Hibridisasi Panel Surya Dengan Modul Termoelektrik Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (original) (raw)

Analisis Pemanfaatan Energi Panas Pada Panel Surya Menjadi Energi Listrik Menggunakan Generator Termoelektrik

2019

Abstrak Energi listrik merupakan salah satu energi yang sangat dibutuhkan hingga saat ini untuk keperluan hidup sehari – hari. Salah satu energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan adalah energi matahari. Panel surya dapat mengubah radiasi matahari menjadi energi listrik secara langsung, panel surya yang terkena radiasi matahari akan menghasilkan panas pada panel surya. Pada penelitian ini panas yang terjadi pada panel surya akan dimanfaatkan dengan menggunakan 10 buah generator termoelektrik (TEG) tipe SP1848 27145 SA yang disusun secara seri – parallel dan dilekatkan pada bagian bawah dari panel surya untuk menghasilkan energi listrik. Percobaan yang telah dilakukan, daya rata – rata yang dihasilkan panel surya tanpa TEG sebesar 9.319 W dengan efisiensi rata – rata 12.10 % sedangkan panel surya dengan TEG menghasilkan daya rata – rata sebesar 9.219 W dan besar efisiensi rata – rata 11.97 %. TEG dapat menghasilkan daya rata – rata sebesar 23.40 mW dengan efisiensi rata – rata 0.0087...

Perancangan Sistem Panel Surya Terkendali Dalam Dua Sumbu Untuk Peningkatan Efisiensi Pembangkitan Energi Listrik

Jurnal Rekayasa Elektrika, 2019

Pemakaian energi listrik dari waktu ke waktu semakin meningkat baik untuk kebutuhan penerangan, peralatan rumah tangga, pealatan perkantoran maupun di industri. Untuk itu tentunya upaya penyediaan pembangkitan energi listrik pun terus meningkat. Di beberapa negara termasuk Indonesia, pembangkitan energi listrik masih banyak memanfaatkan bahan bakar fosil. Sebagaimana kita ketahui bahan bakar fosil merupakan sumber energi yang bersifat tak terbarukan dan saat ini cadangannya di bumi semakin menipis. Untuk pembentukan kembali diperrlukan waktu jutaan tahun, sehingga perlu dicari sumber energi alternatif dan bersifat terbarukan. Di negara-negara tropis, seperti di Indonesia, cahaya matahari hampir selalu muncul dalam durasi waktu tertentu setiap harinya. Akhir-akhir ini upaya untuk memanfaatkan sumber energi matahari/surya untuk dirubah menjadi energi

Perancangan Panel Surya Menggunakan Transistor (2N3055 MJ2955) Dengan Efek Pantul Sinar Matahari Untuk Optimasi Energi Listrik Yang Dihasilkan

Jurnal Civronlit Unbari

Solar or solar energy can be an alternative source of energy in the future, where solar energy can be converted into electrical energy by utilizing the photoelectric effect that occurs in photovoltaic components or solar cells. Solar cells or photovoltaic components can convert sunlight into electrical energy that can be used directly by the load or stored in a battery, a kind of electrochemical device that can store electrical charges in the form of chemical energy. The electrical energy generated by the solar cell is influenced by the intensity of light received by the sun. To gain the desired power and voltage, the solar cells are connected in series and parallel into a solar cell module. 2N3055 & MJ2955 transistor based solar panels are the basic materials for designing alternative power generation. In the process of manufacture, this solar panel utilizes the components of used components that are still feasible to use, so it can be used to be the appropriate technology to prod...

Desain Hybrid Panel Surya Tipe Monocrystalline dan Thermal Kolektor Fluida Air

2015

Tujuan penelitian ini adalah mendesain dan menguji hybrid panel surya type monocrystalline daya 60 Wh pada laju aliran fluida 0,027 kg/s. Dari hasil beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa panel monocrystalline menyerap panas yang besar dibandingkan dengan yang jenis polycrystalline pada kondisi cuaca yang sama. Jika ini terjadi dalam jangka waktu yang lama, maka suhu permukaan panel akan semakin tinggi yang berimplikasi menurunnya efisiensi elektrik dan/atau konversi energi panas menjadi energi listrik akan berkurang. Oleh karena itu dibutuhkan media pendingin yang saling menguntungkan. Artinya dengan menhybrid dengan sirkulasi fluida (T) pada photovoltaic (PV) atau PVT, akan mempertahankan bahkan meningkatkan efisiensi elektrik PVT meskipun efisiensi thermal pada artikel ini masih perlu ditingkatkan. Disamping itu, arus yang dihasilkan lebih besar jika dengan PVT dibandingkan PV, sementara tegangan listrik cenderung tetap. Efisiensi elektrik maksimum PVT yang dihasilkan a...

Pemanfaatan Tenaga Surya Menggunakan Rancangan Panel Surya Berbasis Transistor 2n3055 Dan Thermoelectric Cooler

Penelitian Pendidikan, 2013

Panel surya berbasis transistor 2N3055 dan Thermoelectric Cooler (TEC) merupakan bahan dasar untuk mendesain pembangkit listrik alternatif. Dalam proses pembuatannya, panel surya ini memanfaatkan komponenkomponen bekas yang sudah tak terpakai, sehingga dapat digunakan menjadi teknologi tepat guna untuk menghasilkan suatu panel surya yang memanfaatkan energi matahari berupa cahaya matahari dan panas matahari. Dalam penelitian ini dilakukan juga eksperimen menggunakan komponen TEC dengan memanfaatkan sumber air panas. Hasil akhir dari eksperimen ini diperoleh bahwa besaran output energi listrik yang dihasilkan komponen TEC lebih besar dibandingkan solar cell pada umumnya (monocrystalline). Yaitu untuk satu keping solar cell monocrystalline dengan ukuran 118x63 mm menghasilkan energi listrik sebesar 5 volt 125 mA atau 0,625 VA, sedangkan dengan menggunakan 2 keping TEC ukuran 80x40 mm dapat menghasilkan energi listrik sebesar 5 volt dan ≈300 mA. Dari hasil penelitian ini diperoleh gambaran bahwa dengan menggunakan limbah TEC dan transistor 2N3055, perangkat panel surya menjadi lebih ekonomis dan dapat dikembangkan lagi mengingat energi yang dihasilkan TEC ini masih dapat menghasilkan energi listrik yang lebih besar lagi.

Penerapan Teknologi Energi Hybrid: Turbin Mikrohidro dan Panel Surya untuk Menambah Produksi Energi Listrik di Dusun Batu Saeng, Tanggamus, Lampung

Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat

APPLICATION OF HYBRID ENERGY TECHNOLOGY: MİCRO-HYDRO TURBİNE AND SOLAR PANELS TO INCREASE ELECTRİCAL ENERGY PRODUCTİON İN DUSUN BATU SAENG, TANGGAMUS, LAMPUNG. Dusun Batu Saeng, Tanggamus, Lampung is one of the areas that utilize the potential of the surrounding natural resources. One of the potentials used is river water which is used as a Micro Hydro Power Plant (PLTMH). However, the source of electrical energy that has been used for 10 years does not appear to be optimal in its utilization. This is because many components are damaged and unfit for use which has reduced their performance. The production of electrical energy from PLTMH is 8 kW which is distributed to 20 houses, this amount will be reduced during the dry season to 6-7 kW. Based on that, it is necessary to replace components such as turbines and generators with a capacity of 10 kW. In addition, during a prolonged dry season, it can also be utilized by installing a 1 kW photovoltaic as a Solar Power Plant (PLTS). Thus...

Sistem Pembangkit Listrik Alternative Menggunakan Panel Surya Untuk Penyiraman Kebun Salak Di Musim Kemarau

ABSTRAK Salah satu permasalahan petani salak di musim kemarau adalah kendala pada pengairannya, karena lahan kebun kebanyakan merupakan lahan tadah hujan dan jauh dari jangkauan listrik. Oleh karena itu penulis mengupayakan sistem pembangkit listrik alternative berupa panel surya(PLTS), hal ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk pengairan dengan memanfaatkan pompa air. Solar cell merupakan salah satu sumber penghasil energi listrik, dari radiasi sinar matahari yang tidak terbatas dan ramah lingkungan. Baterai adalah salah satu pilihan yang dapat menyimpan energi listrik, yang berasal dari panel surya. Dalam pengamatan, baterai diisi oleh panel surya yang menghasilkan tegangan dengan cara mengkonversikan energi matahari menjadi energi listrik. Tegangan yang dihasilkan dari panel surya berkisar 15,8-17,3volt DC. Solar cell yang digunakan dalam penelitian yaitu jenis Polikristal (Poly-crystalline) dengan daya 250wp. Hasil pengukuran memperlihatkan bahwa, distribusi arus dan tegangan dari panel surya, rata-rata sebesar ± 17V, penditribusian ke baterai diatur oleh solar charger controller sangat stabil rata-rata 13,5V. Perubahan tegangan DC to AC digunakan inverter, untuk pensuplay listrik ke pompa air. Hal ini memperlihatkan bahwa setelah baterai terisi selama 4-5 jam, maka baterai mampu beroperasi selama 3 jam dengan tegangan output inverter sebesar 220-176volt AC. Data pengukuran tegangan mulai meningkat pada pukul 07.00-14.00WIB dan menurun hingga sore hari. Kata kunci : panel surya, radiasi sinar matahari, inverter, baterai.

Analisa Teknis-Ekonomis Pemanfaatan Genset dan Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik Mandiri untuk Rumah Tinggal

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan analisa kelayakan teknis dan ekonomis dari pemanfaatan genset dan panel PV sebagai sumber energi listrik mandiri (off-grid) bagi sebuah rumah kecil. Penelitian ini bermaksud menjawab beberapa pertanyaan penting dalam pengembangan pemanfaatan energi terbarukan, yaitu: apakah pemasangan panel PV sebagai pembangkit listrik lebih ekonomis dibandingkan dengan genset? Jika tidak, dalam kondisi seperti apa panel PV dapat lebih ekonomis dibandingkan dengan genset? Untuk mempermudah dan mempercepat analisa, perangkat lunak HOMER (micropower optimization model) sebagai alat simulasi dan optimasi. Sistem power mikro ini akan terdiri atas sebuah genset, panel PV, baterai, dan konverter. Hasil analisa menunjukkan bahwa sumber listrik dari panel surya saja, genset saja, dan kombinasi genset dan panel surya layak secara teknis untuk dimanfaatkan. Hasil analisa juga menunjukkan bahwa, untuk harga panel dan bahan bakar saat ini serta kekurangan kapasitas tahunan (annual capacity shortage) diset nol, kombinasi genset dan panel PV sebagai sumber energi listrik yang paling ekonomis. Kombinasi ini lebih ekonomis dari panel PV saja atau genset saja. Namun ketika annual capacity shortage diijinkan sedikitnya 1% maka pembangkitan listrik dengan panel PV saja menjadi lebih menguntungkan daripada dengan kombinasi PV dan genset atau dengan genset saja, meskipun harga-harga bahan bakar dan panel tetap seperti saat ini. Nilai-nilai yang dibandingkan adalah nilai sekarang dari biaya (total net present cost/NPC) dan COE (cost of electricity atau ongkos produksi energi).

Sistem Panel Surya Terhubung Grid melalui Single Stage Inverter

2015

Solar power generation systems (PLTS) growing rapidly as the depletion of fossil fuels for power generation. To meet the electricity needs, the solar power generating system using solar panels can be connected to the grid. From solar panels connected to the grid requires two levels of the converter. The use of two levels of the converter can reduce the efficiency of the system. Therefore, in this study used single stage inverter (SSI) topology on grid connected solar panel system, which serves as a DC-AC converter with the ability to raise or lower the output voltage. Converters are used as SSI is single stage single phase inverter (SSSP inverter) with switching control technique using hysteresis current control, so that the current flowing in the SSSP inverter component does not have a high peak, so the stress on the components can be reduced. P &O method is used for Maximum power point tracking (MPPT) of the solar panels. simulink/MATLAB software is used for simulation result. The...