DIVIDEN (original) (raw)

BAB 10 KEBIJAKAN DIVIDEN

Dividen merupakan salah satu keputusan penting untuk memaksimumkan nilai perusahaan disamping keputusan investasi dan struktur modal (keputusan pemenuhan dana). Manajemen mempunyai 2 alternatif perlakuan terhadap penghasilan bersih sesudah pajak (Earning After Tax) perusahaan yaitu :

Deviden

B. PEMBAHASAN 1. Dividen Versus Keuntungan Modal: Mana Yang Lebih Di Sukai Investor Rasio Pembayaran target (target pay out ratio) adalah Prosentasi dari laba bersih yang dibayarkan sebagai dividen tunai seperti yang diinginkan oleh perusahaan--sebaiknya sebagian besar di dasarkan pada preferensi investor untuk dividen versus keuntungan modal : Apakah investor menyukai : a. Membiarkan perusahaan mendistribusikan laba sebagai dividen tunai b. Membiarkan melakukan pembelian kembali saham atau menanamkan kembali laba ke dalam bisnis Prefensi ini dapat diperhitungkan jika Po = D1

BAGIAN

Perkembangan Arsitektur Modern Fungsionalisme diwarnai dengan anti pada pengulangan bentuk-bentuk lama dengan teknologi baru (beton bertulang, baja). Dan pada awal abad XX terjadi perubahan besar, radikal, cepat, dan revolusioner dalam pola pikir. Dalam pandangan arsitektur modern (1910-1940-an), terjadi perubahan dalam pola dan konsep keindahan arsitektur, di mana keindahan timbul semata-mata oleh adanya fungsi dari elemen-elemen bangunan. Oleh karena itu aliran ini disebut sebagai Arsitektur Fungsionalisme atau Rasionalisme (berdasarkan rasio/pemikiran yang logis). Bangunan terbentuk oleh bagian-bagiannya apakah dinding, jendela, pintu, atap, dll tersusun dalam komposisi dari unsure-unsur yang semuanya mempunyai fungsi. Teori, bentuk dan konsep lama keindahan seni termasuk arsitektur ditinggalkan. Hubungan dengan masa lampau berusaha diputus oleh para arsitek modern menjadi bentuk baru yang " murni " tanpa dekor selain bagian bangunan yang masing-masing berfungsi, disebut aliran arsitektur murni atau Purism. Dalam penerapan konsep Fungsionalisme, Pusrime atau rasionalisme mewujudkan bangunan " bersih " , " murni " tanpa hiasan, sederhana berupa komposisi bidang, kotak, balok, dan kubus. Memandang bahwa seluruhnya merupakan kesatuan bentuk, sehingga disebut arsitektur Cubism. Aliran ini menekankan pada dimensi waktu dalam bangunan, diwujudkan dengan menyatunya ruang luar-dalam oleh jendela-jendela lebar, jarak antar kolom yang relatif lebar, saling berhubungan secara berkesinambungan. Contoh Bangunan dan Ciri Bangunan Modern Fungsionalisme A. Perancis

DESAIN

DESAIN Desain adalah suatu sistem yang berlaku untuk segala jenis perancangan dimana titik beratnya adalah melihat segala sesuatu persoalan tidak secara terpisah atau tersendiri A. Sejarah perkembangan desain Setelah Revolusi Industri Arts and Crafts Movement (1850-1900) Revolusi Industri yang terjadi di Eropa pada pertengahan abad ke-18melahirkan banyak perubahan pada dunia saat itu, perubahan dasar pada pola kehidupan dan tata perubahan pada dunia saat itu, perubahan dasar pada pola kehidupan dan tatanan sosial masyarakat barat. Terjadinya perubahan terhadap industri dengan penggunaan secara luas tenaga mesin yang menggantikan tenaga manusia. Perubahan ini juga berdampak pada bidang seni, desain dan arsitektur.Di mana terjadi pergeseran-pergeseran nilai dan budaya serta munculnya kelas pekerja dalam masyarakat sehingga menumbuhkan konsumerisme terhadap aneka barang hasil industri.Hal ini berdampak juga terhadap produksi hasil alam dan material yang dihasilkan oleh pabrikdan mesin. Semakin meningkatnya permintaan secara otomatis akan meningkatkan permintaan akan material mentah ataupun bahan baku alam. Dampak yang dihasilkan dari revolusi industri terhadap dunia seni dan desain yaitu berdampak secara positif dan negatif terhadap kualitas dan kuantitas produk dan desain, bentuk desain yang dihasilkan serta material yang digunakan. Dampak negatif yang terjadi akibat revolusi industri ini adalah terjadi produksi masal terhadap semua kebutuhan termasuk barang-barang yang didesain oleh para pengrajin atau semiman, sehingga mengakibatkan produk-produk kerajinan tangan (handcraft) berkurang seperti keramik, furnitur, karpet dan baranglainnya (Brown & Farrelly, 2012). Hal ini terjadi karena banyak pengrajin produk tersebut yang telah beralih ke produksi massal yang lebih murah dan banyak diproduksi. Sehingga nilai dari produk juga turut mengalami penurunan, yang sebelumnya termasuk ke dalam kategori produk mewah berubah menjadi produk menengah karena jumlahnya yang tidak lagi terbatas.Namun revolusi industri juga memberikan dampak positif bagi dunia seni dan desain,diantaranya dengan menjadikan pabrik atau mesin-mesin mampu untuk memproduksi desain dengan bentuk-bentuk yang sulit dilakukan oleh tangan manus ia, seperti desain pada kursi Thonet No.14yang diproduksi pada tahun 1859 yang merupakan kursi pertama yang diproduksi secara massal. Kursi tersebut dibuat menggunakan mesin (bending machine) untuk membengkokkan kayu utuh (solidwood).Selain itu juga terdapat kursi yang di desain oleh Marcel Breurer yaitu Wassily Chair yang dibuat pada tahun 1920 yang merupakan kursi paling pertama yang menggunakan pipa besi yang berbentuk hollow dengan teknik dilengkungkan. Wassily Chair yang didesain oleh Marcel Bruerer Dan kursi Shell yang di desain oleh Charles dan Ray Eames pada tahun 1952 yang merupakan kursi pertama yang terbuat dari plastik dan di produksi secara masal. Shell chairyang didesain oleh Charles & Ray Eames Pengaruh Revolusi Industri ..... (Yunida Sofiana)Pada tahun 1956, material plastik digunakan pertama kali sebagai