KAJIAN PENGEMBANGAN PRODUKSI USAHA KECIL MENENGAH (original) (raw)
Related papers
ABSTRAK Tulisan ini membahas pengembangan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) Kampung Laut. Kampung Laut ini adalah salah satu UKM yang bergerak dalam bidang kuliner seafood yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukan Potensi Pengembangan Produk yang di lakukan oleh UKM Kampung Laut di Semarang. Penelitian ini menggunakan Metode Deskriptif Analitis adapun teknik penelitian yang dilakukan yaitu Observasi, Wawancara, dan Study Literature. Teori yang digunakan dalam Penelitian ini adalah Teori mengenai Tujuan Pengembangan Produk dari Alma (2000:101). Dalam penelitian ini didapatkan hasil bahwa Kampung Laut memiliki potensi dalam pengembangan produk dilihat dari dicapainya lima tujuan dalam pengembangan produk yaitu, Untuk memenuhi keinginan konsumen yang belum puas, Untuk menambah omzet penjualan, Untuk memenangkan persaingan, Untuk meningkatkan keuntungan dengan pemakaian bahan yang sama, Untuk mencegah kebosanan konsumen. Namun, ada tiga tujuan yang belum dilakukan oleh Kampung Laut yaitu Untuk mendayagunakan sumber-sumber produksi, Untuk mendayagunakan sisa-sisa bahan, Untuk menyederhanakan produk, pembungkus. Dari penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa Usaha Kecil Menengah (UKM) Kampung Laut berpotensi untuk bersaing dengan pesaing yang serupa karena memiliki pembeda sebagai daya tarik yang cukup kuat untuk menarik konsumen. UKM Kampung Laut harus mampu meningkatkan kekuatan dan memanfaatkan kelemahan menjadi suatu peluang agar tetap bisa bersaing. Maka dari itu UKM Kampung Laut harus bisa mempertahankan kualitas produk yang sudah ada. ABSTRACT This paper discusses the development of products Small and Medium PEnterprises (SMEs) Kampung Laut. Kampung Laut is one of the SMEs engaged in culinary seafood located in Semarang, Central Java. The purpose of this study is to show the potential of Product Development will be undertaken by SMEs Kampung Laut in Semarang. This research uses descriptive analytical method as for engineering studies done of observation,
STUDI LITERASI KEUANGAN PENGELOLA USAHA KECIL MENENGAH PADA WILAYAH GERBANGKERTASUSILA
The ASEAN Economic Community has already held in this beginning of the 2016, every businessman should face this competition by creating a good management decision-making, which is consists marketing strategy, human resource management, and financial decision-making. The Financial decision-making include budgeting decision, profit allocations, saving, credit, and investment decision. One of the most important factors on the financial decision-making is Financial Literacy which is become the main topic in this study. The first aim of this study is to measure Small Medium Enterprise's financial literacy and the second is to examine the difference financial literacy based on demographic factors (Gender, Education's level, ages, and SME's ages). The subjects of this study are Small Medium Enterprise in 3 cities in GERBANGKERTASUSILA, East Java, Indonesia. The SME's financial literacy measure by Financial Management Basic Knowledge, Credit Management, Saving and Investment Management and Risk Management. By using Independent T-Test analysis and analysis of variance (ANOVA), this study found that SME in GERBANGKERTASUSILA still on the averages level. This study also found that the difference financial literacy level only based on education's level but it doesn't found on the other demographic factors (gender, ages and SME's ages).
This research aims to determine influence the training and creativity on business development at small and medium enterprises small village industry Pulogadung East Jakarta. The research used survey method with correlational approach. Data recording, questionnaire are research technique. This research used the classic assumption test, multiple regression analysis and hypothesis test. Based on the results showed positive effect of training on business development with tcount (3,600) > ttable(1,697), positive effect of creativity on business development with tcount (3,185) > ttable(1,697) and positive effect of training and creativity on business development with Fcount(16,688) > Ftabie(3,316). Influence variations of two independent variables can be determined based on the R with value 0,527. This, 52,7% variation in business development was affected by the training and creativity and remaining were influenced by other factors outside the research model. Simultaneously, the strength of the relation between the variable of business development, training and creativity was strong, amount for 0,726. Key Words: training, creativity, business development
PERAN LAZADA DALAM PERKEMBANGAN PRODUK LOKAL USAHA KECIL MENENGAH (UKM) DI INDONESIA
E-commerce is the process of buying and selling through the internet media that is capable of streamlining the time and can be done at anytime and anywhere. The role of e-commerce have a positive impact on one of them against the small medium businesses in Indonesia. One of the platform e-commerce that onslaught of promoting the products of small and medium businesse is Lazada. The method used in this research is the study of the literature comes from the journal article and electronic news about the role of e-commerce Lazada in influencing the development of small and medium bussinesses in Indonesia. The role of Lazada toward the development of local products of small and medium bussinesses have been able to make the expansion of the market from some SMB products which have joined with the company Lazada Indonesia to Malaysia. Hope products from Indonesia is able to dominate markets Southeast Asia so it is able to improve the economy the region. E-commerce Lazada is not only able to increase urban economy, but also able to increase the rural economy by simplifying the application more easily accessible. So it is able to increase the interest of village communities to access the online marketplace Lazada. ABSTRAK E-commerce merupakan suatu proses jual beli melalui media internet yang mampu mengefektifkan waktu, serta dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Peran e-commerce memberikan dampak positif salah satunya terhadap usaha kecil menengah (UKM) yang ada di Indonesia. Salah satu platform e-commerce yang gencar mempromosikan produk UKM adalah Lazada. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur yang berasal dari jurnal, artikel dan berita elektronik mengenai peran e-commerce yang salah satu platformnya adalah Lazada dalam mempengaruhi perkembangan industri lokal UKM di Indonesia. Peran Lazada sebagai salah satu platfrom e-commerce terhadap perkembangan produk usaha kecil menengah (UKM) sudah mampu melakukan ekspansi pasar dari sebagian produk UKM yang telah bergabung dengan perusahaan Lazada Indonesia sampai ke Negera Malaysia. Harapannya produk UKM dari Indonesia mampu menguasai pangsa pasar Asia Tenggara sehingga produk UKM mampu meningkatkan perekonomian wilayah. E-commerce Lazada tidak hanya mampu untuk menggerakkan perekonomian perkotaan, tetapi juga mampu menggerakkan perekonomian perdesaan dengan menyederhanakan tampilan membuat aplikasi akan lebih mudah diakses. Sehingga mampu meningkatkan minat masyarakat desa untuk mengakses pasar online Lazada.