FAKTOR RISIKO KEJADIAN PNEMONIA PADA ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUDIANG KOTA MAKASSAR (original) (raw)

Penyakit ISPA, khususnya pneumonia merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian bayi dan balita di negara berkembang. Puskesmas Sudiang memiliki kasus pneumonia terbanyak di Makassar tahun 2012 sebanyak 528 balita namun yang ditangani sebanyak 61 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui besar risiko kejadian pneumonia pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Sudiang Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan case control study. Populasi untuk penelitian ini adalah semua anak balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas Sudiang Kota Makassar tahun 2012-2013. Cara pengambilan sampel untuk kasus dengan metode exhaustive sampling sebanyak 61 balita dan kelompok kontrol dengan metode purposive sampling sebanyak 61 balita dengan perbandingan 1:1. Data dianalisis dengan uji odds ratio dengan CI 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ASI eksklusif, jenis lantai, kondisi lantai, status gizi dan ventilasi rumah merupakan faktor risiko kejadian pneumonia pada anak balita dengan nilai OR masing-masing 4,47; 3,21; 1,97; 1,18 2,03. Variabel kebiasaan merokok dan pengetahuan ibu bukan merupakan faktor risiko terhadap kejadian pneumonia pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Sudiang Kota Makassar. Disarankan agar perlu adanya edukasi kepada orang tua yang mempunyai anak balita tentang ASI eksklusif.

Sign up for access to the world's latest research.

checkGet notified about relevant papers

checkSave papers to use in your research

checkJoin the discussion with peers

checkTrack your impact