Gerakan Muda Berkarakter Pancasila Di Era Digital (original) (raw)
Related papers
Aktualisasi Pancasila Di Era Digital Pada Generasi Millenial
Seiring perkembangan kehidupan manusia saat tidak lepas dari adanya teknologi, termasuk dalam ranah sosial dan pendidikan. Teknologi adalah mencakup segala perangkat yang dapat memudahkan kehidupan manusia. Selain itu, kehadiran arus globalisasi dan upaya modernisasi negara-negara di dunia juga menyebabkan perkembangan teknologi menjadi suatu tuntutan yang harus dipenuhi oleh badan-badan penyedia perangkat teknologi. Salah satu teknologi yang paling berperan dalam kehidupan manusia adalah internet. Internet merupakan singkatan dari interconnection networking yaitu jaringan yang menggabungkan beberapa komputer dan terhubung dalam sebuah internet protocol (IP), mecakup secara luas keseluruh dunia. Semenjak kemunculan internet pada tahun 1969 dan kemudian mengalami kemajuan yang sangat pesat pada kisaran tahun 1993/1994, kehadiran internet telah mampu membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Terutama dalam hal kebebasan untuk berkomunikasi dan menyebarkan berbagai informasi kepada seluruh penjuru dunia, tanpa mengenal batas-batas wilayah geografis.
Dakwah Digital Untuk Generasi Milenial
Jurnal Dakwah
Technology influences people's lives today, particularly to the rise of global culture and instantaneous lifestyles. Technological developments also influence the da'wah model by which morality among the millennial generation grows along with their process of selves identity seeking. Through the development of technology, it is undeniable that the contents of radicalism, extremism can spread and is able to enter all aspects of life. This study aims to answer the query of how religion is understood and practiced by the millennial generation and how da'wah can be carried out in the millennial era. This research uses a descriptive qualitative approach, through in-depth interviews with several informants who have been determined based on purposive sampling. The study found that religion can be interpreted as a way of life so able to prevent its adherent from mistakes. Keywords: Religion, Da'wah Method, Millennial Generation, Millennial Da'wah.Perkembangan teknologi m...
Artikel ini bertujuan untuk Nilai-nilai Pancasila harus tetap dipahami dan diamalkan di tengah arus digitalisasi di Indonesia. Masalah difokus kan pada Perilaku masyarakat khusus nya para generasi muda Indonesia cukup miris, kemerosotan akhlak dan norma-norma perilaku menjadi sorotan penting yang perlu diperbaiki kedepan nya. Guna mendekatkan masalah ini dipergunakan acuan teori dari kumpulan beberapa jurnal dan buku yang terpercaya. Data-data dikumpulkan melalui beberapa web dan di analisis secara kualitatif. Kajian ini menyimpulkan bahwa Peran Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara di era digitalisasi mengandung maksud bahwa, ideologi Pancasila seharusnya jadi pengikat secara moral bagi seluruh masyarakat diindonesia. Generasi muda yang selalu menjadi objek utama yang harus didorong untuk tetap mengamalkan nilai. Yang bertujuan agar pancasila tidak tergerus oleh berbagai faham yang bisa memecah kedaulatan bangsa. Penanaman nilai Pancasila pada generasi muda akan semakin membuat mereka pintar, memiliki sikap toleransi, kohesif, dan punya literasi keagamaan yang baik. Pancasila, juga akan menjadi jati diri generasi muda. Pancasila sebagai pandangan hidup yang memiliki nilai-nilai kehidupan paling baik.
Dinamika Remaja Digital Dalam Pusaran Media Baru
2019
Digital teens and new media are two interrelated things. New media has an impact on the level of technological change, libraries, and culture. Digital teens grow in cultural upheaval, especially the digital era that makes information so massive around it. Libraries as cultural products must accommodate the needs of digital users. They are very full of various lifestyle advertisements such as digital teen accessories. Finally, digital teenagers are presented with the choice to show their existence in the midst of the onslaught of values and culture that is constantly happening in new media content.
Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Di Era Digital Pada Generasi Millenial
Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Di Era Digital Pada Generasi Millenial , 2019
Dewasa ini perkembangan kehidupan manusia tidak lepas dari adanya teknologi, termasuk dalam ranah sosial dan pendidikan. Teknologi adalah mencakup segala perangkat yang dapat memudahkan kehidupan manusia. Sebagai bangsa yang merdeka pada abad ke-20 ini, mengharuskan bangsa Indonesia ikut berlomba-lomba dalam membangun dan melakukan proses peningkatan teknologi agar dapat menanggulangi tantangan-tantangan pada masa ini . Selain itu, kehadiran arus globalisasi dan upaya modernisasi negara-negara di dunia juga menyebabkan perkembangan teknologi menjadi suatu tuntutan yang harus dipenuhi oleh badan-badan penyedia perangkat teknologi. Salah satu teknologi yang paling berperan dalam kehidupan manusia adalah internet. Internet merupakan singkatan dari interconnection networking yaitu jaringan yang menggabungkan beberapa komputer dan terhubung dalam sebuah internet protocol (IP), mecakup secara luas keseluruh dunia . Semenjak kemunculan internet pada tahun 1969 dan kemudian mengalami kemajuan yang sangat pesat pada kisaran tahun 1993/1994, kehadiran internet telah mampu membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Terutama dalam hal kebebasan untuk berkomunikasi dan menyebarkan berbagai informasi kepada seluruh penjuru dunia, tanpa mengenal batas-batas wilayah geografis. Banyaknya manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh internet juga berbanding lurus dengan dampak negatif yang dihasilkan. Secara garis besar dampak negatif penggunaan internet adalah pertama semakin berkurangnya sifat sosial manusia, hal ini dikarenakan mereka lebih suka berkomunikasi menggunakan media berbasis internet dari pada bertemu dan bertukar sapa secara langsung. Kedua, pornografi dan tindak kejahatan lainnya marak berseliweran pada beranda-beranda pada hampir setiap web internet dan tanpa filter gambar maupun adegan. Tentu saja ini akan berdampak buruk terhadap perkembangan generasi selanjutnya, dan jika hal ini dibiarkan terus menerus maka generasi-generasi muda Indonesia, terutama generasi milenial yang mana mereka terlahir dan hidup pada jaman teknologi tinggi ini, akan mengalami degradasi sosial dan moral. Degradasi sosial dan moral yang berkepanjangan sedikit banyak dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan keutuhan bangsa Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menanggulangi degradasi moral dan sosial yang ada. Salah satu cara yang dapat
Promosi Digital Memupuk Pola Pikir Kritis dan Kreatif Pemuda Pasca Pandemi Covid-19 MAKALAH
VINANTI LUTHARIANA , 2023
Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi fenoma yang relevan pada saat ini. Turunnya pendapatan masyarakat akibat pandemi covid menyebabkan ekonomi di indonesia melemah. Melihat situasi ini para pemuda diajak bekerja sama dalam pemulihan ekonomi melalui free digital marketing. Promosi digital menjadi hal yang sangat relevan karena mudah diakses dimanapun dan kapanpun serta oleh siapapun. Hal ini menciptakan dorongan kuat bagi bangkitnya ekonomi masyarakat dari keterpurukan.
Memperkokoh Identitas Nasional Pada Kalangan Remaja di Era Digital
Jurnal Multidisiplin Indonesia
Identitas Nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri nasional yakni ciri-ciri atau karakeristik, perasaan atau keyakinan, kebudayaan atau kebiasaan yang dimiliki suatu bangsa yang membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Identitas nasional Indonesia bersifat pluralistik yang terdiri dari identitas fundamental yaitu Pancasila, identitas instrumental yaitu UUD 1945. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah studi literatur. Studi literatur adalah metode dengan mengumpulkan berbagai referensi yang terkait dan relevan dengan permasalahan yang dikaji. Studi literatur dilakukan untuk memperkuat permasalahan yang dikaji dan menjadi dasar dalam memberikan pemahaman mengenai identitas nasional sebagai salah satu determinan pembangunan dan karakter bangsa. Era digital telah membawa berbagai perubahan yang baik sebagai dampak positif yang bisa gunakan sebaik-baiknya. Namun dalam waktu yang bersamaan, era digital juga membawa banyak dampak negatif, sehingga menjadi tantang...
Membentuk Karakter Generasi Muda Melalui Institusi Keluarga Di Era Digital
Kelola: Journal of Islamic Education Management
The main focus of this research is how to shape character of young generation through family institutions in digital era. The study, therefore, discusses the adopted parenting pattern and the role of family institutions in shaping character of young generation in digital era. Data obtained through questionnaires, interviews, observation and documentation studies. The population in this study is all students of SMP Negeri 9 Palopo which amounted to 597 people. Sampling technique used is Probability Sampling Technique based on Slovin formula so that the number of samples is 86 people. The results showed that the adopted parenting pattern is permissive, authoritarian, and authoritative.