jihan fakhriyyah (16117045)-1.docx (original) (raw)
Pendahuluan Mempercayai keberadaan Tuhan merupakan hal yang terbaik yang memberikan banyak manfaat pada manusia. Jika harus memilih untuk mempertaruhkan hidup untuk percaya atau tidak pada keberadaan Tuhan, maka bertaruhlah untuk percaya, karena toh kalau salah tak akan mendapatkan apa-apa, alias Nothing To lose. Di sisi lain jika kita justru memilih untuk tak memercayai keberadaan Tuhan dan ternaya Tuhan itu memang benar ada. Maka kitalah yang akan rugi, karena jika salah maka dijamin Nerakalah yang akan menunggu kita setelah kematian. " Teori The Pascal Wager atau Taruhan Pascal ". Berangkat dari teori tersebut maka muncullah berbagai persepsi bahwa hanya dengan mempecayainya saja kita bisa mendapat jaminan jauh dari ancaman siksa neraka, akan tetapi ada beberapa orang yang mengaitkan alam semesta dengan tuhan beberapa pertanyaan pun bermunculan seperti apa wujud tuhan jika tuhan ada apakah tuhan yang menciptakan alam semesta ini ? bagaimana ia menciptakannya ? bukan kah semua itu telah ditelaah oleh manusia dan menimbulkan beberapa teori yang memberikan penjelasan terkait kejadian alam yang membentuk sendiri alam semesta ini , namun dengan adanya pertanyaan-pertanyaan tersebut maka setiap orang yang penasaranpun terus mencari keberadaan dan kebenaran bahwa tuhan yang menciptakan alam semesta dan ia ada maka dengan cara menelaah dari berbagai teori hingga penelitian berbagai aspek maka mereka meyakini akan mendapatkan apa yang mereka cari. Berbeda dengan pandangan golongan atheisme golongan ini terbagi lagi ke beberapa jenis namun satu paham mereka yaitu kepercayaan kepada tuhan hanya merupakan hasil dari pikiran, harapan dan kebiasaan masyarakat mereka pun mempercayai bahwa dunia empiris ini merupakan keseluruhan realita. Adanya alam tidak membutuhkan adanya bantuan dari luar. semua kejadian di alam berada dalam siklus yang terus berjalan, sehingga tidak membutuhkan adanya kehadiran pihak lain untuk memeahami alam, selain itu golongan atheism juga beranggapan manakalah tuhan ada maka manusia secara otomatis tidak memberi kebebasan. Padahal kenyataanya manusia bebas, jadi menurut golongan ini tuhan tidak ada. Adapun yang tak lain dengan kaum atheis yaitu yahudi ia mencela bahwa jika tuhan yang menciptakan alam semesta maka ia akan meresa kelelahan maka dari itu mereka tidak mempercayai bahwa adanya tuhan dalam penciptaan alam semesta, menrut beberapa agama golonga-golongan inilah yang tidak akan mendapatkan manfaat dalam kehidupan dan tidak mendapat kesenangan setelah kematiannya, karena semasa hidup hanya mengisi hidup dengan logika yang menurutnya masuk akal padahal untuk beberapa kasus ada hal yang tidak dapat dicapai oleh logika manusia contohnya adanya manusia ada beberapa teori yang menyatakan bahwa DNA manusia adalah ciptaan terumit yang tidak dapat ditiru atau di contoh namun golongan ini tidak mempercayai bahwa manusia ada karena tuhan. Isi Seperti yang kita ketahui bahwa ada teori-teori yang menjelaskan bagaimana alam semesta tercipta contohnya teori "Big Bang", membentuk keseluruhan alam semesta sekitar 15 milyar tahun lalu. Jagat raya tercipta dari suatu ketiadaan sebagai hasil dari ledakan. Namun Teori tersebut disanggah oleh Edwin Hubble yang mengatakan bahwa alam semesta pasti pernah mengalami proses pembentukan. Ia memaparkan, galaksi selalu bergerak menjauhi bumi, jarak antara galaksi pun selalu bertambah setiap waktu, dan itu berarti alam semesta tidak statis dan selalu berproses. Untuk menyikapi kekeliruan yang ada maka dalam quran pun sudah dijelaskan di sana tertulis dengan jelas bagaimana alam semesta tercipta dan prosesnya.
Sign up for access to the world's latest research.
checkGet notified about relevant papers
checkSave papers to use in your research
checkJoin the discussion with peers
checkTrack your impact
Related papers
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT. karena berkat rahmat, nikmat dan karunia-Nya yang tak terhingga, berupa kesehatan jasmani dan rohani akhirnya tugas kelompok mata kuliah Filsafat Islam ini dapat penulis selesaikan tepat pada waktunya. Di makalah ini pembaca dapat mempelajari dan mengetahui siapa itu Ikhwan Al-Shafa'. Semoga tugas ini dapat bermanfaat dan dipergunakan sebagai salah satu acuan ataupun petunjuk bagi pembaca.
05. Fakhruddin - AL-DAKHIL FI AL-TAFSIR.pdf
Defini al-Dakhi> l Secara bahasa kata kerja yang terdiri dari huruf da> l, kha> ' dan la> m dengan penglafalan dakhila (َ َ ِل خ َ )د bermakna bagian dalamnya rusak, ditimpa oleh kerusakan dan mengandung cacat. 1 Menurut Ibnu mand{ u> r al-Dakhal adalah kerusakan yang menimpa akal atau tubuh. 2 Sedangkan al-Dakhi> l bermakna antara lain; a. orang yang berafiliasi kepada yang bukan komunitasnya, b. tamu juga disebut al-dakhi> l karena ia masuk ke rumah tuan rumah, c. bermakna kata serapan (semua kata serapan dalam bahasa Arab juga disebut al-dakhi> l), d. terakhir orang asing yang masuk ke daerah orang lain untuk tujuan eksploitasi juga disebut ad-dakhi> l. 3
PEMIKIRAN FILSAFAT AL GHAZALI.docx
Maya Firdayanti, 2019
Ketika filsafat Islam dibicarakan, maka terbayang disana hadir beberapa tokoh yang disebut sebagai filosof muslim seperti Al-Kindi, Ibnu Sina, Al-Farabi, Ibnu Rusyd, Al-Ghazali, dan seterusnya. Kehadiran para tokoh ini memang tidak bisa dihindarkan, tidak saja karena dari merekalah kita dapat mengenal filsafat Islam, akan tetapi juga karena pada mereka benih-benih filsafat Islam dikembangkan.
A. LATAR BELAKANG Pada masa lalu aturan adat sangat berkuasa dalam masyarakat Indonesia. Adatlah yang menetapkan bagaimana seharusnya dilakukan pergaulan antara pejabat tinggi dengan bawahannya, antara kaum tua dengan kaum muda, dan antara laki-laki dengan perempuan. Adat istiadat diwaktu itu tidak memperkenankan kaum wanita pergi ke sekolah. Hal tersebut wanita-wanita Indonesia tidak hanya diam melihat keadaankeadaan yang menyedihkan di lingkungannya. Sejak itu timbullah usaha-usaha untuk mengubah kedudukan wanita Indoesia.
Artinya: Macam-macam Air Air yang dapat dibuat untuk bersuci ada 7 (tujuh) yaitu air hujan (langit), air laut, air sungai, air sumur, air sumber (mata air), air salju, air dingin. Jenis air ada 4 (empat) yaitu (a) air suci dan mensucikan; (b) air yang makruh yaitu air panas; (c) air suci tapi tidak meyucikan yaitu air mustakmal dan air yang air berubah karena kecampuran perkara suci; (d) air najis yaitu (i) air kurang 2 qullah yang terkena najis atau (ii) air mencapai 2 qullah terkena najis dan berubah. Adapun ukuran 1 qullah adalah 500 (lima ratus) kati baghdad menurut pendapat yang paling sahih. SUCINYA KULIT BANGKAI SETELAH DISAMAK )فصل( أحدهما من أو منهما تولد وما والخنزير الكلب جلد إل بالدباغ تطهر الميتة وجلود الدمي إل نجس وشعرها الميتة .وعظم الواني من غيرهما استعمال ويجوز والفضة الذهب أواني استعمال يجوز .ول Terjemah: Kulit bangkai dapat suci dengan disamak kecuali kulit anjing dan babi dan hewan yang terlahir dari keduanya atau dari salah satunya. Adapun tulang bangkai itu najis kecuali tulang mayat manusia. Tidak boleh menggunakan wadah yang terbuat dari emas dan perak. Boleh menggunakan wadah yang selain dari emas dan perak. HUKUM SIWAK (SIKAT GIGI) )فصل( أشد مواضع ثلثة في وهو للصائم الزوال بعد إل حال كل في مستحب والسواك الصلة إلى القيام وعند النوم من القيام وعند وغيره أزم من الفم تغير عند .استحبابا: Artinya: Bersiwak itu hukumnya sunnah dalam setiap keadaan kecuali setelah condongnya matahari bagi yang berpuasa. Bersiwak sangat disunnah dalam 3 tempat yaitu (a) saat terjadi perubahan bau mulut; (b) setelah bangun tidur; (c) hendak melaksanakan shalat. TATA CARA WUDHU )فصل( إلى اليدين وغسل الوجه وغسل الوجه غسل عند النية أشياء ستة الوضوء وفروض ذكرناه ما على والترتيب الكعبين إلى الرجلين وغسل الرأس بعض ومسح .المرفقين )فصل( والمضمضة الناء إدخالهما قبل الكفين وغسل التسمية أشياء عشرة وسننه اللحية وتخليل جديد بماء وباطنهما ظاهرهما الذنين ومسح الرأس جميع ومسح والستنشاق والمولة ثلثا ثلثا والطهارة اليسرى على اليمنى وتقديم والرجلين اليدين أحصابع وتخليل .الكثة Artinya: Artinya: Rukun atau fardhu-nya wudhu ada 6 (enam) yaitu: 1. Niat saat membasuh muka.[1] 2. Membasuh muka. 3. Membasuh kedua tangan sampai siku. 4. Mengusap sebagian kepala.[2]
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.