Artikel Penelitian Evaluasi Program (original) (raw)

Abstrak Evaluasi program berfungsi sebagai pembantu, pengontrol pelaksanaan program agar dapat diketahui tindak lanjut dari pelaksanaan program tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kualitas pelaksanaan kurikulum KTSP ditinjau dari konteks, (2) mendeskripsikan kualitas pelaksanaan kurikulum KTSP ditinjau dari input, (3) mendeskripsikan kualitas pelaksanaan kurikulum KTSP ditinjau dari proses, (4) mendeskripsikan kualitas pelaksanaan kurikulum KTSP ditinjau dari output, dan (5) mendeskripsikan kualitas pelaksanaan kurikulum KTSP ditinjau dari outcome. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Adapun desain yang digunakan dalam evaluasi program ini adalah desain model CIPP dalam evaluasi program rencana kegiatan sekolah. Subjek yang diteliti adalah kepala sekolah dan staf guru SDN 1 Banjar Tegal, SDN 2 Banjar Tegal dan SDN 3 Banjar Tegal. Variabel dalam penelitian ini, meliputi: konteks, input, proses, output, dan outcome. Metode pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini, yaitu kuesioner dan wawancara. Data yang terkumpul diolah menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan metode analisis statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada aspek konteks sekolah adalah 76,76% yang artinya berada pada tingkat sedang, (2) tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada aspek input sekolah adalah 73,33% yang artinya berada pada tingkat sedang, (3) tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada aspek proses sekolah adalah 72,50% yang artinya berada pada tingkat sedang, (4) tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada aspek output sekolah adalah 58,44% yang artinya berada pada tingkat rendah, dan (5) tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada aspek outcome sekolah adalah 60,63% yang artinya berada pada tingkat sedang. Dapat disimpulkan bahwa tingkat kualitas pelaksanaan KTSP pada keseluruhan aspek di SDN 1 Banjar Tegal, SDN 2 Banjar Tegal dan SDN 3 Banjar Tegal adalah 72,25% yang artinya berada pada tingkat sedang. Abstract Evaluation of the program functions as an auxiliary controller of program implementation in order to know the follow up of the implementation of the program. Therefore, this study aims to (1) describe the quality of the implementation of the curriculum KTSP in terms of context, (2) describe the quality of the implementation of the curriculum KTSP in terms of inputs, (3) describe the quality of the implementation of the curriculum KTSP in terms of process, (4) describe the quality of implementation KTSP curriculum in terms of output, and (5) describe the quality of the implementation of the curriculum KTSP in terms of outcome. This research is a