Pengaruh Kebijakan Insentif Terhadap Semangat Kerja Karyawan Bagian Marketing Pada Pt. Inter Pacific Trust DI Surabaya (original) (raw)

2003

Abstract

Skripsi ini disusun berdasarkan basil penelitian yang telah dilakukan penulis untuk menjawab pertanyaan apakah komisi penjualan paket investasi, asbreaker~ dan bonus penjuaJan produk mempunyai pengaruh yang bermakna terbadap semangat kerja karyawan bagian marketing PT. Inter Pacific Trust, Surabaya, dan &pakab asbreaker merupakan variable yang mempunyai pengaruh dominan teJhadap semangat kerja karyawan bagian marketing PT. Inter Pacific Trust, Surabaya dengan mengambil sample sebanyak 35 orang. Dari perhitungan melalui program SPSS versi 11.00 diperoleh nilai F hitung (36.064 »F table (2,92) pada taraf nyata a. = 0.05 yang menunjukkan bahwa upah insentif komisi penjualan paket investasi, as breaker. dan bonus penjualan produk secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap semangat Kerja karyawan. Besamya nHai koefisien korelasi (multiple R) adaJah sebesar 0,882 yang menunjukkan adanya indikasi bubungan positif yang kuat antara variable kebijakan insentif deogan variable semangat kerja karyawan dan niw koefisien determinasi (R2) adalah sebesar 0,777 yang menunjukkan bahwa variable pemberian insentif memiliki pengaruh terbadap semangat kerja karyawan sebesar 77~?% dan sisanya 22,,3% disebabkan oleb faktor-faktor lain yang berasa1 dari luar variable yang diamati. Sedangkan nilai T hitung dari kebijakan insentif yang terdiri dari komisi penjuaJan paket investasi (4,203). asbreaker (4,504), bonus penjualan produk (2,843) yang apabila dibandingkan dengan T table (2,04) mw komisi penjualan J8ket investasi, asbreaker. bonus penjualan produk, secara parsial mempunyai pengaruh terbadap semangat kerja karyawan. Untuk mengetahui yang paling berpengarub dilihat dengan membandingkan koefisien determinasi parsialnya r2 semakin besar r2 menunjukkan dominannya variable bebas tersebut terhadap semangat kerja karyawan. Dari perhitungan masingmasing (l diperoleh hasil bahwa faktor-faktor kepuasan kerja yang dominan adalah asbreaker (0,629) paling besar kemudian komisi penjualan plket investasi (0,,602) dan bonus penjualan produk (0,467).

gemala dewi hasn't uploaded this paper.

Let gemala know you want this paper to be uploaded.

Ask for this paper to be uploaded.