada proses pelaksanaan struktur beton. Analisis dilakukan dengan meninjau dan mengkaji Surat Perjanjian Kerja, metode pelaksanaan dan survey dilapangan untuk mengetahui proses pelaksanaan pembangunan struktur beton pada gedung Rusunawa di Surakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sasaran mutu yang ditetapkan pada struktur beton pembangunan RUSUNAWA di Surakarta adalah mutu beton K-350, fc = 29.05 Mpa. Material yang dipakai dalam memproduksi komponen struktur beton pracetak ini mengikuti standar acuan yang terdapat dalam : ASTM, NI-8, sistim join balok kolom sesuai dengan SNI-03-1726-2002. Pengujian komponen struktur dilakukan di Laboratorium Struktur dan Konstruksi Bangunan Pusat Litbang Permukiman, Cileunyi Bandung. Untuk pengendalian mutu struktur beton pracetak didalam proses fabrikasi dan proses pelaksanaan telah dibuat prosedur proses fabrikasi dan juga prosedur pelaksanaan sehingga akan memperkecil kesalahan-kesalahan yang akan mengakibatkan kerugian. Kata kunci : manajemen mutu, beton procetak.
Desain Modifikasi Struktur Gedung P1 Universitas Kristen Petra Surabaya Menggunakan Beton Pracetak
2017
Beton pracetak merupakan salah satu inovasi yang memiliki kelebihan dibandingkan beton konvensional. Beberapa kelebihannya adalah pengunaan bekisting, scaffolding, dan beton basah yang lebih sedikit. Hal ini dibuktikan berdasarkan penilitan yang telah dilakukan bahwa penghematan bekisting, scaffolding, beton basah pada konstruksi beton pracetak adalah berturut-turut 75%, 75%-90%, dan 90% dibandingkan dengan konstruksi beton konvensional (cast in place) (Vidjeapriya dan Jaya, 2013). Gedung P1 Universitas Kristen Petra Surabaya merupakan gedung kampus yang terdiri dari 13 lantai yang dilaksanakan menggunakan metode cast in situ. Dalam hal ini, penulis memodifikasi ulang struktur gedung tersebut dengan menggunakan metode beton pracetak (precast) pada balok dan pelatnya. Sistem struktur yang digunakan adalah Sistem Ganda. Hasil dari modifikasi struktur gedung P1 UK Petra ini meliputi ukuran balok induk 50/70, 30/45, dan 25/35, ukuran balok anak 40/60 dan 35/50, dan 3 macam ukuran kolom ...
2021
Provinsi Banten yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.930.224 jiwa pada tahun 2015 dan akan semakin bertambah dengan jumlah penduduk berpenghasilan rendah sekitar 690.67 jiwa (BPS Prov. Banten, 2016). Lebih lanjut lagi dijelaskan bahwa upah terendah di Provinsi Banten sebesar Rp. 1.965.000,- (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Banten, 2016), sedangkan harga rumah tinggal tipe 36 yang sederhana dapat mencapai RP. 150 Juta -n 200 Juta Rupiah. Sehingga dari hasil penelitian kepuasan yang menyebakan masyarakat tidak berminat dan tidak nyaman pada rusun Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sesuai dengan Kuadran I Pada level unit hunian, dua faktor utama yang membutuhkan perbaikan segera adalah terkait fungsi ruang dapur dan fungsi ruang jemur. Keduanya dianggap tidak berfungsi optimal karena cenderung gelap dan kurang penghawaan sebagai akibat banyaknya ventilasi yang harus ditutup oleh fiber untuk menangkal asap pabrik. Pada level sarana. Selain itu juga ketidak konsisten...
2019
Dalam pengerjaan suatu struktur berskala besar ada beberapa faktor yang menjadi kendala dalam pengecoran ready mix yakni diantaranya jarak pengiriman apabila lokasi dan tempat pembuatan beton (batching plant) jauh, sehingga dalam proses pengiriman tersebut kadang kurang memperhatikan lagi faktor lama waktu pengadukannya. Oleh karena itu penggunaan bahan tambah berupa Plastocrete RT6 Plus sebagai retarder dinilai sebagai solusi tepat. Penelitian ini dimulai dengan pengujian terhadap masing-masing bahan penyusun dan membuat rancangan adukan beton berdasarkan metode SKSNIT-15-1990-03 menggunakan 4 (empat) varisi waktu percampuran, yaitu : 40 menit, 60 menit, 80 menit dan 100 menit. Mutu beton yang direncanakan 30 MPa dengan mempertahankan nilai slump 7±2 cm, selanjutnya adalah pembuatan benda uji berbentuk silinder berukuran 15 x 30 cm sebanyak 12 benda uji dimana untuk setiap variasi sebanyak 3 benda uji. Pengujian kuat tekan beton dilakukan setelah beton berumur 28 hari di...
Sekarang ini, penduduk total Indonesia diperkirakan 250 juta orang. Jika laju pertumbuhan tahunan penduduk dimisalkan 1% dan jika dimisalkan setiap keluarga memiliki dua anak, maka setiap tahunnya dibutuhkan sekitar 600.000 unit rumah baru, di samping 5.8 juta kekurangan sebelumnya dan restorasi rumah-rumah rusak . Di kotakota besar khususnya, laju pertumbuhan penduduk mencapai 4.8 % dan diproyeksikan bahwa tahun 2000 penduduk di kota sebesar 40.3 % dari total penduduk dan 60.7 % di tahun 2025, dibandingkan 14.7 % di tahun 1971. Peningkatan tajam dari jumlah penduduk di kota terutama diakibatkan oleh urbanisasi yang semakin meningkat tajam belakangan ini.
TINJAUAN PENGGUNAAAN BALOK PRACETAK PADA PEMBANGUNAN GEDUNG
Perkembangan konstruksi beton pracetak bisa lebih dikembangkan sebagai alternatif pengganti sistem beton bertulang konvensional dengan mengaplikasikannya ke berbagai macam bangunan sesuai fungsinya. Untuk itu perlu pemahaman sistem pelaksanaan balok pracetak yang memenuhi syarat, sehingga mampu memikul beban yang bekerja, selain itu juga dapat mengetahui keuntungan dan kelebihan penggunaan balok pracetak dibandingkan dengan balok konvensional.
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil
One way that can be done to speed up the duration of the project is to use precast concrete slabs. However, the use of precast concrete slab elements in the project can be ineffective if in the order stage, production stage, until the delivery stage of precast concrete elements to the project site is not managed properly, which can cause delays in project duration. Therefore, the use of precast concrete slabs is very dependent on the supply chain management. To anticipate this risk, it is necessary to identify what are the dominant factors in the supply chain that affect the procurement of precast concrete slabs which can cause delays in project duration. The initial influence factors were collected through a literature study and interviews with a number of practitioners, followed by a survey using a questionnaire to a number of project actors in projects using precast concrete slabs. The Likert scale 1-5 is used to measure the level of influence of a factor identified on project de...