Pelatihan Edukasi Bagi Perempuan Untuk Menghasilkan Produk Kreatif Berbasis Agribisnis Lidi Sawit Di Kecamatan Sail Kota Pekanbaru (original) (raw)

Pelatihan Pemanfaatan Limbah Lidi Kelapa Sawit Menjadi Produk Kreatif di Rokan Hulu

Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 2022

The abundance of potential resources from the oil palm plantation business creates business opportunities from upstream to downstream. Palm oil stick waste has not been explored optimally for its utilization so far it is only burned or thrown away to rot. The aim of this Community Service activity is to provide counseling and training on the use of palm oil stick waste into creative products of environmentally friendly woven crafts to a group of women in Kecepatan District, Rokan Hulu Regency, Riau to increase family income. The limited knowledge and skills of the partner groups in Kecepatan District, Rokan Hulu, Riau is a problem that limits the perception of business opportunities for partner groups in capturing potential business opportunities from palm oil stick waste. Basic counseling and training on making woven plate crafts from palm oil stick waste was carried out as a solution to the problems of the partner group. The result of this activity is an increase in the knowledge and skills of partner groups in utilizing palm oil stick waste into environmentally friendly creative products with high economic value so that they have the potential to increase family income.

Pemberdayaan Wanita Tani dengan Pelatihan Pembuatan Pot Organik dari Jerami Padi dan Limbah Daun Bawang Merah

PRIMA: Journal of Community Empowering and Services

Pot organik berbahan dasar campuran jerami padi dan limbah daun bawang merah merupakan inovasi baru untuk memanfaatkan bahan tersebut yang melimpah di lingkungan. Desa Srigading merupakan sentra pertanaman padi dan bawang merah. Setiap musim panen tiba, limbah hasil panen tersebut dibuang begitu saja. Padahal biomassa ini bisa dimanfaatkan untuk pot organik. Pot organik dari limbah jerami padi dan daun bawang merah dapat lebih aman dan tidak membuat pencemaran tanah dan lingkungan. Limbah jerami dipilih karena mengandung selulosa dan lignin yang tinggi. Selulosa dapat membentuk ikatan yang kuat antar molekulnya. Kandungan selulosa yang tinggi tersebut menjadikan jerami berpotensi sebagai bahan pembuatan pot biodegradable. Selain itu jerami mengandung bahan organik yang berperan penting dalam merekatkan butiran tanah membentuk agregat tanah yang lebih mantap. Daun bawang merah diyakini mengandung zat kitin yang tinggi, sehingga berpotensi sebagai penahan air dalam pot. Selain itu jer...

Peningkatan Produktifitas Ekonomi Perempuan Melalui Pengembangan Produk Pangan Berbasis Bawang DI Kelurahan Karang Baru, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram

Jurnal PEPADU

Sebagai ibukota propinsi, Kota Mataram seharusnya sudah merata dalam hal pendidikan dan perekonomian, namun faktanya sempitnya lapangan pekerjaan dan derasnya arus urbanisasi mengakibatkan penduduk lokal dengan pendidikan yang rendah semakin terdesak. Di satu sisi pesatnya arus ini mengakibatkan lahan produktif terganti dengan lahan perumahan sehingga sangat sulit untuk memanfaatkan hasil alam sebagai sumber ekonomi tambahan. Salah satu hal yang dapat dikembangkan adalah dengan pemberdayaan wanita di Kecamatan Selaparang dengan pelatihan dan pengembangan produk berbasis bawang. Sebagai gambaran olahan bawang yang ada dipasaran saat ini belum memenuhi standar higienitas dan sanitasi. Selain itu belum adanya diversifikasi usaha produk olahan bawang sehingga cukup besar peluang usaha yang akan diperoleh. Hasil yang diperoleh mitra melalui kegiatan ini antara lain terbentuknya kelompok usaha yang terdiri dari perempuan di wilayah Kelurahan Karang baru, terbentuknya produk berbasis bawan...

Pelatihan Diversifikasi Produk Olahan Ikan Bagi Perempuan Pesisir DI Kabupaten Lombok Timur

Jurnal Abdi Insani

Dampak cuaca dan iklim menyebabkan ketidakpastian dalam melakukan penangkapan ikan. Hal ini berpengaruh terhadap pendapatan nelayan kecil yang berdampak pada kesejahteraan keluarga nelayan. Untuk menanggulangi hal tersebut perlu dilakukan upaya penciptaan mata pencaharian altenatif bagi keluarga nelayan kecil. Salah satu mata pencaharian yang berpotensi dikembangkan adalah bisnis olahan hasil perikanan. Dengan menyasar perempuan pesisir yang berasal dari keluarga nelayan dilakukan upaya peningkatan kapasitas dalam pengolahan hasil perikanan. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perempuan pesisir di Kabupaten Lombok Timur pada bidang pengolahan hasil perikanan; meningkatkan perekonomian keluarga nelayan kecil di Pesisir Kabupaten Lombok Timur. Pada kegiatan ini dilakukan pelatihan diversifikasi olahan ikan bagi perempuan pesisir di Lombok Timur. Tahapan yang dilakukan pada pengabdian ini, yaitu survei pendahuluan dengan metode observasi dan wawanc...

Pelatihan Pembuatan Sirup Air Kelapa Sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Kelompok Wanita Tani di Desa Lendang Nangka

Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pemanfaatan air kelapa sisa bahan baku pembuatan minyak kelapa tradisional untuk diolah menjadi sirup air kelapa sehingga memberikan nilai tambah air kelapa dan meningkatkan keuntungan serta pendapatan masyarakat desa. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat desa khususnya anggota KWT Al Ummahat di Dusun Jejelok Punik, Desa Lendang Nangka, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur yang mana diketahui memproduksi minyak kelapa tradisional. Pengabdian masyarakat dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 24 November 2022. Tahapan kegiatan ini diawali dengan survei, demonstrasi proses pembuatan dan sterilisasi kemasan sirup air kelapa, pelatihan pembuatan sirup air kelapa, pengemasan produk, dan evaluasi. Luaran kegiatan ini berupa produk sirup air kelapa yang telah dikemas, dilabel, dan siap untuk dipasarkan atau dikonsumsi. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat desa khususnya kelomp...

Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Kelompok Wanita Tani dalam Mengolah Variasi Produk Ikan Lele Melalui Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyrakat

JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 2018

Kegiatan pengabdian pada masyarakat melalui Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyrakat (KKN PPM) bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kelompok wanita tani Mugi Rahayu dalam mengolah berbagai variasi produk ikan lele menggunakan good manufacturing practicess. Metode pelaksanaan program KKN-PPM adalah partisipasi aktif, pelatihan, dan pendampingan. Kelompok sasaran program KKN PPM adalah Kelompok Wanita Tani Mugi Rahayu di Desa Limpakuwus yang berjumlah 20 orang. Kelompok sasaran bersama mahasiswa KKN didampingi oleh dosen pembimbing lapangan melaksanakan kegiatan KKN PPM secara bersama-sama. Kegiatan pelatihan yang dilakukan meliputi pengolahan dan pengemasan variasi produk olahan ikan lele, yaitu abon, nugget, bakso, kerupuk, dan keripik crispy kulit lele. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat melalui Program KKN PPM telah dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok wanita tani Mugi Rahayu di Desa Limpakuwus dalam mengolah variasi ...

Pelatihan Inovasi dan Pemasaran Produk Pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Singkong di Pekon Tanjung Anom Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu

Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat

Peningkatan keterampilan sangat penting dilakukan dalam pengembangan wawasan yang melibatkan ibu-ibu kelompok wanita tani (KWT) singkong di pekon tanjung anom kecamatan ambarawa kabupaten pringsewu dalam menginovasi dan pemasaran produk olahan singkong sehingga menghasilkan produk yang memilki nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan harga produk dasar sehingga berdampak kepada peningkatan pendapatan ekonomi. Metode pengabdian masyarakat dilakukan dengan metode ceramah dan praktik inovasi produk dan pemasaran menggunakan media sosial. Pemaparan menggunakan metode ceramah dengan memberikan pemahaman secara langsung guna memupuk pemahaman awal mengenai manfaat dan pentingnya sebuah inovasi sebuah produk serta pemaparan materi mengenai pemasaran online menggunakan media sosial yang saat ini memiliki jangkauan luas dalam pemasaran sebuah produk. Pengabdian masyarakat ini menghasilkan produk olahan singkong menjadi opak yang memiliki tingkat nilai jual yang lebih tinggi serta media sosi...

Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kelapa (Lidi) Menjadi Kerajinan Tangan di Nagari IV Koto Mudik Kecamatan Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan

Buletin Udayana Mengabdi, 2019

Industri kreatif adalah salah satu usaha untuk membantu peningkatan pendapatan masyarajat. Buah Kelapa adalah satu jenis tumbuhan dari suku aren-arenan atau Arecaceae dan anggota tunggal dalam marga Cocos. Kelapa dimanfaatkan hampir semua bagiannya oleh manusia sehingga dianggap sebagai tumbuhan serba guna, khususnya bagi masyarakat pesisir. Kelapa juga sebutan Pohon Kehidupan. Selama ini dimanfaatkan buahnya sedangkan daun dan kulitnya dibuang. Untuk meningkatkan nilai tambah kelapa, maka dilakukan pelatihan. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan limbah kelapa (lidi) menjadi kerajinan tangan sehingga ada peningkatan penghasilan. Metode yang dipergunakan berupa ceramah dan praktek. Kegiatan diadakan pada tanggal 1 Desember 2018 bertempat di Kantor Walinagari IV Koto Mudik. Jumlah peserta pelatihan 30 orang orang. Hasil dari kegiatan pelatihan ini, peserta pelatihan sudah mampu membuat kerajinan tangan berupa piring tempat makan, tempat ...

Pelatihan Menjahit Dalam Meningkatkan Jiwa Kewirausahaan Perempuan DI Pusat Kegiatan Belajar Masayarakat (PKBM) Tiara Dezzy Samarinda

2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pelatihan menjahit di PKBM Tiara Dezzy Samarinda. Yang di tinjau dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, tindak lanjut dan hambatan-hambatan dalam pelatihan menjahit ini. Penelitian ini merupakan Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah. Subjek penelitian ini adalah perempuan yang tidak bekerja dan yang sedang menyiapkan diri untuk bekerja tetapi tidak memiliki keterampilan. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1). Perencanaan pelatihan dilaksanakan tetapi masih belum maksimal karena tidak melibatkan seluruh elemen pelatihan. (2). Pelaksanaan menjahit telah dilaksanakan dengan maksimal. (3). Evaluasi meliputi evaluasi tutor dan evalasi warga belajar. (4). PKBM Tiara Dezzy memberikan pengawasan dan juga membuka usaha bersama bagi warga belajar yang telah menyelesaikan pelatihan. (5...

Pengembangan Usaha Kelompok Perempuan Pengolahan Herbal (Rempah) Melalui Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Sederhana Koperasi Simpan Usaha (Ksu) Munyai Mekhawan, Pesisir Barat

Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 2022

Secara geografis Pekon Labuhan Mandi merupakan pekon yang termasuk dalam wilayah pesisir dari Samudera Hindia, karena jarak pekon Labuhan Mandi dengan pantai kurang lebih 5 KM. Pekon Labuhan Mandi memiliki luas wilayah 583 hektar, dibelah oleh jalan lintas Krui-Liwa dimana di bagian utara di dominasi oleh perbukitan repong (agroforestri) damar. Pada bulan February 2021, di Labuhan Mandi terbentuk Koperasi Simpan Usaha (KSU) Munyi Mekhawan. KSU ini baru terbentuk dan tertinggal dari 4 desa yang sudah ada KSU dari tahun 2019. Melihat dari potensi yang ada, Pekon Labuhan Mandi ini, banyak menyimpan potensi tanaman obat yang bisa dimanfaatkan. Tim Pengabdi melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat pada kelompok perempuan usaha pengolahan herbal (Rempah) berupa kegiatan Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Sederhana untuk KSU Munyai Mekhawan Pekon Labuhan Mandi, Pesisir Barat. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif, pengambilan data dengan melakukan wawancara dan observasi langsung dengan pengurus koperasi tersebut. Pengabdian ini menunjukkan bahwa terdapat kendala yang dialami oleh koperasi terutama dalam penyusunan laporan keuangan, dikarenakan kurangnya SDM yang memiliki kemampuan dalam bidang akuntansi dan kurangnya alokasi waktu dalam menyusun laporan keuangan. Menghadapi kendala tersebut Universitas Sang Bumi Ruwai Jurai berupaya melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk workshop pelatihan membuat laporan keuangan secara sederhana kepada pengurus koperasi tersebut. Kata Kunci : Laporan keuangan, koperasi, usaha pengolahan herbal rempah Abstract Geographically, the village of Labuhan Mandi is a village that is included in the coastal area of the Indian Ocean, because the distance between the village of Labuhan Mandi and the beach is approximately 5 KM. Pekon Labuhan Mandi has an area of 583 hectares, divided by the Krui-Liwa causeway which in the north is dominated by the damar repong (agroforestry) hills. In February 2021, in Labuhan Mandi, the Munyi Mekhawan Business Savings Cooperative (KSU) was formed. This KSU has just been formed and is left behind from the 4 villages that have KSU since 2019. Looking at the existing potential, the Labuhan Mandi Village has a lot of potential medicinal plants that can be utilized. The Service Team carried out Community Service activities for the women's group of herbal (spice) processing businesses in the form of a Simple Financial Statement Preparation Training for KSU Munyai Mekhawan Pekon Labuhan Mandi, West Coast. The study used a qualitative descriptive method, collecting data by conducting interviews and direct observations with the owners of the cooperative. This service shows that there are obstacles experienced by cooperatives, especially in the preparation of financial statements, due to the lack of human resources who have the ability in accounting and the lack of time allocation in preparing financial reports. Facing these obstacles, Sang Bumi Ruwai Jurai University seeks to carry out community service activities in the form of training workshops to make simple financial reports to the cooperative management.