Pelaksanaan Program Screning Kanker Cerviks dengan Pemeriksaan Inspeksi Visual Asetat di Desa Tambakagung, Kecamatan Puri, Mojokerto Jawa Timur (original) (raw)
Related papers
Jurnal Kesehatan Komunitas
ABSTRAK Pelaksanaan program deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA merupakan kebijakan pemerintah Republik Indonesia dalam upaya mengantisipasi dan menurunkan angka kejadian kanker serviks. Masih rendahnya cakupan deteksi dini kanker serviks pada tahun 2016 di Kabupaten Kampar yaitu hanya 1.165 orang wanita usia subur (wus) dari jumlah sasaran 110.236 orang atau hanya 6% dari target 100%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode Kualitatif dengan riset naratif. Analisis data yang di lakukan adalah content analysis dengan Triangulasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 12 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan program deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA sudah terlaksana tapi belum maksimal. Pelaksanaan program di laksanakan oleh Puskesmas serta posyandu dan bidan sebagai tenaga pelaksana hanya 31 orang yang sudah terlati...
MIDWINERSLION : Jurnal Kesehatan STIKes Buleleng, 2020
Breast cancer is an important health problem in both developed and developing countries. The incidence and mortality rates of breast cancer can be suppressed by early detection, namely breast self-examination. The aim of community service is to increase the knowledge of pus about breast and improve the skills to do breast self-examination. The method used is the lecture method, discussion, role play and mentoring, the target is EFA in Tambang Hamlet Karangjeruk Village Jatirejo District, activities in August 2017-January 2018, analysis used frequency distribution. The results were counseling participants 22 with means of pre-test 47.8 and post-test 76.6, The results were significant there was an increase in knowledge 0,000 with a value of t = - 27,840, and 95% CI between - 31.02 - -26.71 means that the effect was strong because it did not cross the number 1 ; treatment can increase 2-3 x knowledge compared to not given. Whereas for BSE assistance, there were 33 EFA participants. Par...
Penerapan Deteksi Dini Kanker Seviks DI Tempat Hiburan Kabupaten Karawang
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Indonesia, 2022
DA Karaoke and restaurant is one of the many entertainment venues in Karawang Regency, which is located in the center of the city. Almost all the female employees of the DA entertainment venues are women. 65% of the female employees in that place work as song guides (PL) at karaoke, with a lifestyle almost 58% are active smokers and consume liquor and 100% are passive smokers and sometimes have free sex or in other words as female sex workers (WPS). FSW is a group of women who are at high risk of cervical cancer. The risk will increase in women who have sexual relations at the age of less than 16 years, a history of more than four births, having more than six sexual partners increases the risk 10 times, active smokers increase the risk two and a half greater and passive smoking increases one point four. (Vet et all, 2008). The data above shows that there is a susceptibility to the incidence of cervical cancer caused by free sex behavior, which is clearly the target of having sex with many partners (multi-partners), active smokers and consuming alcoholic beverages.
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), 2022
ABSTRAK Kanker merupakan masalah kesehatan yang penting bagi wanita di seluruh dunia Penyakit kanker pada perempuan terbanyak pertama payudara diikuti serviks. Kejadian kanker payudara sebanyak 42,1 per 100.000 penduduk sedangkan kanker leher rahim 23,4 kejadian per 100.000 penduduk, dimana 75%nya pernah berhubungan seksual. Kanker ini telah menyerang lebih dari 1,4 juta wanita di seluruh dunia. Di wilayah Bogor penderita kanker meningkat dari 316 pada tahun 2018 menjadi 353 pada tahun 2019. Sejauh ini tercatat bahwa diantaranya 196 penderita kanker payudara dan 43 penderita kanker serviks. WHO menyatakan 43% penyakit kanker serviks dan payudara dapat dicegah dengan menempuh gaya hidup sehat dan 1/3 dari keseluruhan kasus tersebut dapat disembuhkan jika gejalanya diketahui lebih dini dengan melakukan pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Acetat) /pap smear dan SADANIS (pemeriksaan payudara klinis). Tujuan setelah penyuluhan timbul kesadaran untuk memeriksakan diri dan terdeteksi s...
Borneo Community Health Service Journal, 2022
Kesehatan Reproduksi perempuan sangat penting untuk menghasil generasi bangsa yang berkualitas di masa depan. Salah satu upaya untuk menjaga agar agar Kesehatan reproduksi perempuan tetap sehat yaitu dengan mengatur jarak melahirkan, hamil pada usia reproduksi yang sehat dan rutin melakukan pemeriksaan Kesehatan reproduksi. Upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan ikuti program KB dan rutin melakukan pemeriksaan Iva Tes. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu 1) meningkatkan jumlah pengguna akseptor KB; 2) Ikut serta memantau Kesehatan reproduksi wanita melalui kegiatan pemeriksaan IVA tes.Pemeriksaan Kesehatan dan pelayanan KB yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Kebidanan Universitas Borneo ini bekerjasama dengan Puskesmas Sebengkok dan melibatkan Kader Kesehatan Kelurahan Selumit Pantai dalam mengumpulkan WUS yang menjadi sasaran dari program pengabdian masyarakat. Kegiatan telah dilaksanakan 8-14 Februari 2020 di Kelurahan Selumit Pantai, Kegitan Pemeriksaan IVA Tes di ik...
Borneo Community Health Service Journal, 2021
Kanker leher rahim atau disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Kelompok berisiko untuk terjadinya kanker serviks adalah wanita di atas usia 30 tahun yang memiliki banyak anak dan dengan perilaku menjaga kesehatan reproduksi yang masih kurang. Kebiasaan gonta ganti pasangan seksual merupakan salah satu faktor utama penularan virus HPv penyebab kanker serviks ini terjadi. Di Indonesia hanya 5 persen yang melakukan penapisan kanker leher rahim, sehingga 76,6 persen pasien ketika terdeteksi sudah memasuki Stadium Lanjut (IIIB ke atas), karena kanker leher rahim biasanya tanpa gejala apapun pada stadium awalnya. Penapisan dapat dilakukan dengan melakukan tes Pap smear dan juga Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Di negara berkembang, penggunaan secara luas program pengamatan leher rahim mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif sebesar 50% atau lebih. Pada kegiat...
Evaluasi Program Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Metode See and Treat di Kabupaten Karawang
Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science, 2019
Kanker serviks merupakan jenis kanker terbanyak nomor dua di kalangan perempuan di Indonesia setelah kanker payudara. Kanker serviks dikenal dengan "silent killer" karena perkembangannya yang sulit dideteksi. Metode see and treat dengan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan tindakan segera jika ditemukan IVA positif menggunakan krioterapi merupakan upaya untuk menurunkan angka kejadian dan mortalitas yang disebabkan kanker serviks. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi pelaksanaan program deteksi dini kanker serviks di Kabupaten Karawang dari dimulainya pelaksanaan program pilot project dari tahun 2007 hingga sekarang. Metode: Desain penelitian menggunakan metode mixed method. Rancangan penelitian kuantitatif dengan metode potong lintang dan rancangan penelitian kualitatif dengan melakukan wawancara dengan panduan open-ended question. Hasil: Dari hasil penelitian variabel yang paling berpengaruh terhadap komponen input adalah sumber daya manusia dan dukungan pemerintah berupa pendanaan, pada komponen proses adalah variabel pelaksanaan dan monitoring evaluasi, sedangkan pada variabel output sasaran target program masih jauh dari yang diharapkan. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa program deteksi dini kanker serviks dengan metode see and treat di Kabupaten karawang masih kurang optimal. Dibutuhkan sumber daya manusia yang baik secara kualitas dan kuantitas, ketersediaan sarana dan prasarana, dukungan pemerintah yang optimal, dan sosialisasi masyarakat untuk menunjang keberhasilan program.
Journal of Health Sciences
Cervical cancer detection program through an examination of the IVA has been implemented in all health centers in Surabaya since 2010. Target of this program are 80 % WUS and the target examination at least 25 people per month , but the achievement only 3-4 people permonth. The purpose of research is to analyze the factors that affect the implementation of IVA’s programs in healthcare centers in Surabaya .Research conducted observational analytic cross sectional approach . The study population was responsible for IVA program at the health center for 52 people with a total sampling . The data was collected through interviews with questionnaire . Analyzed using T test track with the program VPLS. The results showed IVA program by parent centers in the city of Surabaya 57.7 % poor , 51.9 % of communication is not good , the attitude of the respondents 55.8 % positive / supportive IVA program, character health centers provide less at 53.8 % support , understanding of the standard and ...
Majalah Obstetri & Ginekologi
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi lesi prekanker serviks dengan cara melakukan skrining kanker serviks menggunakan pemeriksaan Pap smear.Bahan dan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan metode pendekatan cross sectional yang dilakukan pada 140 wanita, terdiri dari 90 orang dari Puskes-mas Tanah Kali Kedinding Surabaya, dan 50 orang dari Rumah Sakit Mawadah Mojokerto, dengan usia 20-70 tahun. Pemeriksaan spesimen sitologi serviks dengan pengecatan Papaniculaou dan klasifikasi hasil pemeriksaaan sitologi berdasar-kan klasifikasi Papaniculaou dan sistim Bethesda. Pemeriksaan inspeksi visual asam asetat (IVA) adalah metode lain untuk skrining kanker serviks dilakukan dengan mengoleskan asam asetat 5% pada area serviks dan melakukan pengamatan satu menit kemudian.Hasil: Hasil pemeriksaaan Pap smear menunjukkan Papaniculaou kelas I (sama dengan normal pada klasifikasi sistim Bethesda) yaitu 12.1%, kelas II (sama dengan NILM p...
Jurnal Gema Ngabdi, 2023
Kanker serviks merupakan masalah serius di Indonesia, dengan tingkat insidens yang tinggi. Pencegahan dan kontrol kanker serviks melibatkan berbagai strategi, termasuk vaksinasi HPV sebagai pencegahan primer dan skrining sebagai pencegahan sekunder. Tim pengabdi tertarik untuk melakukan kegiatan pengabdian di Banjar Sidakarya Desa Wisata Suranadi, yang merupakan kelompok berisiko tinggi untuk kanker serviks. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mendapatkan gambaran pengetahuan tentang kanker serviks, melakukan sosialisasi pencegahan kanker serviks, melakukan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA), dan melakukan pemeriksaan Papsmear sebagai tindak lanjut pemeriksaan IVA yang positif. Kegiatan dilaksanakan dalam beberapa tahap yaitu, observasi awal, sosialisasi, edukasi, skrining IVA, monitoring, evaluasi, pemeriksaan Papsmear, dan pembacaan hasil. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Tim Pengabdi FK Unizar, narasumber, kepala Desa Suranadi, kader, dan perkumpulan wanita banjar Sidakarya desa wisata Suranadi. Hasil yang yang dicapain dicapai dalam kegiatan pengmas ini adalah adanya peningkatan pengetahuan masyarakat, pemahaman tentang pencegahan kanker serviks, dan luaran bermanfaat terkait pencegahan penyakit ini. Rencana tindak lanjut melibatkan peningkatan pengetahuan masyarakat, sosialisasi berkala, dan mengarahkan individu dengan hasil pemeriksaan positif ke fasilitas pelayanan kesehatan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa pengabdian kepada masyarakat efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang pencegahan kanker serviks, dan rekomendasi diberikan untuk institusi pendidikan dan masyarakat untuk memanfaatkan hasil dan media edukasi dari kegiatan ini sebagai referensi dan rujukan di masa mendatang.