Potensi daerah (original) (raw)
Related papers
KAWASAN STRATEGIS NASIONAL (KSN) ialah wilayah yang penataan ruangnya diprioritaskan. Hal ini karena secara nasional KSN berpengaruh sangat penting terhadap kedaulatan negara, pertahanan dan keamanan negara, ekonomi, sosial, budaya, dan/atau lingkungan, termasuk wilayah di dalamnya yang ditetapkan sebagai warisan dunia. Di dalam PP No. 26/2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN), ditetapkan 76 KSN yang memiliki kepentingan ekonomi, lingkungan hidup, sosial budaya, pendayagunaan sumber daya alam dan teknologi tinggi, serta pertahanan dan keamanan. Hingga saat ini, telah ditetapkan 4 (empat) Perpres RTR KSN Perkotaan yaitu RTR Jabodetabekpunjur (Perpres 54/2008), Sarbagita (Perpres 45/2011), Mamminasata (Perpres 55/2011) dan Mebidangro (Perpres 62/2011). Masing-masing KSN tersebut memiliki karakteristik dan tantangan yang berbedabeda. Dengan demikian kebijakan dan program yang spesifik diperlukan agar tujuan RTR KSN tersebut berhasil. Namun di antara empat KSN tersebut, hanya Jabodetabekpunjur yang sudah sering diulas. Artikel ini akan membahas permasalahan ketiga KSN lainnya, yaitu Mamminasata, Mebidangro, dan Sarbagita. Bagaimana RTR kawasan Perkotaan tersebut ditetapkan, apa visi KSN tersebut, tujuan RTR KSN, isu-isu, dan strategi untuk mencapai tujuan.
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak potensi baik dari kekayaan sumber daya alamnya maupun kekayaan budaya dan adat istiadat tiap-tiap daerah di Indonesia yang tidak kalah dengan negaranegara lainnya di dunia. Indonesia adalah sebuah negeri yang memiliki alam indah dan nyaman bagi semua umat manusia. Tempat-tempat indah bagai permata yang tersebar luas hingga pelosok negeri. Beberapa tempat sudah menjadi icon wisata dunia. Namun masih ada tempat lainnya yang masih tersembunyi. Sudah seharusnya kita sadar akan potensi-potensi alam Indonesia dan turut memelihara serta mengembangkannya.
kuasa, karena atas limpahan kasih dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul "Potensi Sumber Daya Ekonomi Lokal" ini pada mata kuliah Ekonomi Kesejahteraan.
Mengungkap Potensi Daerah dan Peningkatan Nilai Tambah dengan IPTEK
Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya - LIPI, 2018
Indonesia sudah dikenal karena kekayaan alam dan keragaman hayatinya, namun demikian sebagian besar belum dimanfaatkan secara maksimal oleh pemerintah daerah dan masyarakatnya. Hal ini kemungkinan disebabkan karena pemerintah daerah belum mengetahui potensinya atau belum dapat meningkatkan nilai tambah kekayaan hayatinya. Selama periode Januari – Desember 2017, Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati melalui Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya LIPI melaksanakan diseminasi ilmu pengetahuan dan teknologi LIPI di daerah melibatkan berbagai satuan kerja di LIPI bekerja sama dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Selain memberikan pelatihan teknologi sederhana yang sesuai serta edukasi tentang konservasi sumber daya hayati terutama secara ex situ berupa kebun raya, LIPI juga memberikan bibit tanaman, pupuk organik beserta peralatannya dan ikan yang jenisnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian daerah. Pada periode 2017 tersebut, sebanyak 33 jenis tanaman, 49 varietas tanaman, empat jenis ikan dan pupuk organik/Pupuk Organik Hayati (POH) telah diberikan ke daerah dengan jumlah peserta sebanyak 7.800 orang. Kontribusi yang diberikan diharapkan dapat terus dilanjutkan untuk pengembangan daerah. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu melakukan monitoring dan evaluasi dengan penunjukan koordinator kegiatan. Buku ini dibuat untuk bahan referensi potensi daerah tertentu (21 provinsi, 50 kabupaten/kota, 69 desa/kelurahan, 69 kecamatan) yang dapat dikembangkan dengan teknologi sederhana yang dimiliki LIPI untuk pengembangan ekonomi daerah.
MAKALAH ANALISIS POTENSI WILAYAH
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas tentang "INDIKATOR PENGUKURAN POTENSI WILAYAH DAN DAERAH DI INDONESIA". Dalam penyusunan makalah ini, saya banyak mendapat tantangan dan hambatan. Akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Masih rapuhnya industri pakan di Indonesia, salah satunya disebabkan masih tingginya ketergantungan terhadap bahan baku impor. Kelemahan ini perlu diatasi melalui upaya swasembada sapronak utamanya pakan. Pakan merupakan komponen biaya tertinggi dalam usaha peternakan, termasuk usaha ternak ayam buras yang dikelola secara intensif.
Aset atau barang daerah merupakan potensi ekonomi yang dimiliki oleh daerah. Potensi ekonomi bermakna adanya manfaat finansial dan ekonomi yang bisa diperoleh pada masa yang akan datang, yang bisa menunjang peran dan fungsi pemerintah daerah sebagai pemberi pelayanan publik kepada masyarakat. Pemahaman akan aset bisa berbeda antara ilmu perencanaan, manajemen keuangan, dan akuntansi. Aset daerah diperoleh dari dua sumber, yakni dari APBD dan dari luar APBD. Aset atau barang daerah dapat berasal :
URGENSI DAN MANFAAT ANALISIS POTENSI WILAYAH
Analisis potensi wilayah telah menjadi hal yang tidak asing dalam pembangunan di Indonesia. Hal ini telah diamanatkan dalam konstitusi Negara yaitu UU no 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang secara tersirat memberikan makna bahwa peningkatan daya saing daerah dilakukan melalui suatu proses perencanaan yang matang. Proses perencanaan tersebut harus melalui suatu analisis yang dapat menguraikan potensi-potensi daerah menjadi penunjang daya saing daerah dalam pelaksanaan pembangunan. Pada kenyataannya, walaupun anpotwil telah menjadi hal yang harus diilaksanakan dalam perencanaan pembangunan, namun masih banyak daerah yang belum mampu menggunakan anpowil sebagai upaya menggali seluruh potensi yang dimiliki, baik dari segi sumber daya manusianya yang kurang kompetensinya serta masih banyak sektor sumber daya alam yang belum dimobilisir sehingga belum dapat dimanfaatkan secara maksimal. Hal ini tidak akan terjadi apabila pemerintahan daerah benar-benar memahami arti penting dan manfaat dari analisis potensi wilayah itu sendiri. Untuk itu pada paper kami kali ini, kami membahas "Urgensi dan manfaat Analisis Potensi Wilayah dalam berbagai bidang di Indonesia" yang diharapkan dapat membuka cakrawala pemikiran kita sebagai calon pamong praja untuk dapat memahami arti penting dan manfaat anpotwil sehingga dapat menjadi bekal dalam membangun daerah kea arah yang lebih baik. b. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Urgensi Urgensi berasal dari : · bahasa latin [URGERE]-{kata kerja} yang berarti mendorong
Model Pemetaan Potensi Daerah Menuju Kemandirian
Neo-Bis
Dengan munculnya UU No .22 tahun 1999 yang mengatur perlimpahan wewenang dan tanggung jawab dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah serta UUNo.25 tahun 1999 yang mengatur pierimbangan keuangan antara pusat dan daerah khususnya di Kabupaten //kota di Jawa Timur dengan menggembangkan sumber daya lokal dan mengurangi ketergantungan dari pusat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemandirian daerah Kabupaten/ Kota di Jatim Analisa yang digunakan adalah analisa kualitatif, yaitu analisa yang sifatnya menjelaskan secara uraian atau dalam bentuk kalimat-kalimat dan analisa kuantitatif yaitu analisa dengan menggunakan rumus-rumus dan analisa pasti. Analisa kuantitatif meliputi analisa derajat desentralisasi fiskal untu mengetahui tingkat kemandirian daerah dan potensi ekonomi sektoral di Kabupaten /Kota di Jawa Timur sehingga dapat mengetahui tingkat kemandirian fiskal dan potensi Ekonomi daerah. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan mengethui pola hubungan yang terjadi...
Pengembangan Wilayah Dalam Persfektif Potensi Sumber Daya
Jurnal Humaniora Teknologi
Indonesia dengan segala potensi yang dimiliki sebagai modal pembangunan, semestinya mampu menjadi negara maju dan sejajar dengan negara-negara lainnya.Namun pada kenyataannya potensi alam yang meliputi kekayaan alam di darat dan di laut belum mampu menciptakan kesejahteraan bagi masyarakatnya.Upaya pemerintah dalam memerangi kemiskinan dari tahun ke tahun terus meningkat, hal ini terlihat dari dana yang di kucurkan untuk program pengentasan kemiskinan. Kebijakan yang “ pro-kaum miskin” sangat di perlukan agar pertumbuhan ekonomi mempunyai dampak positif yang berarti bagi pengurangan kemiskinan, terutama kebijakan yang produktif seperti perluasan akses bagi semua orang pada bidang pendidikan, pelayanan kesehatan, peningkatan kesempatan kerja serta pembangunan sektor pertanian dan ekonomi pedesaan.Penelitian ini lebih difokuskan pada eksperimental sehingga mampu menciptakan fenomena pada kondisi tertentu yang mengakibatkan adanya hubungan sebab akibat dari kondisi yang diteliti dengan...