ANALISIS PENGARUH SIKAP, KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN PERPAJAKAN DAN PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI KECAMATAN KEMUNING KOTA PALEMBANG (original) (raw)

ANALISIS KENAIKAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI KOTA PALEMBANG

Al'amin Nurtriwijaya Darmawan, 2019

ABSTRAK Pajak Bumi dan Bangunan adalah pungutan atas tanah dan bangunan yang muncul karena adanya keuntungan dan/atau kedudukan sosial ekonomi bagi seseorang atau badan yang memiliki suatu hak atasnya, atau memperoleh manfaat dari padanya. Jika dilihat dari sifatnya, Pajak Bumi dan Bangunan merupakan pajak yang bersifat kebendaan. Artinya, besaran pajak terutang ditentukan dari keadaan objek yaitu bumi dan/atau bangunan. Sedangkan keadaan subjeknya tidak ikut menentukan besarnya barang.Dasar pengenaan pajak bumi dan bangunan adalah Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Kata Kunci: Dasar pengenaan pajak bumi dan bangunan adalah Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) LATAR BELAKANG Pajak merupakan salah satu instrumen yang paling penting dalam menentukan pendapatan suatu negara. Mengingat peranan pajak yang sangat penting bagi suatu negara maka pemerintah mewajibkan bahwa setiap orang dikenai pajak, sehingga terdapat peraturan yang telah ditetapkan pemerintah tentang pajak. Pajak bumi dan bangunan dikenakan atas bumi atau bangunan. Subjek pajak dalam pajak bumi dan bangunan adalah orang atau badan yang secara nyata mempunyai suatu hak atas bumi, dan memperoleh manfaat atas bumi, memiliki atau menguasai manfaat atas bangunan. Dengan demikian , subjek pajak tersebut menjadi wajib pajak bumi dan bangunan..

PENGARUH SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK TERUTANG (SPPT), MORALITAS PAJAK, TINGKAT PENGHASILAN, KESADARAN WAJIB PAJAK DAN SANKSI TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (STUDI KASUS PADA WAJIB PAJAK BUMI DAN BANGUNAN KABUPATEN PATI

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh surat pemberitauan pajak terutang, moralitas pajak, tingkat penghasilan, kesadaran wajib pajak dan sanksi terhadap kepatuhan pajak. Data survei yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner yang dibagikan kepada responden. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode target sampling (purposive sampling). Besar sampel yang digunakan dalam survei ini adalah 283 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SPPT, tingkat penghasilan, dan sanksi berpengaruh positif terhadap kepatuhan pajak, sedangkan moralitas pajak dan kesadaran pajak tidak berpengaruh terhadap kepatuhan pajak. Kata Kunci: surat pemberitahuan pajak terutang, moralitas pajak, tingkat penghasilan, kesadaran wajib pajak, sanksi dan kepatuhan wajib pajak ABSTRACT The purpose of this study was to examine the effect of tax payable notification letter, tax morality, income level, taxpayer awareness and sanctions on tax compliance. The survey data used is primary data in the form of questionnaires distributed to respondents. The sampling method used is the target sampling method (purposive sampling). The sample size used in this survey is 283 respondents. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that SPPT, income level, and sanctions have a positive effect on tax compliance, while tax morality and tax awareness have no effect on tax compliance.

Pengaruh PENGARUH PENGETAHUAN PAJAK DAN PEMAHAAMAN PENERIMAAN DARI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK

Jurnal Riset Akuntansi Aksioma

Taxpayer compliance in paying PBB is determined by many factors. For example knowledge about taxes, ease of paying taxes, socialization of tax payments, and many more. This study aims to determine the effect of tax knowledge and understanding of revenue from land and building taxes on taxpayer compliance. The population in this study were all registered taxpayers in Kedamean District, Gresik Regency, East Java Province, totaling 46,807 taxpayers with a sample size of 348 respondents determined using the Issac table method. The instrument used to collect data was a questionnaire and analyzed with simple linear regression and multiple linear regression. The results of the study concluded that the taxpayer's knowledge of taxes and understanding of revenue from land and building tax independently had a positive effect on taxpayer compliance, as well as together.

PENGARUH PENGETAHUAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB

This research is intended to determine the effect of knowledge and awareness of taxpayers on taxpayer compliance in paying Land and Building Tax (PBB) in Manggala Sub-district, Makassar City. The sample in this research is the existing taxpayer District Manggala Kota Makassar as many as 100 respondents. The techniquesampling in this research is using simple random sampling. The type of data used in this study is quantitative data in the form of scores or scores on answers given by respondents to the questions that exist in the questionnaire. Sources of data used are primary data and secondary data. Primary data obtained from direct observation, interview, questionnaire and observation while secondary data obtained by researcher in the form of data report of result of tax payment from research object. Methods of data analysis using data quality test, classical assumption test, multiple regression analysis and hypothesis test. Based on the results of research that has been done can be concluded that there is a significant positive influence between taxpayer knowledge and taxpayer awareness of taxpayer compliance in paying taxes of the earth and buildings.