RSNI3 TATA CARA PERHITUNGAN STRUKTUR BETON UTK BANGUNAN GEDU (original) (raw)

TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BETON UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 2847 2013.pdf

Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan" Standar Nasional Indonesia SNI 2847:2013 Persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung ICS 91.080.40 Badan Standardisasi Nasional "Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan" © BSN 2013

STANDAR NASIONAL INDONESIA TENTANG TATA CARA PERANCANGAN STRUKTUR BETON PRACETAK DAN PRATEGANG UNTUK BANGUNAN GEDUNG

Sekarang ini, penduduk total Indonesia diperkirakan 250 juta orang. Jika laju pertumbuhan tahunan penduduk dimisalkan 1% dan jika dimisalkan setiap keluarga memiliki dua anak, maka setiap tahunnya dibutuhkan sekitar 600.000 unit rumah baru, di samping 5.8 juta kekurangan sebelumnya dan restorasi rumah-rumah rusak . Di kotakota besar khususnya, laju pertumbuhan penduduk mencapai 4.8 % dan diproyeksikan bahwa tahun 2000 penduduk di kota sebesar 40.3 % dari total penduduk dan 60.7 % di tahun 2025, dibandingkan 14.7 % di tahun 1971. Peningkatan tajam dari jumlah penduduk di kota terutama diakibatkan oleh urbanisasi yang semakin meningkat tajam belakangan ini.

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS (SRPMK) DENGAN RSNI 03-1726-xxxx

2012

Abstrak : Lokasi Indonesia yang berada diantara empat sistem tektonik aktif menyebabkan Indonesia memiliki tingkat resiko gempa yang cukup tinggi. Dalam kondisinya terjadinya gempa kuat diharapkan bangunan pusat pelayanan utama yang penting terhadap penyelamatan setelah gempa terjadi seperti bangunan rumah sakit, bangunan penyimpanan air dan bangunan lainya yang non gedung, tidak boleh mengalami kerusakan yang berat sehingga tidak berfungsi. Salah satunya bangunan gedung rumah sakit perlu direncanakan untuk memiliki ketahanan terhadap gempa. Daktilitas penuh menjadi alternatif dalam perencanaan struktur tahan gempa dan syarat pendetailan dibutuhkan yang detail. Tujuan dari studi ini adalah dapat memahami penggunaan gedung tahan gempa dengan menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) dengan RSNI 03-1726-xxxx. Rencana lokasi gedung ini adalah di wilayah Denpasar dan termasuk wilayah gempa kuat berfungsi sebagai gedung rumah sakit, ukuran denah 12,25 m x 20,75 m, dengan 4 l...