Anatomi Dan Fisiologi Sistem Perkemihan (Urinaria (original) (raw)
Related papers
Organ utama dalam sistem eksresi adalah ginjal. Ginjal vertebrata merupakan sepasang organ yang pepat (masif) yang terletak retroperitonel (di luar/ belakang rongga perut), di kedua sisi aorta. Untuk menjalankan fungsinya sebagai organ ekskresi dan osmoregulasi, ginjal di bangun menurut pola dasar yang terdiri atas tiga komponen, yaitu: (1) glomerulus, (2) tubulus ginjal, dan pembuluh penampung (duktus koligen).
Sistem Urinaria Ginjal yang Terjadi pada Manusia
Seorang laki-laki umur 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kencingnya merah keruh. Laki-laki tersebut tidak makan makanan yang berwarna merah. Juga tidak minum-minuman atau obatan yang berwarna merah.
Segala puji bagi Allah SWT, dimana atas segala rahmat dan izinnya kami dapat menyelesaikan mata kuliah anatomi fisiologi yang berjudul " SISTEM URINARIA ". Tugas ini dibuat guna memenuhi tugas yang merupakan salah satu standar atau kriteria penilaian dari mata kuliah anatomi fisiologi yang diberikan secara berkelompok. Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada ibu dr. Lina meylina selaku dosen pembimbing mata kuliah anatomi fisiologi di Stikes Kharisma Persada. Yang telah banyak membimbing dan mengajarkan kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Tak lupa kami
Walaupun fungsi ginjal berbeda dari gonad,namun saluran -salurannya adalah sangat erat hubungan kekerabatan perkembangan maupun fungsinya terutama pada yang jantan.oleh karena itu pembahasan sistem urinaria maupun sistem genital tidak dapat dibahas secara terpisah. Untuk alasan tersebut pada makalah ini akan membahas secara kedua pokok bahasan tersebut menjadi sistem urogenital.
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI PROGRAM STUDI D-IV REKAM MEDIK JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK NEGERI JEMBER 2015 SISTEM URINARY iii
SYSTEMA UROGENITALE (Sistem Eksresi-Reproduksi) a. System Uropoetica (sistem ekskresi
Sistem Ekresi , 2019
Pendahuluan Organ ekskretoris utama pada Vertebrata adalah ginjal (Ren). Ren pada Vertebrata pada umumnya berjumlah sepasang. Ren dihubungkan dengan dunia luar melalui suatu saluran yang umumnya juga berjumlah sepasang. Secara embriologis, ginjal berasal dari mesoderm. Ginjal pada ikan berbeda dengan ginjal pada katak, kadal ataupun burung, lebih-lebih bila dibandingkan dengan ginjal pada mamal. Oleh karena itu ada 3 tipe ginjal, yaitu: pronephros, mesonephros metanephros. Pronephros, mesonephros dan metanephros. Tertera di bawah ini, adalah gambaran pola dasar sistem ekskresi Vertebrata dalam hubungannya dengan sistem sirkulasi dan coelom. Pada gambaran tersebut pronephros tersusun segmental. Pembuluh-pembuluh darah didekat setiap nephrosoma membentuk kapilarisasi yang disebut: glomus. Sisa-sisa metabolisme yang telah difiltrasi oleh glomus diterima oleh nephrosoma kemudian segera dikeluarkan melalui tubulus pronephnidicus, selanjutnya masuk ke ductus mesonephridicus, akhirnya ke cloaca. Di sebelah posterior pronephros terletak mesonephros. Ginjal tipe ini juga tersusun segmental. Ada dua macam tubulus yaitu tubulus yang mempunyai nephrosoma dan glomerulus serta tubulus yang hanya bergiomerulus saja. Glomerulus disini sebenarnya juga serupa dengan glomerulus, yaitu terdiri dari anyaman kapiler darah, hanya perbedaannya disini anyaman tersebut diselubungi oleh percabangan tubulus (Gambar 1.) Di sebelah posterior mesonephros, terletak metanephros. Berbeda dengan dua tipe sebelumnya, tipe ini nonsegmental, glomeruli telah terpusat ke dalam suatu yang terbentuk dari mesenchyrn disekitarnya yang menyelubungi diverticulum metanepbridica. Mesenchym tersebut, sebelum membentuk ginjal dahulu mengalami kondensasi dan disebut blastema metanephridica, inilah yang membentuk saluran-saluran pada glomeruli.