Partisipasi Kerja, Konsumsi Pariwisata Rumah Tangga, dan Pengembangan Sektor Pariwisata (Studi di Kab. Semarang & Provinsi Jawa Tengah) (original) (raw)
Related papers
Konsumsi Pariwisata Rumah Tangga Berdasarkan Profil Demografi di Provinsi Jawa Tengah
2014
Paper ini bertujuan untuk melihat pola konsumsi pariwisata pada tingkat rumah tangga di Provinsi Jawa Tengah. Data yang digunakan survey sosial ekonomi nasional tahun 2008 dan 2009 di Provinsi Jawa Tengah, sedangkan metode dengan pendekatan deskriptif. Kategori demografi berupa asal desa atau kota, status pekerjaan utama, status pernikahan, dan pendidikan. Temuan paper ini sebagai berikut (1)Konsumsi pariwisata rumah tangga per bulan dimana rumah tangga yang tinggal di perkotaan cenderung lebih tinggi dibandingkan di pedesaan. (2)Berdasarkan status pekerjaan utama, rata-rata konsumsi pariwisata rumah tangga per bulan bagi mereka yang pemilik usaha cenderung lebih rendah dibandingkan mereka yang bekerja sebagai buruh / karyawan / pegawai. (3)Berdasarkan status perkawinan, rata-rata konsumsi pariwisata rumah tangga per bulan bagi mereka yang belum menikah cenderung lebih tinggi dibandingkan yang lain. (4)Berdasarkan pendidikan, rata-rata konsumsi pariwisata rumah tangga per bulan bagi kelompok tamatan sekolah menengah pertama kebawah atau sederajat cenderung lebih rendah diperkotaan dibandingkan kelompok lainnya.
Pengeluaran Pariwisata dan Karakteristik Sosial Demografi Rumah Tangga di Provinsi Jawa Tengah
The study about tourism expenditure had been one of the important things in the formulation of tourism development, such as marketing analysis, strategies, and policies. Based on this condition, the purpose of our paper wants to know about the determinants of tourism expenditure at households level based on their demographic characteristics. The findings of this paper, (1) the important factors affecting household tourism expenditure are marital status, sex, household income per capita, education for heads of households, the length of study for household members in average, number of households, urban-rural, and industrial origin for head of household; (2) variables that are positively related to tourism expenditure are marital status, age, education, number of household, household income per capita, the length of study for household members in average, urban-rural, and home ownership. This paper suggest that the local governments should give an attention on households demographic characteristics to formulate the tourism marketing and the tourism policies.
Peran Sektor Pariwisata Pada Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/Kota DI Jawa Barat
Bina Ekonomi, 2021
Sektor Pariwisata merupakan sektor yang sedang mengalami pertumbuhan pesat di Indonesia, demikian juga di Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh sektor pariwisata pada pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan data jumlah wisatawan, pengeluaran pemerintah sektor pariwisata, jumlah kamar hotel, dan jumlah restoran/rumah makan sebagai proyeksi sektor pariwisata, sedangkan rasio sektor pertanian pada PDRB sebagai variabel kontrol. Metode yang digunakan adalah Generalized Least Squuare (GLS) dengan data panel pada periode 2012-2017 dan 23 Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah kamar hotel, jumlah rumah makan/restoran, pengeluaran pemerintah sektor pariwisata, dan jumlah wisatawan berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.Kata kunci: pertumbuhan ekonomi; sektor pariwisata; belanja pemerintah; Generalized Least Squares (GLS); panel data; Jawa Barat
Fungsi Rumah Sebagai Tempat Usaha Bidang Pariwisata DI Desa Colo, Kudus
Jurnal Pengembangan Kota
Perkembangan aktivitas wisata di Desa Wisata Colo telah meningkat pada beberapa dekade terakhir, di mana dengan adanya aktivitas tersebut telah menyerap sumber daya manusia di sekitarnya. Fenomena yang terjadi saat ini adalah banyak dari masyarakat yang tinggal di Desa Colo menggunakan rumah sebagai media untuk melakukan bisnis di bidang pariwisata. Manfaat yang dirasakan oleh masyarakat dengan bisnis wisata adalah adanya peningkatan pendapatan yang diterima. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis usaha yang menggunakan rumah sebagai tempat usaha bidang pariwisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil di lapangan menunjukkan bahwa fungsi rumah tidak hanya dapat digunakan sebagai tempat tinggal saja melainkan sebagai tempat usaha dalam penyediaan jasa pariwisata.
2021
The tourism sector is one sector that is utilized by various regions in Indonesia in increasing the independence and prosperity of its people. especially in the current era of regional autonomy, the Regional Government of Kediri Regency needs to develop the tourism sector as an effort to increase Local Revenue (PAD). The purpose of this study was to determine and analyze the condition of tourism in the District of Kediri, the development of the tourism sector, the factors that influence tourism development, as well as the obstacles experienced in developing tourism as an effort to increase the Regional Original Revenue (PAD) of Kediri Regency. The instrument in this study used interview guidelines conducted by direct observation of the research subjects. Based on the results of research and discussion that the condition of tourism in the area of Kediri Regency has enormous potential as one of the supporting sectors of regional development. Tourism development has a large enough po...
Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Ekonomi Wilayah DI Provinsi Jawa Timur
Jurnal Planoearth
Kontribusi sektor pariwisata dalam ekonomi wilayah makin diakui. Sebagai sebuah sektor yang dinamis, pariwisata berkembang melalui fase perkembangan komoditas, pemasaran, hingga produk yang dinikmati oleh wisatawan. Potensi perkembangan pariwisata secara dinamis dipengaruhi oleh forward linkage dan backward linkage terutama di era digital seperti saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kontribusi sektor pariwisata terhadap ekomomi wilayah di provinsi Jawa Timur. Kontribusi sektor pariwisata dilihat dari jalur kontribusi sektor-sektor pembentuk sektor pariwisata melalui forward linkage dan backward linkage. Melalui analisis jalur, forward linkage tertinggi adalah sektor informasi dan komunikasi, backward linkage tertinggi memiliki hasil yang sama yakni sektor informasi dan komunikasi.
Efficient: Indonesian Journal of Development Economics
This research is conducted in order to know what makes tourists to visit tourist destinations. The purpose of this study describes the condition and potential of tourist attraction, knowing the factors that influence tourists in deciding tourist destinations, and develop appropriate tourism development strategies. Respondents in this study were the visitors who came to Magelang regency, Surakarta city, and Semarang city as the research location and 7 keyperson from the related offices. The research method used is descriptive analysis, regression analysis and AHP. The results of the study is known that the condition and potential of tourism that has not been managed optimally. The result of regression analysis is known tourist attraction and Community Participation influence the decision of tourists in determining tourist destinations in Magelang regency. In Kota Surakarta, accessibility of infrastructure and community participation influences the decision of tourists in determining ...
Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Kemsikinan DI Provinsi Sumatera Barat
Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan
This study aims to find out how the Influence the tourism sector contributes to poverty in the province of West Sumatera. The data used is secondary data in the form of a combination of time series and cross section from 2015 t0 2017, with documentation data collection techniques and library studies obtained from relevant institutions and agencies. The variables used are the regional revenue of the tourism sector, the number of hotel rooms, the number of small medium micro enterprises and poverty.The research methods used are: Random Effect Model (REM), (1) The regional income of the tourism sector contributessignificant. to reduction of poverty in the province of West Sumatera. (2) The number of hotel contributes to reduction poverty in the province of West Sumatera but is not significant. (3) Micro small and medium enterprises contributes to reduction of poverty in the province of West Sumatera but is not significant. (4)The regional revenue of the tourism sector, the number of h...
2016
In a need and increasing demand for tourism activities, tourism industry become an opportunities for Surakarta to stengthen its economy. In the last few years, tourism investment has been developed significantly, it can be seen from an increase of supply for hotel/guesthouse room, number of restaurant and a lot of tourism events to attract and increase tourists visit. The aim of this research is to know the contribution of investment in tourism sector to tourism income (PAD) in Surakarta. With an assumption that investment in tourism sector would increase the number of tourist that have an interest to visit Surakarta, three independent variables is used in this research: investment in tourism sector, number of tourist stayed in a hotel and the length of stay of tourist in a hotel. Eviews 6 is used in this research, using OLS (Ordinary Least Square) method to get a regression estimation for the multiple linear regression with four variables. The result shows that: investment in touri...