LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM horti flori (original) (raw)

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM FENOMENA DASAR

Oleh: KELOMPOK B5 ARIYA SUJATMIKO 1307113184 HARRY RUDI SARAGIH 1207121235 NOFRI EKA CANDRA 1307113432 TENGKU HAMZIR M.Y 1307114531 LABORATORIUM KONSTRUKSI DAN PERANCANGAN JURUSAN TEKNIK MESIN FAKKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU OKTOBER 2015 ii KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir pratikum FENOMENA DASAR, khususnya "GETARAN BEBAS" sebagai laporan akhir pratikum getaran bebas ini tepat pada waktunya. Pertama-tama penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:  Orang tua yang telah memberikan dorongan moril dan materildalam proses pembuatan laporan akhir ini.  Bapak Mustafa Akbar,ST.,MT,selaku dosen pengampu praktikum fenomena dasar khususnya dibidang kontruksi.  Asisten praktikum fenomena dasar khususnya di laboratorium kontruksi dan perancangan yang telah membimbing dan memberikan arahan dalam proses pembuatan laporan ini  Teman-teman yang telah membantu dalam pembuatan laporan pratikum fenomena dasar,khususnya getaran bebas.

LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH HORTIKULTURA

" Inventarisasi Tanaman Hortikultura yang ada di Desa Mooat " Desa Mooat sendiri berada diketinggian 1.100 meter diatas permukaan laut, tanah yang ada cukup subur karena merupakan bekas wilayah vulkanik gunung Ambang. Daerah bagian Bolaang Mongondow Timur ini merupakan pusat juga pengembangan tanaman pertanian dan ada juga tempat wisata yag berkembang didaerah ini. Berdasarkan hasil pengamatan dilapangan maka ditemukan tanaman hortikultura dan dibagi menjadi tanaman sayuran dan tanaman hias

LAPRAK AKHIR PRAKTIKUM II ARNI

Air merupakan 85-95% berat tumbuhan herbal yang hidup di air. Air di dalam sel diperlukan sebagai pelarut unsur hara sehingga dapat digunakan untuk mengangkutnya (transportasi). Konsep transportasi pada tumbuhan mngandung beberapa sub konsep yaitu pengangkutsn zat atau bahan melalui pross difusi, osmosis, imbisi dan transport aktif. Penyerapan dan proses pengangkutan air dan zat terlarut terjadi melalui pembuluh kayu (xylem), pengangkutan hasil fotosintesis dilakukan melalui pembuluh lapis (floem) (Agustin, Niken 2020). Transportasi tumbuhan merupakan suatu mekanisme proses pengambilan dan pengeluaran zat-zat keseluruh bagian tubuh tumbuhan. Pada tumbuhan, tempat terjadinya transportasi dibagi mnjadi dua, yaitu pada tumbuhan rendah, penyerapan air dan zat hara yang terlarut di dalamnya dilakukan melalui seluryh bagian tubuh. Sedangkan pada tumbuhan tingkat tinggi, pross pengangkutan dilakukan oleh pembuluh pengangkut yang terdiri dari xylem dan floem. Mekanisme proses transportasi ini dapat berlangsung karena adanya proses difusi, osmosis, imbisi, dan transport aktif (Handoko Akbar, 2020). Tumbuhan mengandung membran sel yang fungsinya untuk mengatur keluar masuknya suatu zat supaya mendapat pH yang sesuai. Jika konsentrasi zat terkendali, sel bisa mendapat masukan zat-zat dari ion yang dibutuhkan dan membuang zat yang sudaah tidak diperlukan. Perpindahan molekul yang melewati membran ini disebut dengan transport melewati membran (Syamsuri, 2018). Zat-zat yang diperlukan melewati membran melalui transport aktif dan pasif. Transport aktif terjadi transport zat dengan menggunakan energi