Laporan Pendahuluan BWP Kraton Kota Pasuruan (original) (raw)
L a p o r a n P e n d a h u l u a n R D T R K P e r k o t a a n K r a t o n BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Kota merupakan suatu kawasan yang memiliki peranan penting bagi wilayah dalam berbagai aspek. Sebagaiman telah disebutkan dalam Lampiran Peraturan Menteri Pekerjaan Umum 20 PRT M 2011 bahwa kota adalah wilayah yang penataan ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam lingkup kabupaten/kota terhadap ekonomi, sosial, budaya, dan/atau lingkungan. Penataan ruang di perkotaan lebih diprioritaskan karena pembangunan perkotaan memang dirancang untuk menjadi pusat wilayah yang tentunya membutuhkan berbagai macam infrastruktur pendukung demi memenuhi kebutuhan kota yang selalu berkembang lebih pesat dibandingkan kawasan lain di sekitarnya. Perkembangan wilayah perkotaan yang sangat pesat dapat berdampak terhadap berbagai macam hal, baik hal positif maupun negatif. Dampak negatif atau permasalahan yang sering dihadapi oleh sebagian besar kota di Indonesia ialah ketersediaan lahan perkotaan yang semakin berkurang. Masalah lahan di perkotaan timbul karena semakin padatnya penduduk yang tinggal di kota tersebut sebagai dampak dari pesatnya pembangunan di kota. Harga lahan di perkotaan yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, menjadikan lahan di perkotaan menjadi investasi yang berharga bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan.