Diaspora Melanesia di Nusantara (original) (raw)
Related papers
Indonesia dan Lingkar Pasifik Melanesia
Shahril Hasibuan, 2019
Indonesia sebagai penggagas pembentukan ASEAN, ingin memberikan pengaruh yang besar pada kawasan Pasifik Selatan. Dengan dasar kesamaan rumpun Melanesia di Indonesia Timur. Dengan semangat perdamaian dan kedaulatan kehadiran Indonesia di Forum MSG ( Melanesia Spearhead Group) adalah untuk mengatakan pada dunia Internasional bahwa Papua adalah bagian dari kedaulatan Indonesia
Keragaman dan Kepunahan Bahasa di Dunia Melanesia
Diaspora Melanesia di Nusantara, 2015
Bahasa adalah salah satu kemampuan alamiah yang dianugerahkan pada umat manusia. Sedemikian alamiahnya sehingga kita tak menyadari bahwa tanpa bahasa, umat manusia tak mungkin mempunyai peradaban yang di dalamnya termasuk agama, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Bahasa merupakan salah satu properti yang lekat secara biologis pada manusia dan hampir semua aktivitas manusia memerlukan bahasa. Dengan demikian, tidaklah berlebihan jika kita mengatakan bahwa kajian mengenai bahasa dapat membantu memahami kehidupan manusia di berbagai bidang. Salah satu pintu masuk untuk memahami kehidupan manusia, dapat dilakukan melalui bahasa--yang memiliki salah satu fungsi sebagai penyimpan tata nilai budaya termasuk etika dan moral--dalam berbagai bentuk misalnya leksikal, pantun, cerita rakyat, mitos, legenda, dan ungkapan. Berdasarkan uraian di atas, maka kini dapat memulai melakukan penelisikan terhadap situasi kebahasaan di Indonesia, sebagai sebuah negara kepulauan terbesar di dunia, khususnya untuk meninjau dari sudut keragaman dan kepunahan bahasanya.
Diaspora Rumpun Melayu di Kalimantan Timur
ABSTRAK Diaspora rumpun bahasa Melayu telah hidup dan berkembang di sejumlah wilayah Asia Tenggara dengan nama bahasa yang berbeda-beda. Penamaan bahasa Melayu yang berbeda-beda tersebut mengikuti penamaan suku yang mendiami suatu wilayah. Akan tetapi, persebaran rumpun bahasa Melayu dapat diidentifikasi dengan beberapa ciri kesamaan budaya. Kemiripan kosakata, kesenian, dan kepercayaan (agama) adalah unsur kebudayaan yang memudahkan untuk mengidentifikasi rumpun Melayu. Oleh karena itu, bahasa Kutai, bahasa Banjar, bahasa Paser, dan bahasa Berau dengan cepat menyatakan dirinya sebagai rumpun bahasa Melayu dibandingkan dengan bahasa-bahasa daerah lainnya di Kalimantan Timur. Abstract The Diaspora of Malay Clumps in East Borneo Diaspora Malayo have lived and grown in some areas of Southeast Asia with the name of the language is different. Naming Malay Different follow the naming of tribes that inhabit the region. However, the spread of the Malayo can be identified with some of the characteristics of cultural similarities. Similarities vocabulary, art, and belief (religion) is a cultural element that makes it easy to identify Malay. Therefore, Kutai language, Banjar language, Paser language, and Berau language quickly reveals himself as the Malayo compared to languages other areas in East Kalimantan.
Situs Lambanapu: Diaspora Austronesia di Sumba Timur
Amerta, 2018
The research at Lambanapu Site aims to determine the position of Lambanapu in the distribution and development of Austronesian ancestors and their culture in Sumba. The method used is survey, excavation, analysis, and interpretation. The results of the research are skeletal findings and urn burial also artifacts which are pottery, beads, metal jewelry, and stone tools. From the dating result it is known that Lambanapu Site was inhabited at least 2.000 years ago and from paleantropology analysis, it is estimated that the individuals found from primary and secondary burial in Lambanapu are a mixture of Mongoloid and Australomelanesoid. Genetic mixing is very possible, given the history of the archipelago's occupation which was filled by several waves of great migration in the past. The Lambanapu site has provided an overview of Sumba's ancestral life in the context of the archipelago. The Lamabanapu research results show us, how Lambanapu and Sumba in general rich with historical and cultural values of the past that are very useful for today's life. The wealth of historical and cultural values is not only for local interests, but also to fill the rich history and culture of the archipelago, and even contribute to global history. Keywords: Lambanapu, prehistoric, Austronesian Penelitian di Situs Lambanapu bertujuan untuk mengetahui posisi Lambanapu dalam persebaran dan perkembangan leluhur Austronesia dan budayanya di Sumba. Metode yang dilakukan adalah survei, ekskavasi, analisis, dan interpretasi. Hasil penelitian berupa temuan rangka dan kubur tempayan serta artefak berupa gerabah, manik-manik, perhiasan logam, dan alat batu. Dari hasil pertanggalan diketahui bahwa setidaknya Situs Lambanapu telah dihuni 2.000 tahun yang lalu. Hasil analisis paleoantropologi diperkirakan individu yang ditemukan di Lambanapu, baik kubur primer maupun sekunder, merupakan percampuran antara Mongoloid dan Australomelanesoid. Percampuran genetika memang sangat memungkinkan terjadi mengingat sejarah hunian Nusantara yang terisi oleh beberapa gelombang migrasi besar pada masa lampau. Situs Lambanapu telah memberikan gambaran kehidupan leluhur Sumba dalam konteks Nusantara. Hasil penelitian memperlihatkan betapa Lambanapu dan Sumba pada umumnya memiliki kekayaan nilai sejarah dan budaya masa lampau yang sangat bermanfaat bagi kehidupan masa kini. Kekayaan nilai sejarah dan budayanya tidak hanya untuk kepentingan lokal, tetapi juga untuk mengisi kekayaan sejarah dan budaya Nusantara, bahkan kontribusi bagi sejarah global. Kata kunci : Lambanapu, prasejarah, Austronesia
Jejak-Jejak Budaya Austronesia di Nusantara dan Kepulauan sekitarnya
Austronesia dengan budayanya yang menyebar hampir merata di Asia Tenggara Daratan dan Kepulauan, bahkan hingga Pasifik dan Madagaskar. Bagaimanakah persebaran Kebudayaan Austronesia ini hingga bisa menempatkan dirinya dalam arus sejarah dunia. Dalam esai ini akan dibahas sedikit tentang persebaran kebudayaan Austronesia ini hingga bisa menjadi kebudayaan yang terbesar paling luas di dunia sebelum masa kolonisasi bangsa Eropa di dunia.
Menuju Transnational Islam Nusantara
yang penuh pekerti. Alhamdulillah berkat Rahmat dan Inayah dari Allah SWT, kini telah terbit Majalah Tathwirul Afkar PCINU Sudan Edisi Istimewa, istimewa karena untuk pertama kalinya majalah ini diisi oleh tulisan dari teman-teman PCINU Internasional. Majalah yang saat ini ada di hadapan para pembaca, tidak lain merupakan jerih payah dari tim redaksi majalah Tathwirul Afkar PCINU Sudan, untuk merealisasikan nilai-nilai budi dan pekerti yang di ajarkan oleh baginda Rasulullah SAW., Maka dalam hal ini, untuk merealisasikan itu semua, kami dari tim redaksi mengangkat tema seputar peran PCINU Internasional sebagai duta Islam Rahmatan Lil 'Alamin diseluruh penjuru dunia. Setali tiga uang, kesempatan ini juga kami manfaatkan untuk menjalin silaturrahim dengan sesama pelajar dari kultur yang sama, NU, sekaligus memperkuat jaringan global antar PCINU yang tersebar di berbagai belahan dunia.
Diaspora Etnik Jawa Dan Transmisi Bahasa Jawa Antargenerasi DI Sumatra Utara
Ranah: Jurnal Kajian Bahasa
Diaspora Javanese ethnic to North Sumatra driven at the time of the Dutch government in large quantities create their identity loss there now . Java language in North Sumatra did not survive as it should be. Javanese ethnic, prefers to use the Indonesian language in everyday communication rather than the Javanese language as a consequence of assimilation with the local culture, namely the Malay culture. This study aimed to describe the intergenerational transmission of the Java language in North Sumatra as a reference for the vitality of the Java language in there . The study used a qualitative descriptive method . As a result, intergenerational transmission of the Java language in North Sumatra show gradations drastic decline from generation to generation . The older generation does not transmit an javanese language to the next generation so well that indicated the Java language in North Sumatra are threatened with extinction. ABSTRAK Diaspora etnik Jawa ke Sumatra Utara dalam j...
Nihao Hualien: Mozaik Kisah Diaspora Indonesia di Pesisir Timur Formosa
Hualien, sebuah daerah berstatus county di pesisir timur Formosa. Bila dipadankan dengan daerah di Indonesia, status county ini setara dengan kabupaten. Oleh karena itu, mungkin bagi sebagian orang Indonesia, nama Hualien relatif asing jika dibandingkan dengan Taipei, Taichung, Taoyuan, ataupun Kaohsiung yang merupakan kota-kota besar di sisi utara dan barat Taiwan. Namun justru berawal dari poin itulah Hualien menjadi unik. Dengan keunikan itu, maka mereka yang datang ke Hualien juga manusia yang tak kalah uniknya. Mereka adalah anak-anak muda yang berani keluar dari zona nyaman, datang ke tempat baru dengan penuh harapan, untuk menyambut masa depan.