Penguatan Profil Pelajar Pancasila Dalam Membentuk Karakter Unggul Melalui Kegiatan Bermajelis (original) (raw)
2023, Batuah Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Pendidikan karakter memiliki peran krusial dalam kehidupan, karena kecerdasan tanpa karakter yang baik tidak dapat membawa keharmonian dan kebahagiaan. Karakter mencakup pandangan dan perilaku khas seseorang, dan ini memengaruhi interaksi dalam berbagai konteks. Krisis karakter muncul di masyarakat. Saat ini Indonesia menghadapi tantangan moral dan karakter. Fenomena ini dipicu oleh perubahan era modern, lingkungan sosial, dan informasi di media sosial. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menekankan pentingnya pembentukan karakter dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia Tahun 2020-2035, dengan berfokus pada nilai-nilai Pancasila. Profil Pelajar Pancasila mencakup beriman, berkebhinekaan global, bergotong royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri. Kearifan lokal Indonesia, seperti Majelis Taklim, menjadi sarana yang efektif dalam memperkuat karakter unggul pelajar Pancasila dengan memadukan nilai-nilai agama, budaya, dan kearifan lokal. Majelis taklim di Kalimantan Selatan, khususnya masyarakat Banjar, menonjolkan keberagaman budaya dan nilai-nilai religius, dan ini membuktikan peran positifnya dalam pembentukan karakter masyarakat. Pendampingan penguatan profil Pancasila ini berlangsung 3 hari melalui kegiatan bermajelis dengan metode ceramah dan metode campuran. Kegiatan bermajelis ini telah memberikan perubahan sikap ke arah positif bagi para anak dan remaja di sekitar tempat bermajelis. Salah satu sikap positif yaitu kebiasan membuang sampah pada tempatnya.