PENGARUH MINYAK DAN GAS TERHADAP KINERJA PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL: SEBUAH KUTUKAN ATAU ANUGERAH ? (original) (raw)
Natural resources, particularly oil and gas, are great benefit to the region that owns it and become one of the region's revenue sources. Nevertheless, Sachs and Warner (1995) found a phenomenon of natural resource curse indicating that the wealth of natural resources could hamper the economic growth. This research tries to see the existence of natural resource curse phenomenon in Indonesia through the performance of regional economic growth; and observes the differences of oil and gas contribution in the economic structure as an indicator of natural resource wealth in the area. Gross Regional Domestic Product Growth (PDRB) per capita without oil and gas is an indicator of the economic growth to see if the oil and gas are inhibiting or accelerating the growth of other sectors in the region's economy. Using data from 33 provinces in Indonesia within the period of 2006-2013, this study found a positive relationship between oil and gas contribution and per capita GDP growth without oil and gas. Based on these findings, natural oil and gas resources have become a boon to the province that owns them. ABSTRAK Sumber daya alam, khususnya minyak dan gas, merupakan keuntungan bagi daerah yang memilikinya dan menjadi salah satu sumber pendapatan daerah tersebut. Namun demikian, Sachs dan Warner (1995) menemukan adanya fenomena kutukan sumber daya alam yang menunjukkan bahwa kekayaan sumber daya alam dapat menghambat pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini mencoba melihat eksistensi fenomena kutukan sumber daya alam di Indonesia melalui kinerja pertumbuhan ekonomi regional. Lebih lanjut dengan melihat perbedaan kontribusi minyak dan gas dalam struktur perekonomian sebagai indikator kekayaan sumber daya alam di daerah tersebut. Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita tanpa minyak dan gas menjadi indikator pertumbuhan ekonomi untuk melihat apakah kekayaan minyak dan gas menjadi penghambat atau mempercepat pertumbuhan sektor lainnya dalam perekonomian daerah tersebut. Dengan menggunakan data 33 provinsi di Indonesia dalam rentang waktu 2006-2013, penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif antara kontribusi minyak dan gas dengan pertumbuhan PDRB per kapita tanpa minyak dan gas. Berdasarkan temuan tersebut, sumber daya alam minyak dan gas telah menjadi anugerah bagi provinsi yang memilikinya.
Sign up for access to the world's latest research.
checkGet notified about relevant papers
checkSave papers to use in your research
checkJoin the discussion with peers
checkTrack your impact