Raisya Riyanti, 2013 Penerapan Model Paikem (original) (raw)

Salah satu mata pelajaran yang dapat mencapai tujuan pendidikan dasar ialah Bahasa Indonesia. Seiring diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP : 2006), sekolah dasar harus memberikan bekal kemampuan dan empat keterampilan berbahasa yang meliputi keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. Keempat keterampilan tersebut dapat diperoleh melalui pembelajaran bahasa. Menurut Tarigan (1994) " Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting terutama sebagai alat untuk berhubungan antara manusia dengan manusia ". Begitu pentingnya bahasa bagi manusia, sehingga tidak berlebihan jika bahasa harus dipelajari. Dengan diberlakukannya KTSP 2006, menuntut siswa agar dapat mengembangkan empat keterampilan berbahasa, yaitu : keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. Dari keempat keterampilan berbahasa diatas merupakan satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan satu dengan yang lainnya. Kurikulum dan pengajaran bahasa di sekolah merupakan salah satu usaha pemerintah untuk mencegah kesalahan berbahasa siswa, serta untuk menumbuhkembangkan keterampilan berbahasa siswa. Empat keterampilan berbahasa yang perlu disampaikan kepada siswa meliputi keterampilan berbicara (speaking skills), membaca (reading skills), menulis (writing skills) dan menyimak (listening sklills). (Tarigan, 1981) Dalam belajar mengajar, keterampilan satu dengan yang keterampilan yang lainnya saling berkaitan dengan cara yang beraneka ragam. Dalam memperolehnya setiap individu dihadapkan pada tahapan yang diawali dengan kemampuan menyimak dan berbicara sebelum akhirnya mampu untuk menulis dan membaca yang biasanya diperoleh dari bangku sekolah.