Dwi Wahyudi PAPER (original) (raw)
Related papers
2017
This study aims to analyze whether there is a significant influence between school quality and price on customer satisfaction and its impact on word of mouth (Study on Ar-Rahman Islamic School). The research method used is quantitative with survey method. The population is all parents who send their children to school in Ar-Rahman Islamic School which amounts to 400 people. The sample of the research was 200 people, the sample using probability sampling technique ie proportionate stratified random sampling. Data analysis technique with Stuctural Equation Model (SEM) method using AMOS 22.0. The result of the research indicate that there is direct influence and indirect influence, the direct influence consists of: (1) the quality of the school has no significant effect on the WOM, (2) the quality of the school has a significant effect on the consumer satisfaction, (3) the price has significant effect on WOM, (4)) Price has a significant effect on customer satisfaction and (5) consumer...
Untuk menimbulkan suatu keadaan yang menunjang keberadaan e-commerce, perlu dilakukan amandemen terhadap perjanjian tentang paten yang sudah ada sekarang ini, atau membuat suatu perjanjian yang baru yang berisi antara lain: Adanya suatu perlindungan terhadap terhadap pemegang paten terhadap penggunaan paten yang dipunyainya tanpa seizinnya. Menciptakan suatu standar internasional untuk menentukan keabasahan suatu klaim terhadap paten. Isu-isu etika, sosial, dan politik yang diangkat dalam e-commerce, menyediakan kerangka untuk menata masalah, dan membuat rekomendasi untuk yang diberi tanggung jawab dalam operasional perusahaan e-commerce yang sesuai standar pada umumnya dan perlindungan Hak Cipta.
MENURUNKAN KANDUNGAN ASAM SIANIDA PADA UMBIAN GADUNG DENGAN LARUTAN KAPUR, 2019
BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Negara indonesia termasuk negara yang beriklim tropis yang dilewati garis katulistiwa.oleh karena itu banyak tumbuhan yang hidup dinegara indonesia.terutama tumbuhan yang mengandung sianida seperti,umbian talas,umbian ketela,dan salah satunya adalah umbian gadung. Umbian ini, biasanya di fungsikan sebagai makanan,atau camilan,seperti kripik,agar bisa dikonsumsi pengolahannya harus benar dan tepat.Di kalangan masyarakat sudah banyak fenomena keracunan karena umbian gadung,dan penyebab dari keracunanya adalah asam sianida Umbian gadung ini juga biasanya,digunakan sebagai racun ikan atau mata penah.sepotong umbian gadung besar mampu membunuh seorang pria dewasa dengan waktu 6 jam dan efek pertama yang dirasakan adalah rasa tidak nyaman di tenggorokan,yang berangsur menjadi rasa terbakar di ikuti oleh rasa pusing,muntah darah,rasa tercekik,mengantuk dan kelelahan.gejala seperti ini disebabkan karena adanya kandungan sianida.asam sianida ini larut pada air dan merupakan salah satu bahan boaktif yang bermanfaat untuk menurunkan kadar gula. Dan oleh karena itu,penulis mengulasnya dalam paper "MENURUNKAN KANDUNGAN ASAM SIANIDA PADA UMBIAN GADUNG DENGAN LARUTAN KAPUR" dengan tujuan,semoga paper ini memberikan informasi dan manfaat bagi pembaca 2. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang yang telah di kemukakan di atas,maka rumusan masalah,paper ini adalah 1. Bagaimana cara pengolahan umbian gadung menjadi makanan yang layak konsumsi? 2. Bagaimana pengaruh perendaman gadung dengan air kapur?
Penelitian ini ditujukan untuk mempelajari bagaimana pengaruh perubahan nilai integral (Ki) pada motor induksi dengan menggunakan Kontroler PD. Setiap komponen dari PD Controller dirancang untuk setiap perubahan dinamis sinyal output dari motor induksi , yang bisa digunakan untuk mempersiapkan spesifikasi itu seperti rise time, time settling dan overshoot . Penelitian dilakukan dengan permodelan sistem motor induksi, merancang nilai Ki lalu diuji pada fungsi alih motor induksi. Hasil yang didapat dari perubahan nilai integral (Ki) pada simulasi menunjukkan berkurangnya rise time, bertambahnya time settling dan semakin kecilnya prosentase overshoot yang nantinya akan dikaitkan dengan akar kedudukannya (root locus).