Laporan Ikhtiologi (original) (raw)
iktiologi, 2016
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ikan adalah hewan vertebrata air yang berdarah dingin, bernafas dengan insang, bergerak menggunakan sirip, dan hidup di air. ikan mendiami hampir setiap bagian ekosistem akuatik di dunia. Habitat dimana ikan tersebut hidup, banyak menentukan bentuk tubuh, alat-alat tubuh, cara hidup, dan cara bergerak kepada ikan di dalamnya. Dunia ikan dapat dibagi dalam dua bagian grup yaitu ikan yang tidak berahang (Agnatha) dan ikan yang Berahang (Gnathostomata). Kedua grup ikan tersebut kemudian dikelompokkan dalam tiga kelas utama, yaitu kelas Cephalospidomophi, kelas Condrichthyes, dan kelas Osteichthyes. Pertumbuhan ikan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah keturunan, ketahanan tubuh terhadap penyakit dan kemampuan untuk memanfaatkan makanan, sedangkan faktor eksternal adalah kondisi lingkungan dan ketersediaan pakan bagi ikan. Pertumbuhan merupakan perubahan bentuk baik panjang maupun berat sesuai dengan perubahan waktu. Selanjutnya dijelaskan bahwa pertumbuhan dipengaruhi oleh makanan, ruang, suhu dan beberapa faktor lainnya. Habitat air dimana ikan tersebut hidup banyak menentukan bentuk tubuh, organ-organ tubuh, cara hidup dan cara bergerak terhadap ikan yang hidup di dalamnya. Ikan-ikan tersebut harus dapat menyesuaikan diri terhadap kedalaman air, laju arus, suhu air, pH air, kadar garam dan makhluk-makhluk lain yang hidup di sekitar lingkungannya. Hal inilah yang mendasari dilakukan pengamatan terhadap salah satu jenis ikan laut yang dijadikan sebagai objek praktikum, yang dilihat dari beberapa aspek seperti: bentuk tubuh, bagian luar tubuh, sistem integumen, sistem otot, linea lateralis, jumlah sisik pada tubuh dan ukuran dari beberapa bagian dari tubuh ikan tersebut yang dipengaruhi oleh faktor-faktor di atas. 1.2. Tujuan dan Manfaat Tujuan dari praktikum ini adalah untuk dapat mengetahui sistem integumen yang terdapat pada ikan tersebut seperti kulit yang membungkus tubuh ikan, jenis-jenis sisik dan penggolongannya, bentuk otot pada ikan, dan rangka yang terdapat pada tubuh ikan. Sedangkan manfaatnya adalah agar mahasiswa dapat melihat secara langsung dari sistem integumennya baik dari jenis sisik, maupun kulit ikan tersebut. Bisa melihat bentuk otot ikan dan rangka ikan tersebut, dan bisa menambah wawasan praktikan tentang ikan yang dipraktikumkan.
Dimana kita sebagai manusia haruslah saling membantu satu sama lain. semoga laporah ihtiologi ini bermanfaat bagi saudara semua
Ikhtiologi laporan sistem pencernaan
Jurnal, 2017
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ikan merupakan salah satu jenis hewan vertebrata yang bersifat poikilotermis (berdarah dingin), memiliki ciri khas pada tulang belakang, insang dan siripnya serta tergantung pada air sebagai medium untuk kehidupannya. Ikan memiliki kemampuan di dalam air untuk bergerak dengan menggunakan sirip untuk menjaga keseimbangan tubuhnya sehingga tidak tergantung pada arus atau gerakan air yang disebabkan oleh arah angin. Sistem pencernaan (digestive system) adalah sistem yang terdiri dari pencernaan saluran dan organ-organ lain yang membantu tubuh memecah dan menyerap makanan. Organ-organ dalam system pencernaan di luar saluran pencernaan (disebut organ pencernaan aksesori) adalah lidah, kelenjar ludah, hati, pancreas dan kandung empedu. Bagian dari system saraf (yang disebut system saraf eneterik) dan perdaran darah juga berperan penting dalam system pencernaan. Sistem atau alat pencernaan pada ikan terdiri dari dua bagian, yaitu saluran pencernaan (Tractus digestivus) dan kelenjar pencernaan (Glandula digestoria). saluran pencernaan terdiri dari mulut, rongga mulut, farings, esofagus, lambung, pilorus, usus, rektum dan anus. Sedangkan kelenjar pencernaan terdiri dari hati dan pankreas yang berguna untuk menghasilkan enzim pencernaan yang nantinya akan bertugas membantu proses penghancuran makanan. 1.2 Tujuan Praktikum Mahasiswa dapat mengenal bagian-bangian dari alat pencernaan makanan dari beberapa jenis ikan yang termasuk dalam kelompok herbivore, karnivora dan omnivora.